Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

KAJIAN SIFAT FISIKOKIMIA TEPUNG BENGKUANG (Pachyrhizus erosus) DIMODIFIKASI SECARA HEAT MOISTURE TREATMENT (HMT) DENGAN VARIASI SUHU Pangesti, Yunita Dian; Parnanto, Nur Her Riyadi; Ariyantoro, Achmad Ridwan
Jurnal Teknosains Pangan Vol 3, No 3: Juli 2014
Publisher : Jurnal Teknosains Pangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh variasi suhu (80oC, 90oC, 100oC dan 110oC) terhadap karakteristik fisik (derajat putih), kimia (kadar air), fisikokimia (daya serap air, swelling power, kelarutan dan amilografi) dari tepung bengkuang yang dimodifikasi dengan metode Heat Moisture Treatment (HMT) serta dibandingkan tepung bengkuang kontrol. Metode penelitian menggunakan pola Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu variasi suhu. Tiap perlakuan dilakukan 3 kali pengulangan sampel dan 2 kali analisis. Hasil analisis statistik sifat fisik (derajat putih) menunjukan variasi suhu HMT berpengaruh dalam menurunkan derajat putih tepung bengkuang Heat Moisture Treatment (HMT). Sifat kimia (kadar air) menunjukan variasi suhu HMT berpengaruh dalam menurunkan kadar air tepung bengkuang Heat Moisture Treatment (HMT). Sifat fisikokimia (daya serap air, swelling power dan kelarutan) menunjukan variasi suhu HMT tidak berpengaruh dalam menurunkan daya serap air tepung bengkuang Heat Moisture Treatment (HMT) namun berpengaruh dalam menurunkan swelling power dan kelarutan tepung bengkuang Heat Moisture Treatment (HMT). Sifat amilografi tepung bengkuang Heat Moisture Treatment (HMT) mampu meningkatkan suhu gelatinisasi namun juga menurunkan viskositas balik.  Kata kunci : Heat Moisture Treatment (HMT), Tepung Bengkuang, Sifat Fisikokimia, Sifat Amilografi
Karakteristik Fisikokimia Tepung Koro Pedang (Canavalia ensiformis) Termodifikasi dengan Variasi Konsentrasi Asam Laktat dan Lama Perendaman Achmad Ridwan Ariyantoro; Dian Rachmawanti; Imro'ah Ikarini
agriTECH Vol 36, No 1 (2016)
Publisher : Faculty of Agricultural Technology, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (408.139 KB) | DOI: 10.22146/agritech.10675

Abstract

This study was aimed to investigated physicochemical characteristic of modified jack bean flour (Canavalia ensiformis) with  various lactic acid concentration and soaking time. This study used factorial random design with two factors: lactic acid concentration (0.5%, 1%, 1.5%) and soaking time (30 and 60 minutes) with three sample repetition and two analysis repetition. The result of study showed that increased lactic acid concentration and soaking time could increased amylose content, water absorption capacity, solubility, swelling pawer, and whiteness degree of jack bean flour modified, but decereased the moisture content and protein content of jack bean flour modified.ABSTRAKPenelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  karakteristik fisikokimia tepung  koro  pedang  (Canavalia  ensifarmis) termodifikasi yang dihasilkan dari pemberian perlakuan asam laktat berbagai konsentrasi dan lama perendaman. Penelitian ini menggunakan  rancangan  acak  faktorial  dengan  dua  faktor yaitu konsentrasi asam laktat (0,5%, 1%, 1,5%) dan lama perendaman (30 menit dan 60 menit) dengan 3 kali ulangan sampel dan 2 kali ulangan analisis. Hasil penelitian menyatakan bahwa semakin besar konsentrasi asam laktat dan semakin lama waktu perendaman cenderung meningkatkan kandungan amilosa, daya serap air, kelarutan, swelling pawer, dan derajat putih tepung koro pedang termodifikasi, namun menurunkan kadar air dan kadar protein tepung koro pedang termodifikasi.            
KARAKTERISTIK SIFAT FISIKOKIMIA TEPUNG BENGKUANG (Pachyrhizus erosus) DIMODIFIKASI SECARA ASETILASI DENGAN VARIASI KONSENTRASI ASAM ASETAT SELAMA PERENDAMAN Novita Sari Dewi; Nur Her Riyadi Parnanto; Akhmad Ridwan Ariyantoro
Jurnal Teknologi Hasil Pertanian Vol 7, No 2 (2014)
Publisher : Universitas Sebelas Maret (UNS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (379.553 KB) | DOI: 10.20961/jthp.v0i0.13014

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi asam asetat (0,10%; 0,15%; 0,20%; 0,25%) selama perendaman terhadap sifat fisik (derajat putih), sifat kimia (kadar air) dan fisikokimia ((daya serap, kelarutan (sollubility), swelling power, dan sifat amilografi) tepung bengkuang termodifikasi dibandingkan dengan kontrol. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu variasi konsentrasi asam asetat. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan Analysis Of Variance (ANOVA) dengan tingkat signifikasi 5%.Apabila terdapat beda nyata yang signifikan antar perlakuan dilakukan uji dengan Duncan Multiple Range Test(DMRT) dengan tingkat signifikasi5%. Hasil uji sifat fisik (derajat putih) tepung modifikasi menunjukkan semakin tinggi konsentrasi asam asetat, maka nilai derajat putih tepung bengkuang semakin meningkat. Sifat kimia (kadar air) pada tepung modifikasi menunjukkan semakin tinggi konsentrasi asam asetat maka nilai kadar air semakin meningkat. Sifat fisikokimia tepung modifikasi menunjukkan semakin tinggi konsentrasi asam asetat maka nilai daya serap air, swelling power, kelarutan dan suhu awal gelatinisasi semakin meningkat. Namun viscositas balik semakin menurun.Kata Kunci :Bengkuang, Tepung bengkuang, Asetilasi
PENGARUH VARIASI SUHU PRE-GELATINISASI TERHADAP SIFAT FISIKOKIMIA TEPUNG BENGKUANG YANG DIMODIFIKASI Achmad Ridwan Ariyantoro; Nur Heriyadi Parnanto; Endah Dwi Kuntatiek
Jurnal Teknologi Hasil Pertanian Vol 13, No 1 (2020): Februari
Publisher : Universitas Sebelas Maret (UNS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.877 KB) | DOI: 10.20961/jthp.v13i1.40124

Abstract

Peningkatan Kapasitas Petani Cokelat Desa Randualas Kecamatan Kare Kabupaten Madiun Melalui Edukasi Kualitas Kemasan Produk Cokelat Achmad Ridwan Ariyantoro; Choirul Anam; Raden Baskara Katri Anandito; Danar Praseptiangga; Anastriyani Yulviatun
PRIMA: Journal of Community Empowering and Services Vol 5, No 2 (2021): December
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/prima.v5i2.45979

Abstract

Increasing the Capacity of Chocolate Farmers in Randualas Village Kare District Madiun Regency through Education of Chocolate Product Packaging Quality. Cocoa is one of the largest commodities from Madiun Regency. Cocoa has the potential to be developed into processed chocolate products that will become typical souvenirs of Madiun Regency. The cocoa farmers in Randualas Village, Kare District, Madiun Regency have received counseling on the processing of cocoa beans into ready-to-consume chocolate products. However, the chocolate product was wraped in only an HDPE plastic layer which was less attractive to consumers, so it is necessary to improve the quality of the chocolate packaging. This community empowerment aims to increase the ability of cocoa farmers (partners) to package chocolate products properly and attractively so it will further increase the economic value of their chocolate product. The activities are education and counseling about the importance of packaging for chocolate products and how to design good and attractive packaging. Monitoring and evaluation were also carried out by filling out questionnaires by participants regarding the level of understanding of the material before and after being presented.  The result showed that the partners understand the importance of packaging in food products in general and packaging for chocolate products in particular. It was evidenced that after counseling, up to 50% of participants understand the importance of packaging in the food packaging process and 50% of participants understand the criteria for good packaging for chocolate products.
Pengembangan Produk Cokelat Couverture dengan Penambahan Pangan Fungsional di Desa Randualas Kecamatan Kare Kabupaten Madiun Achmad Ridwan Ariyantoro; Choiroel Anam; Kawiji Kawiji; S Minardi; Fitriyah Zulfa; Didik Purnomo; Eny Muzayana; Rohmat Priya Atmaja; Clysna Widiatmoko
PRIMA: Journal of Community Empowering and Services Vol 3, No 2 (2019): December
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/prima.v3i2.37835

Abstract

Title: The Development of Courverture Chocholate Product with Addition of Functional Food in Randualas Village, Kare District, Madiun Regency. Madiun Regency chose cocoa as one of the main commodities which could be developed because it was appropriate with the soil structure on the slopes of the mountains and as a tourist destination. Randualas Village cocoa farmers, Kare Subdistrict, Madiun Regency have a problem that is the selling price of cocoa beans is still low, so it needs to increase the selling value by making processed products from cocoa beans into food products such as chocolate couverture. Besides that, the development of chocolate-based products needs to be improved with the addition of functional food so that it has benefits for human health. The target of community service was to increase the ability of cocoa farmers to develop couverture chocolate products by adding functional food with soybean flour for increase the income of cocoa farmers. The activities carried out were the socialization, counseling, training and practice of the couverture chocolate production process which includes training on process and packaging of products. The community service resulted in an increase in farmers' knowledge in processing chocolate with the addition of functional food.
PHYSICAL, CHEMICAL, AND ORGANOLEPTIC CHARACTERISTICS OF RICE ANALOG MADE FROM MOCAF, CORN FLOUR (Zea mays L.), AND MUNG BEAN SPROUT FLOUR (Vigna radiata L.) Anastriyani Yulviatun; Suci Purnamasari; Achmad Ridwan Ariyantoro; Windi Atmaka
Jurnal Teknologi Hasil Pertanian Vol 15, No 1 (2022): Februari
Publisher : Universitas Sebelas Maret (UNS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (495.426 KB) | DOI: 10.20961/jthp.v15i1.55394

Abstract

The food intake of Indonesian people includes a typically high amount of rice. However, the domestic production of rice has not fulfilled the needs. Therefore, a rice analog whose characteristics resemble rice could be an alternative rice substitute. The rice analog discussed in this study was made from a combination of mocaf, cornflour, and mung bean sprout flour. The study aimed to discover the effect of different combinations of the three main ingredients on rice analog's chemical and physical characteristics, to obtain the best formulation based on sensory evaluation, and to evaluate its chemical and physical properties.This study began with the manufacture of mung bean sprout flour and then the manufacture of rice analog. This study was conducted by completely randomized design (CRD) with a ratio between mocaf and mung bean sprout flour as the single factor. The 5 formulas to be assessed were F1 (50%:10%), F2 (40%:20%), F3 (30%:30%), F4 (20%:40%), F5 (10%:50%). A sensory evaluation was conducted by the hedonic test scoring method.Based on sensory evaluation, formula F1 that was composed of 50% mocaf, 40% corn flour, and 10% mung bean sprout flour was the best formulation among all. This formula had a yellowish-white color, hulled rice-like oval and long shape, insipidity, neutral flavor, and sticky texture. The rice analogue F1’s chemical characteristics included 7.301% water content (wb), 1.284% ash content (db), 6.513% fat content (db), 6.694% protein content (db), 75.198% carbohydrate content (db), 23.365% amylose content, and 13.164% antioxidant content. Based on physical analysis, this rice analog had color value 76.208 °Hue (yellow-red colors), weight per grain 0.027g, bulk density 0.556 g/ml, water absorption 118%, cooking time 7.222 minutes, and swelling power 27.254%.
The Inovasi Produk dan Strategi Mempertahankan Market Share Minuman Herbal: Product Innovation and Strategy to Maintain Market Share of Herbal Drinks Choiroel Anam Anam; Danar Praseptiangga; Achmad Ridwan Ariyantoro; Anastriyani Yulviatun; Mu’adz Mu’adz
J-Dinamika : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 7 No 2 (2022): Agustus
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/j-dinamika.v7i2.2933

Abstract

Trend konsumsi minuman herbal yang telah berkembang pesat baik secara domestik maupun mancanegara menjadikan usaha jamu instan sebagai ide bisnis yang menjanjikan. Produk jamu instan juga mengalami kenaikan permintaan selama pandemi Covid-19. Namun dalam mempertahankan eksistensi dari suatu bisnis diperlukan inovasi produk dan bagiamana strategi dalam mempertahankan pasar. Oleh karena itu tujuan dari artikel ini yaitu bagaimana mempertahankan market share melalui strategi pemasaran dan inovasi produk studi kasus pada UKM minuman herbal Polanmadu. Metode yang digunakan pada pendampingan ini meliputi survey pasar, pelatihan digital marketing, program kurasi, dan pelayanan prima. Hasil dari pendampingan ini menunjukan adanya kenaikan produktivitas UKM dalam memproduksi produk jamu instan. Pendistribusian produk juga telah berhasil diperluas hingga ke 10 tempat pendistribusian. Diversifikasi produk telah berkembang hingga menjadi 8 varian produk dan telah terjadi permintaan secara online melalui platform digital marketplace.
Penyusunan Peta Desa Dalam Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Jatirejo Kecamatan Giritontro Kabupaten Wonogiri Ariyantoro, Achmad Ridwan; Ramadhan, Rizal Rizqi; Utami, Isnaini Galih; Sevendari, Lila Ulfa; Karsana, Muhammad Fatiha Rahmanda; Primasari, Nadia Feranita; Wardani, Winda Wahyu; Naura, Hasna Aisya; Saputra, Ridwan Dwi; Bagani, Sola Gratia; Wandari, Lisa Dewi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 7 (2024): September
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i7.1357

Abstract

Desa Jatirejo merupakan desa yang terletak di Kecamatan Giritontro, Kabupaten Wonogiri, merupakan desa dengan mayoritas penduduk bekerja sebagai petani dan buruh serabutan. Desa ini menjadi mitra Universitas Sebelas Maret (UNS) dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa. Kegiatan KKN ini bertujuan untuk menyusun peta desa yang berfungsi sebagai pendukung pembangunan di Desa Jatirejo. Metode yang diterapkan meliputi tahapan persiapan, survey lapangan, penyusunan peta administrasi, verifikasi, serta pencetakan dan serah terima peta kepada pihak desa. Tim pelaksana memiliki tugas utama dalam memfasilitasi dan membimbing aparat desa selama proses tersebut. Hasil dari kegiatan ini adalah peta administrasi Desa Jatirejo yang mencakup informasi tentang batas wilayah administrasi desa, RW, RT, jaringan jalan, serta perairan.
Analisa Indeks Glikemik Sari Tebu Alami, Nira Serbuk, dan Gula Kristal Putih dengan Metode In Vivo dan Metode In Vitro Yuliatun, Simping; Wicaksono, Pius Pandu Bintang; Ariyantoro, Achmad Ridwan
Indonesian Sugar Research Journal Vol 3, No 2 (2023): Indonesian Sugar Research Journal
Publisher : Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54256/isrj.v3i2.114

Abstract

Informasi glikemik indeks (IG) dapat digunakan untuk membantu konsumen dalam memilih makanan dan mengurangi resiko terhadap penyakit diabetes. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui IG dan korelasi metode in-vitro dan in-vivo dalam penentuan IG pada sari tebu alami (STA), nira serbuk (NS) dan gula kristal putih (GKP). Analisa IG dengan metode in vivo dilakukan menggunakan partisipan (manusia). Respon gula darah selama 2 jam diukur setelah diberi asupan makanan contoh. Metode in vitro prediksi indeks glikemik dilakukan dengan membuat simulasi sistem pencernaan di luar tubuh. Glukosa yang dibebaskan dari contoh yang dicerna secara in vitro selama 2 jam di bandingkan acuan (glukosa). Analisis statistik dilakukan untuk uji t berpasangan dan korelasi indeks glikemik pada metode in vivo dan in vitro. Hasil penelitian menunjukkan nilai indeks glikemik secara in vivo dari contoh STA, NS dan GKP berturut-turut 57,96 (IG sedang); 77,37 (IG tinggi); dan 85,78 (IG tinggi). Pengujian in vitro dari contoh STA, NS dan GKP menunjukkan nilai indeks glikemik berturut-turut 62,6 (IG sedang), 76,7 (IG tinggi) dan 86,3 (IG tinggi).  Hasil uji t menunjukkan metode in vitro dapat diterima untuk menggantikan metode in vivo. Pengujian IG metode in vitro dan in vivo memiliki korelasi kuat (r = 0,9188) dan positif.