Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Peranan Supervisi Pendidikan dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Inom Nasution; Mela Safitri; Syafitri Halawa; Zuchairunnisa Zuchairunnisa; Nur Khotimah; Syahpan Ramadhan
Sublim: Jurnal Pendidikan Vol 2 No 1 (2023): Sublim: Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33487/sublim.v1i1.5606

Abstract

Supervisi sangat berperan dalam meningkatkan mutu pendidikan. supervisi pendidikan berperan memberi kemudahan dan membantu kepala sekolah dan guru mengembangkan potensi secara optimal. Supervisi atau supervisor memiliki peran strategis dalam memberikan layanan terhadap Guru yang mendapatkan kesulitan atau terjadi penurunan dalam kompetensinya. Oleh sebab itu pembinaan supervisi agar Dapat melaksanakan tugas kepengawasan akademik dan manajerial mutlak harus memiliki kompetensi supervisor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran supervisor atau supervisi pendidikan dalam meningkatkan mutu pendidikan. Jenis penelitian ini ialah penelitian Dengan pendekatan kualitatif yaitu dengan menggunakan Studi literatur yang Dilakukan dengan menemukan referensi teori dari jurnal, buku dan lain sebagainya yang Sesuai dengan kasus yang diperoleh. Supervisi pengajaran merupakan pekerjaan professional, yang menuntut Persyaratan sebagaimana layaknya pekerjaan professional yang lain. Tugas seorang supervisor Adalah untuk membantu, mendorong, dan memberikan keyakinan kepada guru bahwa proses Belajar-mengajar dapat dan harus diperbaiki.
Analisis Penerapan Budaya Sekolah dalam Pembentukan Karakter Siswa di Sekolah Elsa Elitia Hasibuan; Irma Tussa’diyah Hasibuan; Nur Khotima; Syafitri Halawa; Sylvi Marsella Diastami
JURNAL EDUKASI NONFORMAL Vol 4 No 1 (2023): Jurnal Edukasi Nonformal
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan tentang bagaimana budaya sekolah dapat membentuk karakter siswa di sekolah. Penelitian ini menggunakan jenis studi kasus Multi-site Modified Analytical Induction, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara. Lokasi penelitian dilakukan di SDIT Al Hijrah 2 Deli Serdang.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan budaya sekolah dalam pembentukan karakter siswa berjalan dengan baik. Terdapat berbagai program yang telah berhasil menjalankan tugas pembentukan karakter siswa, dengan bimbingan dari para guru.
Pengembangan Sistem Instruksional Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran di Yayasan Perguruan At-Taufiq SD Swasta Maulidayani Maulidayani; Mela Safitri Situmorang; Fauzan Azhimah; Syafitri Halawa; Salwa Nabila Damanik
SOKO GURU: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 3 No. 3 (2023): Desember : Jurnal Ilmu Pendidikan
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/sokoguru.v3i3.3022

Abstract

The aim of this research is to explain the development of an instructional system to improve the quality of learning in private elementary schools or elementary schools, The method used in this research is a descriptive research method using qualitative. Data was obtained from interviews, observation and documentation. The development of an instructional system to improve the quality of learning aims to develop an innovative learning system to improve the quality of learning in the school environment. The development methods used include needs analysis, system design, implementation, evaluation and continuous revision. This system is designed to support teacher and student interaction, facilitate technology-based learning, and provide fast feedback. By integrating technology, this system is expected to increase student engagement, improve understanding of concepts, and optimize the teaching and learning process. This research contributes to the development of modern learning models that can increase the effectiveness and efficiency of learning in schools.
Diklat Dan Profesionalisme Guru Di Era Society 5.0 Abdul Fattah Nasution; Elsa Elitia Hasibuan; Syafitri Halawa; Sylvi Marsella Diastami
Journal of International Multidisciplinary Research Vol. 2 No. 6 (2024): Juni 2024
Publisher : PT. Banjarese Pacific Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62504/d9zdpy96

Abstract

Diklat dan profesionalisme guru di era Society 5.0 menjadi topik penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Era Society 5.0 memerlukan profesionalisme guru yang handal dalam menyiapkan generasi unggul masa kini dan masa yang akan datang. Guru harus memiliki kemampuan berpikir kritis, kreatif, inovatif, kolaboratif, dan literasi digital untuk menghadapi tantangan era teknologi yang semakin kompleks. Di era Society 5.0, guru harus mampu mengintegrasikan teknologi dan ilmu sosial ke dalam proses pembelajaran. Mereka harus memiliki kemampuan memecahkan masalah, berpikir kritis, dan berkomunikasi secara efektif. Guru juga harus memiliki kemampuan hidup abad ke-21 dan ketrampilan digital untuk memenuhi tugas dan tanggung jawabnya secara maksimal. Diklat dan profesionalisme guru di era Society 5.0 dapat meningkatkan kemampuan pendidik dalam mengajar. Guru harus mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan kualitas pengajaran. Mereka harus memiliki kemampuan untuk mengembangkan diri sendiri dalam meningkatkan kemampuan sesuai perkembangan zaman.
Efektivitas Sosialisasi Kebijakan Pendidikan dalam Meningkatkan Kesadaran Guru dan Siswa Amaluddin Tanjung; Tengku Darmansah; Dina Oktapia; Syafitri Halawa
Harmoni Pendidikan : Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2025): Harmoni Pendidikan : Jurnal Ilmu Pendidikan
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/hardik.v2i1.1042

Abstract

Socialization is the most important process we go through, whether we realize it or not, in everyday life. Students' moral development is greatly influenced by policies in the field of education. wanting to confirm which method used to disseminate educational policies, the steps involved in the socialization process, socialization strategies, and the media used for socialization. In accordance with the initial conditions, this research was carried out using qualitative descriptive techniques. This is also seen from the perspective of educational policy socialization. Three stages should be considered when disseminating education policy, according to this research: preparation; imitation (or play); and action (or play). Social media, electronic media (such as CDs or compact disks), radio, television and radio, and other communication media can be used to promote educational policies.
Strategi Pemasaran Digital Dalam Meningkatkan Usaha Kecil Dan Menengah Suwandi Suwandi; Wardah Sahrani Sibarani; Lola Amalia Sibarani; Syafitri Halawa
Guruku: Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora Vol. 1 No. 4 (2023): GURUKU : Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora
Publisher : Politeknik Kampar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59061/guruku.v1i4.501

Abstract

Cyberspace is now no longer only able to connect people with devices, but also people with other people throughout the world. It is hoped that the existence of MSMEs will be able to stimulate the economy amidst the current economic slowdown. The use of digital technology-based marketing concepts (digital marketing) gives hope for MSMEs to develop into economic powerhouses. MSME players collaborate on promotional media and digital-based distribution media to gain maximum profits. Currently, almost all MSME businesses or even restaurants and fast food businesses use digital marketing-based promotional media and distribution media. This research focuses on discussing the role of digital marketing as a marketing strategy for Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) through the concept of people’s economic empowerment. This strategy is an adaptation step to be able to survive and transform into superior Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) in the era of the industrial revolution 4.0.