Abstrak – Kecerdasan Buatan (AI) siap merevolusi sektor pendidikan, menawarkan solusi inovatif untuk meningkatkan hasil pembelajaran dan menjembatani kesenjangan pendidikan. Tujuan penulisan artikel ini adalah mengeksplorasi potensi manfaat dan tantangan penerapan AI dalam pendidikan di Indonesia. Pada laporan studi ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan melakukan simak catat karena sumber data yang diperoleh dengan menyimak narasi lisan dari Channel Youtube MetroTV berjudul “Sekolah Indonesia Siap Adaptasi Teknologi AI?”. Subjek dalam penelitian adalah seorang Dirjen GTK Kemendikbudristek, Iwan Syahril. Sedangkan objek penelitiannya adalah tentang Teknologi Kecerdasan Buatan atau AI di sektor pendidikan yang mempengaruhi kegiatan belajar mengajar. Hasil studi ini menjelaskan penggunaan AI dalam pengembangan kurikulum, pembelajaran yang dipersonalisasi, interaksi guru-siswa, dan mengatasi kesenjangan pendidikan di daerah terpencil dibahas. Selain itu, pertimbangan seperti privasi, keamanan data, dan masalah etika juga disoroti. Studi ini menekankan implementasi yang bertanggung jawab untuk memanfaatkan potensi transformatif AI dalam pendidikan. Studi ini juga dapat mencakup pembahasan terkait faktor-faktor yang mendukung atau menghambat implementasi praktik-praktik ini dalam konteks pendidikan. Pada akhirnya, AI menawarkan jalan yang menjanjikan untuk menciptakan sistem pendidikan yang lebih inklusif dan adil di Indonesia. Abstract – Artificial Intelligence (AI) is poised to revolutionize the education sector, offering innovative solutions to improve learning outcomes and bridge education gaps. This article aims to explore the potential benefits and challenges of implementing AI in education in Indonesia. This study report uses a descriptive qualitative method by taking notes because the data source was obtained by listening to oral narratives from the MetroTV YouTube Channel entitled "Indonesian Schools Ready to Adapt to AI Technology?". The research subject was the Director General of GTK, Ministry of Education and Culture, Iwan Syahril. Meanwhile, the research object is Artificial Intelligence Technology or AI in the education sector which influences teaching and learning activities. The results of this study explaining the use of AI in curriculum development, personalized learning, teacher-student interactions, and addressing educational disparities in remote areas are discussed. Additionally, considerations such as privacy, data security, and ethical issues are also highlighted. This study emphasizes responsible implementation to harness the transformative potential of AI in education. The study may also include a discussion of factors that support or hinder the implementation of these practices in educational contexts. Ultimately, AI offers a promising path to creating a more inclusive and equitable education system in Indonesia.