Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Journal of Technology and Food Processing (JTFP)

PENGARUH KONSENTRASI STARTER TERHADAP KARAKTERISTIK SENSORI YOGHURT Kurniawati, Ajeng Dyah; Gati, Andini Rahyu; Nurjanah, Al Haya; Latifasari, Nurul
Journal of Technology and Food Processing (JTFP) Vol. 4 No. 01 (2024): Januari
Publisher : Program Studi Ilmu Teknologi Pangan Universitas Muhadi Setiabudi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46772/jtfp.v4i01.1432

Abstract

Yoghurt adalah produk yang diperoleh dari susu yang telah dipasteurisasi, kemudian difermentasi dengan menggunakan bakteri tertentu sampai diperoleh keasaman, bau, dan rasa yang khas, dengan atau tanpa penambahan bahan tambahan lain yang diizinkan. Proses fermentasi pada yoghurt akan mempengaruhi cita rasa dan tingkat keasaman dari yoghurt yang dihasilkan. Salah satu faktor yang menentukan tingkat keasaman pada proses fermentasi yoghurt adalah konsentrasi starter yang digunakan. Pada penelitian ini, akan dilakukan komparasi Tingkat preferensi konsumen terhadap yoghurt yang dibuat dengan konsentrasi starter 2.5% dan 5%. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui tingkat kesukaan panelis pada skala hedonik 1-5 (tidak suka-sangat suka) dengan atribut sensori warna, aroma, viskositas dan rasa. Hasil uji sensori menunjukkan perbedaan signifikan antara yoghurt yang dibuat dengan konsentrasi starter 2.5% dan 5%. Sementara itu, pada parameter viskositas dan warna tidak menunjukkan perbedaan signifikan antara yoghurt yoghurt yang dibuat dengan konsentrasi starter 2.5% dan 5%.
KAJIAN KEAMANAN PANGAN INDUSTRI TAHU KALIPUTIH BERDASARKAN HYGIENE DAN SANITASI DI KECAMATAN PURWOKERTO TIMUR Faizah; Erawati, Rara; Raharditya, Carantia; Rini, Poppy Ambar; Hafizhi, Alif; Fauziyyah, Yumna Nurul; Muzakiyah, Lukvinda Asfi; Latifasari, Nurul
Journal of Technology and Food Processing (JTFP) Vol. 4 No. 02 (2024): Juli
Publisher : Program Studi Ilmu Teknologi Pangan Universitas Muhadi Setiabudi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46772/jtfp.v4i02.1539

Abstract

Tofu is a staple food in Indonesia, widely consumed and produced by small and medium-scale industries using simple methods. However, these industries face significant food safety challenges, primarily due to producers' limited knowledge and skills in hygiene and sanitation practices. This study was conducted in a small-scale tofu industry in Kaliputih Village, Banyumas Regency, to assess food safety practices related to personal hygiene, food hygiene, sanitation, raw material quality, processing room layout, and waste management. The findings revealed inadequate personal hygiene practices, including handwashing and the use of clean clothing. Equipment and raw material washing processes did not meet hygiene standards, and the processing room layout increased the risk of cross-contamination. The use of unsafe well water and improper wastewater treatment practices contributed to environmental pollution. Additionally, the tofu industry lacked a valid business license, raising legal and operational risks. Proposed solutions include implementing stricter sanitation practices, using clean water, improving wastewater treatment, and obtaining official permits to enhance food safety standards and protect consumer health. This study aims to contribute to improving tofu industry practices and ensuring the safety of its products for consumption.