Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri)

GREEN ECONOMY THROUGH DISTILLATION TECHNOLOGY TRANSFER OF CITRONELLA PLANTS ESSENTIAL OILS Rokiy Alfanaar; Yahya Febrianto; Shesanti Citra Riana; Sudarman Rahman; Awalul Fatiqin; Febri Nur Ngazizah; Karyadi Karyadi; Yudhi Ekakristian Sahari; Mu'afa Purwa Arsana; Thathit Suprayogi
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 7, No 5 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v7i5.17535

Abstract

Abstrak: Green economy merupakan salah satu jenis ekonomi yang memperhatikan aspek lingkungan. Konsep green economy melibatkan pemanfaatan tanaman sebagai sumber daya terbarukan dalam bidang ekonomi. Sebagai kabupaten yang baru keluar dari status 3T, Seruyan memiliki potensi pengembangan ekonomi dalam bidang green economy. Pengabdian ini bertujuan mengenalkan green economy melalui transfer teknologi destilasi minyak atsiri dengan tanaman yang digunakan adalah Serai Wangi yang lazim ditemukan di Desa Bukit Buluh. Metode pelaksanaan pengabdian terdiri dari merancang alat destilasi dan pelatihan pemanfaatan alat destilasi yang dihadiri 23 peserta dari warga dan pengurus desa dengan peningkatan pemahaman dalam bidang rangkaian distilasi, pemilihan tanaman, dan optimasi ekstraksi sebanyak 95, 60, dan 85 %. Kegiatan pengabdian ini berjalan dengan baik dengan tingginya antusiasme warga dalam kegiatan pelatihan.Abstract: Green economy is an economic model that prioritizes environmental considerations. The concept of the green economy revolves around utilizing plants as renewable resources within the economic sector. Seruyan, recently emerged from 3T status, holds substantial potential for economic growth within the realm of the green economy. The purpose of this initiative is to introduce the principles of a green economy by imparting knowledge about essential oil distillation technology, using Lemongrass as the primary plant source, abundantly available in Bukit Buluh Village. The method of implementing the service consisted of designing distillation equipment and training on the utilization of distillation equipment which was attended by 23 participants from residents and village administrators with an increase in understanding in the fields of distillation circuit, plant selection, and extraction optimization by 95, 60, and 85%. This service activity went well with the high enthusiasm of the residents in the training activities.
SUSTAINABLE TOURISM: SOLAR PANEL BASED LIGHTING DESIGN FOR AGROTOURISM SECTORS Febrianto, Yahya; Samudra, Agung; Arsana, Mu'afa Purwa; Alfanaar, Rokiy; Citrariana, Shesanti; Rahman, Sudarman; Fatiqin, Awalul; Suprayogi, Thathit; Desindria, Galang Rizdho; Saputra, Mika Adi; Al-Hadi, Risfa Aliya
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 8, No 5 (2024): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v8i5.25432

Abstract

Abstrak: Agrowisata Cipta Rasa Pak Slamet di Palangka Raya menghadapi masalah pencurian buah yang mengganggu keamanan. Tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan keamanan dan pengetahuan masyarakat lokal tentang energi terbarukan melalui penerapan sistem penerangan berbasis panel surya dengan sensor gerak. Metode yang digunakan meliputi sosialisasi, penyuluhan, dan workshop praktis kepada 15 anggota komunitas lokal. Evaluasi dilakukan dengan survei pre dan post-test untuk mengukur peningkatan keterampilan teknis (hard skill) dan pemahaman energi terbarukan. Hasil menunjukkan peningkatan keterampilan teknis peserta sebesar 50% dan peningkatan pemahaman tentang pentingnya energi terbarukan dari 30% menjadi 85%. Selain itu, sistem penerangan berhasil mengurangi pencurian buah sebesar 70%, meningkatkan nilai ekonomis agrowisata. Program ini berhasil meningkatkan keamanan dan keterampilan masyarakat, serta mendukung pariwisata berkelanjutan. Abstract: Pak Slamet's Cipta Rasa Agrotourism in Palangka Raya faces fruit theft issues affecting security. The program aims to enhance security and local community knowledge about renewable energy by implementing a solar panel-based lighting system with motion sensors. Methods included socialization, counseling, and practical workshops with 15 local community members. Evaluation was conducted using pre- and post-surveys to measure improvements in technical skills (hard skills) and understanding of renewable energy. Results showed a 50% increase in participants' technical skills and an increase in awareness of renewable energy from 30% to 85%. Additionally, the lighting system reduced fruit theft by 70%, enhancing the economic value of agrotourism. This program successfully improved security and community skills, supporting sustainable tourism.
INITIATING NANOBUBBLE TECHNOLOGY FOR IMPROVING FRESHWATER FISH FARMING QUALITY Rahman, Sudarman; Suprayogi, Thathit; Ngazizah, Febri Nur; Citrariana, Shesanthi; Haq, Muhammad Hasanul; Gerung, Jenny Blessia; Rahman, Ansori; Fatiqin, Awalul; Alfanaar, Rokiy; Febrianto, Yahya; Arsana, Mu'afa Purwa
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 8, No 5 (2024): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v8i5.25685

Abstract

Abstrak: Komunitas KKSS Palangka Raya menghadapi tantangan dalam budidaya ikan air tawar, termasuk kualitas air yang buruk dan pertumbuhan ikan yang tidak optimal, yang menghambat produktivitas perikanan. Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan 18 anggota komunitas dalam menerapkan teknologi nano bubble sebagai solusi inovatif. Metode yang digunakan meliputi sosialisasi, penyuluhan, diskusi kelompok terarah (FGD), dan praktik langsung penerapan teknologi di kolam ikan mitra. Evaluasi dilakukan dengan wawancara dan observasi untuk mengukur perubahan keterampilan dan hasil budidaya pasca penerapan teknologi. Hasilnya menunjukkan bahwa teknologi nano bubble secara signifikan meningkatkan kualitas air dan mempercepat pertumbuhan ikan, serta meningkatkan keterampilan peserta dalam pengoperasian dan pemeliharaan sistem sebesar 80%. Peningkatan keterampilan ini berkontribusi pada peningkatan produktivitas perikanan di kawasan tersebut, sekaligus menjadi model untuk pengelolaan perikanan air tawar di wilayah Palangka Raya.Abstract: The KKSS Palangka Raya Community faces challenges in freshwater fish farming, including poor water quality and suboptimal fish growth, which hinder aquaculture productivity. This community service program aimed to enhance the skills of 18 community members in applying nanobubble technology as an innovative solution. The methods employed included socialization, counseling, focus group discussions (FGD), and hands-on practice in applying the technology in the community's fishponds. Evaluation was conducted through interviews and observations to measure changes in skills and farming outcomes after the technology's implementation. The results indicated that nanobubble technology significantly improved water quality and accelerated fish growth, while also enhancing participants' skills in operating and maintaining the system by 80%. This skill enhancement contributed to increased aquaculture productivity in the area and serves as a model for freshwater fishery management in the Palangka Raya region.