Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

The Study of Chemical and Organoleptic PropertiesTofu Nugget on Various Percentage In Additionto The Seaweed Porridge (Eucheuma cottoni): The Study of Chemical and Organoleptic Properties Tofu Nugget on Various Percentage In Addition to The Seaweed Porridge (Eucheuma cottoni Nurul Asriani; Nurhayati .; Yeni Sulastri
Pro Food Vol. 7 No. 1 (2021): Pro Food (Jurnal Ilmu dan Teknologi Pangan)
Publisher : Fakultas Teknologi Pangan dan Agroindustri, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/profood.v7i1.150

Abstract

ABSTRACT Nugget is a form/kind of processed meat product made from ground meat with mold foursquare pieces and coated with seasoned flour. This study aims to determine seaweed porridge's effect on the chemical and organoleptic properties of tofu nuggets. The method used in this study was an experimental method by conducting experiments in the Laboratory. The design that used in this study was a Completely Randomized Design (CRD) with one factor treatment, namely the addition of seaweed pulp with 6 treatments in making tofu nuggets, namely P0 = 0% seaweed pulp (as a control), P1 = 10%, P2 = 20 %, P3 = 30%, P4 = 40%, P5 = 50%. The result of the Data from observational analysis using diversity analysis at a 5% significance level. If there is a significantly different treatment, further tests (BNJ) are carried out at the same real level. The study results show that the concentration of the addition of seaweed porridge significantly influences the chemical properties (water content and ash content) and organoleptic properties (color and taste) while for protein content, texture and aroma did not significantly affect. The best treatment was obtained at P5 treatment with water content (54.33%), ash content (6.53%), protein content (5.94%) with savoty taste, brown color, soft texture, and preferred aroma. ABSTRAK Nugget adalah suatu bentuk produk olahan daging yang terbuat dari daging giling yang dicetak dalam bentuk potongan empat persegi dan dilapisi dengan tepung berbumbu. Penelitian ini bertujuan untu mengetahui pengaruh penambahan bubur rumput laut terhadap sifat kimia dan organoleptik nugget tahu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental dengan melakukan percobaan di Laboratorium. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan satu faktor yaitu penambahan bubur rumput laut dengan 6 perlakuan dalam pembuatan nugget tahu yaitu P0 = 0 % bubur rumput laut (sebagai control) , P1 = 10 %, P2 = 20 %, P3 = 30 %, P4 = 40 %, P5 = 50 %. Data hasil pengamatan analisa menggunakan analisa keragaman pada taraf nyata 5%. Bila ada perlakuan yang berbeda nyata maka dilakukan uji lanjut (BNJ) pada taraf nyata yang sama. Hasil penelitian menunjukan bahwa konsentrasi penambahan bubur rumput laut berpengaruh secara nyata terhadap sfat kimia (kadar air dan kadar abu) serta sifat organoleptik (warna dan rasa) sedangkan untuk kadar protein, tekstur dan aroma tidak berpengaruh secara nyata. Perlakuan terbaik diperoleh pada perlakuan P5 dengan kadar air (54,33%), kadar abu (6,53%), kadar protein (5,94%) dengan rasa gurih, warna coklat, tekstur lembut dan aroma yang disukai.
PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN JENEPONTO NOMOR 8 TAHUN 2006 TENTANG LARANGAN PEREDARAN MINUMAN BERALKOHOL DAN PENGAWASANNYA DI KECAMATAN BINAMU KABUPATEN JENEPONTO NURHAYATI .; ANDI KASMAWATI
Jurnal Tomalebbi Volume III, Nomor 3, September 2016
Publisher : Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (343.645 KB)

Abstract

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Jeneponto Nomor 8 Tahun 2006, (2) Faktor pendukung dan penghambat Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Jeneponto Nomor 8 Tahun 2006. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Adapun prosedur pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Sedangkan analisis data yang digunakan adalah analisis kualitatif. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupatenn Jeneponto Nomor 8 Tahun 2006 belum berjalan secara efektif, hal ini di sebabkan karena masih banyaknya minuman beralkohol yang beredar di masyarakat yang bisa di dapat di toko – toko dan rumah warga  serta kurangnya pengetahuan masyarakat akan keberadaan dari perda tersebut. Adapun yang menjadi faktor pendukung dari Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Jeneponto Nomor 8 Tahun 2006 ialah: (1) Partisipasi tokoh agama dan masyarakat, (2) kerjasama  antar aparat pemerintah. Sedangkan yang menjadi faktor penghambat Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Jeneponto Nomor 8 Tahun 2006 diantaranya: (1) faktor kesadaran, (2) faktor sosialisasi, (3) faktor pemberian sanksi (4) faktor kebiasaan, (5) tindak lanjut dari pelanggaran Perda No. 8 tahun 2006 masih dalam tahap non yuspisial yaitu tidak adanya penyelidikan dan penyidikan di bagian satuan polisi pamong praja.Kata Kunci: Larangan Peredaran Minuman Beralkohol dan Pengawasannya  ABSTRACT: This study aims to determine: (1) Implementation Jeneponto District Regulation No. 8 of 2006, (2) supporting and inhibiting factors Implementation Jeneponto District Regulation No. 8 of 2006. This study is a qualitative descriptive study. The data collection procedures used were interviews and documentation. While data analysis used is qualitative analysis. The results showed that the implementation of the Regional Regulation Kabupatenn Jeneponto No. 8 of 2006 does not operate effectively, this is caused because there are many alcoholic drinks that circulate in the community who can be in stores - stores and houses as well as a lack of public awareness of the existence of these regulations. The supporting factors of Implementation Jeneponto District Regulation No. 8 of 2006 are: (1) Participation of community and religious leaders, (2) cooperation among government officials. While the factors that inhibit the implementation of Jeneponto District Regulation No. 8 of 2006 include: (1) the awareness factor, (2) socialization factors, (3) factors sanctions (4) that habit, (5) follow-up of violations of Bylaw No. 8 in 2006 is still in the stage of non yuspisial namely the lack of investigations and inquiries at the police forces of the civil service.Keywords: Prohibition of Circulation of Alcoholic Beverages and Supervision
PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN C TERHADAP PEMERIKSAAN URIN DENGAN METODE DIPSTIK TEST Izzah Al Mukminah; Dwi Yuri Arista; Nurhayati .; Billy Dwi Saputra; Firda Silvia Pramashela; Gabriella Josephine Maranatha; Abib Latifu Fatah; Nadila Berliana; Dika Pramita Destiani; Rano Kurnia Sinuraya; Imam Adi Wicaksono
Farmaka Vol 18, No 3 (2020): Farmaka (November)
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/farmaka.v18i3.26174

Abstract

Urinalisis merupakan metode yang bermanfaat untuk mengetahui kondisi kesehatan dan membantu mendiagnosis kondisi medis. Salah satu metode urinalisis yaitu dengan menggunakan dipstik test. Namun ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi hasil akhir pengukurannya, seperti vitamin C. Sebanyak 40 urin responden pagi hari ditest menggunakan dipstik test dan diberikan vitamin C pada rentang 3-6 jam sebelum pemeriksaan dengan dipstick test kembali. Beberapa data parameter pengujian memiliki hasil negatif atau positif palsu yang relatif kecil. Namun bila pengaruh vitamin C diabaikan hasil palsu ini dapat berpotensi serius terhadap pemeriksaan kesehatan selanjutnya.
Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif Tipe Team Quiz Terhadap Pemahaman Konsep dan Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa SMP Nurhayati .; PROF. DR. PUTU BUDI ADNYANA, M.Si. .; DR. LUH PT.MANIK WIDIYANTI, S.Si, M.Kes .
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia Vol 6, No 2 (2016)
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi pembelajaran aktif tipe team quiz terhadap pemahaman konsep dan keterampilan berpikir kreatif. Jenis penelitian ini adalah (quasi-experiment) dengan the Posttest Only Control Group Design. Populasi penelitian ini. Populasi penelitian ini menggunakan kelas VII SMP Negeri Pringgabaya tahun ajaran 2015/2016 dengan jumlah populasi 377 siswa. Sampel yang digunakan berjumlah 75 orang. Uji hipotesis menggunakan teknik MANOVA dengan signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan 1) terdapat perbedaan pemahaman konsep dan keterampilan berpikir kreatif antara siswa yang belajar dengan strategi pembelajaran aktif tipe team quiz dan dengan strategi pembelajaran konvesional (F = 28,142 p < 0,05), 2) terdapat perbedaan keterampilan berpikir kreatif antara kelompok siswa yang belajar dengan strategi pembelajaran aktif tipe team quiz dan srategi pembelajaran konvesional (F = 53,374 p < 0,05), (3) terdapat perbedaan pemahaman konsep IPA antara kelompok siswa yang belajar dengan strategi pembelajaran aktif tipe team quiz dan strategi pembelajaran konvesional (F = 7,839 p < 0,05).Kata Kunci : strategi pembelajaran aktif tipe team quiz, pemahaman konsep dan keterampilan berpikir kreatif The objectives of this study were effect of active learning strategies type team quiz toward understanding consepts and skills of creative thinking junior high students. This study belongs to (quasi-experiment) with posttest design the Posttest Only Control Group Design. The population of the study was the all students Pringgabaya junior high school eighth grade in the school year 2015/2016 which consisted of 377 students. The sample of tis study consisted of 75 students. The hypotesis was tested by using MANOVA by significant was 0,05. The result of the study showed as follows,1) there was a significant differences in skills of creative thinking and understanding consepts between group of students studying with active learning strategies type team quiz and the convetional strategies (F = 28,142 p < 0,05), and (2) there was a significant difference in motivation between group of students who study the active learning strategies type team quiz and the convetional strategies (F = 53,374 p < 0,05), (3) there was a significant difference the achievement of learning science between group of students studying with active learning strategies type team quiz and the convetional strategies (F = 7,839 p < 0,05).keyword : active learning strategies type team quiz toward skills, understanding consepts and skills of creative thinking.
KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DALAM PENGELOLAAN PEMBELAJARAN BIDANGSTUDI IPS PADA SMP KECAMATAN JAYA BARU KOTA BANDA ACEH Nurhayati .; Murniati AR; Khairuddin .
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 3, No 3: Agustus 2015
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (393.839 KB)

Abstract

Abstrak: Pengelolaan pembelajaran terkait dengan upaya guru untuk menciptakan kondisi pembelajaran yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses penyusunan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan kendala  dalam pelaksanaan pembelajaran IPS di SMP Kecamatan Jaya Baru Kota Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif.Sumber data penelitian adalahkepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang kurikulum dan guru IPS. Teknik Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; (1) Perencanaan pembelajaran diawali dengan pembagian tugas guru dan penyusunan jadwal kegiatan belajar mengajar pada awal tahun ajaran sekolah. Dokumen perencanaan pembelajaran IPS dimiliki oleh guru terdiri dari kelender pendidikan, program tahunan, program semester, program modul, program mingguan dan harian, program pengayaan dan remedial, program bimbingan dan konseling, pengembangan silabus dan RPP. Dalam hal ini guru dibolehkan  mendownload program-program pembelajaran sekolah lain sebagai perbandingan, namun tidak melakukan plagiat, guru wajib memodifikasinya sesuai dengan kebutuhan lokal. (2) Pelaksanaan pembelajaran IPS dilaksanakan dengan alokasi waktu 4 jam tatap muka perminggu perkelas. Metode pembelajaran yang dominan dilakukan oleh guru adalah metode ceramah, tanya jawab,diskusi kelompok dan penugasan. Langkah-langkah pelaksanaan pembelajaran mencakup tiga kegiatan, yakni kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan penutup (3) Evaluasi pembelajaran dilakukan dalam bentuk tes formatif dan sumatif. Materi tes disusun dalam bentuk soal essay dan pilihan berganda tanpa dilakukan  uji validitas dan reliabilitas terlebih dahulu. Pemberian skor dan nilai berdasarkan Penilaian Acuan Patokan. Program remedial dilaksanakan bagi siswa-siswa yang belum mencapai KKM (4) kendala bagi guru dalam mempersiapkan perangkat pembelajaran IPS; (a) kejenuhan dalam mengajar mengurangi motivasi guru terhadap improvisasi mutu pembelajaran, (b) guru IPS kurang mendapat bimbingan dan pelatihan, (c) media pembelajaran IPS sangat terbatas, (d) adanya persepsi bahwa pembelajaran IPS itu mudah dan kurang menarik. Kendala bagi guru dalam pelaksanaan pembelajaran IPS adalah; (a) karakteristik siswa yang beragam menyebabkan pengendalian kelas kurang efektif, (b) kurang variatifnya metode pembelajaran menyebabkan kurang efektifnya penyampaian materi (c) kurang aktifnya situasi kelas disebabkan siswa kurang tertarik terhadap materi IPS
PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN LOKASI TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BIOSKOP XXI PARAGON MALL DI KOTA SEMARANG Maulana Pandhu Wicaksana; Nurhayati .
Value Added : Majalah Ekonomi dan Bisnis Vol 15, No 2 (2019): Value Added : Majalah Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (621.182 KB) | DOI: 10.26714/vameb.v15i2.4886

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh produk, harga,promosi dan lokasi pada pelanggan bioskop XXI Paragon Mall Semarang. Metodepengumpulan data menggunakan kuesioner dan teknik analisis yang digunakanadalah Regresi Linear Berganda pada 100 responden. Analisis data padapenelitian ini menggunakan bantuan SPSS 22. Teknik sampling yang dipakaiadalah purposive sampling dan teknik pengujian data yang digunakan dalampenelitian ini meliputi uji validitas, uji reliabilitas dan uji asumsi klasik, uji regresilinear berganda dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabelproduk, harga, promosi dan lokasi berpengaruh positif dan signifikan terhadaployalitas pelanggan.
PENINGKATAN LOYALITAS PELANGGAN ATAS FAKTOR-FAKTOR KUALITAS PRODUK, KEPERCAYAAN DAN KEPUASAN PELANGGAN (Studi Pada Perusahaan Casing Flazzstore Wilayah Semarang) Fella Mas’adatul Aziz; Nurhayati .
Value Added : Majalah Ekonomi dan Bisnis Vol 14, No 1 (2018): Value Added - Manajemen UNIMUS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (547.175 KB) | DOI: 10.2671/vameb.v14i1.4639

Abstract

Dalam era perdagangan sekarang banyak perusahaan yang telahberkembang. Kunci utama kemajuan perusahaan dapat dilihat seberapa tinggiLoyalitas Pelanggan terhadap perusahaan. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui pengaruh antara Kualitas Produk, Kepercayaan Pelanggan danKepuasan Pelanggan terhadap Loyalitas Pelanggan. Sampel penelitian inisebanyak 100 responden. Dengan metode pengambilan sampelnya menggunakanteknik purposive sampling yaitu pengambilan sampel menurut kriteria yang telahditentukan oleh peneliti dimana sampel yang dipilih dengan menggunakanpertimbangkan  sesuai dengan tujuan dan masalah peneliti yang dikembangkan.Penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda. Hasil pengujian koefisien dari analisis regresi linier bergandamembuktikan variable Kualitas Produk (X1) mempunyai pengaruh positif dansignifikan terhadap peningkatan Loyalitas Pelanggan Flazzstore. Hal inidibuktikan dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel yaitu 10,079 > 1,66 dengan tingkat signifikasi 0,000 (0%) < 0,05 (5%), Kepercayaan Pelanggan (X2)mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan LoyalitasPelanggan Flazzstore. Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabelyaitu 2,417 > 1,66 dengan nilai signifikasi 0,018 (1,8%) < 0,05 (5%) danKepuasan Pelanggan (X3) mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadappeningkatan Loyalitas Pelanggan Flazzstore. Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitunglebih besar dari t tabel yaitu 5,905 > 1,66 dengan nilai signifikasi 0,000 (0%) < 0,05(5%). Kualitas Produk, Kepercayaan Pelanggan dan Kepuasan Pelangganberpengaruh positif dan signifikan terhadap Loyalitas Pelanggan dengan nilaikoefisien determinasi (R2) sebesar 0,692  atau 69,2%.
PENERAPAN METODE PROYEK DALAM MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK PERTIWI-I MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014 NURHAYATI .
ELEMENTARY SCHOOL JOURNAL PGSD FIP UNIMED Vol 2, No 2 (2014): ELEMENTARY SCHOOL JOURNAL PGSD FIP UNIMED
Publisher : FIP Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/esjpgsd.v2i2.2059

Abstract

Perkembangan kreativitas anak sangat diperlukan. Salah satu cara untuk mengembangkan kemampuan kreativitas yaitu dengan metode proyek. Metode proyek adalah merupakan salah satu cara pemberian pengalaman belajar dengan menghadapkan anak dengan persoalan sehari-hari yang harus dipecahkan secara berkelompok. Permasalahan pada penelitian ini adalah :1) Kreativitas anak masih cenderung kurang tumbuh dan berkembang, 2) anak dituntut lebih menguasai kemampuan membaca, menulis, dan berhitung (calistung), 3) Anak hanya melakukan kegiatan yang monoton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode proyek dalam meningkatkan kreativitas anak usia 5-6 tahun di TK Pertiwi-I Medan. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas, terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian adalah anak kelompok B yang berjumlah 19 orang anak. Proses penelitian dilakukan melalui 2 siklus. Pengumpulan data  menggunakan lembar observasi. Hasil observasi dan refleksi pada siklus I setelah melaksanakan metode proyek dalam proses pembelajaran maka diketahui bahwa peningkatan kreativitas anak yaitu: sebanyak 10 orang anak (53%) pada kriteria baik dan 9 orang anak (47%) pada kriteria cukup baik. Dari hasil observasi tersebut dapat diketahui bahwa perlu dilakukan pembelajaran melalui metode proyek yang lebih baik pada siklus II. Pada siklus II setelah dilakukan perbaikan cara penyampaian pembelajaran dalam metode proyek,  maka diketahui bahwa peningkatan kreativitas anak meningkat yaitu 14 orang anak (74%) pada kriteria baik sekali dan 5 orang anak (26%) berada pada kriteria baik.   Kata Kunci : Metode proyek, kreativitas anak
PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT GAPURANING RAHAYU CIAMIS Aini Kusniawati; Nurhayati .; Rosy Herlina
Jurnal Ekonologi Ilmu Manajemen Vol 1, No 1 (2014)
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.2827/jeim.v1i1.14

Abstract

Penelitian ini difokuskan pada Pengaruh Lingkungan Kerja dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada PT Gapuraning Rahayu Ciamis. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif kuantitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Sedangkan untuk menganalisis data yang diperoleh digunakan Analisis Regresi Sederhana, Analisis Korelasi, Analisis Regresi Linier Berganda, Analisis Korelasi Ganda, Koefisien Determinasi, Uji t, Analisis Varians (Anava), Uji F. Dari hasil penelitian diperoleh tingkat korelasi lingkungan kerja dengan kinerja karyawan memiliki hubungan yang kuat dan mempunyai arah positif dengan nilai r = 0,63. Besarnya pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan adalah sebesar 39,69%, sedangkan 60,31% dipengaruhi oleh variabel lain. Hasil hipotesis diperoleh pengaruh yang signifikan dengan α = 0,05 dan kebebasan (dk) n – 2, diperoleh nilain thitung > ttabel (4,6602 > 2,0357). Dari hasil penelitian diperoleh tingkat korelasi disiplin kerja dengan kinerja karyawan memiliki hubungan yang sangat kuat dan mempunyai arah positif dengan nilai r = 0,87. Besarnya pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja karyawan adalah sebesar 75,69%, sedangkan 24,31% dipengaruhi oleh variabel lain. Hasil hipotesis diperoleh pengaruh yang signifikan dengan α = 0,05 dan kebebasan (dk) n – 2, diperoleh nilain thitung > ttabel (10,1366 > 2,0357). Dari analisis regresi linier berganda diperoleh Y = 16,944 + 0,102x1 + 0,581x2 . Besarnya pengaruh lingkungan kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan adalah sebesar 75,69%, sedangkan 24,31% dipengaruhi oleh variabel lain. Hasil hipotesis diperoleh pengaruh yang signifikan dengan α = 0,05 dan kebebasan (dk) n-k-1, diperoleh nilain Fhitung > Ftabel (17,004 > 3,300).
Prediksi Tingkat Kelulusan Tepat Waktu Mahasiswa Menggunakan Algoritma Naïve Bayes pada Universitas XYZ Nurhayati .; Nuraeny Septianti; Nani Retnowati; Arief Wibowo
Ultimatics : Jurnal Teknik Informatika Vol 12 No 2 (2020): Ultimatics : Jurnal Teknik Informatika
Publisher : Faculty of Engineering and Informatics, Universitas Multimedia Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31937/ti.v12i2.1715

Abstract

Data processing is imperative for the development of information technology. Almost any field of work has information about data. The data is made use of the analysis of the job. Nowadays, information data is imperatively processed to help workers in making decisions. This study discusses student prediction graduation rates by using the naïve Bayes method. That aims at providing information to college if they can use it properly to utilize the data of students who graduated by processing data mining. Based on the data mining process, steps founded that used producing information, namely predicting student graduation on time. The method of this study is Naïve Bayes with classification techniques. At this study, researchers used a six-phase data mining process of industry crossing standards in data mining known as CRISP-DM. The results of research concluded that the application of the Naive Bayes algorithm uses 4 (four) parameters namely ips, ipk, the number of credits, and graduation by getting an accuracy value of 80.95%.