Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

INCREASING TEACHER COMPETENCE IN UTILIZING CHROMEBOOKS FOR LEARNING Tjatur Saban Purnomo; Isna Nurul Inayati
INCARE, International Journal of Educational Resources Vol 4 No 2 (2023): August 2023
Publisher : FKDP (Forum Komunikasi Dosen Peneliti)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59689/incare.v4i2.758

Abstract

The development of science and technology encourages education practitioners to continuously innovate learning in welcoming the industrial era 4.0. Learning in this era requires all elements of education to master 21st century competencies, namely critical thinking, creative, innovative, collaborative and communicative. For this reason, teachers are expected to be able to improve their competence, one of which is in mastering Information and Communication Technology (ICT) in learning. To increase teacher competence in using chromebooks for learning, this school action research will be carried out. This research was carried out at SDN 01 Sidorejo in November 2021 with the research subjects being all 10 teachers at SD Negeri Sidorejo 01. The data collection technique for this school action research is through qualitative data obtained from observation, interviews and document study. This school action research was carried out in 2 cycles. Each cycle includes the following stages: (1) planning, (2) implementation, (3) observation, and (4) reflection. The results of this school action research show that the teacher's ability to use Chromebooks for learning in cycle 1 reached a score of 79.6 and in cycle 2 it was 81.4. The impact of activities on students has shown success with increasing student abilities reaching a score of 85.8 and student wellbeing reaching 88.2. So it can be concluded that increasing teacher competence in using chromebooks for learning can be concluded as successful.
PENGEMBANGAN POTENSI SUMBER DAYA ALAM DAN MANUSIA DUSUN ARJOMULYO DESA BANGELAN KABUPATEN MALANG Rofiqoh Firdausi; Isna Nurul Inayati; Sumarno Aziz
Jurnal Edukasi Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2023): JANUARI 2023
Publisher : FIP UNIRA MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36636/eduabdimas.v2i1.2129

Abstract

Dusun Arjomulyo merupakan salah satu dusun di Desa Bangelan yang mempunyai potensi Sumber Daya Alam yang baik. Daerah ini memiliki berbagai potensi yang dapat dikembangkan. Mulai dari potensi tanah yang subur cocok untuk pertanian maupun perkebunan, peternakan hingga potensi wisata. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan beberapa potensi yang ada pada Dusun Arjomulyo Desa Bangelan ini. Program kerja kami di Dusun Arjomulyo antara lain : Pengembangan SDM dan SDA Dusun Arjomulyo Desa Bangelan untuk ekonomi unggul,  penambahan fasilitas wisata Umbulan Tanaka Water Fall, pembuatan papan sejarah Tanaka Water Fall, pembuatan papan petunjuk. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Snowball Sampling. Data diambil dari hasil wawancara dengan Bapak Budiono, S.Sos selaku Kepala Desa Bangelan, Bapak Samu’in selaku Kepala Dusun dan Bapak Sudar selaku Pengelola Wisata. Hasil penelitian kami menunjukkan dengan adanya potensi wilayah perkebunan dan wisata yang pada saat ini sedang dikembangkan oleh swadaya masyarakat Dusun Tanaka (Sekarang Arjomulyo) mempunyai peran penting dalam masyarakat serta dapat mendorong peningkatan ekonomi masyarakat Dusun Arjomulyo Desa Bangelan. Simpulan dari kegiatan dan kamian ini adalah dengan dilakukannnya pengembangan SDM dan SDA Dusun Arjomulyo Desa bangelan untuk Ekonomi Unggul serta penambahan fasilitas penunjang yang terdapat pada Wisata Umbulan Tanaka Water Fall.
EDUKASI KONSEP KANTIN SYARIAH SEBAGAI UPAYA MEWUJUDKAN MADRASAH RAMAH ANAK DI MI AL-HUDA Rofiqoh Firdausi; Isna Nurul Inayati
Jurnal Edukasi Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 3 (2023): JULI 2023
Publisher : FIP UNIRA MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36636/eduabdimas.v2i3.2642

Abstract

Program Pengabdian kepada Masyarakat berbasis Komunitas (PkM-BK) ini bertujuan melatih wali murid MI Al-Huda Balesari agar memperoleh peningkatan pemahaman dan keterampilan mengenai konsep kantin syariah di MI Al-Huda Balesari. Peserta (wali murid) juga memperoleh peningkatan pemahaman dan keterampilan dalam mengembangkan kemampuaan diri sebagai orang tua yang baik dalam penyediaan jajanan yang halal dan sehat bagi putra putri mereka. Sedangkan Para siswa yang menjadi sasaran tindak lanjut pasca kegiatan dapat memperoleh bantuan berupa fasilitas kantin syariah penyedia jajanan yang halal dan sehat. Rancangan pelatihan disusun agar tujuan tercapai efektif meliputi kegiatan analisis kebutuhan yang disusun dari tim dan sekolah, diawali dengan penyampaian materi kantin syariah oleh tim Pelaksana Pengabdian Masyarakat, yang diselingi tanya jawab, pendampingan rencana tindak lanjut kegiatan, dan presentasi rencana tindak lanjut oleh peserta pelatihan. Metode pelatihan dilaksanakan melalui metode pendidikan kepada masyarakat dalam bentuk pelatihan yang terdiri atas ceramah, kerja kelompok dan supervisi yang dilaksanakan secara luring.maka dapat disimpulkan bahwa pengetahuan Guru pasca pelatihan edukasi konsep kantin syariah dalam implementasi sekolah ramah anak di MI al-Huda Balesari dapat dikategorikan meningkat dan Intensi guru dalam implementasi konsep kantin syariah paska pelatihan edukasi konsep kantin syariah dalam implementasi sekolah ramah anak di MI al-Huda Balesari dapat dikategorikan tinggi.
Pendampingan Guru Melalui Capacity Building dalam Rangka Optimalisasi Implementasi Penilaian Otentik Kurikulum 2013 (K-13) di MINU Curungrejo Kepanjen Malang Nanik Ulfa; Aan Fardani Ubaidillah; Isna Nurul Inayati
Engagement: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1 (2019): May 2019
Publisher : Asosiasi Dosen Pengembang Masyarajat (ADPEMAS) Forum Komunikasi Dosen Peneliti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52166/engagement.v3i1.48

Abstract

Kurikulum 2013’s is actually a government program that has been rolled out since then. However, in practice, there are still many teachers who have difficulties to implement it, especially in the case of the implementation of authentic assessments. This was experienced by the teachers of MINU Curungrejo Kepanjen Malang Regency. On this basis, the program focused on helping a teacher to improve understanding of Curriculum 2013 implementation (K-13) that relates to assessment. Various assessments must be carried out, namely; optical assessment, assessment of learning outcomes, Assessment of mastery learning, class assessment, and attitude assessment. The community service method in this activity uses two phases; the School Action Research and the Outcome Mapping. The results of the activities were carried out for six weeks starting from August to September 2018. They showed that intensive training and mentoring through School Action Research (SAR) and Outcome Mapping (OM) can improve the ability of teachers to implement the 2013 curriculum.
Edukasi Pemanfaatan TOGA (Tanaman Obat Keluarga) Sebagai Produk Olahan Minuman Ramah Anak di MI Bilingual Al-Ikhlas Isna Nurul Inayati; Melani Albar; Ana Nurwakhidah
I-Com: Indonesian Community Journal Vol 4 No 3 (2024): I-Com: Indonesian Community Journal (September 2024)
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33379/icom.v4i3.5036

Abstract

The interest of the younger generation, especially elementary/MI age children, in consuming processed TOGA (Jamu) drinks is considered to be still very minimal. Children tend to think that herbal medicine is synonymous with a bitter taste and seems old-fashioned, so they are reluctant to consume it. For this reason, it is necessary to hold an educational process related to the use of TOGA to increase students' understanding of TOGA processed variants and increase the awareness of parents in using TOGA. The approaches and methods used in implementing this community service program are Appreciative Inquiry and Working Out Loud. The Appreciative Inquiry approach is used as an initial assessment in the field, while the Working Out Loud approach is education on the use of Toga as a processed child-friendly drink product at Mi Bilingual Al-Ikhlas. After the process has been carried out, the conclusions that can be drawn are 1) MI Bilingual Al-Ikhlas students have understood the types and functions of TOGA well. 2) The majority of MI Bilingual Al-Ikhlas students are interested and are no longer afraid of drinking JAMU because the preparation is comfortable to consume and has a positive impact on health
Islamic Education Philanthropy: Ideology and Mission of Pesantren Isna Nurul Inayati; Khoiriyah Khoiriyah; Abd Wahid
Syaikhuna: Jurnal Pendidikan dan Pranata Islam Vol. 15 No. 1 (2024): March
Publisher : STAI Syaichona Moh. Cholil Bangkalan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62730/syaikhuna.v15i1.7376

Abstract

Abstract: Philanthropy has an important role in developing society in Indonesia, and Islamic educational institutions, in this case Islamic boarding schools, actively participate in implementing philanthropy for the welfare of social life and society. This research aims to examine the essential values, forms of programs and ideology used at the Dalwa Pasuruan Islamic boarding school in implementing philanthropy. The paradigm practiced in this research is postpositivistic with a case study method. The instruments that will be used in this research include: In-depth interviews, active observation and documentation. The data analysis uses the analysis steps described by Robert K. Yin, namely: compiling (collecting data), disassembling (deconstruction), reassembling (recombining), interpreting (interpretation), concluding (conclusion). Meanwhile, to validate the accuracy of the data using triangulation techniques. The results of this research show: first, the essential values of philanthropy in Islamic education used at the Dalwa Islamic boarding school originate from religious texts and humanitarian calls. Second, there are three forms of philanthropic programs in Islamic education implemented at the Dalwa Islamic boarding school, namely philanthropy for students, community, teachers and Asatidz. Third, the ideology that is the basis for constructing Islamic education philanthropy at the Dalwa Islamic boarding school is a scientific hybrid: ḥaḍramiyah and makiyah as well as a philanthropic ideology that leads to unaffiliation with Islamic organizations. Keywords: Philanthropy, Islamic Education, Islamic Boarding School Abstrak: Filantropi memiliki peran penting dalam membangun masyarakat di Indonesia, dan lembaga pendidikan islam dalam hal ini pesantren turut berpartisipasi aktif dalam implementasi filantropi demi kesejahteraan kehidupan sosial dan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji nilai-nilai esensial, bentuk program-program dan idiologi yang digunakan di pesantren dalwa pasuruan dalam menerapkan filantropi. Paradigma yang dipraktikkan dalam penelitian ini adalah postpositivistik dengan metode studi kasus. Instrumen yang akan digunakan dalam penelitian ini meliputi: Wawancara mendalam (Indepth Interview), Observasi aktif dan Dokumentasi. Adapun analisis data menggunakan langkah-langkah analisis yang dijelaskan oleh Robert K. Yin, yaitu: compiling (mengumpulkan data), disassembling (dekonstruksi), reassembling (penggabungan kembali), interpreting (penafsiran), concluding (penyimpulan). Sedangkan untuk memvalidasi keakuratan data menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan: pertama, nilai-nilai esensial dari filantropi dalam pendidikan Islam yang digunakan pada pesantren Dalwa bersumber dari teks agama dan panggilan kemanusiaan. Kedua, bentuk program-program filantropi dalam pendidikan Islam yang diimplementasikan pada pesantren Dalwa terdapat tiga bentuk yaitu filantropi pada Santri, Masyarakat, Guru dan Asatidz. Ketiga, Ideologi yang menjadi landasan dalam mengkonstruksi filantropi pendidikan Islam yang dimiliki pesantren dalwa yaitu hibrida keilmuan: ḥaḍramiyah dan makiyah serta ideologi filantropi yang mengarah pada ketidakafiliasian dengan organisasi Islam. Kata Kunci: Filantropi, Pendidikan Islam, Pesantren