Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

Penentuan Skala Prioritas Pemilihan Jenis Perkerasan jalan dengan Metode Analitycal Hierarchy Process pada proyek Preservasi Rekonstruksi Jalan Sidoarjo – Pandaan – Purwosari – Malang - Kepanjen Krismana Yudo Prahastyo; Nusa Sebayang; Lies Kurniawati Wulandari
Jurnal Teknik Sipil Info Manpro Vol 8 No 2 (2019): JURNAL TEKNIK SIPIL INFOMANPRO
Publisher : Pascasarjana Teknik Sipil Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/infomanpro.v8i2.2648

Abstract

Dalam Daftar Usulan Rencana Proyek (DURP), kenyataan di lapangan menunjukan bahwa ada beberapa ketidaksesuaian antara keadaan asli di lapangan dengan usulan-usalan yang disampaikan ke rencana pembangunan daerah, baik dari segi teknis maupun dari segi kebutuhan masyarakat sekitar. Dalam hal ini, adanya celah dalam proses penentuan pemilihan atas jenis struktur perkerasan jalan.Demikian pula ada pertimbangan kriteria-kriteria perencanaan yang berbeda-beda setiap daerah dan perilaku tertentu yang tidak menutup kemungkinan berpengaruh dalam menetapkan alternatif jenis perkerasan jalan. Studi ini bertujuan untuk menganalisa pendekatanmetode ilmiah yang dapat digunakan sebagai bahan untuk memutuskan perencanaan jenis perkerasan jalan, sehingga dapat mengurangi unsur subyektivitas para pengambil kebijakan.Salah satu metode ilmiah dimaksud adalah metode Analytical Hierarchy Process (AHP), yaitu suatu metode yang sudah dikenal dan banyak digunakan dalam bidang pengambilan keputusan dan manajemen.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERHADAP BERKURANGNYA UMUR RENCANA KONSTRUKSI JALAN HOTMIX DI KABUPATEN TULUNGAGUNG Guminto; Nusa Sebayang; Maranatha Wijayaningtyas
Jurnal Teknik Sipil Info Manpro Vol 9 No 2 (2020): JURNAL TEKNIK SIPIL INFOMANPRO
Publisher : Pascasarjana Teknik Sipil Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/infomanpro.v9i2.3177

Abstract

Ketersediaan Jalan dalam pemenuhan terhadap pencapaian peningkatan perekonomian sebagai bagian sistem transportasi nasional yang mempunyai peranan penting terutama dalam mendukung ekonomi, sosial budaya, lingkungan, politik, serta pertahanan dan keamanan. Dari aspek ekonomi, jalan sebagai modal sosial masyarakat merupakan penghubung di antara proses produksi, pasar dan konsumen akhir yang sampai ke masyarakat. Kwalitas sarana prasaran terpengaruhi oleh owner, konsultan dan kontraktor pada waktu proses pengerjaan. Perjalanan pelaksanaan sangat terpengaruh dengan banyak faktor dilapangan Berdasarkan uji F secara simultan didapat Fhitung lebih besar dari Ftabel, sehingga seluruh variabel bebas berpengaruh terhadap tidak tercapainya umur rencana jalan hotmix, sedangkan secara parsial (uji t) variabel yang berpengaruh ialah variabel kendaraan (X2), variabel lingkungan (X3) dan variabel kondisi tanah (X7) karena nilai t hitung ˃ t tabel. Faktor yang paling dominan dalam mempengaruhi tidak tercapainya umur rencana jalan hotmix yaitu variabel kendaraan dengan nilai coofisien beta (Koefisien beta adalah nilai prediksi sebuah variabel di dalam model terhadap variabel response) yang paling besar yaitu 0,514 atau 51,40% nilai signifikan 0,013 untuk indikatornya ialah jumlah kendaraan dengan melihat nilai looding faktor tertinggi sebesar 0,627 dan nilai keragamannya 62,70%. Pola dan Strategi yang digunakan untuk mengatasi tidak tercapainya umur rencana jalan hotmix di Kabupaten Tulungagung adalah dengan menyediakan jembatan timbang untuk mengidentifikasi dan mengetahui tonase kendaraan yang melaului ruas jalan dan memberlakukan kecepatan minimal dan jam tertentu khususnya untuk kendaraan berat; Memperhitungkan dengan cermat dalam menentukan titik tertentu, dan melakukan analisis peta kontur medan; Melakukan test sandcon agar mengetahui gaya geser tanah dan daya dukung tanah yang standard nasional (AISC). Pemeliharaan secara berkala menjadi bagian terpenting dalam umur rencana jalan.
Rekayasa nilai (value engineering) pada proyek Pengembangan Jaringan Jalan Trans Selatan - Selatan Pulau Jawa Miftachul Rozi; Nusa Sebayang; Lies K. Wulandari
Jurnal Teknik Sipil Info Manpro Vol 11 No 2 (2022): JURNAL INFOMANPRO
Publisher : Pascasarjana Teknik Sipil Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/infomanpro.v11i2.5823

Abstract

Implementasi penggunaan metode rekayasa nilai (value engineering) sangat tepat dilakukan pada tahapan pelaksanaan konstruksi (civil works) karena secara kontraktual nilai pekerjaan proyek sudah tertuang didalam dokumen kontrak dan perubahan desain menggunakan VE memerlukan suatu inovasi dan kreativitas dalam proses mereduksi suatu elemen biaya yang memiliki potensi pembesaran biaya, dan secara prinsip tidak menghilangkan aspek kinerja (perform), ketahanan (durability), keandalan (reability), mutu, fungsi, manfaat, estetika dan aspek lainnya. Dalam segi pelaksanaan pekerjaan sangat mudah dan sangat efektif mengingat fungsi bahu jalan sebagai tempat pemberhentian darurat juga sebagai penahan samping terhadap gaya lateral yang timbul dari jalur lalu lintas (carriage way), secara estetika juga sangat bagus dan kokoh karena dari visual permukaan jalan terlihat perbedaan antara jalur lalu lintas (aspal) dan bahu jalan (beton). Berdasarkan hasil anlisis rekayasa nilai (value engineering) yang telah dilakukan pada proyek Pengembangan Jaringan Jalan Trans Selatan - Selatan Pulau Jawa dan sudah dilakukan beberapa tahapan tahapan diantaranya tahap informasi, tahap analisis fungsi, tahap kreatifitas, tahap evaluasi dan tahap pengembangan, diperoleh kesimpulan bahwa pemilihan model struktur bahu jalan berpenutup atau diperkeras diatas gradien 4 % di daerah tanjakkan dan turunan yang paling optimal dan masih sesuai dengan regulasi yang diperkenankan yaitu dengan menggunakan laston lapis aus / asphalt concrete wearing course (AC-WC) dengan tebal 4 cm.
PENGAWASAN PENINGKATAN JALAN LINGKUNGAN PADA PERUMAHAN POHARIN RT 03 RW 04 KELURAHAN KARANGBESUKI KECAMATAN SUKUN MALANG Nusa Sebayang; Lies Kurniawati Wulandari; Wayan Mundra
JASTEN (Jurnal Aplikasi Sains Teknologi Nasional) Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jasten.v4i2.8167

Abstract

Tujuan bahwa pelaksanaan kegiatan pengaspalan jalan dapat dilaksanakan sesuai dengan rencana dan metode pelaksanaan yang memenuhi standar pelaksanaan dan standar teknis perkerasan jalan. Memperhatikan kondisi saat ini dalam rangka menunjang kelancaran untuk meningkatkan produktivitas, kenyamanan berkendara, perjalanan,dan keindahan desa maka perlu adanya infrastruktur berupa jalan yang baik serta tantangan pembangunan dan perbaikan Jalan lingkungan. Dalam perbaikan pengaspalan (overlay) lapis permukaan perkerasan jalan, perlu diperhatikan alat, bahan serta metode pelaksanaan yang sesuai pada lokasi pengaspalan. Pembangunan yang baik dapat terwujud karena adanya kerjasama semua pihak yang terlibat, Tim pengawas yang memberikan masukan untuk pengendalian proyek pembangunan ini. Semua kendala yang awalnya dirasakan menjadi ada solusinya ketika kerjasama yang ada saling menguatkan.
KINERJA DAN KAPABILITAS USAHA JASA KONSTRUKSI KECIL DI JAWA TIMUR TERHADAP REGULASI KONSTRUKSI BERKELANJUTAN Choir, Moch.; Sebayang, Nusa; Wijayaningtyas, Maranatha
Jurnal Teknik Sipil Info Manpro Vol 13 No 2 (2024): JURNAL INFOMANPRO
Publisher : Pascasarjana Teknik Sipil Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/infomanpro.v13i2.11429

Abstract

The construction sector is important in Indonesia's economic and social development. With the increasing awareness of the importance of sustainability, the implementation of sustainable construction principles has become a must. On the other hand, small-qualified construction service businesses face various challenges in meeting strict regulations and adapting to sustainable practices. This study aims to analyze the performance and capabilities of sustainable construction service businesses in small-qualified contractors in East Java against the implementation of sustainable construction service business regulations. The research method used is a qualitative method. Analysis of the relationship between performance and regulations is carried out on related indicators, namely construction service productivity, project quality, finance, work safety and security and sustainability. By distributing questionnaires to 100 respondents who are members of the East Java Gapeksindo association with small qualifications. The results of the study indicate that there have been efforts to implement the concept of sustainable development in construction projects. The concept of sustainable development can be applied if all related parties understand the principles and regulations that apply.
PERILAKU KONSUMSI AIR UNTUK KONSERVASI PADA RUMAH TINGGAL BERKONSEP RAMAH LINGKUNGAN Wijayaningtyas, Maranatha; Nursanti, Ellysa; Istiqoma, Maria; Abraham Lomi; Nusa Sebayang
Pawon: Jurnal Arsitektur Vol 9 No 01 (2025): Pawon: Jurnal Arsitektur
Publisher : Program Studi Arsitektur Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/pawon.v9i01.11714

Abstract

Krisis lingkungan dan energi adalah masalah global yang saling terkait, mempengaruhi banyak aspek kehidupan, dan diperburuk oleh pertumbuhan populasi yang pesat. Untuk mengatasi tantangan ini, pengoptimalan penggunaan energi dan sumber daya air menjadi prioritas penting dalam pembangunan berkelanjutan. Konsep green building, termasuk sistem penilaian Greenship di Indonesia, muncul sebagai solusi efektif untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan melalui efisiensi energi, konservasi air, dan penggunaan material berkelanjutan. Fokus utama green building pada pengelolaan air menjadi krusial mengingat meningkatnya kebutuhan air bersih. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi perilaku penghuni terhadap konsumsi air dan meningkatkan efisiensi penggunaan air di rumah tinggal. Studi ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan survei terhadap 77 responden di kawasan perumahan Malang dan Surabaya. Hasil menunjukkan bahwa mayoritas responden menggunakan air PDAM karena kualitas yang lebih baik dibandingkan air sumur yang sering tercemar. Partisipasi masyarakat dalam konservasi air tinggi, dengan 77% responden mendukung teknologi hemat air seperti aerator dan pengumpulan air hujan. Meskipun terdapat kekhawatiran terhadap biaya perawatan, responden menyadari manfaat jangka panjang dalam menjaga kelestarian sumber daya air dan kualitas hidup. Penelitian ini menegaskan pentingnya pemahaman perilaku penghuni dalam perancangan intervensi konservasi air yang berkelanjutan.
Performance and Capabilities of Small Qualification Contractors on the Sustainable Construction Regulations Implementation Choir, Mochamad; Sebayang, Nusa; Wijayaningtyas, Maranatha; Wiharti, Wiwik
EPI International Journal of Engineering Vol 7 No 2 (2024): Volume 7 Number 2, August 2024
Publisher : Center of Techonolgy (COT), Engineering Faculty, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/epi-ije.082024.05

Abstract

The construction sector is important in Indonesia's economic and social development. With the increasing awareness of the importance of sustainability, implementing sustainable construction principles has become necessary. On the other hand, construction service businesses with small qualifications face various challenges in meeting strict regulations and adapting to sustainable practices. This study aims to analyse the performance and capabilities of sustainable construction services businesses in small qualification contractors in East Java on implementing sustainable construction services business regulations. The research method used is mixed methods, as well as qualitative and quantitative methods. As many as 100 respondents are members of the Gapeksindo East Java association with small qualifications. The results showed that construction service businesses with good management (high managerial ability) tend to be more able to comply with sustainable construction regulations. In addition, the descriptive analysis results show recommendations and strategies to improve the implementation of construction services regulations among small businesses, such as training and education, financial support, Simplification of Regulations, technology and innovation, Increased Market Awareness, and technical assistance. With these strategies, it is expected that small construction service businesses in East Java can be more effective in implementing sustainable construction regulations to improve their performance and contribution to sustainable development.
Irigasi Pancar (Springkler Irrigation) Pada Taman Di Smks Nasional Malang Wulandari, Lies Kurniawati; Lalu Mulyadi; Nusa Sebayang; Maranatha Wijayaningtyas; Hardianto
JASTEN (Jurnal Aplikasi Sains Teknologi Nasional) Vol. 6 No. 1 (2025)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jasten.v6i1.14666

Abstract

Irigasi permukaan (surface irrigation) diterapkan di Indonesia karena dulu jumlah air di lahan pertanian masih melimpah, sedangkan kondisi saat ini yang ada jumlah air semakin berkurang. Sistem irigasi yang meningkatkan efektifitas dan efisiensi penggunaan air adalah satu solusi yang dibutuhkan agar lahan tetap produktif, salah satunya adalah sistem irigasi pancar (sprinkler irrigation). Sistem irigasi pancar pada umumnya diterapkan pada tanaman yang mempunyai nilai ekonomi yang cukup tinggi. Diantaranya untuk mengetahui desain layout jaringan irigasi pancar, kebutuhan kapasitas jaringan irigasi pancar, serta tipe pompa yang sesuai untuk perencanaan sistem irigasi pancar tersebut. Pengabdian masyarakat ini disusun secara sistematis untuk melakukan analisis dalam mencari penyelesaian dari permasalahan yang ada. Penyelesaian studi dilakukan dengan mengumpulkan data-data (topografi, klimatologi, tanah, tanaman, pemompaan sumur). Hasil studi diperoleh kebutuhan air irigasi dan desain sistem jaringan irigasi pancar adalah tipe solid set. Jenis sprinkler yang digunakan yaitu metal impact sprinkler. Pipa yang digunakan yaitu pipa PVC dengan diameter 1 inch untuk pipa riser, 4 inch untuk pipa lateral dan 6 inch untuk pipa utama. Besar head pompa pada jaringan irigasi pancar adalah 30,6 meter dengan besar tenaga yang diperlukan sebesar 4,77 kW.
The Effect of Air Quality on Environmental Hue Due To The Level of Traffic Congestion at Intersection Dinoyo and Simpang Sardo, Malang City Surbakti, Sriliani; Sebayang, Nusa; Lidya Tauk, Maria Leontina
Eduvest - Journal of Universal Studies Vol. 5 No. 3 (2025): Eduvest - Journal of Universal Studies
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/eduvest.v5i3.1811

Abstract

Therefore, from the performance results of the Dinoyo intersection and the Sardo intersection of Malang city which refers to the 2023 Indonesia Road Capacity Guidelines, and the air quality is guided by the Regulation of the Minister of Environment and Forestry No. 14 of 2020, the degree of saturation for 3 days of observation is still more than 0.85 with the service level E due to the service level is still poor, so it is necessary to plan improvements at the Dinoyo intersection of the signalized intersection with geometric widening while in The unsignaled junction of the Sardo junction is planned with road geometry on each arm of the road. The largest delay value is 24.175 sec/smp so that the level of intersection service produced is at least D., while at the Sardo junction the degree of saturation for 3 days of observation is still more than 0.85 with service levels B and C. and the air quality is measured at 06.00 – 07.00 with a delay value of 39.765 sec/smp, then the particulate concentration obtained NO2 is the ISPU value of 21.170 (18 ppm),  SO2 ISPU value: 47.866 (19 ppm), C0 ISPU value: 15.609 (1090 ppm). The results of the air quality analysis show that the CO air quality parameter has a great influence on the environmental profile and the decline in public health due to air pollution due to high gas emissions from high vehicle volumes.
ANALISIS PENANGANAN KERUSAKAN JALAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE BINA MARGA DAN PCI (PAVEMENT CONDITION INDEX): STUDI KASUS JL. JOYO AGUNG, JL. JOYOSARI, JL. JOYO UTOMO, JL. JOYO TAMBAKSARI, KEC. MERJOSARI, KOTA MALANG Nadhila Salsabilla; Nusa Sebayang; Eding Iskak Imananto
SONDIR Jurnal Sondir
Publisher : Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (584.811 KB) | DOI: 10.36040/sondir.v4i1.2542

Abstract

Jalan Joyo Agung, Jalan Joyosari, Jalan Joyo Utomo dan Jalan Joyo Tambaksari yang merupakan jalan lokal yang berada di Kecamatan Merjosari, Kota Malang. Panjang total ke 4 ruas jalan ini sebesar 3.513 meter dan termasuk ke dalam jalan kelas III. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi jenis kerusakan yang terjadi dan melakukan pemilihan jenis penanganan yang dapat diterapkan sesuai dengan tingkat kerusakan yang diperoleh berdasarkan Metode Bina Marga dan Metode PCI (Pavement condition index). Pelaksanaan penelitian ini meliputi survei lalu lintas dan survei kerusakan jalan secara visual dengan membagi ruas Jalan Joyo Agung – Jl. Joyo Tambaksari per 100 meter sebanyak 37 segmen. Data survei kemudian digunakan untuk menentukan kondisi jalan dengan menggunakan Metode Bina Marga dan Metode PCI (Pavement condition index). Setelah memperoleh nilai kondisi jalan per ruas dengan dua metode, kemudian ditentukan jenis pemeliharaan dengan program pemeliharaan rutin. Terdapat 6 jenis kerusakan yaitu : Kekasaran Permukaan, Amblas, Tambalan, Lubang, Retak Kulit Buaya, dan Retak Memanjang/ Melintang. Sesuai dengan hasil analisis penentuan kondisi jalan dengan Metode PCI (Pavement condition index), diperoleh tingkat kondisi kerusakan untuk Jl. Joyo Agung sebesar 41,72 (Sedang), Jl. Joyosari sebesar 40,50 (Sedang), Jl. Joyo Utomo sebesar 51,50 (Sedang), Jl. Joyo Tambaksari sebesar 62,00 (Sedang). Nilai urutan prioritas berdasarkan Metode Bina Marga untuk Jl. Joyo Agung dan Jl. Joyo Utomo adalah 7, sedangkan Jl. Joyosari dan Jl. Joyo Tambaksari adalah 8 yang artinya kondisi jalan tersebut masuk kedalam program penanganan pemeliharaan rutin.