Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

KESULITAN ANAK USIA DINI DALAM BERINTERAKSI SOSIAL DI TK NEGERI 09 BENGKULU SELATAN Oktari, Puspita Ria; Nurlaili, Nurlaili; Syarifin, Ahmad
Al Fitrah: Journal Of Early Childhood Islamic Education Vol 2, No 2 (2019): Early Childhood Islamic Education
Publisher : UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/ja.v3i1.2282

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya kesulitan anak dalam berinteraksi sosial. Hal ini dapat dilihat dari siswa yang memiliki perilaku masih suka menyendiri, tidak bisa mengendalikan tindakakan dan perasaannya, tidak mau berbagi, serta belum mau bekerja sama. Dari berbagai perilaku anak tersebut diketahui ada anak yang masih suka menyendiri, tidak bisa mengendalikan tindakan dan perasaannya dengan wajar saat bermain, ada yang tidak mau berbagi, serta tidak mau bekerjasama. Hal itu sebenarnya tidak perlu terjadi apabila interaksi teman sebaya dapat diterapkan dengan baik agar perilaku sosial anak selalu terpelihara Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana kesulitan anak usia dini dalam berinteraksi sosial di TK Negeri 09 Bengkulu Selatan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui bagaimana kesulitan anak usia dini dalam berinteraksi sosial di TK Negeri 09 Bengkulu Selatan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Hasil penelitian disimpulkan bahwa kegiatan bermain pada anak di TK Negeri 09 Bengkulu Selatan menekankan pada peranannya dalam kemampuan interaksi sosial anak, karena kemampuan ini berperan penting bagi pekembangan anak. Dalam mengikuti pembelajaran ada kesulitan anak dalam berinteraksi sosial diantaranya yaitu kurang peduli dan lebih suka sendirian, sesekali mau berinteraksi dengan teman-temannya namun hanya sebatas teman yang berada disebelahnya, kurang percaya diri dalam berinteraksi dengan teman-temannya dan cenderung kurang berani untuk berbicara langsung. Sedangkan untuk minat tertahan karena mereka kurang berani untuk berinteraksi dan cenderung takut. Faktor yang mempengaruhi kesulitan anak dalam berinteraksi sosial ini yaitu adalah perbedaan umur, kurangnya rasa percaya diri dan keberanian anak serta minat meskipun tidak berperan besar. Kata Kunci: Kesulitan, Anak Usia Dini, Berinteraksi Sosial
PENGARUH PERNIKAHAN DINI TERHADAP POLA ASUH ANAK DALAM KELUARGA Febriani, Febi; Asiyah, Asiyah; Syarifin, Ahmad
Al Fitrah: Journal Of Early Childhood Islamic Education Vol 3, No 2 (2020): Early Childhood Islamic Education
Publisher : UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/ja.v4i1.4338

Abstract

Ketika seseorang yang secara psikologis belum dikatakan dalam kondisi ideal untuk melangsungkan pernikahan, namun tetap melangsungkan pernikahan ditambah lagi dengan memiliki anak, maka sedikit banyak hal tersebut akan mempengaruhi dalam perkembangan anaknya kelak. Kondisi orang tua dengan usia muda seperti ini akan mempengaruhi pola pendidikan atau pola asuh yang diterapkan kepada anak dalam keluarga tersebut. Hal ini disebabkan karena orang tua belum memiliki kematangan emosional serta pendidikan yang cukup untuk merawat anak serta rumah tangganya. Pola asuh yang diterapkan orang tua akan sangat mempengaruhi perkembangan anak secara fisik maupun psikologis. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana dampak pernikahan dini terhadap pola asuh anak dalam keluarga di Desa Talang Alai Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dampak pernikahan dini terhadap pola asuh anak dalam keluarga di Desa Talang Alai Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma. Jenis penelitian ini adalah field research (penelitian lapangan) yaitu penelitian mendalam mencakup keseluruhan yang terjadi dilapangan, dengan tujuan untuk mempelajari secara mendalam tentang latar belakang keadaan sekarang. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Talang Alai Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma sesuai dengan waktu penelitian pada SK penelitian yang dikeluarkan Fakultas Tarbiyah dan Tadris IAIN Bengkulu. Hasil penelitian disimpulkan bahwa dampak pernikahan dini terhadap pola asuh anak dalam keluarga di Desa Talang Alai Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma adalah pola asuh otoriter, bagi mereka orang tua pasangan dini yang takut anaknya tidak nurut pada orang tua, dan ini juga didapati bagi orang tua yang mencontoh orang tuanya waktu mendidiknya diwaktu kecil.
PENGGUNAAN PENDEKATAN STEAM PADA KEGIATAN PAUD UNTUK MELATIH KREATIVITAS ANAKP (Studi Kasus Anak Usia 5-6 Tahun di PAUD Hang Tuah Kota Bengkulu) Pratiwi, Lire; Asiyah, Asiyah; Syarifin, Ahmad
Al Fitrah: Journal Of Early Childhood Islamic Education Vol 4, No 2 (2021): Early Childhood Islamic Education
Publisher : UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/ja.v5i1.4364

Abstract

Penelitian ini membahas tentang penggunaan pendekatan STEAM pada kegiatan PAUD untuk melatih kreativitas anak usia 5-6 Tahun di PAUD Hang Tuah Kota Bengkulu. Penelitian ini di latar belakangi, sebelum diterapkan pendekatan STEAM kreativitas anak mempunyai kelemahan karena pembelajaran terlalu monoton dan berpaku pada guru. Setelah diterapkan pendekatan STEAM, kreativitas pada anak mengalami perkembangan kreativitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan pendekatan STEAM PAUD Hang Tuah Kota Bengkulu dan untuk mengetahui media yang digunakan pendekatan STEAM dalam kegiatan PAUD Hang Tuah kota Bengkulu untuk melatih kreativitas anak usia 5-6 tahun. Untuk menggungkap persoalan tersebut secara mendalam dan menyeluruh peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif deskripsi dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan tahapan reduksi data, penyajian data, penarik kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh yaitu dalam penggunaan pendekatan STEAM, guru mengajak anak untuk mengembangkan kemampuan berpikir, berkreasi dan inovasi. Memberikan kesempatan pada anak untuk mengeksplorasi alat dan bahan main dengan berbagai indra, serta secara langsung memberikan pengalaman pada anak tentang science, technology, engineering, art, mathematics. Ada beberapa media media STEAM yang mampu melatih kreativitas anak, yaitu media Loose Part, alat permainan edukatif anak yang berupa barang-barang yang ada disekitar lingkungan bisa dari bahan alam (kayu, biji-bijian, daun, bunga dll) dan bahan bekas (botol plastik, tutup botol, roda, kap pelastik dll) yang mudah ditemukan. Buku Cerita sebagai alat untuk menceritakan tentang gambargambar, hewan-hewan. Guru menggunakan buku cerita sesuai tema atau topik yang dibicarakan dalam story time.
PROBLEMATIKA BELAJAR DARI RUMAH PADA MASA PANDEMI COVID-19 BAGI AUD DI TK PERMATA BUNDA KOTA BENGKULU Wulandari, Novita; Febrini, Deni; Syarifin, Ahmad
Al Fitrah: Journal Of Early Childhood Islamic Education Vol 4, No 2 (2021): Early Childhood Islamic Education
Publisher : UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/ja.v5i1.4365

Abstract

Umumnya proses pembelajaran TK dilakukan melalui tatap muka secara langsung. Namun akibat penyebaran wabah Virus Covid-19 membuat proses pembelajaran tidak dilakukan secara langsung. Rumusan masalah: Bagaimana Proses Pelaksanaan Belajar Dari Rumah Pada Masa Pandemi Covid-19 Bagi AUD di TK Permata Bunda Kota Bengkulu, Bagaimana Problematika Belajar Dari Rumah Pada Masa Pandemi Covid-19 Bagi AUD di TK Permata Bunda Kota Bengkulu, dan Bagaimana Upaya Mengatasi Problematika Belajar Dari Rumah Pada Masa Pandemi Covid-19 Bagi AUD di TK Permata Bunda Kota Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui problematika belajar dari rumah pada masa pandemi covid-19 bagi AUD di TK permata bunda kota bengkulu. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif, teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah proses belajar menggunakan 2 metode yaitu metode daring dan luring. Problematika yang dihadapi yaitu: Pertama, perubahan sistem pembelajaran dan perubahan RPPH. Kedua, anak kurang fokus dalam belajar, anak yang kadang tidak semangat dalam belajar, anak sering lupa dengan materi pembelajaraan, anak lebih banyak fokus pada bermain, anak sering mengulur waktu belajar, guru tidak bisa bertemu langsung dengan anak-anak. Ketiga, tidak semua orang tua memiliki smartphone, tidak semua orang tua bisa menggunakan aplikasi pembelajaran yang baru, mahalnya kouta internet, koneksi internet yang tidak stabil, belum meratanya IPTEK di kalangan pendidik, guru dan orang tua belum siap dengan metode pembelajaran jarak jauh. Sedangkan untuk upaya mengatasi yaitu: Pertama, sebelum melaksanakan proses belajar pihak sekolah terlebih dahulu melaksanakan rapat tentang bagaimana pembelajaran akan dilaksanakan dan menyampaikan ke wali murid. Kedua, dengan cara memberikan semangat kepada anakanak untuk belajar, mengulang materi. Ketiga: menggunakan 2 metode pembelajaran yaitu daring dan luring, mempelajari aplikasi yang digunakan, memfasilitasi sekolah dengan wifi, memberikan dana untuk kouta internet dan tetap menjaga komunikasi dengan guru tentang bagaimana proses belajar anak pada saat belajar dari rumah pada masa pandemi covid-19.
PEMAINAN BONEKA TANGAN DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA ANAK PADA PAUD KASIH BUNDA KELURAHAN PAJAR BULAN Silatulrahmi, Silatulrahmi; Febrini, Deni; Syarifin, Ahmad
Al Fitrah: Journal Of Early Childhood Islamic Education Vol 3, No 2 (2020): Early Childhood Islamic Education
Publisher : UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/ja.v4i1.4345

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh temuan adanya permasalahan di PAUD Kasih Bunda, seperti: alat dan permainan sangatlah minim dan kurang lengkap, perkembangan anak masih banyak di bawah rata-rata, anak belum bisa berbahasa yang baik karena keterlambatan dalam berbicara. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pembelajaran dengan permainan boneka tangan dalam meningkatkan kemampuan bahasa anak pada PAUD Kasih Bunda di kelurahan Pajar Bulan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK), yaitu jenis penelitian yang mengacu kepada tindakan apa saja yang dilakukan guru secara langsung untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan pembelajaran di kelas. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti yaitu lembar observasi, catatan anekdot dan dokumentasi. Hasil penelitian dari data pengamatan yang telah diperoleh bahwa kemampuan bahasa anak dalam setiap siklus mengalami perkembangan. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata skor pada Pra Siklus yaitu 33,58 dengan ketuntasan belajaran klasikal sebesar 16,7% kriteria sangat rendah. Pada Siklus I nilai rata-rata skor sebesar 41,38, meningkat sebanyak 24,96% menjadi dengan ketuntasan belajar klasikal sebesar 41,66% kriteria sedang. Pada Siklus II nilai rata-rata skor yaitu 49,94, lebih meningkat sebanyak 50% dengan ketuntasan belajar klasikal sebesar 91,66% kriteria sangat tinggi. Hal tersebut menunjukkan bahwa tindakan yang dilakukan melalui permainan boneka tangan dapat meningkatkan kemampuan bahasa anak kelompok A PAUD Kasih Bunda Kelurahan Pajar Bulan Kabupaten Seluma
SENI TARI DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK USIA DINI USIA 5-6 TAHUN Lestari, Eva Dwi; Asiyah, Asiyah; Syarifin, Ahmad
Al Fitrah: Journal Of Early Childhood Islamic Education Vol 3, No 1 (2020): Early Childhood Islamic Education
Publisher : UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/ja.v3i2.4336

Abstract

Kecerdasan Motorik adalah segala sesuatu yang ada hubungannya dengan gerakan-gerakan tubuh yang didalamnya terdapat tiga unsur yang menentukannya yaitu otot, syaraf dan otak. Motorik kasar anak adalah gerakan tubuh yang menggunakan otototot besar dan seluruh anggota tubuh yang dipengaruhi oleh kematangan anak itu sendiri. Motorik kasar ini merupakan bagian dari aktivitas atau keterlampilan dari otot-otot besar. Sehingga dengan bertambahnya usia anak, maka kematangan syaraf dan otot anak berkembang pula. Salah satu cara dalam mengembangkan kecerdasan motorik kasar adalah melalui seni tari. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengembangan seni tari untuk meningkatkan kemampuan motorik kasar anak usia 5-6 tahun, apakah pengembangan seni tari dapat meningkatkan motorik kasar anak usia 5-6 tahun, bagaimana hasil penerapan seni tari untuk meningkatkan motorik kasar pada anak usia 5-6 tahun. Tujuan penelitian yaitu mengetahui bagaimana pengembangan seni tari untuk meningkatkan motorik kasar anak usia 5-6 tahun, mengetahui apakah pengembangan seni tari dapat meningkatkan motorik kasar anak usia 5-6 tahun, mengetahui bagaimana hasil penerapan seni tari untuk meningkatkan motorik kasar pada anak usia 5-6 tahun.Jenis penelitian dalam skripsi ini yaitu penelitian pengembangan atau research and development. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu instrument tahap pra pengembangan (observasi, angket, dokumentasi) dan instrument tahap pengembangan (lembar observasi kemampuan motorik kasar anak usia 5-6 tahun, format validasi produk, dokumentasi). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan persentase nilai motorik kasar anak usia 5-6 tahun yang awalnya 41, 94% meningkat menjadi 66, 94%. Dalam hal ini berarti terjadi peningkatan sebesar 25% dari pengembangan seni tari yang sudah di uji cobakan. Peningkatan yang terjadi juga menunjukkan bahwa seni tari efektif dilakukan untuk meningkatkan motorik kasar anak usia dini pada usia 5-6 tahun di PAUD Machita Kota Bengkulu.
PERAN ORANG TUA DALAM MENDISIPLINKAN TOILET TRAINING ANAK USIA DINI (Studi Kasus Anak Usia 2-4 Tahun di Desa Bakal Dalam Kec.Talo Kecil Kab. Seluma) Yanti, Aurel Febri; Asiyah, Asiyah; Syarifin, Ahmad
Al Fitrah: Journal Of Early Childhood Islamic Education Vol 4, No 2 (2021): Early Childhood Islamic Education
Publisher : UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/ja.v5i1.4363

Abstract

Ada dua permasalahan yang dikaji dalam skripsi ini, yaitu (1) apa kendala yang dihadapi orang tua dalam mendisiplinkan Toilet Training Anak Usia Dini di Desa Bakal Dalam Kec. Talo Kecil Kab. Seluma, (2) bagaimanakah keberhasilan orang tua dalam mendisiplinkan Toilet Training Anak Usia Dini di Desa Bakal Dalam Kec. Talo Kecil Kab. Seluma. Penelitian ini bertujuan untuk, (1) mengetahui peran orang tua dalam mendisiplinkan Toilet Training Anak Usia Dini di Desa Bakal Dalam Kec. Talo Kecil Kab. Seluma, (2) untuk mengetahui keberhasilan orang tua dalam mendisiplinkan Toilet Training Anak Usia Dini di Desa Bakal Dalam Kec. Talo Kecil Kab. Seluma.metode yang digunakan penelitian kualitatif, diperoleh dengan metode wawancara, metode observasi, dan metode dokumentasi. penelitian kualitatif dengan metode penelitian data yang digunakan penelitian ini yaitu metode wawancara, metode observasi, dan metode dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan reduction, display, dan verification. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh yaitu Peran Orang Tua dalam Mendisiplinkan Toilet Training Anak Usia Dini sangatlah penting untuk diterapkan sejak dini karena disiplin harus diterapkan pada anak mulai usia dini karena masa tersebut merupakan masa peka bagi anak dengan demikian orang tua sangat berperan dalam perkembangan anak tersebut, kendala yang dihadapi orang tua dalam mendisiplinkan Toilet Training yaitu sulitnya mendapatan air bersih serta letak WC yang berada di luar rumah bahkan masih ada masyarakat yang belum memiliki WC atau kamar mandi sendiri. Keberhasilan Orang Tua dalam Mendisiplinkan dan Toilet Training Anak Usia Dini di Desa Bakal Dalam Kec.Talo Kecil Kab. Seluma adanya peran orang tua yang ikut serta. Peran orang tua merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan dalam latihan Toilet Training yang dilakukan oleh anak. Yang menyatakan peran orang tua terdiri dari asah,asih dan asuh. peranan tersebut sangat besar dalam membimbing, membantu, mengawasi, mendampingi di saat anak sedang melaksanakan Toilet Training.
BAGAIMANA MANAJEMEN KURIKULUM PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DI RA AL-HAQ PEMATANG GUBERNUR KOTA BENGKULU sarinah, sarinah; Febrini, Dini; Syarifin, Ahmad
Al Fitrah: Journal Of Early Childhood Islamic Education Vol 1, No 2 (2018): Early Childhood Islamic Education
Publisher : UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/ja.v2i1.1515

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perencanaan, pelaksanaan, pengorganisasian, pengawasan, dan evaluasi kurikulum pendiikan anak usia dini dan mengetahui masalah apa saja yang dihadapi dalam perencanaan, pelaksanaan, pengorganisasian, pengawasan, dan evaluasi kurikulum pendidikan anak usia dini. Jenis penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif guna memperoleh informasi-informasi terkait manajemen kurikulum. Subjek dalam penelitian ini yaitu yayasan, kepala sekolah, tata usaha, dan guru. Teknik pengumpulan data yaitu dengan melakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Manajemen kurikulum adalah seperangkat rencana dan pembelajaran yang mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman kegiatan pembelajaran.kurikulum disusun untuk mewujudkan tujuan pendidikan yang harus dicapai serta pengalaman belajar yang harus didaptakan oleh peserta didik. Kurikulum yang diterapkan di RA AL-HAQ yaitu kurikulum 2013, dimana pendidikan dalam mengelola kurikulum 2013 dengan memprioritaskan kebutuhan dan ketercapaian sasaran dalam visi misi dan tujuan serta kebijakan nasional yang telah ditetapkan. Manajemen kurikulum di RA AL-HAQ meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengorganisasian, pengawasan, dan evaluasi kurikulum yang bertujuan agar seluruh kegiatan pembelajaran dapat terlaksana dengan baik dan mencapai tujuan yang diharapkan. Sehebat apapun guru dalam menguasai ilmu, jika tidak didukung oleh sarana prasarana yang memadai maka hasil yang diharapkan tidak tercapai dengan maksimum, maka dari itu hal ini sangat menunjang tercapainya tujuan yang telah ditetapkan dalam kurikulum. Kata Kunci: Manajemen, Kurikulum, Pendidikan Anak Usia Dini
The Use of the Problem-Based Learning (PBL) Model to Improve Islamic Education Learning Outcomes for Elementary School Students Hafidah, Mike; Syarifin, Ahmad
Jurnal Indonesia Pendidikan Profesi Guru Vol. 1 No. 2 (2024): JIPPG, Volume 1, Issue 2 (2024): September-December Period
Publisher : Academia Edu Cendekia Indonesia (AEDUCIA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64420/jippg.v1i2.242

Abstract

Objective: The purpose of this study was to determine the effect of applying the Problem-Based Learning (PBL) model in improving learning outcomes in Islamic Religious Education, specifically on the asmaul husna material, at SDN 58 Bengkulu Selatan. Method: This research is classroom action research (CAR) conducted in 2023 at SDN 58 Bengkulu Selatan. The subjects of the study were 20 fourth-grade students. Data were collected using test and non-test techniques, including observation sheets and student learning outcomes. Data analysis involved reviewing both observation results and test scores across research cycles. Result: The study showed that the application of the Problem-Based Learning model improved students' Islamic Religious Education learning outcomes. This improvement was evidenced by the increasing test scores achieved by students in each cycle of the intervention. Conclusion:The implementation of Problem-Based Learning can effectively enhance students' understanding and performance in Islamic Religious Education, especially in learning the asmaul husna material. Contribution: This study contributes practical insights for educators, highlighting that integrating PBL into religious education can actively engage students and lead to better learning outcomes, particularly in primary school contexts.
Bentuk Pementasan Teater Daerah Sutradara Rusli Priaji Lakon Pusake Kujur Anjang-Anjang Kota Prabumulih Kristiani, Septika; Syarifin, Ahmad
JPT : Jurnal Pendidikan Tematik Vol 2 No 1 (2021): April
Publisher : Yayasan Darussalam Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62159/jpt.v2i1.227

Abstract

This study aims to analyze the staging of a regional theater performance by director Rusli Priaji as Pusake Kujur Anjang-Anjang Kota Prabumulih. This research is a qualitative descriptive study with data collection techniques, namely observation, interviews and documentation. The object of this research is the idea of a Prabumulih City Regional Theater Performance with the play Pusake Kujur Anjang-Anjang, directed by Rusli Priaji. The subject of this research, the researcher tried to see from the staging and structure of the presentation of regional theater performances including the first characterization including character and fashion make-up, the two staging of plot including exposition, conflict, climax and resolution, sourced from field notes and Rusli Priaji as the director in this show. Researchers obtained data using observation, interview, and documentation techniques. The data obtained were analyzed using qualitative descriptive analysis by describing the state of the object in the field. The result of the research shows that this performance in his work tries to lift a legend from Prabumulih to make it into a play script. The staging of this performance Regional or traditional theater which is packaged in the staging of this modern theater can be seen from the packaging of the show.