Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

STUDI PERENCANAAN DINDING PENAHAN TANAH DENGAN SOIL NAILING PADA PEMBANGUNAN PERUMAHAN THE TAMAN DAYU CIPUTRA KECAMATAN PANDAAN KABUPATEN PASURUAN Ummu Salamah; Eding Iskak Imananto; Andrianus Agus Santosa
SONDIR Jurnal Sondir
Publisher : Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/sondir.v4i2.3142

Abstract

Bangunan perumahan The Taman Dayu Ciputra Kecamatan Pandaan Kabupaten Pasuruan yang dibangun di atas lereng membutuhkan perkuatan agar tidak terjadi kelongsoran. Hal ini tidak lepas dari penyaluran beban bangunan dan sudut kemiringan tanah yang curam. Dari hasil analisis lereng sebelum adanya perkuatan soil nailing yang menggunakan perhitungan manual metode irisan biasa (Fellenius) pada kemiringan lereng 63° ketinggian 14,5 meter menghasilkan SF 0,341 < 1,5. Salah satu bentuk perkuatan dinding penahan tanah pada lereng adalah soil nailing yang menggunakan pengaruh pemasangan sudut nail terhadap perkuatan lereng. Analisis pada perhitungan ini menggunakan metode Baji (wedge). Setelah dilakukan pemasangan soil nailing panjang 10 meter, jarak vertikal horizontal nail 1 meter, dan kemiringan nail 20° analisis lereng perhitungan manual menghasilkan SF 1,617 > 1,5 untuk keruntuhan global, 2,916 > 1,5 untuk gaya geser dan σijin (max) 17686,979 kN/m2 < (Qaijin) 129712,94 kN/m2 untuk daya dukung dengan tambahan pelat bawah lebar 1 meter. Semakin kecil sudut pemasangan nail maka semakin besar SF stabilitas internal global, SF terhadap gaya geser, SF terhadap putus dan cabut tulangan. Dari variasi analisa yang digunakan ditemukan perbedaan SF antara manual metode Baji (wedge) dengan analisis program geoslope, disebabkan metode Baji (wedge) menggunakan bidang gelincir longsor planar dan analisis program geoslope menggunakan bidang gelincir longsor lingkaran.
PEMANFAATAN LIMBAH BETON SEBAGAI PENGGANTI AGREGAT KASAR 10/10 PADA LAPISAN ATB (ASPHALT TREATED BASE) TERHADAP KARAKTERISTIK MARSHALL Sutrisno, Reynaldi; Iskak Imananto, Eding; Erfan, Mohammad
SONDIR JURNAL SONDIR
Publisher : Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/sondir.v5i2.4196

Abstract

ABSTRAK Perkerasan jalan merupakan bagian dari jalan yang berupa campuran agregat, bahan pengikat dan bahan pengisi (filler). Komposisi material campuran perkerasan aspal mempengaruhi kualitas pada campuran. Penelitian ini memanfaatkan limbah beton sebagai pengganti agregat kasar pada Campuran ATB, dikarenakan kurangnya pemanfaatan limbah beton. Limbah beton yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari Laboraturium Bahan Kontruksi Universitas Negeri Malang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan limbah beton sebagai pengganti agregat kasar 10/10 pada campuran ATB ditinjau dari karateristik Marshall. Kemudian melakukan pembuatan benda uji sebanyak 27 buah dilanjutkan dengan pengujian menggunakan metode Marshall Test di laboratorium bahan kontruksi Teknik Sipil Institut teknologi nasional malang. Dari hasil penelitian yang dilakukan maka diperoleh : Agregat limbah beton yang berasal dari Laboraturium Bahan Kontruksi Universitas Negeri Malang telah memenuhi spesifikasi dan layak digunakan sebagai campuran perkerasan jalan. Penggunaan limbah beton sebagai bahan pengganti agregat kasar 10/10 pada lapisan ATB berpengaruh atau memberikan perbedaan yang signifikan. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil pengujian hipotesis, dimana Fhitung > Ftabel. Nilai stabilitas pada kadar limbah beton 0% sebesar 1048,56 kg dan pada kadar limbah beton 100% sebesar 842,41 kg. nilai karakteristik yang diharapkan pada campuran memenuhi batasan yang telah ditetapkan oleh Dinas Bina Marga 2018 seperti nilai stabilitas, flow.
PEMANFAATAN LIMBAH SERBUK KAYU JATI SEBAGAI MATERIAL PENGISI PADA CAMPURAN ASPHALT TREATED BASE (ATB) DITINJAU DARI UJI MARSHALL Muslimin; Eding Iskak Imananto; Munasih
SONDIR JURNAL SONDIR
Publisher : Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/sondir.v6i1.5172

Abstract

Pondasi pada perkerasan jalan berperan sangat penting dalam konstruksi jalan karena sebagai titik tumpu untuk meneruskan dan menyebarkan beban ke bagian konstruksi di bawahnya. Pada penelitian ini dilakukan penambahan limbak serbuk kayu jati sebagai material pengisi pada campuran Asphalt Treated Base (ATB). Analisis pengujian benda uji meliputi analisis kekuatan agregat terhadap tumbukan, indeks kepipihan, angka angularitas, berat isi agregat, analisa saringan agregat halus dan kasar, berat jenis dan penyerapan agregat halus, berat jenis dan penyerapan agregat kasar serta keausan agregat menggunakan alat los angeles. Pengujian benda uji aspal meliputi pemeriksaan penetrasi bahan-bahan bitumen, pemeriksaan titik nyala dan bakar, pemeriksaan titik lembek aspal dan ter, daktilitas bahan bitumen, pemeriksaan berat jenis bitumen keras dan ter, serta penurunan berat minyak aspal. Pengujian Marshall meliputi pengujian stabilitas, flow, VIM, VMA, MQ, VFA, dan density. Berdasarkan hasil analisa, diperoleh hasil yaitu serbuk kayu jati dapat dikatakan layak dijadikan material pengisi pada campuran ATB. Nilai persentase kadar serbuk kayu optimum (SKO) pada campuran ATB adalah sebesar 0,27% pada kadar aspal optimum 5.35% dengan nilai parameter marshall test stabilitas SKO sebesar 1084,33 kg, flow 3,46mm, VIM 4,54%, VMA 16,71%, MQ 312kg/mm, dan VFA 72,81%.