Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Journal of Public Administration and Local Governance

Ektivitas Program Operasi Pasar Murah Oleh Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan Kota Pontianak Herwin, Herwin; Awaluddin, M; Tandra, Rudy
Journal of Public Administration and Local Governance Vol 8, No 1 (2024): Public Policy Analysis and Innovation
Publisher : Social and Political Science Faculty - Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/jpalg.v8i1.8622

Abstract

Program operasi pasar murahi merupakan kegiatan Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan Kota Pontianak (Diskumdag), kegiatan ini menyediakan komoditas bahan pokok dan barang penting lainnya yang dapat dibeli oleh masyarakat dengan harga relatif murah. Pada pelaksanaannya, ada komoditas yang diperlukan masyarakat namun ketersediaannya di pasar murah tidak mencukupi atau terbatas. Hal ini perlu diperhatikan agar pasar murah ke depannya menjadi lebih baik dan ketersediaan barang pokok mencukupi jumlah masyarakat yang datang. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui Efektivitas Program Operasi Pasar Murahi Diskumdag Kota Pontianak, kendala yang dihadapi serta solusi yang diberikan. Metode kualitatif digunakan dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah kegiatan operasi pasar murah yang telah dilakukan oleh Diskumdag Kota Pontianak sudah efektif karena tujuan dari program ini, berdasarkan Surat Keputusan Walikota Nomor 510/314/DKUMP-3/III/2023 tentang Kegiatan Operasi Pasar Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1444 H Tahun 2023, sudah tercapai. Masyarakat Kota Pontianak terbantu dengan program ini karena telah menyediakan barang pokok dengan harga yang lebih murah dan masyarakat merasa puas dengan program operasi pasar murah yang dilaksanakan. Walaupun demikian, setiap program tidak lepas dari masalah atau kendala, begitu juga dengan program ini. Ada pelaku usaha yang tiba-tiba tidak datang, masih ada pelaku usaha yang tidak tepat waktu serta terbatasnya ketersediaan barang pokok karena tidak ada subsidi dari pemerintah. Terkait kendala tersebut, Diskumdag Kota Pontianak terus berusaha agar program operasi pasar murah ini menjadi lebih maksimal lagi pelaksanaannya