Tujuan dari artikel pengabdian ini adalah untuk meninjau manfaat kegiatan bazar sekolah sebagai media edukasi ekonomi kreatif dalam membangun jiwa enterpreneurship di kalangan peserta didik jenjang sekolah dasar dan menengah. Kegiatan ini berlaangsung di 2 sekolah berbeda yaitu di SMPN 3 Babat dan SDN 1 Songo di Kabupaten Lamongan. Pendekatan yang digunakan adalah partisipatif, melibatkan siswa, guru serta mahasiswa yang bertindak sebagai pendamping yang memberikan bimbingan kepada siswa, dan melakukan kolaborasi dengan guru melalui empat tahap utama yaitu, identifikasi, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Selama proses tersebut, siswa diajari untuk menciptakan produk, mengelola keuangan sederhana, merancang strategi promosi, serta menjual produk secara langsung di lingkungan sekolah. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa bazar dapat meningkatkan kemampuan numerasi serta menumbuhkan keberanian, kreativitas, dan kerjasama di antara siswa. Selain itu, siswa tampak lebih Sbersemangat dan lebih memahami konsep kewirausahaan dengan lebih baik. Meskipun terdapat beberapa tantangan dalam pelatihan awal dan pengorganisasian, bazar sekolah terbukti menjadi metode yang relevan, menyenangkan, dan layak diintegrasikan sebagai bagian dari pembelajaran berbasis proyek dalam kurikulum sekolah.