Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Refleksi Makna Pedagogis Upacara Saeba Baun Puah Mate Dalam Masyarakat Nusriwan Chr. Soinbala; Ezra Tari; Simon Kasse
PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol. 2 No. 1: Desember 2022
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/peshum.v2i1.975

Abstract

Upacara adat adalah tradisi masyarakat adat yang dianggap memiliki ajaran melalui nilai dan makna dalam budaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk, nilai dan makna pedagogik upacara SBPM pada masyarakat Kusi, Kec. Kuanfatu Kab TTS. Petunjuk teka-teki silang. Metode yang digunakan adalah teknik pengumpulan kualitatif melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa bentuk pelaksanaan upacara SBPM terdiri dari pendahuluan, isi dan penutup. Nilai-nilai yang terkandung dalam upacara SBPM adalah nilai-nilai sosial, spiritual dan budaya. Artinya menjaga kenyamanan desa dari pencurian dan menjaga agar pinang tidak matang untuk kebutuhan ekonomi, pendidikan dan sosial. Dengan ajaran ini, masyarakat Kusi dapat memahami keberadaan mereka di muka bumi. Makna ini memberikan ajaran refleksi teologis untuk mengingatkan dan merenungkan kehidupan dan keberadaan manusia melalui perintah kedelapan tentang larangan untuk tidak mencuri. Upacara SBPM dilaksanakan dengan baik dan masih dilestarikan hingga saat ini.
Resolusi Konflik Guru Pendidikan Agama Kristen (PAK) dalam Menciptakan Iklim Belajar yang Kondusif Ali, Umar; Saingo, Yakobus Adi; Kasse, Simon; Hayer, Alfaris Max
Asatiza: Jurnal Pendidikan Vol. 4 No. 3 (2023): Asatiza: Jurnal Pendidikan
Publisher : STAI Auliaurrasyidin Tembilahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46963/asatiza.v4i3.887

Abstract

The purpose of this study was to determine the conflict resolution of PAK teachers in creating a conducive learning climate. This study uses a qualitative method. Data collection through Focus Group Discussion activities by interviewing 5 PAK teachers and 5 students in class XI SMK Negeri 2 Soe. The data were analyzed using a descriptive approach which discussed the results of the study that conflict resolution for PAK teachers had an impact on creating a conducive learning climate quite well and significantly, which was reinforced by almost all indicators of conflict resolution for PAK teachers that had been implemented optimally, such as giving a chance, discussing problems, compromising, forgiving each other, there is an agreement to maintain order. The implications can be measured from the learning climate indicators, namely the creation of a learning atmosphere away from noise in the classroom, students respect each other, students are not worried about asking questions, students do not go in and out during learning, although sometimes there is still a lack of neatness. However, in general PAK teachers have been able to optimally apply conflict resolution in creating a conducive and comfortable learning climate for students.
Pelaksanaan Program Makanan Dari Tuhan Ministry Bagi Penguatan Potensi Jemaat Di Gereja Misi Injili Indonesia (GMII) Kupang Barat: Pengabdian Tari, Ezra; Djawa, Maya; Pairikas, Fenetson; Kasse, Simon; Sutomo, Sulistyastuti; Prata, Arriyon
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 4 Nomor 1 (Juli 2025 -
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v4i1.2779

Abstract

Artikel ini membahas secara mendalam implementasi program tersebut, mencakup latar belakang, metode pelaksanaan, dinamika di lapangan, serta hasil yang dicapai dalam konteks penguatan iman, ekonomi, dan solidaritas jemaat. Pendekatan yang digunakan adalah deskriptif-kualitatif melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi kegiatan bersama jemaat. Hasil dari pelaksanaan program menunjukkan bahwa inisiatif Makanan dari Tuhan Ministry tidak hanya memberikan dampak positif terhadap kebutuhan gizi dan ketahanan pangan jemaat, tetapi juga mendorong penguatan potensi lokal seperti kewirausahaan kecil, kreativitas pemuda, serta penguatan persekutuan antaranggota gereja. Kesimpulannya, pelaksanaan Makanan dari Tuhan Ministry di GMII Kupang Barat berhasil menjadi contoh konkret pelayanan pengabdian masyarakat berbasis gereja yang relevan dengan kebutuhan jemaat. Artikel ini merekomendasikan penguatan kolaborasi lintas sektor, pemanfaatan potensi lokal secara lebih maksimal, serta dokumentasi sistematis sebagai dasar pengembangan program berkelanjutan di masa depan.
Edukasi Implementasi Manajemen Kepemimpinan Guru Berbasis EMASLIM di SD GMIT Oemaulain Rote Ndao Adi Saingo, Yakobus; A. E. Lao, Hendrik; Kasse, Simon; Leobisa, Jonathan; Pairikas, Fenetson; Riyanti Supriadi, Ester
Devotion: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023): Oktober
Publisher : Institut Agama Kristen Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52960/dev.v2i1.244

Abstract

Kegiatan PKM (Pengabdian Kepada Masyarakat) ini dilakukan oleh dosen Program Studi Magister Pendidikan Agama Kristen, Institut Agama Kristen Negeri Kupang. Tujuan kegiatan PKM ini adalah untuk melakukan edukasi implementasi manajemen kepemimpinan guru berbasis EMASLIM di SD GMIT Oemaulain Rote Ndao. Kegiatan PKM dilaksanakan menggunakan metode PAR (Participatory Action Research) yang dipandang cukup relevan karena metode PAR sebagai salah satu aktifitas diskusi yang melibatkan stakeholders dengan pemberian informasi dan solusi dalam proses perubahan perilaku sosial pada suatu komunitas menjadi semakin baik/kondusif. Kegiatan PKM tersebut, diaplikasikan dengan aktifitas ceramah dan dikuatkan melalui diskusi serta tanya jawab antara pemateri dan 11 orang guru SD GMIT Oemaulain Rote Ndao, sebagai peserta. Adapun materi yang disampaikan terkait implementasi manajemen kepemimpinan guru dalam pola EMASLIM, yaitu guru harus menjadi educator, berperan sebagai manager, berperan sebagai administrator, berperan sebagai supervisor, berperan sebagai leader, berperan sebagai innovator, dan mampu menjadi motivator sehingga dapat menciptakan iklim belajar yang nyaman dan kondusif di dalam kelas maupun lingkungan sekolah. Manajemen kepemimpinan guru berbasis EMASLIM yang diterapkan secara utuh dan menyeluruh akan memampukan guru mengelola kelas secara tepat dan aktifitas pendidikan dapat terselenggara dengan baik di SD GMIT Oemaulain Rote Ndao.