Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

Pelatihan Aplikasi Komputer Desain (Adobe Photoshop dan Autocad) untuk Bisnis Industri Kreatif Surya, Geggy Gamal; Rochyat, Indra Gunara
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 1, No 1 (2014): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v1i1.1185

Abstract

Perkembangan Teknologi Informasi saat ini berkembang sangat pesat dalam arti perkembangan perangkat keras dan perangkat lunak.Perkembangan perangkat keras sangat terasa berupa kecanggihan akses dan perkembangan perangkat lunak juga mengalami perkembangan tentunya sangat membantu dan berpengaruhdalam meningkatkan produktivitas kerja.Peningkatan produktivitas atau kemampuan mengoperasikan aplikasi dilakukan dengan cara pelatihan, pelatihan berupa  aplikasi komputer khususnya Adobe PHOTOSHOP &AutoCADdengan kasus yang aktual berupa slide untuk pembelajaran dengan harapan  hasil yang telah dilaksanakan dapat bermanfaat. Pelatihan ini juga bertujuan untuk meningkatkan daya nalar ke teknikan dan rekayasa teknik, sehingga disamping  mampu meningkatkan produktivitas kerja, juga hasilnya diharapkan mampu bersaing dengan para ahli yang sudah lama dibidang ini. Pembelajaran Adobe PHOTOSHOP &AutoCAD ini memberikan semangat kewirausahaan didalam penyampaiannya. Adobe PHOTOSHOP & AutoCAD merupakan sebuah program CAD (Computer Aided Design) yang sangat terkenal dan familier dewasa ini, karena menawarkan berbagai kemudahan dan keunggulan yang bisa mempermudah kerja designer dan drafter dalam memvisualisasikan ide dan gagasannya. Sejak diciptakan oleh Adobe dan Autodesk Corporation hingga keluarnya release yang terbaru,Adobe PHOTOSHOP dan AutoCAD mengalami perkembangan yang sangat berarti serta mempunyai peran yang sangat besar bagi perkembangan industri kreatif saat ini. Adobe Photoshop dan AutoCAD adalah sebuah program aplikasi (software) yang digunakan untuk menggambar dan mendesain gambar, seperti gambar grafis arsitektur, mesin, sipil, elektro dan lain-lain, di mana program Adobe Photoshop dan AutoCAD mempunyai kemudahan dan keunggulan untuk membuat gambar dengan cepat dan akurat serta bisa digunakan untuk memodifikasi gambar dengan cepat pula. Fasilitas yang dimiliki Adobe PHOTOSHOP &AutoCAD untuk menggambar 2 dimensi dan 3 dimensi sangat lengkap, sehingga hal ini membawa Adobe PHOTOSHOP & AutoCAD menjadi program desain terpopuler dibandingkan dengan program-program yang lain dewasa ini. Kata kunci: CAD, design software, photoshop
Manifestation of Social Action System on The Gogopet Racing Circuit in Petir Village Indra Gunara Rochyat; Ahmad Fuad; Erina Wiyono
TEMALI : Jurnal Pembangunan Sosial Vol 5, No 1 (2022): TEMALI Vol. 5 No. 1 Tahun 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jt.v5i1.14279

Abstract

Penelitian dengan objek material yang membahas tentang fenomena keberlangsungan arena bermain yang terbentuk dan terpelihara pada sistem sosial di wilayah Desa Petir, Kabupaten Serang, Banten. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan dan mengungkap alasan masyarakat berperan dalam pelestariannya di balik manifestasi fenomena sirkuit karting di desa Petir (Gogopet) di daerah tersebut. Metode penelitian kualitatif diikuti dengan strategi penelitian fenomenologis yang akan digunakan dalam menemukan fenomena manusia dalam memahami, mengalami, menafsirkan, dan memproduksi objek sosialnya dan makna yang ditimbulkannya. Paradigma fakta sosial Emilie Durkheim digunakan sebagai cara untuk melihat konteks hakikat fenomena sosial dalam menghasilkan objek sosial ini. Pendekatan Fungsionalisme Struktural Talcott Parsons menyertai metode pencarian sifat gejala tindakan komunitas pada sistem objek sosial, yaitu teori A.G.I.L. dari Parsons digunakan atas dasar tindakan aktor sebagai pisau bedah penelitiannya. Penelitian ini menghasilkan penjelasan mengenai keberlanjutan sirkuit balap Gogopet di desa Petir yang merupakan suatu keharusan, dimana terdapat keterkaitan timbal balik antara kebutuhan masyarakat desa dengan pemilik, dan dengan kewajiban pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi dari komunitas.
The Role of Technology as Material Innovation in Interior Design Industry Adisti Ananda Yusuff; Indra Gunara Rochyat
Gestalt : Jurnal Desain Komunikasi Visual Vol 4 No 1 (2022): Gestalt : Jurnal Desain Komunikasi Visual
Publisher : Program Studi Desain Komunikasi Visual Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/gestalt.v4i1.107

Abstract

The development of knowledge, generally still works with the development of technology in the modern age of technology all the nice aspects in our life. Almost all of science a thriving now by various technologies to improve and develop the existing. In the interior design, the role of material is important to provide for changes in work done. Now material development in industry interior design developed rapidly. Many materials that bring freshness to the industry. The use of material waste into one of the trends is being widely interested in the community this the modern era, with lifestyles called the green lifestyle made material with recycling system into one way for. In industry, a recycled material made bio-composite board is one of the ways. In order to increase the sale price of waste in, higher than ever. Manufacturing a bio-composite are running in parallel with the use of technology is, the use cold to be alternating press technique in the manufacturing process. This technology also makes the result of waste processing as the planks of bio-composites according to the standard of the quality of already existing at the present time. experimental method is used to study the bio composite waste product. The discussion of the role of technology in the innovation material in the interior design especially in its suspected uranium-based bio-composite material board waste will be discussed at great length.
KAJIAN DESAIN RUANG PERPUSTAKAAN ANAK DI PULAU UNTUNG JAWA Indra Gunara Rochyat; Putri Anggraeni Widyastuti
Gestalt : Jurnal Desain Komunikasi Visual Vol 2 No 1 (2020): Gestalt : Jurnal Desain Komunikasi Visual
Publisher : Program Studi Desain Komunikasi Visual Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/gestalt.v2i1.54

Abstract

The Children's Library Room is a public facility built for children of Untung Jawa residents who manages a literature repository that supports education. The collection of arguments was carried out to find the reasons for an interior design work on the island of Untung Jawa carried out. From direct observation it was decided to study the layout of the furniture in the room. Problems design that is not good causes the maximum service to the community. The target audience of this research is for unproductive communities such as junior high, elementary and early childhood education as well as groups of children and young people who are in location. Interior Design Methodologies are offered at the request of users who are the object of research. Research conducted to provide discussion of the layout in the library space and help create peace and comfort in community life through improving service facilities and can improve skills to improve thinking and increase knowledge about the purpose of partnerships can improve.
KAJIAN NILAI CADIK DI PESISIR SELATAN JAWA Indra gunara rochyat; Bambang Sunarto
Gestalt : Jurnal Desain Komunikasi Visual Vol 2 No 2 (2020): Gestalt : Jurnal Desain Komunikasi Visual
Publisher : Program Studi Desain Komunikasi Visual Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/gestalt.v2i2.62

Abstract

Cadik adalah alat penyeimbang perahu nelayan di Pesisir Selatan Jawa. Fungsi cadik adalah untuk menjaga kestabilan perahu agar tidak terbalik saat diterpa gelombang. Ada pandangan bahwa cadik hanya merupakan bagian dari perahu nelayan. Padahal, cadik bukan sekedar elemen sekunder dari perahu. Cadik adalah fenomena budaya, yang memiliki fungsi penting lain bagi masyarakat pesisir terkait dengan persoalan nilai dalam seni rupa cadik. Masalah ini belum pernah diteliti sehingga perlu untuk mendapat perhatian. Pendekatan diakronik dan antropologi nelayan cukup berfungsi untuk menghasilkan kesimpulan melalui analisis yang proporsional. Ada perbedaan mendasar antara cadik pada Pesisir Selatan Pulau Jawa dengan adalah cadik di pesisir pantai lainnya. Penyebab perbedaan adalah karakteristik penalaranan dan intuisi para pengrajin. Nalar dan intuisi mereka bekerja berdasarkan kebutuhan dan persoalan kehidupan. Akhirnya, persoalan itu menghasilkan nilai resistensi pada cadik. Penelitian ini membuktikan bahwa cadik adalah karya budaya yang memiliki nilai resistensi dan nilai-nilai estetis lainnya sebagai tambahan.
Jugong as Traditional Fishermen's Formal Aesthetics in Karangtalun Village, Cilacap Rochyat, Indra Gunara; Noor, Firdaus; Yusuf, Adisti Ananda; Wiyono, Erina
Mudra Jurnal Seni Budaya Vol 39 No 2 (2024)
Publisher : Institut Seni Indonesia Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31091/mudra.v39i2.2691

Abstract

Jugong is a traditional fishing boat that holds great significance for the fishing community in Karangtalun Village, Cilacap. It is valued for its aesthetic qualities that are expressed through its unique characteristics. This paper explores the functional value of the jugong, the process of its creation by the fishermen, and the artistic expression involved in its design, with the ultimate goal of revealing the aesthetic value of the jugong in general. In order to approach, understand, and reveal the aesthetic values of the jugong, which comes from the village fishermen as cultural actors, this research uses the ethnoart perspective as a method. In order to reveal the functional values, we use functional aesthetic theory as an approach method. In addition, to understand how fishermen create jugong, we use mimetic style theory and the aesthetic theory of expression to reveal the fishermen's attitude and behavior during the process of jugong creation. The study results show that the aesthetic value of the jugong is reflected in the traditions that impose strict rules on the fishermen. The community also appreciates the sensitive attitude of the fishermen towards their cultural products by respecting their identity and pride, which includes their aesthetics.
Estetika Emosionalisme pada Tokoh Wayang Kulit Rochyat, Indra Gunara; Putri, Anindita Mutiara; Yusuff, Adisti Ananda; Wiyono, Erina
Magenta | Official Journal STMK Trisakti Vol. 8 No. 2 (2024): Magenta : Jurnal ilmiah Komunikasi dan Media
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Sekolah Tinggi Media Komunikasi Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61344/magenta.v8i2.186

Abstract

Wayang kulit adalah salah satu bentuk seni pertunjukan tradisional dari Indonesia yang kaya akan nilai-nilai budaya. Persoalannya adalah bahwa kesenian Wayang kulit memiliki potensi nilai-nilai yang belum sepenuhnya dieksplorasi dalam kajian estetika. Tujuan dari penelitian ini adalah berfokus pada persoalan bagaimana tokoh-tokoh dari kesenian Wayang kulit mempengaruhi emosi penghayat dan karakteristik yang dapat membangkitkan nilai-nilai estetika. Melalui teori kajian estetika emosional maka estetika dari kesenian Wayang kulit mengungkap respon emosional pada pengalaman estetik penghayat. Kajian estetika kesenian Wayang Kulit mendeskripsikan elemen visual, audio, dan dramaturgis dalam seni pertunjukan Wayang kulit yang berkontribusi pada pembentukan nilai-nilai estetika. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan studi kepustakaan. Analisis data kualitiatif dari data kombinasi dan interaksi antara elemen-elemen kesenian Wayang kulit menciptakan keindahan dan daya tarik bagi estetika emosional penghayat. Hasil penelitian menunjukan respon penghayat selama pertunjukan kesenian Wayang kulit, seperti ekspresi wajah, perubahan fisiologis, dan reaksi verbal maupun non verbal mereka.
BENTUK PERAHU NELAYAN TRADISIONAL CILACAP PRAFIBERISASI Rochyat, Indra Gunara; Widyastutieningrum, Sri Rochana; Sunarto, Bambang; Sunarmi, Sunarmi
Sejarah dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya Vol 16, No 2 (2022): Sejarah dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um020v16i22022p318-343

Abstract

Traditional wooden fishing boats in Cilacap have a characteristic shape as a marker of their territory. The preservation of the shape of the boat until the era of fiberglass of materials became an ontological problem that was formulated. A phenomenological approach to the design of wooden boats is used in reviewing the content of values in the form at a certain time. The design element review method dissects various needs related to aspects of practicality, aesthetics, and symbols and combinations of the three, according to the geographical situation, and living conditions. The formation of the wooden fishing boat elements supported by the guiding elements is always related in a unit that influences each other. The intrinsic value in the shape of the wooden boat that was instilled by the previous fishermen was maintained by the next generation.Perahu kayu nelayan tradisional di Cilacap memiliki ciri bentuk sebagai penanda wilayahnya. Bertahannya bentuk perahu sampai pada era bahan fiberglass menjadi sebuah persoalan ontologis yang dirumuskan. Pendekatan fenomenologis pada desain perahu kayu digunakan dalam meninjau kandungan nilai-nilai pada bentuk di suatu kurun waktu tertentu. Metode tinjauan elemen desain membedah berbagai kebutuhan yang berkaitan dengan aspek kepraktisan, estetika dan simbol-simbol serta kombinasi-kombinasi dari ketiganya, sesuai dengan situasi geografis, dan kondisi-kondisi kehidupannya. Terbentuknya elemen perahu kayu nelayan ditopang oleh unsur-unsur pemandu itu senantiasa berkaitan dalam sebuah unit yang saling mempengaruhi satu sama lain. Nilai instrinsik pada bentuk perahu kayu yang ditanamkan oleh nelayan terdahulu terus dipertahankan oleh generasi sesudahnya. 
PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA PAUD KUTILANG BANTEN MELALUI FASILITAS SUDUT KREATIF Yusuff, Adisti Ananda; Rochyat, Indra Gunara; Wiyono, Erina; Syofyan, Harlinda
Abdi Seni Vol. 15 No. 2 (2024)
Publisher : Institut Seni Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PAUD Kutilang merupakan salah satu PAUD yang berada di Desa Petir, Kp Kadugenep Kabupaten Banten yang saat ini memiliki 40 siswa untuk yang terbagi dalam 3 kelompok siswa, yaitu Kelompok Beramain, Kelompok A, dan Kelompok B. kondisi lapangan yang ada setelah Tim PKM melakukan analisis situasi dan melakukan pendekatan kebutuhan dan permasalahan ditemukan beberapa analisis diantaranya adalah permaslahan tidak memiliki fasilitas penyimpanan karya, permasalahan akan minimnya fasilitas penyimpanan buku dan permaslahan minimnya penyimpanan mainan edukasi. Jenis permasalahan tersebut terfokus pada penambahan fasilitas dan edukasi akan penempatan posisi sesuai dengan standarisasi ergonomic dan antropometri yang sesuai bagi siswa PAUD. Tujuan dari kegiatan PKM ini adalah untuk membantu menciptakan kenyamanan dalam berkegiatan didalam kelas melalui penambahan dan perbaikan fasilitas penunjang kegiatan belajar mengajar guna meningkatkan keterampilan berfikir, membaca dan semangat belajar bagi para siswa PAUD Kutilang,Banten dengan kepakaran masing masing anggota yang terlibat dalam kegiatan PKM ini. Setelah dilaksanakannya kegiatan PKM ini dihasilkan penambahan sebuah fasilitas yang digunakan bagi peningkatan kreativitas para Siswa PAUD Kutilang dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di dalam kelas, tidak lupa kami selaku Tim PKM juga memberikan sedikit pengetahuan mengenai ergonomi bagi anak guna memberikan wawasan baru bagi para guru dalam kegiatan di dalam kelas. Diharapkan dengan adanya kegiatan PKM ini dapat meningkatkan wawasan dan pengalaman baru baik bagi siswa maupun para guru di PAUD Kutilang Banten.
Manifestation of Social Action System on The Gogopet Racing Circuit in Petir Village Rochyat, Indra Gunara; Fuad, Ahmad; Wiyono, Erina
TEMALI : Jurnal Pembangunan Sosial Vol. 5 No. 1 (2022): Temali: Jurnal Pembangunan Sosial
Publisher : Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jt.v5i1.14279

Abstract

Penelitian dengan objek material yang membahas tentang fenomena keberlangsungan arena bermain yang terbentuk dan terpelihara pada sistem sosial di wilayah Desa Petir, Kabupaten Serang, Banten. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan dan mengungkap alasan masyarakat berperan dalam pelestariannya di balik manifestasi fenomena sirkuit karting di desa Petir (Gogopet) di daerah tersebut. Metode penelitian kualitatif diikuti dengan strategi penelitian fenomenologis yang akan digunakan dalam menemukan fenomena manusia dalam memahami, mengalami, menafsirkan, dan memproduksi objek sosialnya dan makna yang ditimbulkannya. Paradigma fakta sosial Emilie Durkheim digunakan sebagai cara untuk melihat konteks hakikat fenomena sosial dalam menghasilkan objek sosial ini. Pendekatan Fungsionalisme Struktural Talcott Parsons menyertai metode pencarian sifat gejala tindakan komunitas pada sistem objek sosial, yaitu teori A.G.I.L. dari Parsons digunakan atas dasar tindakan aktor sebagai pisau bedah penelitiannya. Penelitian ini menghasilkan penjelasan mengenai keberlanjutan sirkuit balap Gogopet di desa Petir yang merupakan suatu keharusan, dimana terdapat keterkaitan timbal balik antara kebutuhan masyarakat desa dengan pemilik, dan dengan kewajiban pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi dari komunitas.