Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

ANALISIS PENDAPATAN DAN STRATEGI PENGEMBANGAN TANAMAN UBI JALAR SEBAGAI PENDUKUNG PROGRAM DIVERSIVIKASI PANGAN DI SUMATERA UTARA Habib, Akbar; ,, Risnawati
AGRIUM: Jurnal Ilmu Pertanian Vol 21, No 1 (2017)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (19.732 KB) | DOI: 10.30596/agrium.v21i1.1485

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pendapatan dan strategi pengembangan tanaman ubi jalar sebagai pendukung program diversivikasi pangan di Sumatera Utara. Daerah yang menjadi lokasi dalam penelitian ini adalah Desa Hesa Perlompongan Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Asahan.  penelitian ini menggunakan metode sensus. Masalah pertama pada penelitian ini dianalisis dengan menggunakan analisis R/C (Revenue/Cost) dan B/C (Benefit/Cost) rasio dan Masalah kedua menggunakan  metode SWOT (Strength, Weaknes, Opportunity and Tehreat). Adapun hasil dari penelitian usahatani ubi jalar di Desa Hesa Perlompongan Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Asahan telah efisien dengan nilai perhitungan R/C Ratio sebesar 2,35 > 1 yang berarti bahwa usahatani ubi jalar di Desa Hesa Perlompongan Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Asahan layak diusahakan. Kemudian hasil perhitungan B/C Ratio = > 1. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kegiatan usahatani ubi jalar di Desa Hesa Perlompongan menguntungkan. Selanjutnya diperoleh hasil metode SWOT yang menunjukan bagaimana usahatani ubi jalar di daerah penelitian ini berada pada daerah I (Strategy Agresif). Strategi yang harus diterapkan dalam kondisi ini adalah mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif (Growth Oriented Strategy). Strategi agresif ini lebih focus kepada SO (Strength-Opportunities), yaitu dengan menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang yang dimiliki oleh petani ubi jalar di Desa Hesa Perlompongan Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Asahan.Kata Kunci : Usahatani, Ubi Jalar, SWOT
PENGGUNAAN TEKNOLOGI “MANTIS“ TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI JAMUR TIRAM DI DESA HAMPARAN PERAK Risnawati, Risnawati; Alridiwirsah, Alridiwirsah; Yusuf, Mukhtar
JURNAL PRODIKMAS Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (211.795 KB)

Abstract

Air sangat mempengaruhi pertumbuhan dan produksi jamur tiram.Jamur tiram yang kekurangan air menjadi kerdil dan cepat tua. Penyiraman otomatis atau lebih dikenal dengan Mantis adalah satu teknologi penyiraman yang bertujuan memenuhi kebutuhan air dan waktu yang tepat dalam budidaya jamur tiram. Tempat pelaksanaan kegiatan dilaksanakan di di desa hamparan perak kota rantang kabupaten deli serdang. Metode pelatihan yang akan dilaksanakan adalah metode persentase, diskusi, tanya jawab, latihan dan praktek langsung. Mengadakan /menyiapkan 500baglog (media tumbuh jamur) bulan untuk dikelola oleh mitra yang telah mengikuti pelatihan. Hasil program pembinaan desa mitra menunjukkan bahwa 1) PPDM adalah salah satu program kemitraan yang bertujuan mengembangkan muhammadiyah melalui desa binaan. 2) Aplikasi teknologi mantis memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan jamur tiram masyarakat di desa hamparan perak. 3) Aplikasi teknologi mantis secara otomatis mengurangi biaya tenaga kerja dalam hal penyiraman. 4) Aplikasi teknologi mantis dapat memenuhi kebutuhan air dalam budidaya jamur tiram mitra. 5) 3 Kg jamur tiram segar/hari dapat menambah nilai ekonomi masyarakat desa binaan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
Pertumbuhan dan Kualitas Produksi Dua Varietas Kedelai Hitam akibat Pemupukan SP-36 Risnawati Risnawati; Mukhtar Yusuf
AGRIUM: Jurnal Ilmu Pertanian Vol 22, No 1 (2019)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (199.576 KB) | DOI: 10.30596/agrium.v22i1.3102

Abstract

Pesatnya pertumbuhan industri kecap berdampak pada meningkatnya kebutuhan kedelai hitam. Kondisi ini mengharuskan adanya peningkatan produksi kedelai hitam yang tidak hanya pada kuantitas hasil tetapi sebaiknya juga pada kualitas hasil. Pembentukan akar dan pengisian polong serta kualitas hasil pada tanaman kedelai dipengaruhi oleh unsur hara P yang tersedia di dalam tanah. Selain itu pengunaan varietas unggulyang tepat juga turut berperan dalam usaha untuk meningkatkan produksi kedelai hitam. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk menemukan varietas kedelai hitam unggul lokal yang dapat tumbuh dan berproduksi optimal dengan pemupukan SP-36. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Petak Terpisah (RPT) dengan tiga ulangan. Perlakuan untuk petak utama; pupuk P (P) yaitu; P0 = 0 kg SP-36/Ha, P1 = 75 kg SP-36/Ha, P2 = 150 kg SP-36/Ha, P3 = 225 kg SP-36/Ha, P4 = 300 kg SP-36/Ha. Sebagai Anak petak menggunakan 2 varietas lokal yaitu; V1 = Mallika dan V2 = Detam 1. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret hingga Agustus 2018. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa pemberian pupuk P sampai dengan 225 kg SP-36  kg/ha pada tanaman kedelai hitam dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman dan kualitas produksi tanaman yakni kadar protein. Varietas Detam 1 menunjukkan pengaruh yang tertinggi pada pengamatan serapan P pertanaman, sedangkan kombinasi kedua perlakuan tidak menunjukkan pengaruh yang nyata
PENGARUH PEMBERIAN AQUASYM GRADES A, B, C DAN D DAN INTERVAL PENYIRAMAN TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN TEMBAKAU DELI (Nicotiana tabacum L) Risnawati ,
AGRIUM: Jurnal Ilmu Pertanian Vol 19, No 1 (2014)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (221.044 KB) | DOI: 10.30596/agrium.v19i1.330

Abstract

                This study was to determine the effect of Aquasym Grades A, B, C and D and Interval watering deli on the growth of tobacco plants (Nicotiana tabacum L). The design used was a randomized block design (RBD) with a pseudo factorial treatment are: A0 = Without Aquasym (Control), A1 = giving aquasym grade A = 5 g / polybag, gift aquasym grade A2 = B = 5 g / polybag, A3 = granting aquasym grade C = 5 g / polybag and A4 = giving aquasym grade D = 5 g / polybag, B0 = Without watering, watering every day B1 = B2 = 3 days watering, watering B3 = 5 days, B4 = watering 7 days of treatment with a combination of B0 A0, A1 B1, A1 B2 A1 B3, B4 A1, A2 B1, A2 B2, A2 B3, B4 A2, A3 B1, B2 A3, A3 B3, B4 A3, A4, B1, B2 A4 , A4 B3, B4 A4. Parameters observed that plant height (cm), stem diameter (mm), leaf length (cm), leaf width (cm), leaf thickness (mm), number of leaves (strands), wet weight (g). The results showed that the administration of treatment and interaction aquasym both treatments showed no real effect on all parameters were observed.  Keywords: Aquasym Grades A, B, C and D, interval watering, Tobacco Deli
ANALISIS PENDAPATAN DAN STRATEGI PENGEMBANGAN TANAMAN UBI JALAR SEBAGAI PENDUKUNG PROGRAM DIVERSIVIKASI PANGAN DI SUMATERA UTARA Akbar Habib; Risnawati Risnawati
AGRIUM: Jurnal Ilmu Pertanian Vol 21, No 1 (2017)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (463.708 KB) | DOI: 10.30596/agrium.v21i1.3419

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pendapatan dan strategi pengembangan tanaman ubi jalar sebagai pendukung program diversivikasi pangan di Sumatera Utara. Daerah yang menjadi lokasi dalam penelitian ini adalah Desa Hesa Perlompongan Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Asahan. penelitian ini menggunakan metode sensus. Masalah pertama pada penelitian ini dianalisis dengan menggunakan analisis R/C (Revenue/Cost) dan B/C (Benefit/Cost) rasio dan Masalah kedua menggunakan metode SWOT (Strength, Weaknes, Opportunity and Tehreat). Adapun hasil dari penelitian usahatani ubi jalar di Desa Hesa Perlompongan Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Asahan telah efisien dengan nilai perhitungan R/C Ratio sebesar 2,35 > 1 yang berarti bahwa usahatani ubi jalar di Desa Hesa Perlompongan Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Asahan layak diusahakan. Kemudian hasil perhitungan B/C Ratio = > 1. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kegiatan usahatani ubi jalar di Desa Hesa Perlompongan menguntungkan. Selanjutnya diperoleh hasil metode SWOT yang menunjukan bagaimana usahatani ubi jalar di daerah penelitian ini berada pada daerah I (Strategy Agresif). Strategi yang harus diterapkan dalam kondisi ini adalah mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif (Growth Oriented Strategy). Strategi agresif ini lebih focus kepada SO (Strength-Opportunities), yaitu dengan menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang yang dimiliki oleh petani ubi jalar di Desa Hesa Perlompongan Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Asahan.
Pengaruh Pemakaian Bahan Organik terhadap Produksi Tanaman Melon (Cucumis melo. L) Risnawati Risnawati
AGRIUM: Jurnal Ilmu Pertanian Vol 18, No 3 (2014)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (153.257 KB) | DOI: 10.30596/agrium.v18i3.203

Abstract

This study aims to determine the effect of the use of organic (manure and compost) on the production of melon plants (Cucumis melo.L). The experimental design used was a non-factorial CRD with four types of treatment are: P0 = Without manure (control), P1 = manure cow manure, farmyard manure P2 = P3 = chicken manure and compost. Parameters measured were started flowering time, harvest time, fruit diameter, fruit weight and fruit diameter. The results showed that the treatment P0 yellow leaves, large stems, time starts to flower 23 days, the time of harvest life of 89.8 days, 0.15 kg fruit weight, fruit diameter of 9.2 cm and 1.35 cm thick flesh. P1 looks at the treatment of green leaves, large stems, time starts to flower 21 days, the time of harvest life of 78.8 days, 1.09 kg fruit weight, fruit diameter of 19.42 cm and 2.07 cm thick flesh. In the treatment of P2 looks green leaves, large stems, flowering age of 20 days, 76.8 days of harvest age, weight 1.18 kg fruit, fruit diameter and 20.49 cm by 2.71 cm thick flesh. At P3 treatment looks yellow leaves, small stems, flowering age of 22 days, 85.8 days of harvest age, weight 0.42 kg fruit, fruit diameter and 14.05 cm 1.98 cm thick flesh. Manure chicken manure very significant effect on the production of melon plants.  Keywords: Cucumis melo. L, organic matter (manure and compost), production
PELATIHAN PEMBUATAN JUS JERUK SEBAGAI NILAI TAMBAH EKONOMI KELUARGA PADA KELOMPOK WANITA TANI DI DESA SEKOCI KECAMATAN BESITANG KABUPATEN LANGKAT Juita Rahmadani Manik; Risnawati Risnawati; Rini Susanti
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 1 (2022): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v5i1.385-390

Abstract

Masyarakat desa sekoci dalam pemasaran jeruk masih menggunakan cara konvensional yakni dari petani dijual ke penampung/agen tanpa diolah terlebih dahulu atau dijual dalam bentuk segar, sehingga harga ditentukan oleh penampung atau agen, dan harga pun menjadi murah, belum adanya pengolahan jeruk di desa sekoci menambah buruknya harga jeruk. Sehingga muncul lah ide untuk membantu masyarakat desa sekoci terutama kelompok wanita tani untuk meningkatkan  nilai guna jeruk agar dan agar jeruk tidak terbuang sia-sia ketika hasil produksi melimpah dan harga anjlok yaitu dengan membuat program pelatihan pegolahan jeruk menjadi jus aneka varian rasa yang dapat berdaya simpan hingga 15 hari Tanpa pengawet kimia. untuk menjawab permasalahan- permasalahan utama yang dihadapi mitra dalam melakukan aktifitas maka mitra diberi pelatihan mengolah buah jeruk menjadi jus aneka varian, mitra diberi pelatihan mengolah jus jeruk yang berdaya simpan 15 hari tanpa pengawet. Kemudian  Meningkatkan Pendpatan keluarga di desa sekoci dan mitra diberi pelatihan penggunaan mesin pemeras jeruk.  
Leafpay Bettel Toba Baor Rizki Sipahutar; Fikri Hermawan; Wahyu Ramadhan; Risnawati Risnawati
JASc (Journal of Agribusiness Sciences) Vol 2, No 2 (2019): "JASc" JOURNAL OF AGRIBUSINESS SCIENCES
Publisher : JASc (Journal of Agribusiness Sciences)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (325.18 KB) | DOI: 10.30596/jasc.v2i2.3219

Abstract

Saat ini tanaman tomat di Indonesia khususnya di Provinsi Sumatera Utara sangat banyak di minati oleh para petani. Rata-rata produksi tomat di Sumatera Utara pada tahun 2016 mencapai sebanyak 99.883 ton. Pada tahun 2017 terjadi penuruan produksi sebanyak 2.525 ton yaitu 97.358 di sebabakan adanya serangan hama kutu kebul (Bemicia tabaci) dan penyakit layu bakteri (Rastolnia solanacearum) (Badan Pusat Statistik dan Direktorat Jendral Hortikukultura). Serangan hama kutu kebul dan penyakit layu bakteri menyebabkan para petani melakukan pengendalian hama dan pencegahan penyakit layu bakteri dengan menggunakan pestisida berbahan kimia yang menimbulkan resiko terhadap konsumen tomat jika mengkonsumsi tanaman tomat yang sudah mengandung bahan kimia karena efek dari penggunaan pestida berbahan kimia tersebut, Dengan banyaknya keluhan yang di resahkan oleh para petani maka timbulah inisiatif untuk menciptakan sebuah produk berbahan alami (organik) yang berfungsi sebagai pengedali hama kutu kebul dan mencegah timbulnya penyakit layu bakteri serta aman bagi para konsumen tomat.
Pemanfaatan Lahan Sempit Dengan Budidaya Jamur Tiram Untuk Memenuhi Kebutuhan Sayuran Panti Asuhan Putera Muhammadiyah Cabang Medan Alridiwirsah Alridiwirsah; Risnawati Risnawati; Aisar Novita
JURNAL PRODIKMAS Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (386.145 KB) | DOI: 10.30596/jp.v3i2.5766

Abstract

AbstrakPanti Asuhan Putra Muhammadiyah Cabang Medan adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial pada anak terlantar dengan melaksanakan penyantunan dan pengentasan anak terlantar.Budidaya jamur tiram dapat dilakukan dengan memanfaatkan lahan sempit. Lahan sempit dapat menjadi produktif jika dikelola dengan baik. Tujuan dari pelaksanaan pengabdian ini adalah terpenuhinya kebutuhan sayuran dan menambah pemasukan bagi pengelola panti asuhan. Tempat pelaksanaan kegiatan dilaksanakan di gedung panti asuhan putera muhammadiyah cabang medan. Metode pelatihan yang akan dilaksanakan adalah metode persentase, diskusi, tanya jawab, latihan dan praktek langsung. Mengadakan /menyiapkan 500baglog (media tumbuh jamur) bulan untuk dikelola oleh anak asuh yang telah mengikuti pelatihan.Hasil program Pembinaan Kemuhammadiyaan menunjukkan bahwa 1) PKPM adalah salah satu program kemitraan yang bertujuan mengembangkan muhammadiyah. 2) anak-anak dan remaja panti asuhan muhammadiyah mempunyai semangat yang tinggi untuk maju dan mengembangkan budidaya jamur tiram. 3.) Program PKPM memberikan ilmu pemanfaatan lahan sempit dalam budidaya jamur tiram dan peluang berwirausaha yang besar bagi peserta program. 4). 1 Kg jamur tiram segar/hari dapat menambah asupan gizi nabati terutama sayuran pada anak panti asuhan.
ANALISIS USAHA TAPE SINGKONG (Manihot utilisima) Studi Kasus: Desa Kolam Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Juita Rahmadani Manik; Nana Trisna Mei Br Kabeakan; Risnawati Risnawati; Efrida Lubis; Mukhtar Yusuf
Jurnal SOMASI (Sosial Humaniora Komunikasi) Vol. 2 No. 1 (2021): Juli 2021
Publisher : CERED Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53695/js.v2i1.377

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besar pendapatan usaha Tape Singkong Desa Kolam Gang Tape Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang. mengkaji saluran pemasaran usaha Tape Singkong Desa Kolam Gang Tape Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang. Dan menganalisis kelayakan usaha Tape Singkong Desa Kolam Gang Tape Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang. Metode pengambilan sampel ini menggunakan metode sampling jenuh atau sensus. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Analisis data yang digunakan adalah menggunakan analisis pendapatan, R/C, B/C, dan Analisis Deskriptif. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa produksi tape singkong dengan bungkus plastik rata-rata 64kg/hari dengan harga Rp.8.000/kg. Sedangkan produksi tape singkong dengan bungkus daun rata-rata 655kg/hari dengan harga Rp. 400,00/bungkus. Penerimaan sebesar Rp 746.133,33/hari dengan rata-rata biaya produksi Rp. 358.526,22/hari dan pendapatannya sebesar Rp.387.607,11/ hari dalam satu kali produksi. Saluran pemasaran yang terdapat di Desa Kolam Gang Tape Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang hanya ada satu satu saluran yaitu pengusaha ke pengecer lalu ke konsumen.