Penelitian ini dilakukan di kelas X SMK 17 Agustus 1945 Surabaya dikarenakan peneliti melihat beberapa masalah yang dihadapi siswa dan guru dalam proses kegiatan belajar mengajar. Peneliti menemukan masalah lemahnya kemampuan siswa dalam memahami konsep operasi bentuk akar yang berdampak pada kurangnya keaktifan belajar dan hasil belajar siswa yang masih dibawah nilai KKM. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat keaktifan dan tingkat hasil belajar siswa setelah diterapkan pembelajaran kooperatif tipe STAD pada materi operasi bentuk akar. Jenis penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas dengan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah Siswa SMK kelas X keahlian Usaha Perjalanan Wisata (UPW) dengan jumlah siswa sebanyak 33 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan metode tes dan metode observasi. Metode analisis data meliputi data kualitatif dan data kuantitatif menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian dari siklus I dan siklus II, menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran kooperatif tipe STAD dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divison (STAD) dapat meningkatkan keaktifan Belajar dan hasil belajar siswa pada materi operasi bentuk akar di kelas X UPW SMK 17 Agustus 1945 Surabaya.