Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

SCIENTIFIC APPROACH-INTEGRATED VIRTUAL SIMULATION: A PHYSICS LEARNING DESIGN TO ENHANCE STUDENT’S SCIENCE PROCESS SKILLS (SPS) Siswanto, Siswanto; Gumilar, Surya; Yusiran, Yusiran; Trisnowati, Eli
Unnes Science Education Journal Vol 7 No 1 (2018): February 2018
Publisher : Department of Integrated Science, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Negeri Semarang in Collaboration with Perkumpulan Pendidikan IPA Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/usej.v7i1.21359

Abstract

Physics learning using scientific approach-integrated the real laboratory is a process to train student’s science process skills in the classroom. However, it is little known that using scientific approach-integrated virtual simulation has huge potential in training student’s science process skills. This study carried out was to acquire the description of enhancing student’s science process skills in physics learning that its learning activities refer to the syntax of scientific learning activities. The activities of learning were conducted with integrating virtual simulations during two times face to face in the classroom activities. There were 31 students as participants in one public senior high school in Bima, Indonesia. The pre-experiment method with one group pretest-posttest design is shown to illustrate the intervention of training of science process skills involved in the classroom. The data sources for this study were the result of the student’s score about science process skills measured by essay test combined rubrics.Furthermore, the science process skills measured from students encompassed skills of observing, communicating, clarifying, measuring, predicting, and interpreting. The results of the study depicted that there was significant increase of student’s science process skills (<g>=0.34; intermediate level) and significant difference between pretest score and posttest score (z=-4.861; p=0.0001).
Implementasi Metode Saintifik Menggunakan Setting Argumentasi pada Mata Kuliah Mekanika untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif Mahasiswa Calon Guru Fisika Yusiran Yusiran; Siswanto Siswanto
Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika Vol 2 No 1 (2016): JPPPF - Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, Volume 2 Nomor 1, Jun
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Negeri Jakarta, LPPM Universitas Negeri Jakarta, HFI Jakarta, HFI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (289.894 KB) | DOI: 10.21009/1.02103

Abstract

AbstractThe study was conducted to get an information about the increase of cognitive ability of preservice physics teacher in the mechanics concept that implement the scientific method using argumentation setting. The cognitive abilities were measured include of remember (C1), understand (C2), apply (C3), analyze (C4), and evaluate (C5). This study was conducted by pre-experiment method with the one group pretest-posttest design. The subject were all of the preservice physic teacher student at third semester, is taking courses in mechanics, on one of the college in Bima district. Test with scoring rubric used to measure the cognitive ability. The results showed that the implementation of the scientific method using argumentation setting can improve the cognitive abilities of students with high criteria. The results of improvements to every aspect of cognitive abilities: remember, understand, apply, analyze, and evaluate are also included in the high criteria.Keywords: scientific method, setting argumentation, cognitive ability AbstrakTelah dilakukan penelitian untuk mendapatkan gambaran peningkatan kemampuan kognitif mahasiswa calon guru fisika pada mata kuliah mekanika yang proses pembelajarannya mengimplementasikan metode saintifik menggunakan setting argumentasi. Kemampuan kognitif yang diukur, yaitu kemampuan mengingat (C1), memahami (C2), menerapkan (C3), menganalisis (C4), mengevaluasi (C5). Penelitian ini dilakukan menggunakan metode pre-experiment dengan desain one group Pretest-posttest. Subjek penelitiannya yaitu mahasiswa calon guru fisika semester III pada salah satu perguruan tinggi swasta di kabupaten Bima yang mengambil mata kuliah mekanika. Instrumen yang digunakan yaitu tes berbentuk essay yang menggunakan rubrik penilaian. Hasil penelitian menunjukan bahwa implementasi metode saintifik menggunakan setting argumentasi dapat meningkatkan kemampuan kognitif mahasiswa dengan kriteria peningkatan yang tinggi. Hasil peningkatan untuk setiap aspek kemampuan kognitif yaitu kemampuan mengingat, kemampuan memahami, kemampuan menerapkan, kemampuan menganalisis, dan kemampuan mengevaluasi juga termasuk dalam kriteria peningkatan yang tinggi.Kata-kata kunci: metode saintifik, setting argumentasi, kemampuan kognitif
Pengaruh Model Learning Cycle 5E terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas X SMAN 1 Madapangga Tahun Pelajaran 2016/2017 Asriyadin Asriyadin; Yus’iran Yus’iran; Hafidah Nurul Fikri
JURNAL PENDIDIKAN MIPA Vol 6 No 2 (2016): JURNAL PENDIDIKAN MIPA
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah, STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Learning Cycle 5E. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 1 Madapangga. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi Eksperimen. Sampel yang digunakan adalah siswa kelas X.c sebanyak 30 orang sebagai kelas eksperimen dan siswa yang kelas X.d yang berjumlah 30 orang sebagai kelas kontrol yang diambil dengan teknik cluster random sampling. Instrumen penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah lembar tes. Analisis data yang digunakan adalah uji t-test. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh dari penggunaan model pembelajaran Learning Cycle 5E terhadap hasil belajar fisika siswa kelas X pada SMAN 1 Madapangga.
KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA: PROFIL DAN SETTING PEMBELAJARAN UNTUK MELATIHKANNYA Siswanto Siswanto; Yusiran Yusiran; M F Fajarudin
Gravity : Jurnal Ilmiah Penelitian dan Pembelajaran Fisika Vol 2, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.701 KB) | DOI: 10.30870/gravity.v2i2.1136

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk menganalisis profil keterampilan proses sains dan kemandirian belajar siswa SMP pada sekolah di Kabupaten Grobogan. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif dengan subjek penelitian sebanyak 60 siswa pada dua Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Grobogan. Data dikumpulkan menggunakan tes pilihan berganda, angket, lembar observasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa keterampilan-keterampilan proses sains perlu mendapat perhatian khusus agar dikembangkan dan dilatihkan dalam setiap diri siswa karena hanya dikuasasi oleh 20%-50% siswa, terutama keterampilan menginterpretasikan grafik dan berkomunikasi. Selain itu, kemandirian belajar siswa secara umum masih rendah sehingga perlu dilatihkan secara terus menerus dalam diri siswa. Inovasi model pembelajaran berbasis proyek menggunakan pendekatan saintifik dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan proses sains dan kemandirian belajar siswa.
PERBEDAAN PENERAPAN PENDEKATAN CONCEPT MAPPING DAN PENDEKATAN INQUIRI ROLE TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA Yus’iran Yus’iran; Asriyadin Asriyadin; Nining Wahyuni
Gravity : Jurnal Ilmiah Penelitian dan Pembelajaran Fisika Vol 3, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.555 KB) | DOI: 10.30870/gravity.v3i2.2603

Abstract

INQUIRY BY DESIGN ARGUMENTATION ACTIVITY: MELATIHKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PADA PEMBELAJARAN FISIKA Siswanto Siswanto; Asriyadin Asriyadin; Yusiran Yusiran; Subali Subali
Gravity : Jurnal Ilmiah Penelitian dan Pembelajaran Fisika Vol 3, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (540.069 KB) | DOI: 10.30870/gravity.v3i1.2412

Abstract

PEMANFAATAN SMARTPHONE TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA DI MASA COVID-19 PADA MTs PUNTI TAHUN PELAJARAN 2020/2021 Yus&#039;iran Yus&#039;iran; Fatimah Fatimah; Sharif Hidayatullah
Indonesian Journal of Natural Science Education Vol 4, No 1 (2021): JUNI
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/nse.v4i1.1681

Abstract

Pada era globalisasi seperti sekarang ini, perkembangan teknologi sangatlah pesat, termasuk perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Salah satu dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi tersebut adalah berkembangnya teknologi telekomunikasi yaitu smartphone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan smartphone terhadap hasil belajar dimasaCovid-19 di MTs Punti Tahun Pelajaran 2020/2021. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa dengan jumlah 15 siswa kelas VIII MTs Punti Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima Tahun Pelajaran 2020/2021. Teknik pengambilan sampel yakni purposive sampling karena peneliti memiliki alasan-alasan khusus tertentu berkenaan dengan sampel yang akan diambil yaitu siswa yang diteliti adalah siswa kelas VIII semester II. Maka sampel yang dipilih adalah kelas VIII dengan jumlah siswa 15 orang semester II. Teknik pengumpulan data data hasil belajar di peroleh dari guru mata pelajaran IPA baik dengan hasil belajar tatap muka maupu hasil belajar dengan menggunakan smartphone. Sedangkan data pemanfaatan smartphone di peroleh dengan cara memberikan angket kepada siswa untuk diisi guna melihat respon siswa selama menggunakan smartphone dalam proses pembelajaran. Dari hasil penelitian didapat proses pembelajaran dengan tatap muka jauh lebih efektif dibandingkan dengan proses pembelajaran dengan menggunakan smartphone. Hal ini dapat dilihat dengan perbandingan hasil belajar yang di peroleh siswa, dimana antara hasil belajar siswa dengan tatap muka 78,70 sedangkan pembelajaran dengan menggunakan smartphone sebesar 76,26. Dalam proses pembelajaran dengan menggunakan smartphone siswa tidak terlalu menggunakan smartphone dengan baik dikarenakan belum memahami fungsi smartphone, siswa terkadang bingung cara menggunakan smartphone dengan aplikasi zoom meeting, karena bagi siswa aplikasi tersebut merupakan aplikasi yang baru, sehingga siswa tidak terlalu tertarik dengan hal demikian, bahkan smartphone pun tidak terlalu digunakan untuk pembelajaran. Dengan demikian bahwa pemanfaatan smartphone terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA dimasa covid-19 pada MTs Punti tahun pelajaran 2020/2021 tidak ada pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar siswa.
Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Kurikulum Merdeka Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SMAS Islam Al- Khithab Al- Islamy Kota Bima Yusiran, Yusiran; Permatasari, Dian; Irwan, A. Nurfajri
Gravity Edu : Jurnal Pembelajaran dan Pengajaran Fisika Vol 7 No 2 (2024): Gravity Edu : Jurnal Pembelajaran dan Pengajaran Fisika
Publisher : Universitas Nggusuwaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/ge.v7i2.2528

Abstract

This research aims to determine the effect of differentiation in the independent learning curriculum on student learning outcomes at SMAS AL KHITAB AL ISLAMY students in Bima City. This research is a study that pays attention to 3 aspects of students' learning needs, namely learning readiness, interests and learning profiles. Readiness to learn is related to the skills and knowledge that students already have. Interest is a desire or desire that exists within oneself, while the learning profile concerns everything that allows students to learn in the way they like. This research design is Quasi Experiment using 1 experimental class, in the implementation of which there is a pretest and posttest. The population in this study were all class X students of SMAS AL KHITAB AL ISLAMY Bima City, with a sample of class experiment. Data collection using test question sheet Essay as many as 6 numbers, namely using the initial test (pre-test) and final test (Post-test) after being given treatment. The validity test of the instrument is carried out by Product Moment. The reliability test for the tets instrument about improving learning outcomes is calculated using a formula Alpha Cronbach. The data analysis technique used to test the hypothesis is the t test technique. The research results show the t-test, Based on the results obtained, it can be shown that the value of tcount = 11.97106802 with significance level = 0.05 and degrees of freedom (dk) = n1+n2 -2 = 36, so we get ttable = 17.581495 . From the calculation results obtained tcount < ttable means the hypothesis test is accepted.
Pengaruh Kurikulum Merdeka Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Pada Siswa SMP Negeri 11 Kota Bima Andriani, Vivi Andriani; Suswati, Lis; Yusiran, Yusiran
Gravity Edu : Jurnal Pembelajaran dan Pengajaran Fisika Vol 7 No 2 (2024): Gravity Edu : Jurnal Pembelajaran dan Pengajaran Fisika
Publisher : Universitas Nggusuwaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/ge.v7i2.2584

Abstract

This research was motivated by the lack of students' ability to solve problems in using the independent curriculum, where in this curriculum students are required to be independent in learning. So that certain models are sought in learning to improve this. So researchers use models problem solving as one of the learning models that will be used in this research. In this research there are 4 (four) indicators of problem solving, namely identifying problems, formulating problems, implementing strategies, verifying solutions. This research aims to determine the effect of the independent curriculum on the problem solving abilities of students at SMP Negeri 11 Bima City. This research design uses Quasi Experiment with one experimental class. The data collection technique uses essay test sheets, namely the initial test (pre-test) before being given treatment and the final test (post-test) after being given treatment. The data analysis technique used to test the hypothesis is the paired sample t-test technique, based on the results of the data analysis obtained it can be shown that tcount = 14.5775236 with a significance level = 0.05 so that t is obtainedtable = 14.88399. From the calculation results obtained tcount < ttable then it is concluded that Ha accepted
Penerapan Alat Celup Batik Bertenaga Surya untuk Optimasi Hasil Produksi pada Pengrajin Batik Konvensional Yusiran, Yusiran; Atabiq, Fauzun; Pangestu, Syukur Dwi Febri
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 5 No 3 (2025): JAMSI - Mei 2025
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1870

Abstract

Pada saat ini para pengrajin batik tradisional, masih menggunakan metode manual dalam memberikan warna pada batik  yakni dengan mencelup-celupkan kain ke dalam wadah yang berisi cairan berwarna. Proses pencelupan ini membutuhkan tenaga dan gerak yang berulang sehingga dapat menyebabkan kelelahan pada manusia, bahkan hal ini juga berdampak pada kualitas produksi batin dimana hasil celupan seringkali tidak merata. Berdasarkan permasalahan tersebut diajukan pengembangan prototipe alat pencelup kain batik. Alat ini dirancang untuk secara mencelupkan kain ke dalam pewarna sesuai dengan pola yang telah ditentukan sebelumnya sehingga dapat membantu meningkatkan efisiensi produksi dan memastikan konsistensi dalam warna serta dapat mengurangi kelelahan pengrajin batik. Sistem pembangkit listrik tenaga surya diintegrasikan dengan alat celup batik untuk mengurangi pemakaian listrik PLN sehingga alat ini ramah lingkungan karena tidak menghasilkan emisi gas karbon. Berdasarkan uji awal, alat celup batik bertenaga surya ini mampu meningkatkan hasil produksi sebesar 50%, menghemat pemakaian energi listrik hingga 1,2 kWh, dan menghasilkan warna kain celupan yang lebih merata dan konsisten. Dengan desain sederhana dan mudah dioperasikan, alat ini berpotensi diadopsi secara luas, terutama di wilayah dengan keterbatasan listrik, serta menjadi langkah konkret dalam penerapan energi terbarukan pada industri kreatif berbasis budaya.