Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE THE LEARNING CELL PADA POKOK BAHASAN BUNYI Tati, Tati; Suhartono, Suhartono; Najah, Triwid Syafarotun
EDU SAINS Vol 3, No 1 (2015): Volume 3 Nomor 1 Tahun 2015
Publisher : IAIN Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (651.477 KB)

Abstract

"> Penelitian yang telah dilakukan ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Aktifitas siswa melalui penerapan strategi pembelajaran aktif tipe the learning cell pada pokok bahasan bunyi, (2) Hasil belajar fisika setelah diterapkan strategi pembelajaran aktif tipe the learning cell pada pokok bahasan bunyi, dan (3) Respon siswa terhadap pembelajaran fisika melalui penerapan strategi pembelajaran aktif tipe the learning cell pokok bahasan bunyi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif, dengan populasi kelas VIII dan Sampel penelitian dipilih dengan teknik purposive sampling yaitu kelas VIII-8 semester II SMP Negeri 2 Palangka Raya berjumlah 30 orang. Instrumen yang digunakan lembar pengamatan aktifitas siswa dan tes hasil belajar (THB) kognitif siswa, dengan instrumen tes berjumlah 30 butir soal pilihan ganda dengan 4 option dari 50 soal yang telah diuji validitas, reliabilitas, daya beda dan tingkat kesukarannya. Hasil penelitian diperoleh: (1) Aktifitas siswa menggunakan pembelajaranthe learning cell pada pokok bahasan bunyi didapat nilai rata-rata 3,5. (2) Ketuntasan hasil belajar kognitif secara individu didapat 16 siswa yang tuntas (54%), dan 14 siswa tidak tuntas (46%). Secara klasikal pembelajaran aktif tipe thelearning cell dikatakan tidak tuntas, karena hanya 53,33% siswa tuntas sehingga belum memenuhi kriteria ketuntasan klasikal ≥80%. TPK kognitif yang tuntassebanyak 15 TPK dari 23 TPK. (3) Respon siswa menyatakan 93,3% setuju bahwa strategi pembelajaran aktif tipe the learning cell membuat siswa aktif, baru, dan menyenangkan. Siswa menyatakan 93,3% setuju bahwa lembar bacaan yang diberikan dapat membantu dalam pembelajaran the learning cell.
Model Pendampingan Lanjut Usia Berbasis Home Care dalam Implementasi Pendidikan Vokasional Tati, Tati; Rinekasari, Nenden Rani; Jubaedah, Yoyoh
TEKNOBUGA: Jurnal Teknologi Busana dan Boga Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Department of Home Economics, Faculty of Engineering, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/teknobuga.v5i2.15379

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan layanan kesejahteraan sosial bagi lanjut usia di dalam kehidupan keluarga untuk mencapai kesejahteraan dan kebahagiaan dalam kehidupan lanjut usia atau lansia. Penelitian ini bertujuan mengembangkan Model Pendampingan Lanjut Usia Berbasis Home Care dalam Implementasi Pendidikan Vokasional. Pemecahan masalah dilakukan dengan menggunakan pendekatan Research and Development, melalui tahapan: Studi Pendahuluan, Pengembangan Model dan Validasi Model. Temuan dari penelitian ini, yaitu Model Pendampingan Lanjut Usia Berbasis Home Care dalam Implementasi Pendidikan Vokasional dirancang dalam bentuk program pendampingan berbasis Home Care bagi lansia tidak potensial, meliputi: aspek fisik, sosial, mental dan spiritual. Aspek fisik: a) Penyelenggaraan makanan lansia, b) Pakaian lansia, c) Kebersihan diri lansia, d) Mobilisasi lansia, e) Kebersihan kamar tidur lansia, dan f) Kesehatan lansia. Aspek Sosial: a) Komunikasi sosial lansia, b) Keikutsertaan atau partisipasi lansia dalam kegiatan masyarakat, dan c) Rekreasi lansia. Aspek Mental: a) Kecerdasan intelektual, b) Kecerdasan emosional, serta c) Kecerdasan moral. Aspek Spiritual: Bimbingan Keagamaan. Program pendampingan lanjut usia berbasis Home Care dirancang terdiri dari komponen: tujuan, sasaran, bentuk pendampingan, dan pelaksana program pendampingan; yang memiliki keunggulan pada peningkatan layanan sesuai kebutuhan lansia untuk mencapai kesejahteraan keluarga.
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS KONTEKSTUAL POKOK BAHASAN TURUNAN DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 3 PALEMBANG Tati Tati; Zulkardi Zulkardi; Yusuf Hartono
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3, No 1 (2009)
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22342/jpm.3.1.323.

Abstract

Penelitian Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Kontekstual Pokok Bahasan Turunan di Madrasah Aliyah Negeri 3 Palembang bertujuan untuk (1) menghasilkan perangkat pembelajaran berbasis kontekstual pokok bahasan turunan yang valid dan praktis; (2) mengetahui efektifitas pembelajaran dengan menggunakan pendekatan berbasis kontekstual pokok bahasan turunan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan (development research) yang terdiri dari 3 tahap yaitu  (1) self evaluation, meliputi tahap analisis dan desain perangkat pembelajaran; (2) prototyping, meliputi tahap evaluasi dan revisi; dan (3) field test. Pengumpulan data dilakukan dengan cara tes, observasi dan dokumentasi. Dari hasil tes diperoleh nilai rata-rata siswa mencapai 81,11 atau sudah melampaui standar ketuntasan minimum 66,16. Hasil observasi menunjukkan bahwa tujuh prinsip pembelajaran kontekstual telah mencapai 84,95 % atau termasuk kriteria baik. Dari data dokumentasi disimpulkan bahwa untuk penggunaan buku siswa dan Lembar Kerja Siswa (LKS) telah mencapai kriteria kepraktisan. Kemudian untuk Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang telah didesain, divalidasi oleh beberapa pakar dan praktisi matematika dan pendidikan matematika kemudian direvisi berdasarkan saran dari para pakar tersebut. RPP yang telah divalidasi dan direvisi tersebut dianggap telah memenuhi kriteria kevalidan dan kepraktisan sehingga dapat digunakan pada pelaksanaan pembelajaran berbasis kontekstual untuk pokok bahasan turunan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah (1) perangkat pembelajaran yang dikembangkan dalam penelitian ini dikategorikan valid dan praktis; (2) dari hasil analisis data tes hasil belajar pokok bahasan turunan dengan menggunakan pendekatan kontekstual diketahui bahwa nilai rata-rata siswa telah mencapai 81,11 dengan kata lain sudah melampaui Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 66,16. Hal ini berarti bahwa pembelajaran kontekstual yang dilakukan sudah termasuk kategori efektif.
PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE THE LEARNING CELL PADA POKOK BAHASAN BUNYI Tati Tati; Suhartono Suhartono; Triwid Syafarotun Najah
Edu Sains: Jurnal Pendidikan Sains & Matematika Vol 3, No 1 (2015): Volume 3 Nomor 1 Tahun 2015
Publisher : IAIN Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (651.477 KB) | DOI: 10.23971/eds.v3i1.252

Abstract

"> Penelitian yang telah dilakukan ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Aktifitas siswa melalui penerapan strategi pembelajaran aktif tipe the learning cell pada pokok bahasan bunyi, (2) Hasil belajar fisika setelah diterapkan strategi pembelajaran aktif tipe the learning cell pada pokok bahasan bunyi, dan (3) Respon siswa terhadap pembelajaran fisika melalui penerapan strategi pembelajaran aktif tipe the learning cell pokok bahasan bunyi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif, dengan populasi kelas VIII dan Sampel penelitian dipilih dengan teknik purposive sampling yaitu kelas VIII-8 semester II SMP Negeri 2 Palangka Raya berjumlah 30 orang. Instrumen yang digunakan lembar pengamatan aktifitas siswa dan tes hasil belajar (THB) kognitif siswa, dengan instrumen tes berjumlah 30 butir soal pilihan ganda dengan 4 option dari 50 soal yang telah diuji validitas, reliabilitas, daya beda dan tingkat kesukarannya. Hasil penelitian diperoleh: (1) Aktifitas siswa menggunakan pembelajaranthe learning cell pada pokok bahasan bunyi didapat nilai rata-rata 3,5. (2) Ketuntasan hasil belajar kognitif secara individu didapat 16 siswa yang tuntas (54%), dan 14 siswa tidak tuntas (46%). Secara klasikal pembelajaran aktif tipe thelearning cell dikatakan tidak tuntas, karena hanya 53,33% siswa tuntas sehingga belum memenuhi kriteria ketuntasan klasikal ≥80%. TPK kognitif yang tuntassebanyak 15 TPK dari 23 TPK. (3) Respon siswa menyatakan 93,3% setuju bahwa strategi pembelajaran aktif tipe the learning cell membuat siswa aktif, baru, dan menyenangkan. Siswa menyatakan 93,3% setuju bahwa lembar bacaan yang diberikan dapat membantu dalam pembelajaran the learning cell.
MANAJEMEN STRATEGI PEMBAGIAN SERTIFIKASI HALAL BAGI PELAKU USAHA UMKM GUNA MENDORONG EKONOMI MANDIRI DI KABUPATEN BANDUNG Tati, Tati; Matu Zaitun, Iqo; Fajar Nugraha, Rizqy; Salsabil, Farhan
Jurnal Inovasi Daerah Vol. 3 No. 1 (2024): JID : Jurnal Inovasi Daerah, Juni 2024
Publisher : Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56655/jid.v3i1.158

Abstract

The Indonesian government has designated halal certification as a key factor in enhancing the competitiveness of local products and facilitating the expansion of Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) in the food sector. Furthermore, the government has underscored that starting in 2024, products circulating in the community that are not halal-certificated will face sanctions in accordance with the provisions outlined in Presidential Regulation No. 39 of 2021. In response to this, the government initiated the SEHATI (Gratis Halal Certificate) program, with a quota of one million certificates made available throughout the year. The implementation of Observation Experience, particularly in the Andir Subdistrict, Baleendah District, Bandung Regency, encompasses one of the programs aimed at assisting UMKM practitioners in obtaining halal certification for their products. This program is undertaken to maximize the fulfillment of the SEHATI program quota provided by the government and to assist UMKM practitioners who may lack understanding of the halal certification registration process. It also serves as an educational effort, specifically targeting UMKM practitioners, to raise awareness about the importance of halal certification for marketed products. The execution of this program is futher guided by LP3H (Institution for Assisting the Halal Product Process) to ensure that the procedures for registering halal certificated products align with established standards and to gain trust from the surrounding community, especially UMKM practitioners, that this program is government-based and not fraudulent.
Pendekatan Multi-Disiplin dalam Pengambilan Keputusan Di Kementerian Ketenagakerjaan: Integrasi Aspek Ilmu, Seni, dan Kepemimpinan Tati, Tati; Padila, Qurni; alnofika, Alnofika; fitriani, Fitriani; Nurul, Isna
Jurnal Identitas Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Identitas
Publisher : Program Studi Administrasi Publik Fakultas Sosial dan Humaniora Universitas Muhammadiyah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52496/identitas.v4i2.643

Abstract

Pengambilan keputusan di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan memerlukan pendekatan multi-disiplin yang mengintegrasikan aspek ilmu, seni, dan kepemimpinan. Pendekatan ilmiah memberikan dasar berbasis data melalui riset dan analisis untuk memahami isu ketenagakerjaan secara komprehensif, sedangkan seni mencakup kreativitas, intuisi, dan empati dalam merespon kebutuhan sosial. Kepemimpinan berfungsi sebagai penghubung yang memastikan integrasi antara ilmu dan seni berjalan efektif serta menciptakan kebijakan yang inklusif dan adaptif. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan kajian literatur dan studi kasus di Kementerian Ketenagakerjaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan multi-disiplin mampu meningkatkan kualitas pengambilan keputusan, menjadikan kebijakan lebih responsif terhadap dinamika sosial, ekonomi, dan teknologi. Sinergi antara data, pendekatan humanis, dan kepemimpinan strategis penting untuk menghadapi tantangan ketenagakerjaan di era globalisasi dan transformasi digital.
Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Di Masa Pandemi Covid-19 Desa Segaran Kecamatan Batujaya Kabupaten Karawang Kamelia, Sagita; Sofyan, Meti Mediyastuti; Tati, Tati
Spirit Publik: Jurnal Administrasi Publik Vol 19, No 2 (2024): IN PRESS
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/sp.v19i2.85205

Abstract

Fenomena yang melatarbelakangi penelitian ini adalah pada 11 Maret 2021 Indonesia mengalami penyebaran Covid-19 yang relatif cepat dan  mengakibatkan terjadinya penurunan perekonomian. Permasalahan ini berimbas pada ekonomi masyarakat desa. Salah satunya adalah Desa Segaran Kecamatan Batujaya Kabupaten Karawang. tidak dipungkiri bahwa pemberlakuan pereturan pemerintah dengan adanya PSBB hingga PPKM menjadi salah satu berhentinya roda perekonomian. Akibatnya banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan. Dengan begitu penulis tertarik untuk mengetahui adakah pemberdayaan ekonomi masyarakat di masa pandemi Covid-19 pada Desa Segaran Kecamatan Batujaya Kabupaten Karawang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang pelaksanaan pemberdayaan ekonomi masyarakat di masa pandemi Covid-19 Desa Segaran Kecamatan Batujaya Kabupaten Karawang. Dalam penelitian ini penulis menggunakan teori pemberdayaan ekonomi mayarakat menurut Hutomo (2000), yang terdiri dari penguatan produksi, penguatan masyarakat untuk mendapatkan gaji/upah yang sesuai dan memadai, menguatkan penguasaan distribusi dan pemasaran. Metode penelitian ini menggunakan kualitatif  berupa deskripsi dengan pendekatan studi kasus, dimana datanya diperoleh melalui studi lapangan berupa observasi dan wawancara serta studi kepustakaan. Hasil dari penelitian ini bahwa Desa Segaran telah menerapkan pemberdayaan ekonomi masyarakat sejak tahun 2018 dan di perkuat kembali sejak adanya Pandemi Covid-19. Dari hasil wawancara berdasarkan indikator bahwa penguatan produksi dilakukan melalui: program pelatihan produksi bolu kijing, kue cincin, bandeng presto dan pengembangan industri kreatif. Penguatan mendapatkan upah/gaji berupa bantuan modal serta Penguatan distribusi dan pemasaran berupa pendidikan.
Networking Governance in the Development of Urban Tourism Destination Areas in Bandung City: A Study on Kampung Pelangi 200 Latifah, Latifah; Purnomo, Purnomo; Nunung, Ai; Tati, Tati
Iapa Proceedings Conference 2024: AAPA-EROPA-AGPA-IAPA International Conference 2024 Towards World Class Bureaucracy
Publisher : Indonesian Association for Public Administration (IAPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30589/proceedings.2024.1141

Abstract

Tourism always contributes to governance actors at the government, private and community levels, especially in improving the community's economy and increasing Regional Original Income (PAD). This research analyzes how networking governance is used in the construction and development of Kampung Pelangi 200 in Dago Village, Coblong District, Bandung City. The research method used is qualitative with data collection techniques in the form of direct interviews, observation and documentation studies, data analysis used in this research uses an interactive analysis approach, meanwhile for data validity in this research uses source triangulation. The results of the research show that the community in the Kampung Pelangi 200 area is able to build networks with various other actors such as the government, private sector and universities in developing urban tourism that they agree with. The actors go through several series of processes such as involving themselves in existing construction and development, building social ties. between the actors involved, manage the resources they have and take various decisions collectively using a deliberative approach.
Pengaruh Kepemimpinan Komisioner Terhadap Loyalitas Pegawai di Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah Kabupaten Pangkep Gafur, Abdul; Lestari, Dian; Fatmawati, Fatmawati; Tati, Tati
Jurnal Identitas Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Identitas
Publisher : Program Studi Administrasi Publik Fakultas Sosial dan Humaniora Universitas Muhammadiyah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52496/identitas.v2i1.190

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk megetahui kepemimpinan komisioner terhadap loyalitas pegawai di kantor KPU Daerah Kabupaten Pangkep. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan tipe survei terhadap objek penelitian dan kemudian menggambarkan secara deskriptif. Populasi penelitian ini adalah seluruh obyek maupun subyek yang terdapat di Kantor KPUD Kabupaten Pangkep sebanyak tiga puluh empat orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampling jenuh. Pengumpulan data menggunakan instrument berupa observasi, kuesioner, dan dokumentasi. Untuk menguji kevaliditan instrument penelitian digunakan uji validitas dan uji reabilitas sedangkan untuk uji hipotesis menggunakan uji regresi linear sederhana, uji f (uji simultan), uji determinan, uji t (uji persial). Dapat disimpulkan bahwa semuanya mendukung dan melihat pengaruh kepemimpinan komisioner terhadap loyalitas pegawai dikantor KPUD Kabupaten Pangkep positif dan signifikan.
Integrasi Dimensi Pengelolaan Keuangan Desa Berbasis Electronic Government: Studi Pada Aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) Fatmawati, Fatmawati; latifah, latifah; Tati, Tati; Maulana Yusuf, Rikki
Jurnal Identitas Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Identitas
Publisher : Program Studi Administrasi Publik Fakultas Sosial dan Humaniora Universitas Muhammadiyah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa mencantumkan pengaturan mengenai keuangan desa dan aset desa. Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) membuat suatu aplikasi yang bertujuan untuk meningkatkan mutu dan kualitas tata kelola keuangan desa. Aplikasi yang dimaksud adalah Aplikasi Sistem Keuangan Desa (SISKEUDES). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan integrasi dimensi pengelolaan keuangan desa berbasis digital government: studi pada aplikasi sistem keuangan desa (SISKEUDES). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif melalui study literature. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberlakuan aplikasi siskeudes telah memaksa aparat desa untuk menyesuaikan diri dengan sistem yang berlaku. Penerapan E-government merupakan upaya yang perlu dilakukan sebagai salah satu upaya meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan di tingkat desa. Dengan adanya siskeudes, desa mampu mengelola keuangan desa dengan baik sehingga dapat berdampak pada kesejahteraan masyarakat desa. Mulai dari proses penganggaran, pelaksanaan, pertanggungjawaban sampai dengan pelaporan keuangan desa. Penerapan Sistem Keuangan Desa dalam Pengelolaan Keuangan desa bisa berjalan dengan baik dengan diterapkannya aplikasi sistem keuangan desa (siskeudes). Kat Kunci: Digital Goverment, Keuangan Desa, Aplikasi Siskeudes