Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat STKIP AL MAKSUM LANGKAT

SOSIALISASI AKSI SOSIAL PEMBERSIHAN LINGKUNGAN DI DESA JARING HALUS Anisa Noverita; Eka Darliana; Trysanti Kisria Darsih; Kahar Mashuri; Zulham Siregar; Yusda Novianti; Deni Hartanto; Sakura Alwina
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1 (2022): JPKM
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (206.95 KB)

Abstract

The environment for humans is one of the most important elements in their lives, because the environment is not only a place for humans to move, but the environment also plays a very important role in supporting various human activities. In the environment, all human needs are available so that there are efforts made by humans to exploit their environment for their livelihood. Therefore, it is natural that human interaction with the environment will take place continuously and continuously. With this interaction, it is certain that environmental conditions will also be influenced by human behavior. Human attitudes and behavior will determine the good and bad conditions of an environment. Environmental cleanliness has a very important and inseparable role in human life. What is meant by environmental cleanliness is creating a healthy environment so that it is not susceptible to various diseases. This community service is carried out in Jaring Halus Village, Secanggang District, Langkat Regency, North Sumatra Province. The method of implementing this community service is socialization and social action. The results of this community service are increasing public knowledge about the importance of cleanliness and environmental sustainability as well as increasing their responsibility and participation in keeping the environment clean, healthy and sustainable in Jaring Halus Village so that it is hoped that the community can continue to realize it in everyday life.
SOSIALISASI PENERAPAN SEKOLAH BEBAS PERUNDUNGAN (BULLYING) PADA GURU-GURU DI DESA STUNGKIT DENI HARTANTO; Taufiqurrahman
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 1 (2023): JPKM
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (412.115 KB)

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk mensosialisasikan tentang perundungan (bullying) di sekolah, suatu masalah serius tindak kekerasan yang dapat memiliki dampak negatif bagi semua pihak yang terlibat (baik korban, pelaku, maupun lingkungan sekolah). Dampak yang paling buruk dari perundungan adalah korban mengalami cedera, kerugian materi, bahkan mengancam nyawa korban. Fenomena perundungan kini telah menyebar dari perkotaan hingga ke pelosok desa. Oleh karena itu, Kabupaten Langkat, yang berdekatan dengan Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara harus bertindak untuk mengatasi maraknya perilaku perundungan di sekolah. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah penyuluhan dan sosialisasi kepada para guru di sekolah. Hasil dari pengabdian ini menunjukkan bahwa perilaku perundungan di Desa Stungkit masih tergolong dalam kategori yang wajar (tidak ekstrem). Melalui penyuluhan pertama guru memperoleh pemahaman baru tentang gejala perundungan bullying dan cyberbullying. Selanjutnya, dalam penyuluhan kedua disarankan agar sekolah membentuk Satuan Tugas Anti Bullying sebagai acuan dalam mewujudkan sekolah yang bebas dari perundungan.
Pelatihan Teknologi dan Digitalisasi Pembelajaran Untuk Meningkatkan Kompetensi Pedagogik Guru Pendidikan Dasar Rajagukguk, Kiki Pratama; Deni Hartanto; Agus Noviar Putra
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 2 (2023): JPKM
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di SDN 058424 Sei Gelugur. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan kompetensi pedagogik dan professional guru dalam menggunakan media digital dalam pembelajaran. Berdasarkan permasalahan prioritas yang akan diselesaikan, beberapa solusi yang ditawarkan dibidang teknologi pendidikan dan pembelajaran adalah dengan membuat sosialisasi dan penyuluhan mengenai teknologi dan digitalisasi pembelajaran di pendidikan dasar. Sedangkan solusi untuk permasalahan bidang sumber daya pendidikan adalah dengan menyediakan aplikasi Wondershare Filmora versi 12.0 serta memberikan pelatihan serta pendampingan dalam menyusun dan mengembangkan media pembelajaran sebagai salah satu komponen bahan ajar. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian ini menggunakan pendekatan seminar, diskusi, dan pelatihan. Evaluasi kegiatan dilakukan selama berlangsungnya kegiatan dan di akhir kegiatan diberikan kuisioner. Melalui pelatihan ini, guru dapat mengembangkan kemampuan mereka dalam menggunakan berbagai alat teknologi, perangkat lunak, dan aplikasi pendidikan. Hal ini membantu guru merasa lebih percaya diri dan nyaman dalam memanfaatkan teknologi dalam pengajaran mereka.
PENDAMPINGAN KOMUNITAS PECINTA MUSEUM DAN SEJARAH DALAM MEMPROMOSIKAN MUSEUM DAERAH KABUPATEN LANGKAT MELALUI KEGIATAN NIGHT AT THE MUSEUM Hartanto, Deni; Zulham Siregar; Kahar Mashuri; Yusda Novianti; Supriadi
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 1 (2024): JPKM
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Kegiatan pendampingan kepada Komunitas Pecinta Museum dan Sejarah (Kopimurah) bertujuan untuk meningkatkan daya tarik dan peran Museum Daerah Kabupaten Langkat sebagai ruang pembelajaran sejarah dan budaya melalui program interaktif Night at the Museum. Program ini dirancang untuk memberikan pengalaman unik dan edukatif yang memadukan hiburan, pembelajaran, serta apresiasi terhadap sejarah lokal. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pendekatan partisipatif, yang melibatkan Kopimurah, pengelola museum, dan masyarakat/pemuda setempat secara aktif. Pendampingan mencakup berbagai kegiatan, seperti perencanaan acara malam di museum, pengemasan narasi sejarah yang menarik, serta pelibatan peserta dalam aktivitas edukatif dan interaktif. Dokumentasi kegiatan meliputi catatan lapangan, video dokumentasi, dan publikasi, yang bertujuan untuk memperluas promosi museum kepada khalayak yang lebih luas. Hasil dari pendampingan ini menunjukkan adanya peningkatan kesadaran masyarakat terutama golongan peuda terhadap pentingnya pelestarian sejarah dan budaya lokal, khususnya melalui museum sebagai media pembelajaran. Selain itu, kegiatan ini berhasil menarik minat generasi muda untuk lebih mengenal dan mencintai sejarah lokal. Night at the Museum tidak hanya menjadi program hiburan edukatif, tetapi juga membuka peluang pengembangan museum sebagai destinasi wisata budaya dan edukasi di Langkat. Kata kunci: , Pendampingan, Museum Daerah Kabupaten Langkat, Kopimurah, Night at the Museum ABSTRACT Community Assistance for Komunitas Pecinta Museum dan Sejarah (Kopimurah) in Promoting the Regional Museum of Langkat Regency through the Night at the Museum Program. The assistance program for Komunitas Pecinta Museum dan Sejarah (Kopimurah) aims to enhance the appeal and role of the Regional Museum of Langkat Regency as a learning space for history and culture through the interactive "Night at the Museum" program. This program is designed to provide a unique and educational experience that combines entertainment, learning, and appreciation for local history. The method employed in this activity is a participatory approach, actively involving Kopimurah, museum managers, and local youth or community members. The assistance encompasses various activities, including planning evening events at the museum, crafting engaging historical narratives, and involving participants in educational and interactive activities. The program's documentation includes field notes, video recordings, and publications aimed at broadening the museum's promotion to a wider audience.The results of this assistance show an increase in public awareness, especially among young people, of the importance of preserving local history and culture, particularly through the museum as an educational medium. Furthermore, this program successfully attracted the interest of younger generations to better understand and appreciate local history. "Night at the Museum" has not only become an educational entertainment program but also opened opportunities for developing the museum as a cultural and educational tourism destination in Langkat. In conclusion, this program contributes to preserving and promoting local cultural heritage while creating creative interaction spaces that foster community pride in their cultural legacy. Keywords: Assistance, Regional Museum of Langkat, Kopimurah, Night at the Museum.
Sosialisasi Penerapan Kurikulum Merdeka dan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di SMP Negeri 2 Bahorok Siregar, Zulham; Mustafa Habib; Kahar Mashuri; Eka Darliana; Deni Hartanto
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 1 (2024): JPKM
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sosialisasi Penerapan Kurikulum Merdeka dan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di SMP Negeri 2 Bahorok bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada seluruh pihak terkait, terutama guru dan tenaga pendidik, mengenai implementasi dua hal tersebut dalam kegiatan pembelajaran. Kurikulum Merdeka memberikan ruang bagi siswa untuk belajar secara lebih fleksibel, dengan pendekatan yang menyesuaikan dengan minat, bakat, dan kebutuhan siswa. Melalui kurikulum ini, diharapkan siswa dapat lebih aktif dan kreatif dalam proses belajar, serta memperoleh keterampilan yang relevan dengan perkembangan zaman. Sementara itu, Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) bertujuan untuk memperkuat karakter siswa berdasarkan nilai-nilai Pancasila, seperti integritas, gotong royong, dan kebhinekaan. Dalam kegiatan ini, berbagai materi dan teknik pengajaran terkait kurikulum dan proyek tersebut disampaikan kepada peserta agar mereka siap melaksanakan dan mengintegrasikannya dalam pembelajaran sehari-hari. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di SMP Negeri 2 Bahorok dan menghasilkan generasi yang cerdas serta berbudi pekerti luhur sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
PENGUATAN PEMAHAMAN BIDANG SOSIAL DAN KEAGAMAAN BAGI MASYARAKAT MELALUI KEGIATAN KKN DI DUSUN VII DESA STUNGKIT Deni Hartanto; Zulham Siregar; Nabila Veronika; Tri Andi Rizuanda; Roy Aditya Pangestu
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 2 (2024): JPKM
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk menganalisis penguatan pemahaman bidang sosial dan keagamaan bagi masyarakat melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Dusun VII Desa Stungkit. KKN merupakan salah satu bentuk pengabdian mahasiswa dan dosen kepada masyarakat yang diwujudkan melalui kegiatan aplikatif dan edukatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa kegiatan KKN dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang nilai-nilai sosial, seperti gotong royong, toleransi, dan keadilan. Selain itu, kegiatan KKN juga meningkatkan pemahaman masyarakat tentang ajaran agama, serta meningkatkan kualitas ibadah. Kegiatan KKN juga berdampak pada peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa kegiatan KKN memiliki peran penting dalam penguatan pemahaman bidang sosial dan keagamaan bagi masyarakat. Oleh karena itu, kegiatan KKN perlu terus dikembangkan dan ditingkatkan agar dapat memberikan kontribusi yang lebih signifikan dalam pembangunan masyarakat. ABSTRACT This service aims to analyze strengthening understanding of the social and religious fields for the community through Real Work Lecture (KKN) activities in Hamlet VII, Stungkit Village. KKN is a form of student and lecturer service to the community which is realized through applicable and educational activities. This research uses a qualitative approach with a case study method. Data was collected through in-depth interviews, participant observation and documentation. The results of the service show that KKN activities can increase people's understanding of social values, such as mutual cooperation, tolerance and justice. Apart from that, KKN activities also increase people's understanding of religious teachings and improve the quality of worship. KKN activities also have an impact on increasing community participation in development. This research concludes that KKN activities have an important role in strengthening understanding of the social and religious fields for the community. Therefore, KKN activities need to continue to be developed and improved so that they can make a more significant contribution to community development.