Claim Missing Document
Check
Articles

PERANCANGAN USER REQUIREMENTS SPECIFICATION (URS) SISTEM OTOMASI UNTUK PROSES CHAMFER STOPPER VALVE PADA MESIN BENCH LATHE SD-32A DI PT DHARMA PRECISION PARTS Amalia Syafitri; Rino Andias Anugraha; Haris Rachmat
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 2 No 04 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Oktober 2015
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v2i04.53

Abstract

PT Dharma Precision Parts merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi komponen yang terbuat dari logam melalui proses pemesinan, salah satu produknya adalah stopper valve. Karena meningkatnya persaingan dan permintaan, perusahaan harus mampu mengurangi waktu proses untuk memenuhi permintaan. Waktu proses pada sistem awal yaitu sekitar 9.92 detik/part. Perusahaan melakukan modifikasi mesin Bench Lathe SD-32A untuk mengurangi waktu proses dengan menerapkan teknologi otomasi. Menerapkan teknologi otomatisasi dalam perusahaan akan mendapatkan beberapa keuntungan seperti mengurangi waktu proses, meningkatkan kapasitas produksi dan kualitas produk. Penerapan sistem otomasi membutuhkan perencanaan yang baik dan pertimbangan untuk mendapatkan sistem baru sesuai dengan fungsi yang diharapkan dan untuk mencegah terjadinya perancangan ulang pada sistem. Penelitian ini fokus pada perancangan User Requirement Specification (URS) yang terdiri dari kumpulan informasi kebutuhan untuk perancangan sistem otomasi pada industri manufaktur. Perancangan URS terdiri dari process description, deskripsi aliran listrik pada setiap peralatan yang saling terhubung, dan control philosophy. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa perancangan URS untuk stopper valve chamfering proses berhasil diimplementasikan dengan mendapatkan waktu proses baru yaitu sekitar 5 detik/part. Hasil dari penelitian ini adalah penjelasan mengenai deskripsi proses, electrical diagram, dan control philosophy.
PERANCANGAN USER REQUIREMENTS SPECIFICATION (URS) SISTEM OTOMATISASI PELAYUAN TEH HITAM ORTHODOKS DI PT XYZ Eka Ulya Geantari; Haris Rachmat; Murni Dwi Astuti
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 1 No 01 (2014): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juli 2014
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teknologi otomatisasi telah banyak diterapkan dalam dunia industri saat ini. Penggunaan teknologi otomatisasi dapat meningkatkan akurasi, presisi dan produktivitas dari suatu proses industri yang ditandai dengan meningkatnya jumlah dan kualitas output yang dihasilkan. Akan tetapi sebelum menerapkan teknologi ini, dibutuhkan sebuah perencanaan dan perancangan yang matang untuk menghindari terjadinya redesign sistem, karena teknologi otomatisasi membutuhkan biaya investasi yang besar. User Requirements Specification digunakan untuk memperlihatkan gambaran sistem otomatisasi yang diinginkan pada tahap perencanaan dan perancangan sistem. Terdapat beberapa bagian dalam User Requirements Specification, yaitu Process Description, Process and Instrumentation Diagram, dan Control Philosophy. Dengan disusunnya User Requirements Specification diharapkan dapat menjadi acuan dalam perencanaan, perancangan, serta penerapan sistem otomatisasi.
PERANCANGAN SISTEM STORAGE AND RETRIEVAL MACHINE PADA SIMULASI AUTOMATED STORAGE AND RETRIEVAL SYSTEM DENGAN MEMANFAATKAN ROBOTINO® Satya Wicaksana Mukhlisin; Haris Rachmat; Tatang Mulyana
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 3 No 01 (2016): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Januari 2016
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v3i01.38

Abstract

Pengetahuan AS/RS dan S/R machine merupakan hal yang penting bagi mahasiswa Teknik Industri agar pada saat terjun di dunia pekerjaan, khususnya di aktivitas pergudangan, mahasiswa tersebut dapat mengaplikasikan ilmu tersebut untuk melakukan improvement dalam aktivitas pergudangan perusahaan. Terdapat tiga kebutuhan dasar dalam merancang Robotino® sebagai S/R machine yaitu sistem rancangan, software, dan hardware. Untuk kebutuhan software adalah sistem operasi Windows 8 dan Robotino®View. Untuk kebutuhan hardware terdiri atas enam komponen yaitu komputer, Robotino®, webcam, sensor induktif, baterai, dan gripper system. Akan tetapi, untuk pendukung skenarionya dibutuhkan empat komponen yaitu struktur akrilik, sensor trigger, solasi alumunium, dan item. Berdasarkan hasil pengujian, waktu untuk menyelesaikan seluruh proses adalah 647,1 detik. Berdasarkan hasil perhitungan dari simulasi finansial, NPV biaya kumulatif yang lebih kecil adalah alternatif kedua, yaitu dengan menggunakan satu operator dan satu Robotino®, dengan nilai NPV kumulatif sebesar Rp16.657.138,00. Terdapat tujuh faktor yang perlu diperbaiki dari sistem yang dirancang yaitu pencahayaan, koneksi, baterai, jalur lintasan, gripper system, bahan pembuat slider, workstation, dan rak, serta umur mesin.
PENGEMBANGAN PROGRAM PREVENTIVE MAINTENANCE DENGAN MENGGUNAKAN METODE RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE (RCM II) DAN PERHITUNGAN OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DI PLANT AMMONIA PT PUPUK KUJANG 1A Ichmandira Bintang Pamungkas; Haris Rachmat; Amelia Kurniawati
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 1 No 01 (2014): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juli 2014
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. Pupuk Kujang adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi pupuk dimana perusahaan tersebut memproduksi berbagai jenis pupuk diantaranya jenis ammonia, urea, dan granular. Untuk memproduksi sesuai dengan target produksi tentu didukung oleh mesin dan peralatan disetiap tahapan prosesnya dan harus dioperasikan dengan efektif dan efisien, untuk mengoperasikan mesin dan peralatan secara efektif dan efisien diperlukan sistem perawatan mesin yang baik. Metode penelitian yang digunakan adalah Reliability Centered Maintenance II dengan memadukan analisis kualitatif yang meliputi FMEA dan RCM II Decision Worksheet. Metode Reliability Centered Maintenance II ini digunakan untuk menentukan kegiatan interval perawatan berdasarkan pada RCM II Decision Worksheet sesuai dengan fungsi dan sistem kerja pada equipment kritis dan FMEA digunakan untuk mengidentidikasi penyebab kegagalan dan efek yang ditimbulkan dari kegagalan tersebut. Metode lain yang digunakan yaitu dengan perhitungan Overall Equipment Effectiveness (OEE) dan Six Big Losses untuk mengidentifikasi faktor penyebab penurunan efektivitas mesin produksi.
The hybrid design of supervised learning algorithm for design and development in classifications a defect in clay tiles Murman Dwi Prasetio; Rais Yufli Xavier; Haris Rachmat; Wiyono Wiyono; Denny Sukma Eka Atmaja
International Journal of Industrial Optimization Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/ijio.v2i2.4449

Abstract

The strength of the company's competitiveness is needed because the current industrial development is very rapid. It is necessary to maintain the quality and quantity of the products produced according to company standards.  One of the companies that must maintain the quality and quantity is PT. XYZ is a clay tile company. The classification of products used by this company to maintain good quality is three classes: good tile, white stone tile, and cracked tile. However, quality control based on classification still uses the traditional way by relying on sight.  It can increase errors and slow down the process. It can be overcome with artificial visual detectors. It is a result of the rapid development of automation. So to detect defects, this research can use image preprocessing, supervised learning algorithms, and measurement methods.  Support Vector Machine (SVM) is used in this study to perform classification, while feature extraction on clay tiles used the Local Binary Pattern (LBP) method. The algorithm is made using python, while for image retrieval, raspberry pi is used. The linear kernel on the SVM algorithm is used in this study. The conclusion in this study obtained 86.95% is the highest accuracy with a linear kernel. It takes 10.625 seconds to classify.
Perancangan User Requirements Specification (Urs) Sistem Otomatisasi Proses Pengepakan Teh Di Pt. Pn Viii Unit Sinumbra Riyan Adi Jaya; Haris Rachmat; Murni Dwi Astuti
eProceedings of Engineering Vol 2, No 1 (2015): April, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penerapan    otomatisasi    membutuhkan    biaya investasi  yang  cukup  besar.  Sebagai  pembuat  sistem  harus cermat   menentukan kebutuhan teknologi otomatisasi. Sebelum menerapkan teknologi otomatisasi ke dalam industri manufaktur diperlukan  suatu  perancangan  sistem  otomatisasi  yang  stabil. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari terjadinya kegagalan pada sistem yang bisa merugikan end user. Dalam melakukan perancangan sistem otomatisasi dibutuhkan User Requirements Specification   (URS).   User   Requirements   Specification   (URS) dibuat untuk mengartikulasi fungsionalitas yang diperlukan dari perancangan sistem kontrol oleh pembuat sistem agar mudah dimengerti oleh end user. URS memiliki 3 bagian yaitu Process Description, Piping and Instrument   Diagram   (P&ID)   dan   Control   Philosophy.   Pada Process   Description   dilakukan  perancangan  skenario   proses kerja sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan oleh end user. Pada  Piping  and  Instrument  Diagram  dilakukan  perancangan alur proses yang lebih memperjelas sistem kontrol otomatisasi. Pada   Control   Philosophy   dideskripsikan   fungsionalitas   dari sistem perangkat keras (hardware) yang digunakan secara lengkap dan jelas, sehingga dapat berfungsi sebagai acuan dalam sistem kontrol otomatisasi. Kata  kunci : Otomatisasi, URS,  Process  Description, P&ID, Control Philosophy.
Optimizing Woven Fabric Defect Classification For Inspection Using Image Processing And Artificial Neural Network At Cv. Maemunah Majalaya Nur Endah Lizarifin; Haris Rachmat; Denny Sukma Eka Atmaja
eProceedings of Engineering Vol 3, No 2 (2016): Agustus, 2016
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

CV. Maemunah Majalaya is one of Textile Industry in Indonesia, they produce woven fabrics which will be exported to Japan. To maintain the quality it needs quality control such as inpection process. The inspection process of woven fabric still using traditional method that makes unbalance between inspection capacity and production volume. The production volume of fabric is more than 20.000 meters of fabric that should be produced every week but there is just four inspection station with two person in each station and the capacity of each station is 23 s prescreen. It caused the massive bottleneck in inspection station it is affect to the time for management to deciding strategy for fulfilling order just in time and shipment delays. In this research automation system with image processing technique and artificial neural network were used to optimize inspection process by decreasing inspection time and increasing the detection rate. Neural network models are preferred for image-understanding tasks because of their parallel-processing capabilities as well as learning and decision making abilities. The input for neural network model is come from the GLCM and edge feature extraction. The purposed method provide better result in classifying fabric defect. Using 90 data that divided into data test, data training and validation provide overall accuracy 83.9% and average processing time 3.4 second. Therefore, using automated fabric inspection can decrease process time 16 second. Keywords : Textile Industry, Inspection Process, Automation, Image Processing, Genetic Artificial Neural Network, GLCM Feature Extraction.
User Requirements Specification (urs) Automation System Design For Stopper Valve Chamfering Process On Bench Lathe Sd-32a Machine At Pt Dharma Precision Parts Amalia Syafitri; Rino Andias Anugraha; Haris Rachmat
eProceedings of Engineering Vol 2, No 2 (2015): Agustus, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract PT Dharma Precision Parts is manufacturing company that produces metal components from machining process, one of the product is stopper valve. Due to increasing in competition and demand, the company must be able to decrease the process time to fulfill the demand. The process time of existing syste m is around 9.92 seconds/part. The way that company use to decrease process time is by modifying Bench Lathe SD-32A machine which used for stopper valve chamfering process by applying automation technology. Applying automation technology in the company will get some advantages such as reducing process time, increasing production capacity and product quality. Implementation of automation system needs a good planning and consideration to function expected well and to prevent system redesign. This research focused on User Requirement Specification (URS) design which contains a collection of information needed to design the automation systems in the industrial manufacture. URS design consists of process description, the description of the flow of electricity connected with each equipment, and control philosophy that allows the end user to understand the determined basic control system. Based on the research conducted conclude that the design of URS for stopper valve chamfering process on Bench Lathe SD-32A machine successfully implemented and the new process time is around 5 seconds/parts. The results consist of the explanation of process description, electrical diagrams, and control philosophy. Keywords: user requirement specification, process description, electrical diagram, control philosophy
Perancangan Workstation Sortirberdasarkan Warna Menggunakan Deteksi Warna Hsvpada Simulasi Automated Storage And Retrieval Systemdi Keprofesian Otomasi Fakultas Rekayasa Industriuniversitas Telkom Rizaldi Nurilhuda; Haris Rachmat; Tatang Mulyana
eProceedings of Engineering Vol 2, No 2 (2015): Agustus, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pada era globalisasi seperti saat ini perkembangan teknologi terus berkembang dengan pesat, salah satunya yaitu perkembangan otomasi. Automated Storage And Retrieval System (AS/RS) merupakan salah satu pengaplikasian sistem otomatisasi pada pergudangan. Keprofesian otomasi yang berada di bawah naungan Fakultas Rekayasa Industri memiliki fungsi untuk meningkatkan keahlian mahasiswa dalam bidang otomasi industri khususnya yang berkaitan dengan perancangan otomatisasi sistem manufaktur yang berdiri sendiri maupun terintegrasi. berdasarkan fungsi tersebut maka dapat dikatakan model pembelajaran mengenai AS/RS sesuai diaplikasikan dalam salah satu kajian yang terdapat dalam keprofesian ini. Untuk menunjang hal tersebut diperlukan suatu simulasi yang dapat digunakan sebagai simulator AS/RS pada keprofesian ini. Perancangan simulasi AS/RS ini dimulai dengan proses identifikasi barang berdasarkan metode pengolahan citra untuk mendeteksi barang berdasarkan warna. Penelitian ini dimulai dengan tahap identifikasi, tahap inisialisasi, tahap kreatif, tahap implementasi dan pengujian dan tahap kesimpulan dan saran. Perancangan sistem dimulai dengan perancangan skenario proses, dan perancangan sistem yang terdiri dari perancangan simulasi workstation penyortiran berdasarkan warna, perancangan program pengolahan citra dengan menggunakan MATLAB®, perancangan program PLC dengan TIA(Totally Integrated Automation) Portal V12, dan perancangan human machine interface (HMI) dengan Wonderware Intouch dan perancangan komunikasi antara program image processing dengan HMI dengan menggunakan comma separated value (CSV) database. Sistem yang dirancang selanjutnya akan diuji coba menggunakan simulator berdasarkan skenario pengujian yang telah dirancang agar sistem yang dibuat dapat berjalan sesuai dengan tujuan penelitian, dari hasil uji coba yang dilakukan sistem yang dirancang berhasil melakukan penyortiran barang berdasarkan warna. Kata kunci : otomasi, AS/RS, pengolahan citra
Perancangan Sistem Otomatisasi Penggilingan Teh Hitam Orthodoks Menggunakan Pengendali Plc Siemens S7 1200 Dan Supervisory Control And Data Acquisition (Scada) Di Pt. Perkebunan Nusantara VIIRancabali Harmanda Mandala; Haris Rachmat; Denny Sukma Eka Atmaja
eProceedings of Engineering Vol 2, No 1 (2015): April, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teknologi  otomasi  saat   ini  berkembang  sangat   pesat.   Sitem otomasi  tersebut  dimanfaatkan oleh industri-industri untuk menjamin produk yang dihasilkan  serta memenuhi  permintaan pasar.  Otomasi  memiliki  komponen-komponen penyusun  yang terdiri dari  sensor, aktuator, dan  pengendali.  Salah  satu  sistem pengendali  yang banyak  digunakan adalah  Programmable Logic Controller (PLC). Distribusi informasi data dalam sistem otomasi dapat  dilakukan dengan menggunakan kabel (wireline). Sistem  otomasi  berbasis  kabel  (wireline)  menggunakan  PLC dapat   diterapkan di  berbagai bidang  di  dunia  industri,   salah satunya  dalam proses pengolahan teh hitam Orthodoks pada PT. Perkebunan Nusantara VIII  Rancabali.   Pada  proses  eksisting, stasiun  kerja  penggilingan  masih banyak  memerlukan operator dalam  pengoperasiannya  sehingga  dapat   menyebabkan terjadinya faktor human  error dan pencapaian produksi belum mampu    memenuhi    rencana  kerja    dan   anggaran  produksi (RKAP) berdasarkan permintaan pasar.  Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah  sistem  yang  dapat   memperbaiki kuantitas produk  serta  dapat   menjadi  salah satu usulan  untuk  mengatasi masalah   Human   error serta  proses  yang  sudah  tidak  efisien dalam  proses  pengolahan teh hitam.  Tujuan dari penelitian  ini adalah    untuk    merancang   dan   membuat  sistem   pengendali otomatis pada stasiun kerja penggilingan menggunakan PLC dan HMI  sebagai  tampilan antarmuka  (sistem  pemantauan secara online dan real time). Dari penelitian  yang telah dilakukan, dapat  disimpulkan bahwa perancangan  sistem   otomatisasi    terintegrasi  berbasis    kabel (wireline) menggunakan PLC (Programmable Logic Controller) dan Human  Machine  Interface  (HMI) telah berhasil dilakukan. Program  PLC  yang  telah  dirancang  akan   diintegrasikan  ke dalam  sebuah  mini  plant  untuk  membuat  sistem  otomasi  yang bekerja  secara terintegrasi dan  berbasis kabel  (wireline). PLC langsung dihubungkan dengan Human Machine Interface (HMI), sehingga dapat  langsung melakukan proses monitoring  terhadap jalannya sistem untuk  mengetahui  data yang dihasilkan. Kata  kunci:  Otomasi,  Komunikasi  PLC,  Mini  Plant, Programmable Logic Controller, SCADA, Siemens S7-1200.