Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

DESIGN OF FISHING PREVENTION POLICY USING TRAWL IN THE BENGKULU COASTAL AREA Aprilia Dewi Lestari; Bobby Mandala Putra; Rahiman Dani
Indonesian Journal of Social Sciences, Policy and Politics Vol. 3 No. 1 (2025): February 2025, Indonesian Journal of Social Sciences, Policy and Politics (IJSS
Publisher : Yayasan Wayan Marwan Pulungan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69745/ijsspp.v3i1.124

Abstract

This study aims to design a policy to prevent fishing using trawls in the coastal area of Bengkulu. This study uses a qualitative approach using a descriptive method. This study uses Birkland's theory (2015) which has five elements, namely, the goals of the policy, the causal model, the tools of the policy, the target of the policy and the implementation of the policy. The informants in this study amounted to 7 people consisting of 2 fishermen, 1 law enforcement element, 1 bureaucratic element, 2 previous researchers and 1 organizational element. The results of the research are based on the objective aspect of the policy to prevent the use of trawl is to preserve the sea and prevent conflicts between traditional fishermen and trawl fishermen. From the causal model, there are several causes and consequences that will arise if the policy is implemented, whether it has an impact on social, economic and environmental. From the dimension of policy tools, there are several policy alternatives as tools produced to prevent the use of trawls, namely in the form of 1. Confiscating fishing gear, 2. Creating a supervisory team from various elements of the institution, 3. Providing sanctions and criminal penalties, 4. Provide boundaries of zones where the use of trawls is prohibited, 5. Conducting patrols every week by changing officers continuously, 6. Conducting socialization about the dangers of the use of trawl and the importance of ocean conservation,
The Role Of Bhabinkamtibmas In Improving The Positive Image Of The Police Institution Of The Republic Of Indonesia (Study In Pagar Jati District, Central Bengkulu Regency): Peran Bhabinkamtibmas Dalam Meningkatkan Citra Positif Insitusi Kepolisian Republik Indonesia (Studi Di Kecamatan Pagar Jati, Kabupaten Bengkulu Tengah) Ramadhani, Bana; Putra, Bobby Mandala; Purnawan, Heru; Darmawi, Edi
JURNAL ISIP VOICE : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 4 No. 1 (2025): JANUARI-JUNI
Publisher : Gayaku Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/jiv.v4i1.1321

Abstract

This study is to analyze and describe the Role of Bhabinkamtibmas in Building the Image of the Police Institution in Pagar Jati District, Central Bengkulu Regency. This study is included in qualitative research. This study was conducted in Pagar Jati District, Central Bengkulu Regency, the informants in this study were the Head of Bhabinkamtibmas, Members of Bhabin Kamtibmas, Pagar Jati Police and the community. This study is in the form of revealing the fact that based on the main duties of Bhabinkamtibmas Article 27 of Perkap No. 3 of 2015 there are seven main tasks, namely: (1) conducting visits to the community; (2) solving problems in the community (3) regulating and securing community activities; (4) receiving information on criminal acts; (5) temporary protection; (6) providing assistance to the community; (7) providing guidance and instructions. These seven stages must be passed, so that the role of Bhabinkamtibmas produced is in accordance with the main duties of Bhabinkamtibmas. Technically, Bhabinkamtibmas has carried out its main duties in accordance with the main duties of Bhabinnkatibmas. So that Bhabinkamtibmas has a good relationship with the community to be able to build a positive image of the police institution.
ANALISIS GAYA KEPEMIMPINAN DI ORGANISASI PEMERINTAH DAERAH (STUDI KASUS KABUPATEN MERANGIN) Epriadi, Dedi Epriadi; Lodan, Karol Teovani; Putra, Bobby Mandala
JAKPP (Jurnal Analisis Kebijakan & Pelayanan Publik) Volume 5 No. 1, Juni 2019
Publisher : Departemen Ilmu Administrasi FISIP UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31947/jakpp.v5i1.7810

Abstract

Penelitian ini dilakukan oleh beberapa masalah diantaranya : bagaimana seorang pimpinan kurang bisa memotivasi para pegawai untuk menjadikan suatu pekerjaan bagian dari dirinya tanpa harus diperintah, dalam pengambilan keputusan tidak terlaksana dengan semestinya, kurang merata nya dalam pemberian tugas yang berdasarkan tupoksi yang telah ditetapkan. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 17 Orang yang bekerja pada Bagian Setda Kabupaten Merangin, menggunakan teknik Survey dengan deskriptif bertujuan mengetahui Analisis Gaya Kepemimpinan di Organisasi Pemerintah Daerah. Kepimimpian Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Merangin masih belum optimal dalam meningkatkan kinerja pegawai. Hal ini tampak dari berbagai permasalahan yang terkait dengan pelaksanaan kepemimpinan yang meliputi: campur tangan pimpinan dalam pekerjaan, perhatian pimpinan dalam memberikan masukan untuk penyelesaian tugas, pujian dan kritik pimpinan atas kinerja bawahan dan mendengarkan setiap pendapat dan saran yang diberikan bawahan. Hambatan yang dihadapi oleh Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Merangin dalam kepemimpinan meliputi: kurangnya kesadaran dan disiplin kerja pegawai dan kurangnya kemampuan pimpinan dalam manajemen sumber daya manusia. Untuk mengatasi hambatan yang dihadapi oleh Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Merangin telah dilakukan berbagai upaya, diantaranya adalah: meningkatkan intensitas pembinaan pegawai dan meningkatkan kemampuan manajerial sumber daya manusia dari pimpinan.
EVALUASI KEBIJAKAN DALAM PENANGANAN KASUS KEKERASAN PEREMPUANĀ : (Studi di Kota Bengkulu) Tashia, Hanna; Darmawi, Edi; Putra, Bobby Mandala
PARETO : Jurnal Ekonomi dan Kebijakan Publik Vol. 8 No. 1 (2025): PARETO
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Prof. Dr. Hazairin, SH. Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32663/21any461

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi proses implementasi Peraturan Daerah Kota Bengkulu Nomor 5 Tahun 2014 tentang Perlindungan Perempuan dan Anak, khususnya pasal 6 huruf a, b, dan c yang berfokus pada upaya pencegahan kekerasan, penyediaan layanan terpadu, dan jaminan perlindungan terhadap korban kekerasan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Model evaluasi yang digunakan adalah CIPP (Context, Input, Process, Product) oleh Stufflebeam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun terdapat upaya dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Bengkulu dalam melakukan advokasi, menyediakan layanan dan pendampingan korban, namun pelaksanaannya masih terkendala pada minimnya anggaran dan sumber daya. Program-program seperti trauma healing dan layanan Generasi BERLIAN masih dalam tahap perencanaan dan belum terlaksana secara optimal. Evaluasi ini merekomendasikan peningkatan koordinasi antar lembaga serta alokasi dana yang memadai untuk efektivitas pelaksanaan kebijakan perlindungan perempuan dan anak.