Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

The Role of Openness in Mediating The Involvement of Parents with Career Decision Making Self-Efficacy on JHS Participants in Semarang Kesuma, Rossi Galih; Sugiharto, Dwi Yuwono Puji; Japar, Muhammad
Jurnal Bimbingan Konseling Vol 8 No 1 (2019): June 2019 Articles ASAP (As Soon As Published)
Publisher : Jurnal Bimbingan Konseling

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (586.971 KB)

Abstract

This research aims to determine the relationship of parental involvement to career decision making self-efficacy with openness as a mediating variable. The sample involved 400 students selected using Cluster Random Sampling technique. Methods of data collection using an adapted psychological scale. Data analysis method used is descriptive analysis and mediation analysis with corrected method bias bootstrap technique with 95% confidential intervals. The results showed that parental involvement predicts career decision making self-efficacy and openness, then openness mediates the relationship of parent involvement and career decision making self-efficacy. This research provides counselors with an understanding of the relationship of parental involvement and the influence of personal aspects (self-efficacy and openness) in career selection.
Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Minat Baca Siswa Sekolah Dasar Fahmy, Zulfa; Utomo, Asep Purwo Yudi; Nugroho, Yusro Edy; Maharani, Annisa Tetty; Liana, Novi Izmi; Alfatimi, Nailul Akhla; Wuryani, Titi; Kesuma, Rossi Galih
Jurnal Sastra Indonesia Vol 10 No 2 (2021): July
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jsi.v10i2.48469

Abstract

Minat baca ialah keinginan yang kuat disertai dengan usaha-usaha seseorang untuk membaca. Minat baca tidak tiba-tiba muncul dari dalam diri seseorang. Namun, minat baca timbul dari dorongan dan lingkungan yang tepat. Pandemi covid-19 telah membatasi dorongan dan lingkungan yang menumbuhkan minat baca siswa sekolah dasar. Maka dari itu, penelitian ini berfokus pada minat baca siswa sekolah dasar pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pandemic covid-19 terhadap minat baca siswa sekolah dasar. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif. Artinya peneliti membaca seluruh data yang terkumpul, lalu menginterpretasikannya berdasarkan data, teori, dan fenomena-fenomena yang terekam selama proses pengumpulan data. Didapatkan hasil penelitian bahwa pada masa pandemi covid-19, minat baca siswa sekolah dasar mengalami penurunan. Hal ini terbukti dari hasil penelitian bahwa siswa sekolah dasar cenderung menganggap biasa aktivitas membaca. Selain itu, aktivitas baca yang dilakukan cenderung hanya karena tugas guru, disuruh orang tua. Durasi membaca siswa juga hanya sebatas 10 s.d. 30 menit. Hal ini terjadi karena terjadi adanya keterbatasan-keterbatasan selama pandemi. Ini mengakibatkan bahwa siswa mulai menganggap bahwa aktivitas membaca adalah rutinitas biasa saja, tanpa ada motivasi dan perasaan bahagia ketika melakukannya.
Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Minat Baca Siswa Sekolah Dasar Fahmy, Zulfa; Utomo, Asep Purwo Yudi; Nugroho, Yusro Edy; Maharani, Annisa Tetty; Liana, Novi Izmi; Alfatimi, Nailul Akhla; Wuryani, Titi; Kesuma, Rossi Galih
Jurnal Sastra Indonesia Vol 10 No 2 (2021): July
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jsi.v10i2.48469

Abstract

Minat baca ialah keinginan yang kuat disertai dengan usaha-usaha seseorang untuk membaca. Minat baca tidak tiba-tiba muncul dari dalam diri seseorang. Namun, minat baca timbul dari dorongan dan lingkungan yang tepat. Pandemi covid-19 telah membatasi dorongan dan lingkungan yang menumbuhkan minat baca siswa sekolah dasar. Maka dari itu, penelitian ini berfokus pada minat baca siswa sekolah dasar pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pandemic covid-19 terhadap minat baca siswa sekolah dasar. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif. Artinya peneliti membaca seluruh data yang terkumpul, lalu menginterpretasikannya berdasarkan data, teori, dan fenomena-fenomena yang terekam selama proses pengumpulan data. Didapatkan hasil penelitian bahwa pada masa pandemi covid-19, minat baca siswa sekolah dasar mengalami penurunan. Hal ini terbukti dari hasil penelitian bahwa siswa sekolah dasar cenderung menganggap biasa aktivitas membaca. Selain itu, aktivitas baca yang dilakukan cenderung hanya karena tugas guru, disuruh orang tua. Durasi membaca siswa juga hanya sebatas 10 s.d. 30 menit. Hal ini terjadi karena terjadi adanya keterbatasan-keterbatasan selama pandemi. Ini mengakibatkan bahwa siswa mulai menganggap bahwa aktivitas membaca adalah rutinitas biasa saja, tanpa ada motivasi dan perasaan bahagia ketika melakukannya.
Efektivitas Konseling Kelompok Pendekatan SFBC untuk Meningkatkan Environmental Mastery pada Siswa Kelas VIII di SMPN 2 Sampang Kabupaten Cilacap Permataningtyas, Intan Paramartha; Kesuma, Rossi Galih
Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran Vol. 8 No. 2 (2025): Mei - Agustus 2025
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jsgp.8.2.2025.6405

Abstract

Rendahnya kemampuan siswa dalam mengelola aktivitas harian, beradaptasi dengan lingkungan sosial, serta mengenali potensi diri menunjukkan perlunya intervensi psikopedagogis yang tepat untuk meningkatkan environmental mastery. Salah satu pendekatan yang berfokus pada kekuatan individu dan solusi adalah Solution-Focused Brief Counseling (SFBC). Penelitian kuantitatif ini bertujuan untuk menguji efektivitas layanan konseling kelompok berbasis pendekatan SFBC dalam meningkatkan environmental mastery siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sampang, Kabupaten Cilacap. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen semu dengan tipe nonequivalent control group design. Populasi berjumlah 96 siswa, dan 12 siswa dengan skor environmental mastery rendah dipilih sebagai subjek menggunakan teknik purposive sampling. Subjek dibagi menjadi dua kelompok: eksperimen (n = 6) dan kontrol (n = 6). Kelompok eksperimen mengikuti lima sesi konseling kelompok dengan pendekatan SFBC, sementara kelompok kontrol tidak diberi perlakuan. Instrumen pengumpulan data menggunakan skala environmental mastery yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data dilakukan menggunakan paired sample t-test dan independent sample t-test. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan pada kelompok eksperimen dari skor I (M = 78,67) ke posttest (M = 149,17) dengan nilai t = 9,14 dan p < 0,001. Kelompok kontrol tidak mengalami perubahan signifikan (t = 2,37; p = 0,064). Uji beda antar kelompok juga menunjukkan perbedaan signifikan (t = 9,96; p < 0,001). Temuan ini menegaskan bahwa pendekatan SFBC efektif dalam meningkatkan environmental mastery, khususnya dalam membantu siswa mengelola, menyesuaikan diri, dan memanfaatkan lingkungan secara adaptif. Oleh karena itu, SFBC direkomendasikan sebagai alternatif layanan bimbingan dan konseling di sekolah.
Kemitraan Strategis UNNES-BPBD: Psikoedukasi Wujudkan Sekolah Tangguh Bencana (SEKTANA) di Kabupaten Tegal Arinata, Firdian Setiya; Wijayanto, Pradika Adi; P, Galih Mahardika Christian; Munawaroh, Eem; Kesuma, Rossi Galih; Mubarak, Muh Azhar; Kurniawati, Erni; Aulia, Diska
Jurnal Abdidas Vol. 6 No. 4 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v6i4.1178

Abstract

Wilayah Kabupaten Tegal merupakan salah satu daerah dengan tingkat kerawanan bencana tinggi di Jawa Tengah. Minimnya pemahaman siswa sekolah dasar terhadap risiko bencana menimbulkan urgensi untuk dilakukan intervensi edukatif yang sistematis. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesiapsiagaan siswa melalui program psikoedukasi kebencanaan dalam kemitraan antara UNNES dan BPBD Kabupaten Tegal. Metode yang digunakan meliputi sosialisasi, pelatihan, pendampingan, evaluasi, dan keberlanjutan dengan pendekatan partisipatif. Kegiatan dilaksanakan di SD Negeri Karangjambu 01 Balapulang, Tegal, dan diikuti oleh 59 siswa serta 14 pendidik. Evaluasi dilakukan melalui pengukuran pretest dan posttest. Hasil uji paired sample t-test menunjukkan adanya peningkatan skor signifikan dari pretest (M=7,71) ke posttest (M=22,71), dengan t(58) = -33,459 dan p < 0,001. Nilai Cohen’s d = 4,36 menunjukkan efek yang sangat besar. Temuan ini mengindikasikan bahwa pendekatan psikoedukatif berbasis kemitraan strategis efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan kesiapsiagaan siswa serta mendukung terwujudnya Sekolah Tangguh Bencana (SEKTANA).  
Efektivitas Konseling Kelompok Pendekatan Realita Teknik Reframing untuk Meningkatkan Psychological Well-Being Siswa Kelas VII di SMP Kesatrian 2 Semarang Salsabila, Anggita Diva; Kesuma, Rossi Galih
Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran Vol. 8 No. 2 (2025): Mei - Agustus 2025
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jsgp.8.2.2025.6565

Abstract

Psychological well-being merupakan aspek penting pada perkembangan remaja, karena berhubungan erat dengan kondisi mental, tanggung jawab diri, dan hubungan sosial. Tetapi, data studi pendahuluan menunjukkan bahwa masih banyak siswa kelas VII di SMP Kesatrian 2 Semarang yang memiliki tingkat psychological well-being rendah, terutama pada pengendalian diri, tanggung jawab pribadi, dan pengelolaan lingkungan. Keadaan tersebut dapat diatasi melalui intervensi yang tepat, salah satunya yaitu konseling kelompok pendekatan realita teknik reframing. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas konseling kelompok pendekatan realita teknik reframing untuk meningkatkan psychological well-being siswa kelas VII di SMP Kesatrian 2 Semarang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis eksperimen dengan Pretest Posttest Nonequivalent Control Group Design. Populasi berjumlah 87 siswa, dan sampel dipilih secara purposive sampling sebanyak 12 siswa yang memiliki tingkat psychological well-being rendah kemudian dibagi menjadi 2 kelompok yaitu 6 kelompok eksperimen dan 6 kelompok kontrol, Kelompok eksperimen mengikuti layanan konseling kelompok pendekatan realita teknik reframing sebanyak empat sesi, sedangkan kelompok kontrol tidak mendapat layanan intervensi apapun. Data dikumpulkan menggunakan Ryff’s Psychological Well-Being Scale, selanjutnya dianalisis menggunakan paired sample t-test dan independent sample t-test. Hasil analisis menunjukkan peningkatan signifikan pada kelompok eksperimen sebesar 0,001 < 0,05. Sementara pada kelompok kontrol tidak ada peningkatan signifikan yaitu sebesar 0,117 > 0,05. Kemudian, dilakukan uji independent dengan memperoleh hasil signifikasi sebesar 0.001<0.05 yang berarti terdapat perbedaan signifikan antara hasil posttest kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pendekatan realita teknik reframing efektif untuk meningkatkan psychological well-being siswa SMP, sehingga dapat layanan ini dapat diaplikasikan dalam program bimbingan dan konseling di sekolah.