Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : JURNAL MUQODDIMAH : Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora

Analisis Peran Modal Sosial dalam Mendukung Keberlanjutan Kelompok Tani Hutan di Tahura Ngargoyoso, Karanganyar Ning Tyas, Jenita Sri Ratna; Trinugraha, Yosafat Hermawan
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 8, No 4 (2024): November 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v8i4.2024.1984-1991

Abstract

Taman Hutan Raya KGPAA Mangkunagoro I merupakan satu-satunya hutan konservasi di Jawa Tengah. Ancaman kerusakan hutan dan ketergantungan masyarakat terhadap hutan menjadi perhatian serius yang harus diperhatikan. Penelitian ini bertujuan mengungkapkan peran modal sosial Kelompok Tani Hutan selaku bagian dari masyarakat dalam turut serta mengelola hutan konservasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara yang dilakukan kepada Kelompok Tani Hutan dan pihak Pengelola Balai Taman Hutan Raya KGPAA Mangkunagoro I. Hasil penelitian menunjukkan partisipasi Kelompok Tani Hutan menerapkan modal sosial dalam pengelolaan Tahura. Unsur modal sosial berupa kepercayaan, norma, dan jaringan yang terjalin mendorong pengelolaan hutan secara optimal. Rasa percaya terwujud antara kelompok tani hutan dengan berbagai pihak menjadi penguat kerjasama mereka. Dalam kerjasama yang terbentuk juga terdapat norma-norma yang harus dipatuhi guna adanya kontrol tindakan beberapa pihak yang memicu kerusakan hutan.  Rasa percaya dan norma norma tersebut tumbuh dalam jaringan yang dijalin kelompok tani hutan dengan beberapa pihak terkait. Temuan ini dapat menambah wawasan kita terkait interaksi sosial yang terjalin mampu meningkatkan pengoptimalan pengelolaan Tahura. 
Analisis Peran Modal Sosial dalam Mendukung Keberlanjutan Kelompok Tani Hutan di Tahura Ngargoyoso, Karanganyar Ning Tyas, Jenita Sri Ratna; Trinugraha, Yosafat Hermawan
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 8, No 4 (2024): November 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v8i4.2024.%p

Abstract

Taman Hutan Raya KGPAA Mangkunagoro I merupakan satu-satunya hutan konservasi di Jawa Tengah. Ancaman kerusakan hutan dan ketergantungan masyarakat terhadap hutan menjadi perhatian serius yang harus diperhatikan. Penelitian ini bertujuan mengungkapkan peran modal sosial Kelompok Tani Hutan selaku bagian dari masyarakat dalam turut serta mengelola hutan konservasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara yang dilakukan kepada Kelompok Tani Hutan dan pihak Pengelola Balai Taman Hutan Raya KGPAA Mangkunagoro I. Hasil penelitian menunjukkan partisipasi Kelompok Tani Hutan menerapkan modal sosial dalam pengelolaan Tahura. Unsur modal sosial berupa kepercayaan, norma, dan jaringan yang terjalin mendorong pengelolaan hutan secara optimal. Rasa percaya terwujud antara kelompok tani hutan dengan berbagai pihak menjadi penguat kerjasama mereka. Dalam kerjasama yang terbentuk juga terdapat norma-norma yang harus dipatuhi guna adanya kontrol tindakan beberapa pihak yang memicu kerusakan hutan.  Rasa percaya dan norma norma tersebut tumbuh dalam jaringan yang dijalin kelompok tani hutan dengan beberapa pihak terkait. Temuan ini dapat menambah wawasan kita terkait interaksi sosial yang terjalin mampu meningkatkan pengoptimalan pengelolaan Tahura.Kata kunci: kelompok tani hutan, Tahura, modal sosial
Peran Sanggar Asto Kenyo Art dalam Pelestarian Wayang Kulit di Desa Kepuhsari Permatasari, Shelsa Aulia; Trinugraha, Yosafat Hermawan; Pudyastuti, Septina Galih
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 7, No 2 (2023): Agustus 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v7i2.2023.639-648

Abstract

Desa Kepuhsari terkenal sebagai Kampung Wayang. Pengelolaan Kampung Wayang didukung dengan adanya sanggar sebagai pusat kesenian. Peran sanggar diperlukan dalam upaya pelestarian wayang kulit. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran Sanggar Asto Kenyo Art dalam pelestarian wayang kulit di Desa Kepuhsari. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian yaitu kualitatif. Teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara mendalam (In depth interview) dan dokumen. Validitas data dengan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sanggar Asto Kenyo Art merupakan salah satu sanggar di Desa Kepuhsari. Sanggar melakukan adaptasi dengan lingkungan sehingga dapat bertahan hingga saat ini. Sanggar Asto Kenyo Art menjalankan peran dalam proses adaptasi yaitu tempat produksi dan rumah belajar, inovasi produk wayang kulit (batik kampung wayang, wayang karakter, souvenir, makanan tradisional, dan lukis kaca), pembangun jaringan produksi dengan pihak luar, pusat kolaborasi antar pengrajin dan membuka lapangan pekerjaan.