Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

EVALUASI PERBAIKAN LOSSES DAN FAKTOR DAYA PADA JARINGAN LISTRIK PT WILMAR CAHAYA INDONESIA TBK - PONTIANAK Agu, Sepriyantemi Berto; Gianto, Rudy; -, Fitriah
Journal of Electrical Engineering, Energy, and Information Technology (J3EIT) Vol 10, No 2: Juli 2022
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/j3eit.v10i2.56968

Abstract

PT Wilmar Cahaya Indonesia Tbk-Pontianak merupakan perusahaan industri yang memiliki kapasitas trafo 3000 kVA untuk menggerakkan mesin listrik. Pendistribusian energi listrik tidak terlepas dari adanya losses dan penurunan faktor daya yang berkaitan dengan besarnya beban induktif. Tujuan dari penelitian ini untuk perbaikan losses dan faktor daya pada jaringan listrik PT Wilmar Cahaya Indonesia Tbk-Pontianak serta menentukan kebutuhan kapasitas kapasitor bank dan peletakkannya. Simulasi aliran daya menggunakan software ETAP. Standar yang digunakan adalah SPLN No. 70-1 Tahun 1985 tentang faktor daya yang diperbolehkan diatas 0,85. Pemasangan kapasitor bank dengan Global Compensation Pada LV Panel dan menggunakan metode perhitungan perbaikan faktor daya. Hasil penelitian yang didapat faktor daya sebelum perbaikan rata-rata selama 6 hari pada LV Panel disetiap plant adalah untuk PK A (FP) sebesar 0,80, PK A (SP) sebesar 0,80, PK B sebesar 0,89, PK C sebesar 0,84, Boiler Hamada sebesar 0,94, Smoke Extractor sebesar 0,74, Penerangan sebesar 0,88, Gudang Depan sebesar 0,97, WWTP sebesar 0,85 dan Tank Farm sebesar 0,70. Faktor daya setelah perbaikan menjadi 0,99. Nilai rata-rata losses pada data penelitian otomatis sebelum perbaikan 19,45 kW dan sesudah perbaikan 17,73 kW sehingga memiliki selisih 1,72 kW. Nilai rata-rata losses pada data penelitian manual sebelum perbaikan 19,88 kW dan sesudah perbaikan 17,98 kW sehingga memiliki selisih 1,90 kW. Untuk mendapatkan kapasitas kapasitor bank 923,38 kVAR data otomatis dan 927,75 kVAR data manual membutuhkan 960 kVAR atau 12 x 80 kVAR. Berdasarkan hasil yang didapat sudah mencakup Standar Perusahaan Listrik Negara (SPLN No. 70-1 Tahun 1985).
EVALUASI KEANDALAN JARINGAN TEGANGAN MENENGAH 20 KV PENYULANG IMBON DI PT.PLN (PERSERO) ULP KOTA Candra, Devika; Gianto, Rudy; Arsyad, M. Iqbal
Journal of Electrical Engineering, Energy, and Information Technology (J3EIT) Vol 10, No 2: Juli 2022
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/j3eit.v10i2.57134

Abstract

Salah satu aspek yang sangat penting dalam pendistribusian energi listrik adalah keandalan sistem. Untuk mengetahui keandalan suatu penyulang maka ditetapkan indeks keandalan yaitu besaran untuk membandingkan penampilan suatu sistem distribusi. Indeks-indeks keandalan yang sering dipakai dalam suatu distribusi adalah SAIFI, SAIDI, CAIDI, ASAI dan ASUI. Tujuan dari penelitian ini adalah fokus untuk mencari nilai Waktu Rata-Rata Menuju Kegagalan (MTTF), Waktu Rata-Rata Menuju Perbaikan (MTTR), Waktu Antara Kegagalan Sistem (MTBF), dan memperoleh informasi tingat keandalan di jaringan tegangan menengah. Objek lokasi penelitian ini adalah Jaringan Tegangan Menengah Penyulang Imbon di PT.PLN (persero) ULP Kota. Perhitungan pada penyulang Imbon ini dilakukan selama 2 tahun yaitu pada tahun 2020 dan 2021. Hasil evaluasi keandalan terhadap jaringan tegangan menenngah penyulang Imbon di PT.PLN (persero) ULP Kota berdasarkan nilai indek keandalan SAIFI, SAIDI, CAIDI, ASAI dan ASUI. Pada tahun 2020 indek keandalan SAIFI = 1,75 kali/tahun, SAIDI = 0,703 jam/tahun, CAIDI = 0,402 jam/pelanggan, ASAI = 99,998 %, ASUI = 0,008 %. Sedangkan untuk tahun 2021 nilai indeks keandalan SAIFI = 1,83 kali/tahun, SAIDI = 0,187 jam/tahun, CAIDI = 0,102 jam/pelanggan, ASAI = 99,992 %, ASUI = 0,008 %. Berdasarkan hasil perhitugan yang didapat dinyatakan bahwa nilai SAIFI, SAIDI, CAIDI untuk tahun 2020 dan 2021 dibawah target SPLN 68-2 : 1998 dan SPLN IEEE 1366-1998.
Model Tegangan Konstan Dari Pembangkit Listrik Tenaga Angin Kecepatan Variabel Yang Berbasis SCIG Untuk Analisis Aliran Daya Gianto, Rudy
Electrician : Jurnal Rekayasa dan Teknologi Elektro Vol. 18 No. 1 (2024)
Publisher : Department of Electrical Engineering, Faculty of Engineering, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/elc.v18n1.2563

Abstract

Belakangan ini, aplikasi pembangkit listrik tenaga angin (PLTAn) kecepatan variabel semakin populer dan telah melampaui penggunaan PLTAn kecepatan tetap. Kepopuleran ini terutama disebabkan karena PLTAn kecepatan variabel jauh lebih efisien dalam menangkap atau mengekstraksi energi angin dibandingkan PLTAn kecepatan tetap. Salah satu jenis PLTAn kecepatan variabel yang saat ini penggunaannya semakin meningkat karena biayanya yang relatif lebih murah adalah PLTAn kecepatan variabel yang berbasis SCIG (Squirrel Cage Induction Generator). PLTAn jenis ini biasanya dilengkapi dengan konverter elektronika daya untuk memperoleh rentang operasi kecepatan variabel yang lebih lebar. Agar dapat melakukan analisis dari suatu sistem tenaga listrik (termasuk analisis aliran daya), pemodelan komponen-komponen sistem tersebut sangat diperlukan. Makalah ini membahas model keadaan mantap PLTAn kecepatan variabel yang berbasis SCIG untuk analisis aliran daya sistem distribusi tenaga listrik. Model yang diusulkan ini dapat digunakan pada PLTAn kecepatan variabel berbasis SCIG dengan mode operasi kontrol tegangan. Model tersebut dikembangkan berdasarkan rumus-rumus yang menghitung input daya mekanik turbin dan output daya listrik PLTAn. Makalah ini juga membahas studi kasus dimana pada studi tersebut dilakukan penyelidikan tentang aplikasi dari usulan model pada suatu sistem distribusi tenaga listrik.
Evaluation of Public Street Lighting (PJU) on Jalan Ratu Sepudak, Singkawang City Saputra, Andi; Junaidi, Junaidi; Gianto, Rudy
Telecommunications, Computers, and Electricals Engineering Journal (TELECTRICAL) Vol 2, No 3: February 2025
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/telectrical.v2i3.85475

Abstract

Public Street Lighting (PJU) is a lighting installation that is public and usually installed on roads, bridges and certain places such as parks and other public places. Public Street Lighting (LPJU) is a lamp used for street lighting at night so that it makes it easier for pedestrians, Cyclists and motorists can see more clearly the road / terrain that will be passed at night, so as to improve traffic safety, comfort of road users and provide security from criminal activities. On Jalan Ratu Sepudak Kota Singkawang, 41 light points have been installed using single ornament, the lamps used are 150 Watt SON-T type, The distance between the poles is 30 - 50 meters. Based on the results of the evaluation carried out, the results of 100 Watt LED lamps with a pole height of 9 meters, the handlebar ornament angle is 19.940, the number of light points is 58 points, illumination is 6.23 lux, the power needed is 5.8 kWh / day, and the energy consumption needed is 69.6 kWh / day.
STUDY OF THE EFFECT OF SCIG BASED VARIABLE SPEED WIND POWER PLANT ON DISTRIBUTION SYSTEM VOLTAGE AND POWER LOSSES Agni, Muhammad Wisnu Satriyo; Gianto, Rudy; Junaidi, Junaidi
Telecommunications, Computers, and Electricals Engineering Journal (TELECTRICAL) Vol 2, No 1: June 2024
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/telectrical.v2i1.76141

Abstract

Wind power plants are a type of power plant that uses wind energy as the main source to produce electrical energy. This research analyzes the effect of wind power generation on voltage and power losses under light load, peak load, and average load conditions in the distribution system. The data that will be used is 33 bus distribution system data and distribution system network data. Then thoroughly calculate the voltage and power losses of the distribution system using MATLAB software version R2016A. This research obtained the results that the lowest voltage in the 33 bus distribution system occurred on bus 18, so that bus would be connected to the PLTB. As the mechanical power of the turbine increases, the system voltage profile for various load conditions improves. In the distribution system, before the PLTB was connected, the best voltage profile at light load was 0.9378 pu and the worst voltage profile at peak load was 0.8671 pu. After the system is connected to the PLTB, the light load becomes 0.9466 pu, the peak load becomes 0.8771 pu, and the average load becomes 0.9131 pu. By connecting the system with PLTB, power losses at light loads are reduced to 184.8918 kW (Pm = 2.0200 pu), peak loads are reduced to 807.7297 kW (Pm = 3.6880 pu), and average loads - the average decreases to 437.8619 kW (Pm = 2.7709 pu).
Penggunaan UPFC (Unified Power Flow Controller) untuk Perbaikan Kestabilan Sistem Tenaga Listrik yang Terinterkoneksi Gianto, Rudy
Electrician : Jurnal Rekayasa dan Teknologi Elektro Vol. 15 No. 1 (2021)
Publisher : Department of Electrical Engineering, Faculty of Engineering, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/elc.v15n1.2179

Abstract

Intisari Makalah ini membahas penggunaan peralatan FACTS (Flexible AC Transmission Systems) untuk meningkatkan atau memperbaiki kestabilan sistem tenaga listrik yang terinterkoneksi. Peralatan FACTS pada umumnya digunakan untuk mengendalikan aliran daya-aktif dan/atau daya-reaktif serta untuk mengontrol besarnya tegangan sistem. Namun demikian, dengan memasang alat kontrol tambahan, peralatan FACTS dapat digunakan untuk meningkatkan redaman elektromekanik dan kestabilan sistem tenaga listrik sebagai fungsi sekundernya. Salah satu peralatan FACTS yang cukup populer saat ini adalah UPFC (Unified Power Flow Controller). UPFC merupakan peralatan FACTS generasi ketiga. Peralatan ini menggabungkan kompensator shunt dan kapasitor seri statik menjadi satu peralatan dengan sistem kendali terpadu. UPFC memiliki kemampuan unik untuk mengendalikan aliran daya listrik dan tegangan secara simultan sehingga memiliki potensi untuk digunakan dalam meningkatkan redaman dan kestabilan sistem. Makalah ini menyelidiki aplikasi dari UPFC pada peningkatan kestabilan sistem tenaga listrik yang terinterkoneksi. Keefektifan dari peralatan tersebut dalam memperbaiki penampilan dinamik dan meningkatkan kestabilan suatu sistem tenaga telah dikonfirmasi melalui hasil-hasil perhitungan nilaieigen dan divalidasi dengan menggunakan simulasi domain-waktu.Kata kunci FACTS, UPFC, Redaman, Kestabilan, Sistem Tenaga Listrik Abstract This paper discusses an application of FACTS (Flexible AC Transmission Systems) device in improving the stability of interconnected electric power system. FACTS devices are used primarily for controlling active- and/or reactive-power and also for voltage regulation. However, by employing some supplementary controllers, it can also be used for enhancing system electromechanical damping and stability as its secondary function. One of the most popular FACTS devices is UPFC (Unified Power Flow Controller). UPFC is a third generation of FACTS device. This device combines the shunt compensator and static series capacitor as one device with a unified control system. UPFC has a unique ability in controlling simultaneously system power flow and voltage, and therefore, has a potential to be used for system damping and stability improvement. This paper investigates an application of UPFC in improving the stability of interconnected power system. The effectiveness of the device in enhancing system dynamic performance and stability has been confirmed through eigenvalue calculations and validated using time-domain simulations.Keywords FACTS, UPFC, Damping, Stability, Electric Power System
Model Tegangan Konstan Dari Pembangkit Listrik Tenaga Angin Kecepatan Variabel Yang Berbasis SCIG Untuk Analisis Aliran Daya Gianto, Rudy
Electrician : Jurnal Rekayasa dan Teknologi Elektro Vol. 18 No. 1 (2024)
Publisher : Department of Electrical Engineering, Faculty of Engineering, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/elc.v18n1.2563

Abstract

Belakangan ini, aplikasi pembangkit listrik tenaga angin (PLTAn) kecepatan variabel semakin populer dan telah melampaui penggunaan PLTAn kecepatan tetap. Kepopuleran ini terutama disebabkan karena PLTAn kecepatan variabel jauh lebih efisien dalam menangkap atau mengekstraksi energi angin dibandingkan PLTAn kecepatan tetap. Salah satu jenis PLTAn kecepatan variabel yang saat ini penggunaannya semakin meningkat karena biayanya yang relatif lebih murah adalah PLTAn kecepatan variabel yang berbasis SCIG (Squirrel Cage Induction Generator). PLTAn jenis ini biasanya dilengkapi dengan konverter elektronika daya untuk memperoleh rentang operasi kecepatan variabel yang lebih lebar. Agar dapat melakukan analisis dari suatu sistem tenaga listrik (termasuk analisis aliran daya), pemodelan komponen-komponen sistem tersebut sangat diperlukan. Makalah ini membahas model keadaan mantap PLTAn kecepatan variabel yang berbasis SCIG untuk analisis aliran daya sistem distribusi tenaga listrik. Model yang diusulkan ini dapat digunakan pada PLTAn kecepatan variabel berbasis SCIG dengan mode operasi kontrol tegangan. Model tersebut dikembangkan berdasarkan rumus-rumus yang menghitung input daya mekanik turbin dan output daya listrik PLTAn. Makalah ini juga membahas studi kasus dimana pada studi tersebut dilakukan penyelidikan tentang aplikasi dari usulan model pada suatu sistem distribusi tenaga listrik.
OPTIMASI OPTIMASI PROSES PEMBERSIHAN BERAS: STRATEGI TERAPAN UNTUK PENINGKATAN KUALITAS HASIL PERTANIAN Imansyah, Fitri; Gianto, Rudy
Jurnal Abdi Insani Vol 11 No 2 (2024): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v11i2.1477

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk memperkenalkan dan melatih masyarakat untuk mengolah hasil panen tanaman padi mereka dengan menggunakan teknologi tepat guna, berupa mesin pengupas gabah. Sasaran utama dari kegiatan PKM ini adalah masyarakat Kelompok Tani Jaya Mandiri yang ada di Kelurahan Batu Layang RT.04/RW.15, Kecamatan Pontianak Utara, yang masih memiliki keterbatasan akan sarana untuk kegiatan pertanian mereka. Metode yang diterapkan pada kegiatan PKM ini adalah difusi ipteks, sosialisasi, dan partisipasi aktif masyarakat. Sehingga dengan adanya kegiatan PKM ini masyarakat sudah memperoleh pengetahuan dan keterampilan dalam mengolah produk padi pasca panen mereka, serta diharapkan dapat membantu mengatasi permasalahan produktifitas mereka akibat keterbatasan akan sarana pertanian. Pembersihan beras selain bertujuan untuk menghilangkan butir hampa, kotoran dan benda asing lainnya juga mempertinggi nilai jual persatuan bobot, mempertinggi efisiensi pengeringan dan pengolahan hasil pascapanen serta memperpanjang daya simpan. Prinsip kerja dari alat pembersih beras otomatis yaitu pada saat beras berada pada tampungan utama, kemudian turun melalui celah kecil agar ketika turun di bersihkan dengan kipas sehingga kotoran yang menempel pada beras terhempas dan beras yang sudah bersih masuk ke bagian penampungan. Konstruksi mesin pembersih beras ini terbagi atas hoper sebagai tempat masukan beras, sistem poros engkol, sedangkan untuk sistem penggeraknya terdiri dari motor listrik, puli, sabuk, pasak, bantalan. Dengan perangkat ini, proses pembersihan beras dapat dilakukan dengan sederhana dan mudah, serta waktu proses, yaitu waktu pembersihan menjadi lebih singkat. Dengan waktu proses yang lebih singkat, maka laju produksi per satuan waktu menjadi lebih besar.Top of Form Peningkatan kualitas hasil pertanian merupakan hal yang sangat penting dalam mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan petani. Salah satu aspek kunci dalam memastikan kualitas produk pertanian adalah proses pemrosesan pasca-panen, khususnya proses pembersihan beras. Dalam konteks ini, penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan proses pemurnian beras melalui penerapan strategi terapan yang efektif. Studi ini dilakukan melalui serangkaian percobaan laboratorium dan uji lapangan yang menyeluruh. Metode pemurnian yang melibatkan kombinasi teknologi tradisional dan inovatif dievaluasi untuk menemukan strategi yang paling efisien dalam meningkatkan kualitas beras. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan kombinasi teknologi tertentu mampu meningkatkan efisiensi pembersihan beras, serta mengurangi kerugian hasil dan menigkatkan nilai jual produk. Penelitian ini memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan praktik pertanian yang berkelanjutan dan berorientasi pada hasil yang berkualitas. Temuan ini memiliki implikasi langsung bagi petani dalam meningkatkan daya saing produk mereka di pasar lokal maupun global, serta dalam mendukung upaya pemerintah untuk mencapai tujuan ketahanan pangan nasional.
MENDORONG PEREKONOMIAN DESA: MEDIA PROMOSI DIGITAL SEBAGAI PENDORONG PENJUALAN PRODUK STICK UDANG KELOMPOK MENTARI DESA SUNGAI KUPAH Imansyah, Fitri; Sujana, Ivan; Arsyad, M Iqbal; Gianto, Rudy; Pontia, Trias; Kurnianto, Rudi; Pragestu, Steven
Jurnal Abdi Insani Vol 11 No 3 (2024): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v11i3.1647

Abstract

Village economic development is a crucial aspect in improving the welfare of rural communities. In Sungai Kupah Village, the Mentari Group has long produced a local product in the form of shrimp sticks which has great potential for development. However, the main challenges faced are the lack of broad market access and lack of knowledge about digital promotional media to increase sales. This community service aims to encourage the economy of Sungai Kupah Village through digital marketing strategies, especially creating a website and online promotion of local products, namely Shrimp Sticks produced by the Mentari Group. Implementation of this strategy is carried out to increase product visibility, increase sales, and empower village communities in the digital economy. The results of this activity recorded a significant increase in sales of Shrimp Stick products, providing a positive impact on the business group's income and the welfare of group members. Empowering village communities in digital skills is one of the important achievements, enabling them to actively participate in the online market. Digital promotional media, including websites and the use of social media, have succeeded in increasing product visibility locally and regionally. By involving the community in the marketing process, strong cooperation and understanding of the importance of the digital economy in the modern era are created. This activity emphasizes the importance of integrating information and communications technology in rural economic development and inspires similar efforts in other communities. The practical implication is that the use of digital promotional media can be a strong driver in strengthening the local economy and improving the welfare of rural communities sustainably.
Three-phase power flow solution of active distribution network using trust-region method Gianto, Rudy; Arsyad, M. Iqbal; Rajagukguk, Managam
International Journal of Applied Power Engineering (IJAPE) Vol 14, No 4: December 2025
Publisher : Institute of Advanced Engineering and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijape.v14.i4.pp923-933

Abstract

Distribution systems or networks are inherently unbalanced. As a result, single-phase power flow methods are generally no longer valid for such systems. Therefore, to obtain accurate results, unbalanced systems should be analyzed using three-phase power flow methods, which are far more complicated than the single-phase methods. Moreover, at present, the penetration of distributed generation (DG) in the distribution network has significantly increased. DG integration will increase the complication of the power flow analysis as it changes the network's basic configuration from passive to active system. This computational burden will significantly be higher if the power flow calculation has to be conducted several times (for example, in feeder reconfigurations or service restorations). This paper investigates the utilization of the trust-region method in obtaining the solution to the three-phase power flow problem of an active distribution network (i.e., distribution network embedded with DG). Trust-region computation algorithm is robust and powerful since the optimization technique is employed in finding new solutions in the iteration process. Results obtained from three representative unbalanced distribution networks (i.e., 10-node, 19-node, and 25-node networks) verify the validity of the proposed method. The effects of DG installation on distribution network steady-state performances are also investigated in the present paper.