Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

PENGARUH PROMOSI MELALUI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (STUDI KASUS PADA AGROINDUSTRI KERIPIK KACA BELEDAG JAGARA DI DESA CITEREUP KECAMATAN KAWALI KABUPATEN CIAMIS) Asahid, Ajis; Kurniawati, Tiktiek; Puspitasari, Anisa
Jurnal Ilmiah Mahasiswa AGROINFO GALUH Vol 12, No 3 (2025): September 2025
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jimag.v12i3.18842

Abstract

Pentingnya media sosial sebagai sarana promosi yang efektif untuk mempengaruhi keputusan pembelian konsumen, khususnya pada produk lokal.. Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mengetahui penerapan promosi media sosial instagram yang dilakukan agroindustri keripik kaca Beledag Jagara, (2) mengetahui efektivitas promosi dalam memengaruhi keputusan pembelian konsumen agroindustri keripik kaca Beledag Jagara, dan (3) mengetahui pengaruh promosi melalui media sosial Instagram terhadap keputusan pembelian konsumen pada produk agroindustri keripik kaca Beledag Jagara. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu penelitian dengan pengolahan data hasil penelitian menggunakan pendekatan statistik. Populasi dalam penelitian ini adalah pengguna media sosial khususnya pengikut dari akun instagram Beledag Jagara serta pernah membeli produk Beledag Jagara. pengambilan sampel menggunakan teknik convienence sampling dengan jumlah sebanyak 70 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan analisis regresi linear sederhana dan pengolahan data menggunakan software SPSS. Hasil dari penelitian ini menunjukkan penerapan promosi media sosial instagram yang dilakukan agroindustri keripik kaca beledag jagara berada dalam kategori, proses keputusan pembelian konsumen agroindustri keripik kaca beledag jagara berada dalam kategori baik serta terdapat pengaruh positif dan signifikan antara promosi melalui media sosial instagram terhadap keputusan pembelian sebesar 54,2 %.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PRODUKSI IKAN SIDAT (Anguilla bicolor) DI KAMPUNG SIDAT DESA KALIWUNGU KECAMATAN KEDUNGREJA KABUPATEN CILACAP Ilhamsyah, Zaenal; Rachmawati, Jeti; Puspitasari, Anisa
Jurnal Ilmiah Mahasiswa AGROINFO GALUH Vol 12, No 3 (2025): September 2025
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jimag.v12i3.20875

Abstract

Sidat merupakan ikan dengan sifat katadromus (bermigrasi). Potensi perkembangan jumlah produksi sidat di Indonesia sangatlah besar. Potensi tersebut didukung dengan melimpahnya jumlah bibit di alam. Tetapi, angka produksi sidat nasional maupun regional cenderung menurun setiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang berpengaruh terhadap produksi ikan sidat di Kampung Sidat Desa Kaliwungu Kecamatan Kedungreja Kabupaten Cilacap secara simultan dan parsial. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode sensus. Teknis wawancara dilakukan terhadap 31 pembudidaya ikan sidat di Kampung Sidat Desa Kaliwungu Kecamatan Kedungreja Kabupaten Cilacap. Data primer yang diperoleh kemudian dilanjutkan ke tahapan analisis secara deskriptif kuantitatif dengan model persamaan regresi linear berganda dibantu dengan program IBM SPSS. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor produksi luas kolam, tenaga kerja, jumlah bibit, jumlah pakan berpengaruh signifikan secara simultan terhadap produksi ikan sidat. Kemudian faktor produksi luas kolam, tenaga kerja, jumlah bibit dan pakan berpengaruh signifikan secara parsial terhadap produksi ikan sidat. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan seluruh variabel independen pada penelitian ini berpengaruh signifikan baik secara simultan ataupun secara parsial terhadap produksi ikan sidat di Kampung Sidat Desa Kaliwungu Kecamatan Kedungreja Kabupaten Cilacap.
Pengambilan Keputusan dalam Pemilihan Sayuran Untuk Memenuhi Kebutuhan Konsumsi Rumah Tangga Puspitasari, Anisa; Kurniawati, Tiktiek
Mimbar Agribisnis : Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 10, No 2 (2024): Juli 2024
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ma.v10i2.14875

Abstract

A yard is a plot of land around the house that is easy to cultivate with the aim of increasing the fulfillment of micronutrients through improving the family menu. Efforts to improve family food security and community nutrition must begin with the utilization of resources that are available and that can be provided in the environment. The responses obtained in this study were 185 households. The aim of this research is to find out how much understanding there is about the use of yard land. And to find out decision making in selecting vegetables. The sampling technique used was simple random sampling. The analytical method used consists of qualitative descriptive analysis to determine knowledge of yard land use, and descriptive statistics to determine decision making in selecting vegetables. The results of the research show that 67.76% have consumed vegetables from the produce of the yard, but 84.43% still buy vegetables outside for consumption, this is because growing vegetables in the yard is still not diverse enough to meet other types of vegetable food, so it is necessary to buy vegetables others to create a diversity of types of vegetables consumed. The decision to consume vegetables is influenced by housewives. The research results show the importance of consuming vegetables because of the benefits and taste of vegetables for 95.65% of respondents. Most respondents are not fixated on one type of vegetable, the most influential satisfaction factor is vegetables because of the ease of obtaining vegetables with a percentage of 42.31 and the price is quite affordable with a percentage of 38.96%. The results of the study showed that respondents did not know enough about the importance of the nutrients contained in vegetables, 30.54 respondents consumed vegetables less than 250 grams/day, this is not in accordance with WHO recommendations, because consuming vegetables can contribute to fulfilling nutrients that are important for the body because Vegetables contain vitamins, mineral and fiber that the body needs.