Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

THE USE OF SOAKING WARM WATER FOR BLOOD PRESSURE REDUCTION IN ELDERLY HYPERTENSIVE PATIENTS Andita Nugroho, Fiza Paluphi; Widiharti, Widiharti; Suminar, Ervi; Fitrianur, Widya Lita
INDONESIAN NURSING JOURNAL OF EDUCATION AND CLINIC (INJEC) Vol 8, No 2 (2023): INJEC
Publisher : Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24990/injec.v8i2.601

Abstract

Introduction: According to a survey conducted by the Indonesian Gerontology Doctor Association in 2022, 37.8% of the elderly population in Indonesia have a history of hypertension. In addition to medication therapy, hypertension can be controlled through non-pharmacological therapy, including to soak the feet in warm water. The purpose of this study is to investigate the use of soaking the feet in warm water to reduce blood pressure in elderly hypertensive patients in Jatikalang, Prambon District.Method: This pre-experimental study uses a one-group of pre-test post-test strategy. The population for this study consists of 46 elderly hypertensive patients. The technique of sampling is purposive, resulting in a sample size of 42 elderly patients. The instruments used are a questionnaire and an observation sheet. Data analysis was by the Wilcoxon test.Results: The systolic blood pressure before soaking the feet in warm water was 140.98 mmHg, and the diastolicof  blood pressure was 83.29 mmHg. The results of the analytical test yielded 0.000 (a p-value) for systolic blood pressure, and 0.000 for blood pressure of diastolic.Conclusions: Soaking the feet in warm water has an effect on reducing blood pressure of elderly hypertensive patients. It is hoped that this therapy can be used as an additional treatment for hypertension patients, allowing the community to perform it at home for 15 minutes daily, to lower blood pressure at a low cost.Keywords: Soaking Feet in Warm Water, Blood Pressure, Elderly
Penyuluhan Kesehatan Mental Remaja di SMK Islamic Qon Gresik Suminar, Ervi; Widiyawati, Wiwik; Fitrianur, Widya Lita
Conscilience: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/jc.v1i2.7507

Abstract

Masa remaja merupakan masa perubahan pertumbuhan dari masa kanak kanak menuju ke masa yang lebih dewasa, dan memiliki perubahan fisik dan psikis. Masa remja juga merupakan masa yang unik dan formatif. Perubahan fisik, emosional dan sosial, termasuk kemiskinan, pelecehan, atau kekerasan, dapat membuat remaja rentan terhadap masalah kesehatan mental. Melindungi remaja dari kesulitan,mempromosikan pembelajaran sosio-emosional dan kesejahteraan psikologis,dan memastikan akses ke perawatan kesehatan mental sangat penting untuk kesehatan dan kesejahteraan mereka selama masa remaja dan dewasa. Berdasarkan perspektif kesehatan masyarakat, sekolah merupakan tempat yang ideal untuk mengidentifikasi anak-anak dan remaja dengan kemungkinan masalah kesehatan mental karena mereka menawarkan kesempatan untuk menjangkau sejumlah besar remaja. Faktanya,layanan kesehatan mental berbasis sekolah merupakan intervensi yang paling umum diakses untuk anak dan remaja dengan masalah kesehatan mental, menjadikan sekolah sebagai penyedia utama layanan kesehatan mental untuk anak-anak dan remaja. Adanya perhatian dan intervensi terhadap fungsi kesehatan mental siswa di sekolah dapat meningkatkan pembelajaran dan mencegah timbulnya hasil negatif yang terkait dengan masalah kesehatan mental yang tidak diobati.
Pengaruh Self Help Group (SHG) Terhadap Koping Mahasiswa Baru Program Studi Ilmu Keperawatan Fitrianur, Widya Lita; Suminar, Ervi; Sari, Monica Kopda; Firdaus, Ali Rayhani Al
Indonesian Journal of Professional Nursing Vol 4 No 2 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/ijpn.v4i2.6985

Abstract

Pada masa perkembangan remaja, banyak permasalahan yang dihadapi sehingga interaksi teman sebaya sangat penting untuk menghindari gangguan mental. Masalah kesehatan mental pada remaja adalah stres, kecemasan, gangguan mental emosional dan risiko terjadinya depresi. Self Help Group (SHG) menjadi salah satu alternatif terapi yang terbentuk dari kelompok yang dibangun oleh individu teman sebaya dalam rangka memenuhi kepentingan bersama. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan koping mahasiswa baru program studi ilmu keperawatan Universitas Muhammadiyah Gresik lewat terapi Self Help Group. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian adalah pretest-posttest design. Kelompok akan dilakukan pretest terlebih dahulu tentang koping kemudian dilakukan terapi kelompok “Self Help Group”. Setelah itu dilakukan posttest untuk melihat peningkatan koping mahasiswa. Sampel pada penelitian ini sebanyak 40 mahasiswa yang dibagi menjadi 4 kelompok kecil. Hasil Penelitian didapatkan bahwa ada pengaruh Self Help Group terhadap Koping Mahasiswa Baru Prodi Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Gresik. Terapi SHG ini diharapkan dapat membantu meningkatkan Koping Mahasiswa agar terhindar dari masalah kesehatan mental emosional yang rentan terjadi pada usia remaja akhir.
Correlation Between Knowledge And Motivation of Primigravid Mothers With Interest In Initiating Early Breastfeeding At Muhammadiyah Gresik Hospital Zahroh, Umi Rifa’ati; Zuhroh, Diah Fauzia; Fitrianur, Widya Lita
Kontribusia : Research Dissemination for Community Development Vol 7 No 2 (2024): Kontribusia, August 2024
Publisher : OJS Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/kontribusia.v7i2.8048

Abstract

Implementation of Early Breastfeeding Initiation (IMD) is the beginning of success in exclusive breastfeeding. Ignorance and lack of information about early breastfeeding make primigravida mothers less motivated, so mothers are not interested in doing IMD. The purpose of this study was to determine correlation between the knowledge and motivation of primigravida mothers with their interest in IMD at Muhammadiyah Gresik hospital. The design of this research is correlational analytic with cross sectional approach. The sampling technique used purposive sampling with a sample of 108 primigravida mothers. The study used IMD knowledge, motivation, and interest questionnaires, and then used the Spearman rank test. The result showed that most of the primigravida mothers who checked at the obstetrical polyclinic at Muhammadiyah Gresik Hospital had sufficient knowledge of 61 (56.5%) mothers, moderate motivation of 64 (59.2%) mothers, and moderate interest of 68 (63%) mothers. The results showed that the value of knowledge was p = 0.000 < α 0.05 and the value of motivation was p = 0.000 < α 0.05. From this study can be conclused that there is a correlation between the knowledge and motivation of primigravida mothers with interest in Early Breastfeeding Initiation at Muhammadiyah Gresik Hospital.
The Effect of Brisk Walking Exercise on Blood Pressure in Hypertension Patients at Muhammadiyah Gresik Hospital Islami, Mufatachul; Sari, Diah Jerita Eka; Widiharti, Widiharti; Fitrianur, Widya Lita
Kontribusia : Research Dissemination for Community Development Vol 7 No 2 (2024): Kontribusia, August 2024
Publisher : OJS Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/kontribusia.v7i2.8026

Abstract

One of the non-communicable diseases that is very serious and experienced by many people is hypertension, pharmacological therapy often fails in practice because hypertensive patients are lazy to take medication, forget to take medication/difficulty accessing medication. One type of non-pharmacological therapy to assist in controlling blood pressure is to carry out brisk walking exercise routinely. Objective: To analyze the effect of brisk walking exercise on changes in blood pressure in hypertensive patients at Muhammidyah Gresik Hospital. The design of this study used a quasy experiment with a one-group pre-posttest design approach. The population was all high blood pressure sufferers at Muhammadiyah Gresik Hospital, a sample of 36 patients with a sampling technique using simple random sampling. Data collection using questionnaires and SOP and data analysis using paired t test From the results of the study, the average blood pressure measurement results for the majority of patients who did the brisk walking exercise at the Muhammadiyah Gresik MAP Hospital (pretest) in the study patients was 124.7mmHg. From these results it was found that there was an average decrease in MAP (posttest) blood pressure in patients by 120mmHg. From the results of the paired t test, the PValue was 0.001 <α (0.05). There is an effect of the brisk walking exercise on changes in blood pressure in hypertensive patients at the Muhammadiyah Gresik Hospital.
Caring Perawat Berhubungan dengan Kesiapan Keluarga Menerima Informasi Kesehatan Terapi Lanjutan Fitriyah, Cholifatul; Suminar, Ervi; Fitrianur, Widya Lita; Widiyawati, Wiwik
Wiraraja Medika : Jurnal Kesehatan Vol 13 No 2 (2023): Wiraraja Medika : Jurnal Kesehatan
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/fik.v13i2.2478

Abstract

Caring is an important core part, especially in nursing practice and it is believed that caring behavior for clients and working with clients from various environments is the essence of nursing. One other side of nurse caring is the readiness of the patient's family to receive nurse information. This study aims to determine the relationship between caring for nurses and the readiness of the patient's family to receive health information about advanced therapy in the Mecca Room at Muhammadiyah Gresik Hospital. This study used a cross-sectional approach with a population of 41 patients who were treated in the Mecca room at Muhammadiyah Gresik Hospital. Purposive sampling technique with a sample of 37 people. Statistical test using Rank Spearman. The caring behavior of nurses in the Mecca Room at Muhammadiyah Gresik Hospital was mostly good and the readiness of the family to receive health information about further therapy was mostly (64.9%). The results of the Rank Spearman statistical test obtained a p value of 0.00 <α0.05. The correlation coefficient value was 0.720, which means that the level of relationship is strong. There is a significant relationship between nurse caring behavior and family readiness to receive health information on advanced therapy in the Mecca Room, Muhammadiyah Gresik Hospital
Sosialisasi Tindakan Preventif HIV/AIDS Pada Remaja di SMP Muhammadiyah 4 Gresik Suminar, Ervi; Fitrianur, Widya Lita; Widiyawati, Wiwik; Fatkhiyah, Dewi Nur; Nava, Muzayyana Danifatun
Jurnal Pengabdian Kesehatan Vol 6, No 2 (2023): Jurnal Pengabdian Kesehatan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jpk.v6i2.251

Abstract

Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah jenis virus yang menyerang/menginfeksi sel darah putih yang menyebabkan turunnya kekebalan tubuh manusia. Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) adalah sekumpulan gejala penyakit yang timbul karena turunnya kekebalan tubuh yang disebabkan infeksi oleh HIV. Sekitar 40 juta penduduk dunia dari sekitar 40 juta penduduk dunia yang telah terinfeksi HIV, lebih dari 95%-nya berada ni negara berkembang, dan anak – anak muda saat ini telah menjadi bagian dari pandemic AIDS dengan adanya data yang menyebutkan bahwa lebih dari setengah kasus baru yang terinfeksi HIV adalah remaja dengan usia antara 15-24. Sasaran kegiatan adalah remaja, sebanyak 36 orang. Kegiatan dalam bentuk sosialisasi tindakan preventif HIV/AIDS pada remaja. Tahap sosialisasi dimulai dari penyuluhan dalam bentuk ceramah dan diskusi terkait tindak preventif agar terhindar dari HIV/AIDS. Sebelum sosialisasi dilakukan pre-test tingkat pengetahuan didapatkan sebanyak 32 orang siswa (88,9%) memiliki pengetahuan baik tentang tindakan preventif HIV/AIDS. Setelah sosialisasi didapatkan peningkatan pengetahuan siswa sebanyak 34 orang siswa (94,4%). Diharapkan dengan adanya sosialisasi tindakan preventif HIV/AIDS pada remaja dapat menambah pengetahuan tentang pentingnya tindakan preventif agar siswa terhindar dari penyakit HIV/AIDS.
Menjaga Kesehatan untuk Mengatasi Anemia pada Remaja Putri Di SMK Taruna Jaya Gresik Fitrianur, Widya Lita; Inayah, Zufra; Oktavia, Dwi Lina; Fanani, Moch. Nizar
Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH) Vol. 4 No. 02 (2024): IJCDH Vol 04 No 02
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/ijcdh.v4i02.8098

Abstract

Anemia merupakan satu keadaan dimana terjadinya penurunan jumlah masa eritrosit yang ditunjukkan oleh penurunan kadar hemoglobin, hematokrit dan hitung eritrosit. Anemia sendiri menjadi salah satu contributor utama DALY (disability-adjusted life years) pada remaja (>2,500 DALYs per 100,000 remaja) yang menjadi masalah serius pada remaja yang perlu ditanggulangi karena dapat berdampak pada kualitas sumber daya manusia. Remaja putri (10-19 tahun) merupakan salah satu kelompok yang rawan mengalami anemia. Penanganan anemia sudah banyak dilakukan baik dalam bentuk penyuluhan Kesehatan maupun program yang diberikan oleh pemerintah yaitu pemberian Tablet Tambah Darah (TTD). Sasaran kegiatan pengabdian Masyarakat adalah remaja putri sebanyak 36 orang. Kegiatan ini dilakukan mulai dari tahap pemeriksaan kadar hemoglobin (Hb) kemudian dilanjutkan dengan penyuluhan kesehatan yaitu ceramah dan diskusi tentang pentingnya menjaga kesehatan untuk mengatasi anemia pada remaja putri. Kegiatan dilakukan di ruang kelas SMK Taruna Jaya Gresik. Sebelum dilakukan penyuluhan, remaja diperiksa terlebih dahulu kadar hemoglobinnya (Hb) dan didapatkan sebanyak 10 orang (28%) menunjukkan gejala anemia dengan kadar Hb < 12 gr/dL. Setelah itu dilakukan pre test tingkat pengetahuan didapatkan sebanyak 14 orang (38.9%) memiliki tingkat pengetahuan cukup. Setelah dilakukan penyuluhan didapatkan sebanyak 28 orang (77.8%) memiliki tingkat pengetahuan baik. Diharapkan siswa-siswi bisa menjaga kesehatan untuk mengatasi anemia yang sering terjadi pada remaja.
Pendidikan Kesehatan Mental pada Remaja Widiyawati, Wiwik; Fitrianur, Widya Lita; Suminar, Ervi
Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH) Vol. 4 No. 01 (2023): IJCDH Vol 04 No 01
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/ijcdh.v4i01.6981

Abstract

Kesehatan mental merupakan suatu keadaan dimana seseorang bisa beradaptasi terhadap stresor internal maupun eksternal dari lingkungan, dibuktikan dengan pikiran, perasaan, dan perilaku. Periode remaja dipandang sebagai masa badai dan stres (strom and stress), frustasi dan penderitaan, konflik dan krisis penyesusaian. Remaja sedang berada pada periode umur dimana banyak terdapat perubahan dan penyesuaian yang terjadi pada dirinya, baik secara psikologis, emosional, maupun finansial yang dapat menyebabkan remaja rentan mengalami masalah pada kesehatan mentalnya. Tujuan pengabdian masyarakat ini diharapkan peserta mengetahui tentang pentingnya kesehatan mental di kalangan remaja. Pengabdian masyarakat dilakukan pada MA AL-ASYHAR Sungonlegowo kelas 10 IPA dan IPS sebanyak 36 orang. Dengan dilakukan penyuluhan tentang kesehatan mental ini maka remaja jadi lebih mengerti dan memahami bagaimana mengidentifikasi kesehatan mental dan cara menangani jika terjadi masalah kesehatan mental pada remaja. Kata kunci: Pendidikan, Kesehatan, Mental, Remaja
Exploring the Impact of Self-Leadership on Work Motivation and Nursing Performance Prastito, Firman Prastito; Suminar, Ervi; Fitrianur, Widya Lita
INNOVATION RESEARCH JOURNAL Vol 5 No 2 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/innovation.v5i2.8393

Abstract

Background: Self-leadership is a process that exists within a person to increase motivation and direct himself to behave in a way that is in accordance with what other people expect of him. Individuals who have self-leadership are able to build themselves up in achieving their goals and to provide the needed direction and/or support to ensure that their goals are aligned with the general goals of the group or organization. The purpose of this study was to determine the relationship between Self Leadership and work motivation and performance of nurses. Methods: The design of this study was an analytic descriptive study with a cross sectional approach with a population of 86 nurses and a sample of 71 nurses, using a simple random sampling technique. The instrument in this study used a questionnaire. The analysis in this study used the Spearman Rho correlation test (p <0.05). Results: The results of the study show that there is a very significant relationship between self- leadership and work motivation. The level of relationship is very high in the number of respondents 71 people with r correlation = 0.618 (r minimum 0.234). The statistical test shows that p = 0.000 so that p < α (0.05) which means that the hypothesis (H1) is accepted. And from the test results there is a very significant relationship between self-leadership and nurse performance. The level of relationship is very high in the number of respondents 71 people with r correlation = 0.620 (r minimum 0.234). The statistical test shows that p = 0.000 so that p < α (0.05) which means that the hypothesis (H1) is accepted. Conclusion: There is a Relationship between Self Leadership on Work Motivation and Nurse Performance at Muhammadiyah Gresik Hospital. Keywords: Self Leadership, Work Motivation, Performance