I Gusti Ngurah Oka Widjaya
Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENGEMBANGAN DAYA TARIK WISATA PANTAI NIPAH DESA MALAKA KECAMATAN PEMENANG KABUPATEN LOMBOK UTARA Dewa Putu Raka Pratama; Siluh Putu Damayanti; Rizal Kurniansah; I Gusti Ngurah Oka Widjaya; Muharis Ali
Journal Of Responsible Tourism Vol 1 No 2: Nopember 2021
Publisher : Program Studi S1 Pariwisata, Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (271.917 KB) | DOI: 10.47492/jrt.v1i1.1002

Abstract

Penelitian ini membahas tentang analisis dan deskripsi partisipasi masyarakat dalam pengembangan pariwisata di Pantai Nipah Desa Malaka Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara. Hasil penelitian diuraikan dalam beberapa jawaban terhadap rumusan masalah yaitu partisipasi masyarakat dalam pengembangan daya tarik wisata, bentuk partisipasi yang dilakukan masyarakat, partisipasi masyarakat dalam pengembangan pariwisata berbasis masyarakat. Dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dokumentasi dan menggunakan teknik analisis data deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat terbilang aktif dalam partisipasi untuk mengembangkan daya tarik wisata Pantai Nipah dalam bentuk keterlibatan masyarakat untuk mengatasi sebuah masalah yang ada, keterlibatan masyarakat dalam pengadaan sarana dan prasarana sangat baik, masyarakat juga telah melakukan kerjasama untuk menambah atraksi wisata, serta masyarakat berperan penting dalam menjaga keamanan, kelestarian atau keindahan daya tarik wisata Pantai Nipah. Masyarakat sangat peduli dengan lingkungan mereka dikarenakan ada beberapa oknum yang melakukan perusakan di Pantai Nipah sehingga masyarakat tergerak untuk berpartisipasi menjaga Pantai Nipah. Serta ditemukan bahwa pengembangan daya tarik wisata Pantai Nipah masuk dalam fase rejuvenation (peremajaan).
STRATEGI MENGANGKAT CITRA SATE TANJUNG SEBAGAI KULINER KHAS HOTEL DI KABUPATEN LOMBOK UTARA. Suci Tiani; Lalu Yulendra; Lia Rosida; Erri Supriyadi; Ni Luh Kartini; I Gusti Ngurah Oka Widjaya
Journal Of Responsible Tourism Vol 2 No 1: Juli 2022
Publisher : Program Studi S1 Pariwisata, Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (352.085 KB) | DOI: 10.47492/jrt.v2i1.1896

Abstract

Wisata kuliner merupakan salah satu konsep pariwisata yang tengah berkembang di seluruh dunia. Kuliner juga menjadi salah satu unsur penunjang yang sangat penting dalam keberhasilan pariwisata pada suatu destinasi. Kuliner lokal Sate Tanjung yang merupakan salah satu ikon desa Tanjung Kabupaten Lombok Utara ini mampu menggambarkan keseluruhan budaya masyarakat pada suatu daerah. Sehingga melalui penelitian ini dibahas tentang Strategi Mengangkat Citra Sate Tanjung Menjadi Kuliner Khas Hotel yang berada di Kabupaten Lombok Utara. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Sate Tanjung ini sendiri memiliki potensi yang perlu diangkat citra kulinernya karena memiliki rasa yang khas dan proses pembuatannya yang unik, selain itu mengingat bahan baku yang berlimpah karena daerah Kabupaten ini dikelilingi oleh lautan sehingga ikan yang dihasilkan juga sangat banyak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kuliner lokal ini belum layak untuk dimasukkan dalam daftar menu hotel karena tidak sesuai dengan selera wisatawan asing. Untuk itu perlu tetap dipertahankan dan dipromosikan supaya tidak hanya tamu lokal saja yang tahu tetapi tamu asingpun juga harus mengetahui keberadaan kuliner lokal ini sebelum keberadaan khasnya ini direbut oleh daerah atau negara lainnya.
ANALISIS PENENTUAN STRATEGI PEMASARAN DENGAN KONSEP MARKETING MIX PADA DAYA TARIK WISATA GILI LAMPU LOMBOK TIMUR Yona Floranika; Erri Supriyadi; I Wayan Nuada; Muharis Ali; I Gusti Ngurah Oka Widjaya; Indrapati Indrapati; I Wayan Bratayasa
Journal Of Responsible Tourism Vol 2 No 2: Nopember 2022
Publisher : Program Studi S1 Pariwisata, Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.454 KB) | DOI: 10.47492/jrt.v2i2.2156

Abstract

Gili Lampu is a marine tourism destination that has potential with uniqueness and characteristics that are not owned by other tourist destinations in the vicinity which are expected to attract large numbers of tourists, one way is to do marketing. This study will discuss the marketing strategy carried out by the Gili Lampu manager using the concept of the marketing mix, the aim is to find out the obstacles in the application of the strategy that has been carried out. This research method uses a qualitative method with a descriptive approach. The results of this study reveal that the marketing strategy carried out by the Gili Lampu manager uses the concept of a marketing mix, especially the 8p marketing mix, where for each 8p variable it has been carried out namely product, price, place, promotion, people, packaging, program and partnership. , there are several variables that are still not optimally carried out by the manager such as products, prices, promotions and programs. For this reason, it is very important to determine the right marketing strategy for tourist destinations because it will have a very large influence in increasing the number of tourist visits.
PENGEMBANGAN POTENSI WISATA BAHARI DI DUSUN MEANG DESA BUWUN MAS KECAMATAN SEKOTONG KABUPATEN LOMBOK BARAT Nuriadi Nuriadi; ander sriwi; I Gusti Ngurah Oka Widjaya; Lalu Mahsar
Journal Of Responsible Tourism Vol 2 No 3: Maret 2023
Publisher : Program Studi S1 Pariwisata, Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (776.862 KB) | DOI: 10.47492/jrt.v2i3.2541

Abstract

Development of marine tourism potential in Meang Hamlet, Buwun Mas Village, Sekotong District, West Lombok Regency. However, in developing the potential as a tourist attraction, there are always inhibiting factors ranging from accessibility and supporting facilities. This study aims to analyze the potential of marine tourism in Meang Hamlet. So that it can then be used as a reference material for the local community and local government as well as the central level to develop marine tourism in Meang Hamlet. The research method used is the SECI model using the 4A development theory initiated by Sugiama including Attraction, Amenities, Ancilliary, and Accessibility. The methods used in collecting data are interviews, direct observation and documentation. The results of this study indicate that the development of marine tourism in Meang Hamlet, Buwun Mas Village, located in Sekotong District, is still not optimal when viewed from accessibility and amenity. Even though each region has a lot of potential that needs to be developed to become a tourist destination that attracts tourists to visit. This potential can be different and has its own unique value, this uniqueness then becomes a differentiator for other destinations, so Meang Hamlet has a myriad of potentials that can be processed into unique tourist destinations and can attract tourists to visit the area. The potential starts from an underwater park decorated with natural coral reefs and rare fish, white pepper sand, and long waves and is suitable as a location for diving, snorkeling, and surfing.