Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

HUBUNGAN PERSEPSI MANFAAT DAN PERSEPSI KEMUDAHAN PENGGUNAAN DENGAN PENGGUNAAN AKTUAL SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS e-LINK DI PUSKESMAS SLAWE KABUPATEN RENGGALEK Hartini, Hartini; Sugiarsi, Sri; Adita Kusumawati, Erna
Indonesian Journal of Health Information Management Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54877/ijhim.v5i1.108

Abstract

Dalam rangka meningkatkan manajemen penyelenggaraan Puskesmas, perlu dukungan Sistem Informasi Puskesmas yang mampu menjamin data dan informasi secara cepat, akurat, terkini, berkelanjutan dan dapat dipertanggung jawabkan. Tujuan penelitian untuk menganalisis hubungan antara persepsi manfaat dan persepsi kemudahan penggunaan dengan penggunaan aktual Sistem Informasi Puskesmas di Puskesmas Slawe Kabupaten Trenggalek. Metodologi Penelitian merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasinya adalah karyawan yang menggunakan SMPUS e-Link. Data dianalisis dari hasil pengolahan data dengan menggunakan program SPSS versi 26. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa variabel persepsi manfaat berkategori baik (94,1%), variabel persepsi kemudahan penggunaan berkategori baik (90,2%) dan variable penggunaan aktual memiliki kategori baik (72,5%). Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa variabel persepsi manfaat berhubungan dengan penggunaan aktual SIMPUS nilai p = 0.0001 (< 0,05), dan nilia r =0.84. Variabel persepsi kemudahan penggunaan dengan penggunaan aktual SIMPUS memiliki hubungan yang signifikan dengan nilai p = 0,0001, Dan nilia r =0.78. Simpulan hasil penelitian responden memberikan persepsi terhadap manfaat SIMPUS e-Link, kemudahan penggunaan SIMPUS e-Link dan penggunaan aktual sebagian besar pada katagori baik. Ada hubungan yang signifikan antara persepsi manfaat dengan penggunaan aktual SIMPUS e- Link. Ada hubungan yang positif dan kuat antara persepsi manfaat dengan penggunaan aktual SIMPUS e-Link. Ada hubungan yang signifikan antara persepsi kemudahan penggunaan dengan penggunaan aktual SIMPUS e-Link. Ada hubungan yang positif dan kuat antara persepsi kemudahan penggunaan dengan penggunaan aktual SIMPUS e-Link.
Perancangan Aplikasi Pendaftaran Online Pasien Rawat Jalan Berbasis Android Di Rumah Sakit Santa Elisabeth Katarina Yuni Saptariningsih; Asmo Sutrisno, Trismianto; Sugiarsi, Sri
Indonesian Journal of Health Information Management Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54877/ijhim.v5i1.172

Abstract

Nowadays, there are so many tools to convey and to receive all informations. One of the tools is a smartphone. One of the mobile devices that is widely used today is an Android-based smartphone. So far, information regarding doctor's practice schedules and other information related to hospitals has only been through social media, Instagram and websites. Besides that, patient registration for appointments with specialist doctors have been done through a telephone and WhatsApp which make so many patients complain about the slow response. The goal or the aims of this research is to design an online registration system for outpatients at Santa Elisabeth Hospital. This type of research is a type of qualitative descriptive research. This application was built using the PHP application program and uses a MySQL database. The design result is an Android-based online patient registration application, which is expected to help admins (registration officers) and users (patients) register effectively and efficiently. Keywords: patient registration, application, android
REKAM MEDIS ELEKTRONIK ANALISIS KEAMANAN SISTEM REKAM MEDIS ELEKTRONIK UNTUK MENJAMIN PRIVASI PASIEN DI RUMAH SAKIT MITRA IDAMAN KOTA BANJAR MOCHAMAD FAHMI, MOCHAMAD FAHMI; SUGIARSI, SRI; Adita Kusumawati, ERNA
Indonesian Journal of Health Information Management Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54877/ijhim.v5i2.202

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya menjaga keamanan dan privasi data pasien dalam sistem rekam medis elektronik (RME) di Rumah Sakit Mitra Idaman Kota Banjar. Dengan adopsi teknologi RME yang semakin luas, perlindungan terhadap informasi medis menjadi krusial untuk menghindari akses tidak sah dan manipulasi data. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi implementasi keamanan sistem RME serta persepsi dan pengalaman pengguna dan pasien terkait keamanan dan privasi data medis mereka. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik wawancara mendalam kepada berbagai informan, termasuk pengelola layanan RME, pengguna sistem, dan pasien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa RS Mitra Idaman Kota Banjar telah mengimplementasikan langkah-langkah keamanan yang solid melalui penggunaan kontrol akses ketat, teknologi jaringan yang aman, enkripsi data, serta audit dan backup data yang rutin. Pengguna dan pasien menyadari pentingnya penggunaan username dan password yang kuat serta transparansi dalam pengelolaan dan akses terhadap data medis mereka. Implikasi dari penelitian ini adalah peningkatan kesadaran dan kepercayaan pengguna dan pasien terhadap keamanan sistem RME di rumah sakit. Temuan ini juga memberikan landasan bagi penyedia layanan kesehatan untuk terus meningkatkan sistem keamanan dan privasi data, serta memberikan edukasi yang lebih baik kepada pengguna dan pasien tentang pentingnya menjaga kerahasiaan informasi medis.
ANALISIS KUALITATIF PENDOKUMENTASIAN REKAM MEDIS RAWAT INAP KASUS CRANIOTOMY DI RSUD DR MOEWARDI SURAKARTA Ariani, Dewi; Sugiarsi, Sri; Sri Wariyanti, Astri
Indonesian Journal of Health Information Management Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54877/ijhim.v5i2.205

Abstract

Mutu rekam medis baik secara kuantitas maupun secara kualitas sangat mendukung untuk standarisasi akreditasi rumah sakit. Penelitian ini menggunakan rancangan mixed method. Penelitian kuantitatif digunakan untuk menganalisis kelengkapan dan kekonsistensian pencatatan rekam medis, sedangkan penelitian kualitatif dilakukan untuk mencari informasi terkait faktor penyebab pencatatan rekam medis yang tidak konsisten ditinjau berdasarkan aspek man, material, mechine dan methode.Hasil penelitian pendokumentasian rekam medis rawat inap kasus craniotomy di RSUD Dr Moewardi Surakarta di tinjau dari analisis kualitatif adalah konsistensi penulisan diagnosis pada saat masuk, dirawat dan pulang, dari 56 dokumen rekam medis rawat inap kasus craniotomy didapatkan 50 dokumen rekam medis (89,28%) konsisten dan 6 dokumen rekam medis (10,72%) tidak konsisten. Konsistensi pencatatan perkembangan pasien, rekam medis rawat inap kasus craniotomy didapatkan 54 dokumen rekam medis (96,4%) konsisten dan 2 dokumen rekam medis (4,5%) tidak konsisten. Konsistensi pencatatan hal-hal penting selama perawatan dan pengobatan, rekam medis rawat inap kasus craniotomy didapatkan 52 dokumen rekam medis (92,9%) konsisten dan 4 dokumen rekam medis (7,1%) tidak konsisten. Konsistensi pencatatan informed consent, rekam medis rawat inap kasus craniotomy didapatkan sejumlah 46 dokumen rekam medis (82,1%) konsisten dan 10 dokumen rekam medis (17,90%) tidak konsisten. Pencatatan kejadian yang berpotensi menimbulkan tuntutan ganti rugi, rekam medis rawat inap kasus craniotomy tidak ditemukan adanya pencatatan kejadian yang berpotensi menimbulkan ganti rugi. Faktor penyebab pencatatan rekam medis yang tidak konsisten pada kasus craniotomy dilihat dari segi Man yaitu kurangnya ketelitian PPA yang disebabkan karena kelelahan PPA dalam melayani banyaknya pasien. Material tidak ada kendala dalam pencatatan rekam medis yang konsisten. Machine kurangnya laptop atau komputer di ruang nurse station dan belum adanya lembar penilaian konsistensi pencatatan rekam medis. Methode belum mempunyai SPO terkait review konsistensi pencatatan rekam medis.
Perbedaan LOS Pasien BPJS dan Non BPJS pada Kasus Stroke Di RSUD Cilacap ERAWATI, SRI; Sugiarsi, Sri; Asmo Sutrisno, Trismianto
Indonesian Journal of Health Information Management Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54877/ijhim.v5i2.217

Abstract

World Health Organization mencatat bahwa penyakit tidak menular secara kolektif bertanggung jawab atas 71% dari semua kematian di seluruh dunia. Dalam setiap tahunnya kasus baru Stroke mencapai 13 dan menjadi penyebab kematian kedua setelah Ischaemic heart disease dan menjadi peringkat ketiga penyebab disability. Di RSUD Cilacap terdapat dua sistem pembayaran biaya pasien, yaitu prospective payment system untuk pasien BPJS dan Fee For Sevice untuk pasien Non BPJS. Penelitian ini bertujuan mengetahui Perbedaan LOS Pasien BPJS dan NON BPJS Pada Kasus Stroke di RSUD Cilacap. Jenis penelitiannya adalah analitik komparatif, dengan menggunakan data sekunder pasien Stroke tahun 2022 dari SIMRS, dengan jumlah populasi 584 pasien dan 234 pasien sampel. Teknik pengambilan sampel menggunkan simple random sampling. Hasil peneiltian dilakukan Uji hipotesis menggunakan Uji Mann Whitney menunjukkan bahwa diperoleh nilai sig.(2-tailed) 0.181, sehingga disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan LOS pasien BPJS dan Non BPJS pada kasus Stroke, hal ini menggambarkan bahwa pelayanan di RSUD Cilacap pada pasien Stroke dilakukan secara memenuhi dimensi mutu efektif, efisien, dan adil
Analisis Kelengkapan Rekam Medis Dengan Kelayakan Klaim BPJS Pasien Rawat Inap Jayanti, Asykar; Waskito, Dito Yogo; Sugiarsi, Sri
J-REMI : Jurnal Rekam Medik dan Informasi Kesehatan Vol 6 No 4 (2025): September
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/j-remi.v6i4.6198

Abstract

Dr. Soeradji Tirtonegoro General Hospital, as a Public Service Agency in collaboration with BPJS Kesehatan, has encountered challenges in achieving patient service claim targets. In June 2024, 71.23% of submitted claims were deemed eligible, while 28.77% were pending out of 1,950 total claims, resulting in the hospital’s Director Performance Index target of 93.75% for resolving pending BPJS Kesehatan claims not being met. This study aims to analyze the relationship between medical record completeness and the eligibility of inpatient BPJS Kesehatan claims. An observational analytic approach with a cross-sectional design was applied to a sample of 361 inpatient BPJS Kesehatan claim files submitted between September and November 2024. Data analysis was conducted using the Fisher Exact Test with SPSS version 23. The results revealed a significant relationship between medical record completeness and claim eligibility (p = 0.000). It is therefore recommended that healthcare professionals and coders pay greater attention to aspects influencing the accuracy of claim documents by providing specific diagnoses and procedures, strengthening coder competencies to ensure precise diagnostic coding, and implementing concurrent analysis prior to patient discharge with the involvement of case managers, in order to minimize incomplete medical records and reduce pending claims.
Kajiaan Aksiologi: Mobile Health Dalam Pencatatan dan Pelaporan Data Kesehatan sugiarsi, sri; Ediyono, Suryo
Indonesian Journal of Health Information Management Vol. 3 No. 2 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54877/ijhim.v3i2.119

Abstract

Masih menjadi perhatian utama kesehatan, kesehatan ibu. Program Pemantauan Kesehatan Ibu dan Anak Daerah (PWS KIA) merupakan salah satu upaya pemerintah untuk melacak dan melaporkan kesehatan ibu. Namun, PWS KIA dianggap menghadapi banyak tantangan. Pelaksanaan PWS KIA yang masih berbasis kertas menjadi salah satu faktor penyebabnya. Studi ini bertujuan untuk memastikan manfaat mengadopsi m health untuk mencatat dan melaporkan kesehatan ibu. Penilaian literatur dari lima tahun sebelumnya yang meneliti penggunaan mobile health untuk mencatat dan melaporkan kesehatan ibu digunakan sebagai metodologi. Temuan mengungkapkan bahwa dari lima literatur yang dipilih, empat di antaranya menyebutkan manfaat m health
Hubungan Kualitas Sistem dan Informasi dengan Kepuasan Pengguna Simkes di Puskesmas Karanganyar Kabupaten Ngawi: The Relationship Of System Quality And Information With Simkes User Satisfaction In Karanganyar Health Center, Ngawi District Kelvin Ferniawan; Sugiarsi, Sri; Asmo Sutrisno, Trismianto
Indonesian Journal of Health Information Management Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54877/ijhim.v4i2.191

Abstract

Sistem informasi manajemen kesehatan (SIMKES) merupakan aplikasi berbasis komputer yang dirancang untuk mengelola seluruh data rekam medis. SIMKES di Puskesmas Karanganyar Kabupaten Ngawi masih terdapat masalah terkait data pasien yang belum terisi lengkap, sering terjadi trouble data. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan kualitas sistem dan kualitas informasi dengan kepuasan pengguna SIMKES. Populasi penelitian ini adalah Observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh pengguna SIMKES yang berjumlah 58 orang. Sampel sebanyak 58 orang yang ditentukan dengan menggunakan rumus sampel jenuh. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji correlation product moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan kualitas sistem dengan kepuasan pengguna yang signifikan ( p : 0.001), ada hubungan yang signifikan kualitas informasi dengan kepuasan pengguna yang signifikan (p : 0.001). Simpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan kualitas sistem dan kualitas informasi dengan kepuasan pengguna SIMKES.
Hubungan Teknologi Dan Organisasi Dengan Kepuasaan Pengguna Dalam Penerapan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) Di Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang Nurcahyani, Intan Ari; Sugiarsi, Sri; Rohmadi
Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan Indonesia (JMIKI) Vol 12 No 1 (2024)
Publisher : Asosiasi Perguruan Tinggi Rekam Medis dan Informasi Kesehatan Indonesia- APTIRMIKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33560/jmiki.v12i1.653

Abstract

Sistem Informasi Manajemen Rumah (SIMRS) adalah suatu sistem teknologi informasi komunikasi yang memproses dan mengintegrasikan seluruh alur proses pelayanan Rumah Sakit. SIMRS yang dikembangkan mandiri oleh tim IT RSUD Ajibarang masih ada permasalahan, diantaranya respon time yang belum baik, terjadi downtime dan output yang dihasilkan belum sesuai dengan kebutuhan. Evaluasi suatu sistem informasi merupakan suatu usaha nyata untuk mengetahui kondisi sebenarnya suatu penyelenggaraan sistem informasi. Salah satu metode evaluasi terhadap keberhasilan penggunaan sistem informasi yakni metode HOT FIT. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan teknologi, organisasi dan kepuasan pengguna dengan metode HOT-Fit. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif bersifat cross sectional. Sample penelitian adalah pengguna SIMRS sebanyak 79 orang yang ditentukan menggunakan rumus Lemeshow, diambil secara simple random sampling. Analisis data menggunakan uji person correlation. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan yang signifikan dan berpengaruh positif antara kualitas sistem (r:0.644), kualitas informasi (r:0.783), kualitas layanan (r: 0.447), struktur organisasi (r: 0.423) dan net benefit (r: 0.531) dengan kepuasan pengguna. Simpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan teknologi dan organisasi dengan kepuasan pengguna SIMRS.
Quality of Electronic Medical Record Information and Satisfaction of Electronic Medical Record Users at Pandan Arang Boyolali Regional Hospital Sugiarsi, Sri; Mulyono, Sri; Sutrisno, Trismianto Asmo
Procedia of Engineering and Life Science Vol. 6 (2024): The 3rd International Scientific Meeting on Health Information Management (3rd ISMoHI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21070/pels.v6i0.1982

Abstract

Information Quality can be defined as how well the function concerning the value of the output of information produced or managed by the application/ system for users can meet everyone’s expectations and will help complete their work. Information Quality measurement indicators (Riskinanto, 2016) are information quality based on accuracy value, information quality based on timeliness of delivery, and information quality based on relevance. This study aims to explaining the quality of information and user satisfaction of electronic medical records at the Pandan Arang Regional General Hospital. This study is descriptive with the aim of describing the quality of information and satisfaction of electronic medical record users. The sample was 77 people consisting of doctors, nurses and medical record officers. Primary data were collected using questionnaires. Data analysis using descriptive analysis. Results: of the information quality variable have a mean of 17.5. With a mean of 17.5, it can be concluded that the quality of information is included in the very high-quality category with an interval of 16.8-20. information satisfaction variable have a mean of 8.4. With a mean of 8.4, it can be concluded that information satisfaction falls into the satisfied category with an interval of 8.4-10. Although information satisfaction has an average value that falls into the satisfied criteria, there are still respondents who choose to be quite satisfied regarding the information satisfaction received by system users. Conclution: Electronic medical record (EMR) information quality and user satisfaction are closely related, impacting the effectiveness and adoption of EMR systems in healthcare settings. Research shows that while EMRs can improve perceived medical record quality