Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN ENERGI TERBARUKAN DI SMK MA’ARIF NU TALANG KOTA TEGAL mukhamad khumaidi usman; Syarifudin Syarifudin; Sigit Setijo Budi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia Vol. 3 No. 2 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Bumi Raflesia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jpmbr.v3i2.915

Abstract

ABSTRAK Berkurangnya produksi energi fosil terutama minyak bumi serta komitmen global dalam pengurangan emisi gas rumah kaca, mendorong Pemerintah untuk meningkatkan peran energi baru dan terbarukan secara terus menerus sebagai bagian dalam menjaga ketahanan dan kemandirian energi. Sesuai PP No. 79 Tahun 2014 tentang Kebijakan Energi Nasional, target bauran energi baru dan terbarukan pada tahun 2025 paling sedikit 23% dan 31% pada tahun 2050. Daerah kota tegal memiliki garis pantai sekitar 10,2 Km yang belum dimanfaatkan untuk energi listrik, tujuan dari sosialisai ini adalah agar siswa mengenal potensi yang ada disekitar untuk bisa dijadikan energi listrik yang ramah lingkungan. Tujuan untuk memberikan pengetahuan akan energi terbarukan salah satunya pemanfaatan energi matahari, Hasil pengabdian pada masyarakat dalam bentuk Iptek bagi Masyarakat (IbM) yang telah dilaksanakan terdapat peningkatan pengetahuan siswa SMK tentang konversi energi terbarukan dan siswa mampu mempraktikkan instalasi panel surya serta mampu mempraktikkan penggunaan alat ukur arus dan tegangan yang keluar dari panel surya sehingga bisa membuat instalasi panel surya sesuai dengan kebutuhan. Kata Kunci : Energi Listrik, Energi Matahari, Panel Surya
EPISTEMOLOGI SUFY SEBAGAI MODEL PENGEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI UNTUK PENCEGAHAN PRILAKU HEDONISME Syarifudin Syarifudin
DIALEKTIKA Vol 9, No 2 (2015): DIALETIKA
Publisher : IAIN Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1670.525 KB) | DOI: 10.33477/dj.v9i2.225

Abstract

Penelitian ini berkaitan dengan epistemology Sufi yang meneliti problematika realitas manusia moderen yang cenderung berburu menjadi pemenang, berburu ijabah, berburu karomah, berburu sukses, berburu hebat, dan berebut pencitraan. Apakah ini dampak dari epistemology Eropa yang melahirkan popular culture di era global. Kondisi ini ilmu pengetahuan seperti ini, melahirkan problematika krusial, karena dorongan manusia untuk berupaya menjadi terbaik dengan segala cara dilakukan, sebagai contoh presentasikan oleh para trainer motivation demi mencapai kesuksesan. Dalam paradigm sufi kesuksesan itu semu dan sifatnya sementara, tujuan besar ilmu adalah mewujudkan kesenangan jasmani dan rohani. Realitas popular culture sebagai model hidup lebih mengedepankan potensi materi yang mendorong manusia saling berbenturan untuk menjadi pemenang yang semu. Batasan penelitian adalah bagaimana model epistemology dakwah Sufi untuk mencegah sifat hedonisme manusia yang berpotensi melahirkan generasi Fir‟aunis yang karakter popular culture sebagai hegemoni materi, kekuasaan, dan sexualitas secara berlebihan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif, menggunakan data pustaka dan data lapangan dengan menggunakan metode Densin sebagai teknik pengumpulan data. Penelitian ini menemukan bahwa problem epistemology Eropa yang berkontribusi besar sehingga lahirnya popular culture, yang memberi warna pengembangan ilmu pengetahuan bercorak Fir‟aunis. Solusi yang ditemukan dalam penelitian ini adalah signifikansi epistemology Sufi sebagai basis pengembangan teknologi komunikasi. Corak epistemology Sufi terbagi menjadi tiga model yakni epistemology Imani, Islami dan ihsani. Model produksi pengetahuan ini memiliki peran efektif dalam proses reproduksi ilmu melalui proses dzikkrullah proses lahirnya pengetahuan. Epitemologi Sufi sebagai dasar pengembangan epistemology teknologi komunikasi. Ia lebih kontekstual bagi kebutuhan manusia modern di era global
SERAPAN FOSFOR TANAMAN JAGUNG MANIS (Zea mays saccharata Sturth) AKIBAT PEMBERIAN PUPUK KANDANG AYAM DAN PUPUK SP-36 PADA ENTISOLS SIDERA Syarifudin Syarifudin; Yosep S. Pata’dungan; Isrun Isrun
Agroland: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian Vol 27, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (272.518 KB)

Abstract

The objectives of the research were to determine the effect of chicken manure and SP-36 fertilizer and their interaction on the phosphorous uptake and yield of sweet corn (Zea mays saccharata Sturth) and to determine the optimum rates of the chicken manure and the SP-36 fertilizer for maximal sweet corn production.  The research was conducted in Sidera, Sigi Biromaru subdistrict, Sigi district of Central Sulawesi province from July to October 2018.  The research was arranged in a two-factorial randomized block design. The first factors was chicken manure rates i.e. 0 ton ha-1 (P0), 10 ton ha-1 (P1), 25 ton ha-1 (P2), and 40 ton ha-1 (P3). The second factors was SP-36 fertilizer rates i.e. 0 kg ha-1 (S0), 100 kg ha-1 (S1), 200 kg ha-1 (S2), and 300 kg ha-1 (S3). The addition of 40 ton ha-1 chicken manure and 300 kg ha-1 SP-36 fertilizer resulted in highest soil pH (6.38), total soil P (52.53 mg 100 g-1), available soil P (28.87 ppm), plant dry weight (714 g plant-1), phosphorous uptake (0.68 g plant-1) and corn cob weight (6.45 ton ha-1). Keywords: Chicken Manure, Entisols, Phosphorus Uptake, SP-36, and Sweet corn.
Pelaksanaan Kegiatan Mentoring Mata Pelajaran Akidah Akhlak Dalam Membentuk Akhlak Siswa Syarifudin Syarifudin; Ahmad Sukandar; Asep A. Faturrohman
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 8 No 19 (2022): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (227.811 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.7175497

Abstract

Mentoring as one of the implementation of activities that can be used in learning by exploring students' abilities in learning so that the needs of each student can be known. The purpose of this study is to elaborate on the planning, implementation, control and evaluation of mentoring activities for Akidah Akhlak subjects in Madrasahs. The research method used is descriptive qualitative method. Data were collected through observation, documentation and interviews. Data were analyzed based on qualitative analysis. The results of the study show that the Akhlak-based mentoring plan in fostering the morals of students at MTs Al-Mukhlashuun Kandanghaur Indramayu is carried out through the following efforts: first, Akhlak Akidah teachers formulate the goals of mentoring. Second, determine the mentoring material; Third, the preparation of students participating in mentoring. The organization of mentoring based on Akidah Akhlak in shaping students' morals at MTs Al-Mukhlashuun Kandanghaur Indramayu consists of program coordinators assisted by certain fields and mentors. Organizing is intended to carry out common goals in a systematic and systemic manner. The implementation of Akidah Akhlak-based mentoring is done through the formation of small groups to discuss certain topics and tutorial activities. Evaluation of Akidah Akhlak-based mentoring in shaping students' morals at MTs Al-Mukhlashuun Kandanghaur Indramayu, namely process assessment and outcome assessment.
ANALISA PERESEPAN PASIEN COVID-19 DENGAN STATUS COMORBIDITAS COMMUNITY-ACQUIRED PNEUMONIA DI RS AL-IHSAN BANDUNG Syarifudin Syarifudin; Oskar Skarayadi; Mega Mutiana; Elvan Arsyad Aulia
JCPS (Journal of Current Pharmaceutical Sciences) Vol 6 No 1 (2022): September
Publisher : LPPM - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus-2 (SARS-CoV-2) adalah virus menyebabkan penyakit menular yang dikenal dengan Coronavirus Disease 2019 (COVID-19). Penyakit ini menular sangat cepat melalui droplet dan kontak erat dari manusia ke manusia. Adanya komorbid community acquired pneumonia (CAP) dapat dapat memperburuk derajat keparahan pasien COVID-19. Penelitian memiliki tujuan yaitu untuk menganalisa pola peresepan obat pada pasien COVID-19 dengan komorbid CAP di RSUD AL-IHSAN Bandung. Metode observasional deskriptif digunakan sebagai metode penelitian yang dipilih dimana datanya diambil secara retrospektif dengan melihat data rekam medis 2021. Berdasarkan data rekam medik menunjukkan persentase peresepan obat antiviral terbanyak yaitu Tablet Favipiravir 200 mg sebanyak 54,86%, untuk terapi obat suportif yang terbanyak adalah obat multivitamin sebanyak 50,75% dan obat antibiotik terbanyak adalah Injeksi Levofloxacin 500 mg/100ml sebanyak 51,69%. Kesesuaian dosis dan frekuensi terapi berdasarkan informatorium terapi COVID-19 dan pedoman tatalaksana COVID-19 edisi 4 sebagai berikut, untuk obat antiviral adalah 100%, untuk obat suportif adalah 92,85% dan untuk obat antibiotik terjadi kesesuaian dengan persentase 100%. Dari hasil menunjukkan bahwa resep yang diteliti belum sepenuhnya sesuai dengan Pedoman Tatalaksana COVID-19 edisi 3, Pedoman Tatalaksana COVID-19 4 dan Informatorium terapi COVID-19
AKSI-AKSI STRATEGIS INDONESIA MENJADI KIBLAT PRODUK HALAL DUNIA Nasrullah Nasrullah; Syarifudin Syarifudin; M Khatami
Syari'ah Vol 10 No 2 (2022): Ekonomi Islam
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Islam Indragiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/syh.v10i2.542

Abstract

Abstrak Produk halal sudah menjadi wacana aktual-trensendantal sekaligus juga sudah menjadi acuan kebijakan pada ranah lokal bahkan global saat ini. Indonesia merupakan negara yang memiliki populasi mayarakat muslim terbesar di dunia, dengan statistik jumlah penduduk muslim Indonesia yang telah mencapai 231,06 juta jiwa atau mewakili 11,92% dari jumlah populasi muslim dunia. Perkiraan total belanja produk halal domestik dinilai terus bertumbuh hingga mencapai kisaran USD 2,2 Triliun. Berdasarkan laporan State of Global Islamic Economy Report 2019/2020 menyebutkan, bahwa Indonesia kini berada diperingkat 1 negara di dunia sebagai konsumen makanan halal, peringkat 2 dunia sebagai konsumen kosmetik halal, dan peringkat 4 dunia sebagai konsumen obat-obatan halal. Untuk menjadikan Indonesia sebagai kiblat produk halal dunia, tentunya harus mampu mengubah kebiasaan konsumtif menjadi produktif. Oleh karena itu, untuk mengubah kebiasaan tersebut diperlukan beberapa aksi yang strategis; yakni promosi produk halal, edukasi produk halal dan tidak kalah pentingnya pemerintah melakukan peningkatan kualitas sertifikasi produk halal. Tindakan tersebut diharapan mampu memberikan solusi dalam mewujudkan Indonesia sebagai kiblat produk halal dunia.
Application of the Autodesk Inventor Application to Improve Technical Drawing Competence for Class XII Students of SMK Ma'arif Nu 01 Suradadi Department of Automotive Engineering (TKR): PENERAPAN APLIKASI AUTODESK INVENTOR UNTUK PENINGKATAN KOMPETENSI GAMBAR TEKNIK BAGI SISWA KELAS XII SMK MA’ARIF NU 01 SURADADI JURUSAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN (TKR) faqihfatkhurrozak faqih fatkhurrozak; Firman Lukman Sanjaya; Nur Aidi Ariyanto; Syarifudin Syarifudin; Andre Budhi Hendrawan
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 7 No. 4 (2023): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v7i4.12585

Abstract

Pendidikan dan Penelitian serta Pengabdian merupakan Tridharma perguruan tinggi. Salah satu yang menjadi kewajiban adalah melaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat, yang dilakukan dalam kaitannya dengan kepentingan masing-masing lembaga pendidikan terutama yang terkait dengan peningkatan keterampilan pencari kerja lulusan sekolah/siswa kelas XII. Program Autodesk Inventor merupakan salah satu program menggambar baik menggambar 2D dan 3D serta sangat berperan penting baik di perusahaan dan juga disekolah. Pengabdian ini dilaksanakan di SMK Ma’arif NU 01 Suradadi Kab. Tegal dengan jumlah peserta 15 siswa. Dalam pelatihan ini dilakukan beberapa tahap yaitu pretest, materi tentang 2D dan 3D, praktikum yang dilakukan oleh siswa dan tahap terakhir evaluasi. Hasil evaluasi menunjukan para siswa mengalami peningkatan disbanding sebelum mengenal aplikasi autodeks inventor. Sedangakan evaluasi kepuasan peserta pelatihan sangat antusias dengan kegiatan pelatihan penggunaan Aplikasi Autodesk Inventor ini karena bisa mendapatkan bekal kompetensi dan ketrampilan dalam bidang menggambar.
PERBANDINGAN AKSELERASI MOBIL LISTRIK TUXUCI MENGGUNAKAN SISTEM PENGGERAK MODEL GEAR RASIO DENGAN MODEL IN WHEEL Syarifudin Syarifudin
Nozzle : Journal Mechanical Engineering Vol 5, No 2 (2016): Nozzle : Journal Mechanical Engineering
Publisher : Politeknik Harapan Bersama Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/nozzle.v5i2.811

Abstract

AbstrakMobil listrik merupakan mobil yang digerakan dengan motor listrik, menggunakan energi listrik yang disimpan dalam baterai atau tempat penyimpanan energi lainnya. Politeknik Harapan Bersama berpartisipasi aktif dalam upaya meningkatkan kesadaran akan kendaraan yang ramah lingkungan dengan menciptakan mobil listrik yan diberi nama “Tuxuci”. Pada mobil listrik terdapat dua jenis sistem penggerak, yaitu sistem penggerak model gear rasio dan sistem penggerak model in wheel. Akselerasi pada kedua sistem penggerak berbeda, tergantung pada kondisi lintasan yang dilalui. Oleh karena itu dilakukan penelitian dengan membandingkan akselerasi pada sistem penggerak model gear rasio dengan sistem penggerak model in wheel mobil listrik Tuxuci Politeknik Harapan Bersama berdasarkan waktu tempuh mobil dengan jarak yang ditentukan pada lintasan datar dan lurus.Untuk dapat mengetahui perbandingan akselerasi antara dua model system penggerak, peneliti melakukan pengujian dengan cara melihat kecepatan pada jarak 200 m, 300 m dan 400 m. Dikarenakan hasil uji coba dari system penggerak model gear rasio sudah dilakukan penelitian sebelumnya oleh saudara Riza Bachtiar, maka peneliti fokus melakukan pengujian dengan menggunakan sistem penggerak model in wheel.Dari hasil pengujian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan sistem penggerak model in wheel dari segi laju kecepatan dan percepatan pada lintasan lurus dan datar lebih efisien dibandingkan dengan penggunaan sistem penggerakgear rasio. Pada penggunaan system penggerak model in wheel yang perlu diperhatikan adalah hall sensor yang sering rusak, kabel-kabel penghubung dari baterai, kontroler dan motor karena hal-hal tersebutlah yang menjadi permasalahan pada penggunaan sistem penggerak model in wheel. Kata Kunci : Mobil listrik, gear rasio, in wheel, akselerasi
ANALISA JARAK PENGEREMAN MOBIL URBAN TUXUCI POLITEKNIK TEGAL Syarifudin Syarifudin
Nozzle : Journal Mechanical Engineering Vol 4, No 1 (2015): Nozzle : Journal Mechanical Engineering
Publisher : Politeknik Harapan Bersama Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/nozzle.v4i1.789

Abstract

AbstrakKeselamatan adalah bagian yang terpenting dalam dunia otomotif dalam arti yang luas yaitu paduan antara kwalitas dan mutu dari komponen-komponen yang harus di perhatikan dengan cermat, Perawatan sistem rem pada rem cakram, yaitu dengan cara memeriksa komponen rem: kanvas, piringan, seal caliper maupun selang minimal setiap kelipatan 10.000 km, selanjutnya menguras minyak rem setiap kelipatan 20.000 km (1 tahun). Konstruksi rem cakram berbeda dengan rem tromol, dimana rem cakram didesain tanpa penutup sehingga jauh lebih mudah dihinggapi debu atau kotoran dari jalan, metode penelitian Pada saat melakukan pengujian ini, membutuhkan bahan yang untuk diujikan agar mendapatkan data yang diinginkan, yaitu mobil urban Tuxuci, hasil hasil analisa sistem rem Mobil Urban Bala Manter telah menghasilkan jarak pada tiap-tiap pengujian di jarak 100 meter dilakukan 3x percobaan, Percobaan1,2,3 dengan jarak 5 meter,38 meter, 5 cm, Tabel di atas menjelaskan bahwa pengereman dijarak 100 meter menghasilkan jarak 5 meter pada percobaan 1, dan 3.8 meter pada percobaan 2, dan untuk percobaan 3 menghasilkan jarak 5 cm. hasil analisa sistem rem Mobil Urban Bala Manter telah menghasilkan jarak pada tiap-tiap pengujian di jarak 150 meter dilakukan 3x percobaan. Hasil pengereman seperti padaTabel 3,Jarak pengereman percobaan 1,2,3 denagn jarak 3 meter,2 meter dan 30 meter Kata kunci :  Jarak Pengereman,mobil Urban.
RANCANG BANGUN SUSPENSI BELAKANG TIPE SWING ARM PADA MOBIL LISTRIK TUXUCI 2.0 POLITEKNIK HARAPAN BERSAMA Mukhamad Khumaidi Usman; Syarifudin Syarifudin
Nozzle : Journal Mechanical Engineering Vol 5, No 2 (2016): Nozzle : Journal Mechanical Engineering
Publisher : Politeknik Harapan Bersama Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/nozzle.v5i2.813

Abstract

Abstrak Mobil listrik adalah mobil yang digerakkan dengan motor listrik, menggunakan energi listrik yang disimpan dalam baterai atau tempat penyimpanan energi lainnya. Mobil listrik hampir sama dengan mobil lain pada umumnya dari bentuknya, komponennya, semuanya pun sama. Perbedaannya terdapat pada motoran (mesin) penggeraknya. Jika mobil umum menggunakan mesin yang menggunakan bahan bakar bensin atau solar, mobil listrik menggunakan energi berasal dari listrik yang disimpan pada baterai. Maka perlu digunakannya sistem suspensi pada kendaraan agar dapat menyerap getaran dan impact dari permukaan jalan sehingga menambah kenyamanan dalam berkendara. Mobil listrik Tuxuci 2.0 menggunakan sistem penggerak tipe in wheel berbeda dengan generasi pertama yang menggunakan sistem penggerak tipe gear rasio maka perlu diganti pula sistem suspensinya. Sebelumnya mobil potachi generasi pertama menggunakan sistem suspensi tipe wish bone, karena menggunakan sistem penggerak tipe in wheel maka sistem suspensi belakang yang digunakan adalah tipe swing arm. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui rancang bangun suspensi belakang tipe swing arm yaitu dengan melakukan pencatatan proses dari awal pembuatan suspensi belakang tipe swing arm sampai akhir proses pembuatan. Yang diujikan kelayakan suspensi belakang tipe swing arm yang telah dibuat. Sudut kemiringan shock absorber belakang dengan swing arm yang paling nyaman dengan beban pengemudi 55 kg yaitu dengan sudut tanpa beban 27° dan dengan beban sudut shock absorber 25°.Kata Kunci : Suspensi, Rancang Bangun, swing arm.