Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

PENGUATAN OLAHRAGA PENCAK SILAT SEBAGAI WARISAN BUDAYA NUSANTARA muhyi, muhammad; purbojati, Purbojati
Jurnal Budaya Nusantara Vol 1 No 2 (2014): BUDAYA ADI LUHUNG
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/b.nusantara.vol1.no2.a415

Abstract

Sports martial arts (pencak silat) has grown and developed over the establishment of the Indonesian nation, even before Indonesia’s independence. It needs to be strengthened in order to continue to grow stronger in Indonesia. In order to realize it, the pillars of the national culture must be upheld which includes (1) construction of identity and character of the nation (2) Preservation of cultural heritage (3) development work / innovation and cultural diplomacy (4) institutional and human culture, and (5) facilities and infrastructure culture. To strengthen the construction of the five pillars of culture-related sports martial arts, the various concrete support pillars can help in any martial arts in the cultural heritage of the archipelago of Indonesia as well maintained. Keywords: sports martia arts, national culture, culural heritage.
PELATIHAN PEMBUATAN BATIK JUMPUT DESA MODONG KECAMATAN TULANGAN KABUPATEN SIDOARJO muhyi, muhammad; Amalia, Tita Sabila
Jurnal Penamas Adi Buana Vol 2 No 2 (2019): Jurnal Penamas Adi Buana
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Batik Jumputan (BJ) adalah salah satu variasi hiasan pada kain yang dilakukan melalui proses pewarnaan. Batik di Indonesia memiliki jenis yang sangat bervariasi dan banyak. Salah satu teknik pewarnaan batik yang bisa digunakan adalah bentuk variasi pembuatan motif dari kain batik. Teknik perwanaan yang dilakukan adalah dengan teknik celup, dengan teknik tersebut membuat kain terlihat berwarna-warni dan bisa mendapatkan motif yang unik dan bervariasi. Kain batikyang sudah bermotif dengan teknik pewarnaan dapat diperoleh suatu produk berupa baju, selendang yang bermotif menarik. BJ dilakukan melalui proses yang mudah dan murah, biaya relatif terjangkau sehingga kegiatan ini menjadi salah satu kegiatan positif untuk menambah keterampilan baru yakni membuat batik di desa Modong. Hasil dari pelatihan batik jumputan warga desa Modong khususnya Ibu-Ibu PKK mampu membuat batik jumput dengan berbagai variasi warna dan corak, dan dapat digunakan sebagai tambahan keterampilan Ibu-Ibu di dalam rumah tangga seperti pakaian, taplak meja, sapu tangan, yang dapat digunakan sebagai tambahan ekonomi keluarga.
PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN GARUDA DALAM MENINGKATKAN KELINCAHAN PEMAIN FUTSAL KU-16 erlangga, adhimas Garuda; Muhyi, Muhammad; Rosmi, Yandika Fefrian
Jurnal Pendidikan Jasmani Khatulistiwa Vol 2, No 1: : Mei 2021 Jurnal Pendidikan Jasmani Khatulistiwa
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (517.487 KB) | DOI: 10.26418/jpjk.v2i1.47012

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan Model Pelatihan Garuda untuk pemain futsal usia 16 tahun, untuk memantau respon pemain futsal usia 16 tahun terhadap Model Pelatihan Garuda yang dikembangkan dan untuk menghasilkan panduan pelatihan dalam bentuk buku dan DVD. Metode penelitian yang digunakan adalah metode R&D (Research and Development). Data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil skor dan saran dari para ahli dan pelatih futsal. Selain itu, juga didapat dari formulir yang diisi oleh pemain futsal berusia 16 tahun dari Academy Mandala FC Surabaya. Hasil penelitian Garuda Training Model terdiri dari high knee run, zig zag run, jumping jack, single leg hop, double leg hop dan in out shuffle. Menurut hasil pakar dan pelatih futsal, model latihan Garuda termasuk dalam kategori tinggi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Model Latihan Garuda layak diterapkan untuk meningkatkan kelincahan pemain futsal usia 16 tahun. Selain itu, pemain futsal 16 tahun ini memberikan respon yang positif terhadap Model Latihan Garuda karena variatif sehingga tidak monoton dan tidak membosankan
PENGARUH MINUMAN SUPLEMEN, MINUMAN ELEKTROLIT DAN AIR NORMAL TERHADAP KINERJA OLAHRAGA muhyi, muhammad
Jurnal Ilmiah Adiraga Vol 1 No 1 (2015): Jurnal Ilmiah Adiraga
Publisher : Program Studi Pendidikan Jasmani, Fakultas Pedagogik dan Psikologi (FPeP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research is a field experimental research. The subject population used for this research is 159 male of the entire FIK UNESA of Surabaya State University, from students which a sample of 60 is randomly selected. After that split in to three groups and per groups are 20. The research design used is the “ Randomized Control Group Pretest Posttest Design”. After field research, the data collected and analyzed by “Analysis of Variance” (ANOVA). First, analyzing influence drinks on speed, the result is F probabilities is more than alpha (0.0605>0,05). It means that all drinks have the same effect on speed. Second, analyzing influence supplement on exercise heart rate, the result is alpha with significance levels 0.05, with probabilities is under than alpha 0.049. It means not all drinks have the same effect heart rate. Which drinks have different influence is use Test-low significance different (LSD). The result showed that aqua water give different effect – 12.900. Finally aqua water give the different effect to ergogenic aids. Conclusion drawn from this research are: 1. Supplement drinks, electrolyte drinks and normal water have the same effect on ergogenic aids related to speed, 2. Having different effect supplement drinks, electrolyte drinks and normal water on ergogenics aids related to heart rate, 3. Normal water have great effect on ergogenic aids related to heart rate, 4. Normal water better because pulse rate is lower down that cardiac workload effect is slow,. Normal water is better than supplement drinks and electrolyte drinks for middle distance.
PENDIDIKAN KARAKTER, MOTIVASI DAN PROFESIONALISME GURU PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN Muhyi, Muhammad
WAHANA Vol 58 No 1 (2012)
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/wahana.v58i1.1331

Abstract

Tujuan dari kajian ini adalah untuk menjelaskan pendidikan karakter yang di dukung dengan motivasi diri yang kuat akan membantu terciptanya guru Pendidikan jasmani yang profesional. Guru Pendidikan jasmani sudah mengenal nilai karakter, termasuk nilai-nilai yang diperoleh dan Penjas, upaya menerapkan menjadi fokus utama, karena kompetensi saja tidak cukup harm dibalut dengan karakter yang kuat demikian jugs sebaliknya. Guru Penjas yang berkompeten memiliki kompetensi kepribadian, pedagogik, profesional dan sosial, keempat kompetensi tersebut harus dibalut dengan tiga sifat karakter utama yakni karakter moral, kinerja dan sosial. Guru Penjas dalam meningkatkan kompetensi dan karakter harus di dukung dengan motivasi yang kuat agar bisa teraplikasikan dengan sebaik-baiknya. Motivasi yang kuat hanya terjadi jika ada keyakinan (believe) terhadap apa yang dipraktikkannya akan memberikan perubahan pada si pelakunya.
PEMBENTUKAN NILAI-NILAI KARAKTER DI UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA SURABAYA MELALUI SEMANGAT PAGI SEBAGAI SUATU GAGASAN Retnani S, Dwi; Muhyi, Muhammad; Handoyo, Tri
WAHANA Vol 57 No 2 (2011)
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/wahana.v57i2.1381

Abstract

Dua isu pendidikan yang sedang mengemuka adalah kompeten dan karakter menjadi,perguruan tinggi mempunyai tugas tidak hanya menghantarkan mahasiswa memiliki kompeten yang memadai tetapi juga berkarakter. Dalam rangka mengembangkan karakter pada mahasiswa maka Universitas PGRI Adi Buana Surabaya (UNIPA) mendesain suatu program yang dinamakan semangat PAGI, yang diaplikasikan pada seluruh mahasiswa. PAGI mengandung nilai P: Peduli, A: Amanah, G: Gigih, dan I: Inovatif yang sekaligus mewakili empat pilar karakter nasional yakni olah hati, olah pikir, olahraga dan olahrasa/karsa. Dalam aplikasinya semangat PAGI menggunakan langkah-langkah knowing (mengenalkan semangat PAGI), feeling (penghayatan/internalisasi semangat PAGI) and acting (mempraktikkan semangat PAGI).Setelah melalui tiga tahap tersebut implementasi semangat PAGI diukur dengan menggunakan instrumen yang sudah dikembangkan oleh tim semangat PAGI.
EVALUASI PRESTASI OLAHRAGA SEPAK TAKRAW PERSPEKTIF SPORT SCIENCE DI KABUPATEN GRESIK Hanafi, Moh; Hakim , Luqmanul; Muhyi, Muhammad
Journal of Physical Activity and Sports (JPAS) Vol. 5 No. 3 (2024)
Publisher : YLPK Mahardhika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53869/jpas.v5i3.283

Abstract

The 2023 East Java Provincial Sports Week (PORPROV) Edition Eight has been held in four districts: Sidoarjo, Mojokerto, Mojokerto City, and Jombang. The event ran smoothly, and the medal tally achieved by Gresik Regency, with 28 Gold, 45 Silver, and 48 Bronze, placed them in 7th position in the standings. Out of 121 medals in the Sepak Takraw Sports branch, no medals have been contributed from the 5 events contested, and in 2 consecutive PORPROV events, Gresik's Sepak Takraw team was eliminated in the quarter-finals. This research is a descriptive study with a quantitative approach. Quantitative refers to information that is quantified. The method used to collect data is a survey with questionnaires, where the data collection technique involves providing concepts with various values. The design of this research uses the survey method, which involves sampling from a population and using a questionnaire as the primary data collection tool. The results of the study on the Biomechanics Pillar and the Rehabilitation Pillar have Very High Validity, with a correlation above 0.90 considered valid. Whereas the Physical Pillar, Psychological Pillar, and Nutritional Pillar have High Validity: Correlation 0.80 - 0.89 indicates a High relationship. And the Health Pillar has Moderate Validity. A correlation of 0.70 – 0.79 indicates moderate validity.
Pengembangan Media Pembelajaran Gerak Dasar Pencak Silat Berbasis Multimedia Interaktif di SDN 007 Sepaku Kalimantan Timur Wijaya, Adi Saputra; Muhyi, Muhammad; Harwanto, Harwanto
Jurnal Kesehatan Jasmani dan Olahraga (KEJAORA) Vol 9 No 2 (2024): Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani dan Olah Raga)
Publisher : Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/kejaora.v9i2.4325

Abstract

Keterbatasan media pembelajaran berakibat pada kurangnya pemahaman peserta didik terhadap keterampilan gerak dasar pencak silat. Selain media pembelajaran yang hanya menggunakan modul berdampak pada tingkat kejenuhan peserta didik. Tujuan mengembangkan produk media pembelajaran gerak dasar pencak silat berbasis multimedia interaktif. Langkah-langkah penelitian menggunakan ADDIE (Analysis, design, development, implementation, dan evaluasi). Penelitian dilaksanakan di SD Negeri 007 Sepaku Kalimantan Timur Kelas V. Sampel penelitian diambil secara acak. Berikutnya dilakukan uji validitas dan uji coba produk. Hasil penelitian memberikan gambaran bahwa dari kegiatan analisis kebutuhan diperlukan pengembangan produk yaitu media pembelajaran gerak dasar pencak silat berbasis multimedia interaktif. Sedangkan hasil uji validitas diketahui persentase skor validasi ahli materi sebesar 94%, persentase skor ahli media 98%, dan persentase skor validasi ahli desain 91%. Rata-rata persentase skor penilaian uji validitas ahli masuk kriteria sangat baik. Sedangkan hasil uji tingkat kepraktisan pengguna diketahu memperoleh persentase skor sebesa 90,8% masuk pada kriteria sangat praktis. Berdasarkan paparan data hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hasil media pembelajaran gerak dasar pencak silat berbasis multimedia interaktif dapat digunakan dalam pembelajaran di sekolah karena telah melalui uji validitas ahli dan uji tingkat kepraktisan dalam penggunaan.
Pengembangan Model Pembelajaran Permainan Sirkuit TrainingTerhadap Kebugaran Jasmani Dan Motivasi Belajar Siswa Dalam Pembelajaran PJOK Marpaung, Rina Eva Rina; Suharti, Suharti; Muhyi, Muhammad
Jurnal Kesehatan Jasmani dan Olahraga (KEJAORA) Vol 10 No 1 (2025): Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani dan Olah Raga)
Publisher : Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/kejaora.v10i1.4928

Abstract

Hasil pegembangan penelitian ini untuk mengevaluasi dampak model pembelajaran sirkuit permainan terhadap kebugaran jasmani dan motivasi belajar siswa dalam konteks pembelajaran PJOK. Penelitian ini merupakan penelitian pegembangan, mengadopsi pada pendekatan pengembangan ADDIE, yang melibatkan tahapan antara lain analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Hasil Penelitian untuk pengembangkan permainan sirkuit training untuk meningkatkan kebugaran dan motivasi siswa. Pada penelitian pengembangan ini terdapat 33 siswa kelas 8 di SMP Negeri 2 Sedati. Selama penelitian ada 12 kali pertemuan. Pengambilan data kebugaran jasmani pada penelitian ini mengunakan Tes Kebugaran Jasmani PJOK dengan (TKJI) sedangkan untuk megetahui motivasi siswa mengunakan angket motivasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model Pembelajaran berbasis permain sirkuit training mendapatkan hasil sebagai berikut, terdapat 4 siswa mendapat klasifikasi sangat baik dengan jumlah nilai 22-25, selanjutya 17 siswa mendapat klasifikasi baik dengan jumlah nilai 18-21, serta 12 siswa mendapat klasifikasi sedang dengan jumlah nilai 14-17, untuk klasifikasi kurang dan sangat kurang tidak ada. Sedangkan motivasi belajar mendapatkan nilai sebesar 86,55% . Dengan demikian, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa motovasi belajar dan model pembelajaran permainan sirkuit dalam pembelajaran PJOK meningkat.
Challenges of the Implementation of the Olympic Values Education in Indonesia: A Case of Asean University Games 2024 Mutohir, Toho Cholik; Prasetya, Muhammad Reza Azis; Firmansyah, Awang; Ardha, Muchamad Arif Al; Ayubi, Novadri; Sriundy, I Made; Muhyi, Muhammad
ASEAN Journal of Sport for Development and Peace Vol 5, No 1 (2025): Olympic Movement and the Olympic Games in Asia (January) 2025
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/ajsdp.v5i1.82308

Abstract

This research investigates the understanding and challenges of implementing Olympic Values—Excellence, Friendship, and Respect—in Indonesia's sports education. While the International Olympic Committee (IOC) promotes these values to foster ethical behavior among athletes, their integration into Indonesian universities faces significant obstacles due to limited awareness and institutional support. Utilizing a quantitative descriptive approach, data were collected from 178 respondents, including students and lecturers, who had not participated in the ASEAN University Games (AUG). Results indicated that 67% of respondents demonstrated a good understanding of Olympic Values, with 41% emphasizing their importance in daily life and sports. Social media (45%) was identified as the primary source of information. However, challenges persist, such as a lack of awareness (28.1%), insufficient curriculum integration (16.9%), and inadequate resources (14%). The study concludes that while awareness of Olympic Values exists, significant efforts are required to enhance their practical application. Recommendations include increasing institutional support, revising curricula, and improving resource allocation to better incorporate Olympic Values in Indonesian sports education.