Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengaruh Suhu Dan Waktu Pemanasan Tapai Ubi Kayu (Manihot utilissima) Terhadap Penerimaan Konsumen Endang Verawati; Ayu Kalista; Yunita Cucikodana; Dewi Sartika Saragih; Muhammad Deddy Syafrullah
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.11030

Abstract

Tapai merupakan bahan pangan mudah rusak karena adanya fermentasi lanjutan, oleh karena itu perlu dilakukan inaktifasi mikrobia yang ada pada tapai. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Suhu Dan Waktu Pemanasan Tapai Ubi Kayu (Manihot utilissima) Terhadap Penerimaan Konsumen. Penelitian ini menggunakan analisis non parametrik yaitu parameter organoleptik dengan menggunakan uji hedonik (kesukaan) warna, aroma, tekstur dan rasa. Menggunakan 25 panelis agak terlatih. Panelis diminta untuk memberikan penilaian kesukaan dengan memberikan skor dalam skala 1. Sangat tidak suka, 2. Tidak suka, 3. Suka, 4. Sangat suka. Hasil penelitian yang telah dilaksanakan bahwa berdasarkan hasil organoleptik tapai yang telah oven disukai panelis memiliki aroma yang harum, memiliki rasa yang manis, tekstur lembut, berwarna kuning cerah, sedikit alkohol dan tidak memiliki rasa asam. Perlakuan yang disukai oleh fanelis berdasarkan rata-rata warna, tekstur, aroma dan rasa yaitu 3,12 % (suka) adalah perlakuan A2B3 (suhu 90 oC dan waktu 90 menit).
Pengaruh Jenis Ikan Terhadap Uji Hedonik, Kadar Protein, dan Lemak Bakso Kalista, Ayu; Cucikodana, Yunita; Verawati, Endang; Sulastriani, Sulastriani; Saragih, Dewi Sartika
Lutjanus Vol 29 No 2 (2024): Lutjanus Edisi Desember
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51978/jlpp.v29i2.913

Abstract

Penelitian ini bertujuaan untuk mempelajari pengaruh penggunaan beberapa jenis ikan pada pengolahan bakso terhadap tingkat uji deskripsi panelis dan kandungan gizi pada bakso ikan terpilih. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2024 sampai dengan bulan Oktober 2024. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) non faktorial. Parameter yang diuji dalam penelitian ini adalah uji hedonik yang terdiri dari (tekstur, warna, aroma dan rasa), nilai kimia (kadar protein dan lemak). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan jenis ikan yang berbeda memberi pengaruh sangat nyata terhadap organoleptik (uji hedonik tekstur, warna, aroma dan rasa). Berdasarkan parameter yang diuji pada 4 bakso yang terbuat dari ikan yang berbeda, dapat disimpulkan bahwa bakso terbaik menggunakan ikan nila. Pengujian hedonik didapatkan nilai tertinggi yang meliputi warna, aroma, tekstur dan rasa pada bakso ikan nila. Bakso ikan nila memiliki kategori warna yang lebih cerah dengan kategori yaitu putih 4,50, beraroma khas ikan dengan kategori 4.25 serta tekstur dengan kategori kenyal 4,25 dengan kandungan protein 11,36% dan lemak 0,46%.
PENGARUH LAMA PEMANASAN TERHADAP pH, VITAMIN C, DAN AKTIVITASĀ ANTIOKSIDAN SARI LEMON (Citrus limon L.) Dewi Sartika Saragih; Yunita Cucikodana; Sulastriani; Ayu Kalista; Endang Verawati
Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol. 10 No. 3 (2025): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan
Publisher : Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63071/y1sfwk24

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh lama proses pemanasan terhadap kandungan vitamin C, aktivitas antikosidan, dan nilai pH pada sari lemon yang dihasilkan dari dari buah lemon varietas lokal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor dengan empat taraf perlakuan waktu pemanasan pada variasi suhu 0 menit, 5 menit, 10 menit dan 15 menit dengan penggunaan suhu 60-70oC. Pengukuran pH dan vitamin C dilakukan terhadap tiap variasi pemanasan, dan uji aktvitas antioksidan dilakukan terhadap nilai vitamin C terbaik dari pemanasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa durasi pemanasan berpengaruh nyata terhadap vitamin C, pH, dan aktivitas antioksidan. Dimana nilai Vitamin C mengalami penurunan dari sebelum pemanasan (0 menit) yakni dari 21,2 menjadi 16,13 (5 menit), 14,67 (10 menit), 13,43 (15 menit), sehingga pemanasan pada waktu 5 menit dianggap terbaik, dengan menghasilkan pH 2,36 dan aktivitas antioksidan sebesar 44 %. Semakin lama waktu pemanasan maka kadar vitamin C semakin menurun, sehingga aktivitas senyawa antioksidan juga menurun. Sementara untuk pH mengalami peningkatan seiring lama pemanasan yang dilakukan.
Edukasi Kemasan Ramah Lingkungan dan Label Produk Olahan Kopi di SMK Nurul Ilmi Banyuasin Verawati, Endang; Sartika Saragih, Dewi; Kalista, Ayu; Yuliansyah, Yuliansyah; Wardana, Safril Kartika
ABDIMASKU : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 8, No 2 (2025): MEI 2025
Publisher : LPPM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62411/ja.v8i2.2902

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat (PkM) bertujuan untuk mengedukasi kemasan ramah lingkungan dan label produk olahan kopi di SMK Nurul Ilmi Banyuasin. Kegiatan ini dilakukan dengan metode ceramah, dan diskusi. Kegiatan ini diikuti 11 guru SMK dan 28 siswa SMK kelas X sampai kelas XII. Langkah-langkah yang dilakukan untuk melaksanakan kegiatan tersebut yaitu: 1) Memberikan materi yang akan dibahas mengenai kemasan ramah lingkungan dan label produk kopi kepada Guru dan Siswa. 2) Mensosialisaikan kemasan ramah lingkungan dengan cara menjelaskan tentang pentingnya kemasan ramah lingkungan, dampak negatif kemasan plastik terhadap alam, serta alternatif kemasan yang lebih berkelanjutan. 3) Pengenalan label produk olahan kopi, memberikan penjelasan tentang cara pembuatan label sebagai informasi didalam produk. 4)Diskusi Interaktif mengadakan sesi tanya jawab dan diskusi dengan siswa mengenai topik. 5)Melakukan postest yang bertujuan sejauh mana siswa memahami materi yang telah diberikan. Hasil yang didapat siswa memahami tentang dampak lingkungan dari kemasan, solusi mengurangi dampak negatif dari kemasan, penjelasan jenis kemasan ramah lingkungan, tips memilih kemasan kopi, cara mendaur ulang kemasan kopi dan cara membuat label.
Evaluasi Antioksidan Minuman Kopi yang Dikombinasikan dengan Ekstrak Gambir dan Madu: Antioxidant Evaluation of Coffee Beverages Combined with Gambier Extract and Honey Verawati, Endang; Manurung, Nancy Eka Putri; Ichsan, Onne Akbar Nur; Jannah, Syerina Raihatul
Jurnal Teknologi dan Mutu Pangan Vol. 4 No. 1 (2025): JTMP: Jurnal Teknologi dan Mutu Pangan
Publisher : Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/jtmp.v4i1.5094

Abstract

Radikal bebas merupakan molekul yang memiliki elektron tidak berpasangan sehingga memicu berbagai penyakit berbahaya, seperti diabetes, kanker, aterosklerosis, penyakit jantung koroner, penuaan dini, dan penurunan stamina. Asupan makanan yang mengandung antioksidan diperlukan untuk mencegah kerusakan akibat radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh minuman kopi, ekstrak gambir, dan madu terhadap peningkatan kadar antioksidan untuk meningkatkan kesehatan. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap non faktorial dengan satu faktor tunggal, yaitu perbandingan penambahan bubuk kopi, ekstrak gambir, dan madu. Percobaan dilakukan dengan tiga kali ulangan. Perlakuan memiliki formulasi sebagai berikut: 100% bubuk kopi, 0% ekstrak gambir, dan 0% madu; 95% bubuk kopi, 2,5% ekstrak gambir, dan 2,5% madu; 90% bubuk kopi, 5% ekstrak gambir, dan 5% madu; 85% bubuk kopi, 7,5% ekstrak gambir, dan 7,5% madu; 80% bubuk kopi, 10% ekstrak gambir, dan 10% madu. Parameter yang diamati adalah pH, kelarutan, total fenol, dan aktivitas antioksidan. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa perbandingan kopi, ekstrak gambir, dan madu berpengaruh signifikan terhadap pH, kelarutan, total fenol, dan aktivitas antioksidan. Hasil yang diperoleh dari semua perlakuan masing-masing berkisar antara pH 6,21 - 6,33, kelarutan 27,40% - 31,72%, total fenol 8,40 mg/mL - 78,53 mg/mL, dan IC50 117,89 ppm - 563,06 ppm. Oleh karena itu, Penambahan ekstrak gambir dan madu dapat meningkatkan aktivitas antioksidan dan meningkatkan penghambatan radikal bebas pada minuman kopi.
Perbaikan Kemasan untuk Meningkatkan Daya Saing UMKM Keripik Mamak Melalui Project-Based Learning Danarjati, Selaginella; Verawati, Endang; Jannah, Syerina Raihatul; Putri, Rani Revina
Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 5 No. 4 (2025): Juli 2025 - Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Indonesian Scientific Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59395/4dn19x06

Abstract

Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) mempunyai peranan penting dalam pembangunan ekonomi Indonesia. Produk pangan yang sudah diolah hendaknya dikemas dengan baik untuk meningkatkan nilai tambah produk. Melalui pendekatan Project-Based Learning (PBL), kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk melibatkan mahasiswa secara aktif dalam proses perbaikan kemasan, dengan menggabungkan pengetahuan akademik dan praktik langsung di lapangan. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian terdiri dari 4 tahap kegiatan yaitu; 1) kunjungan dan observasi kepada UMKM keripik Mamak dengan tujuan mencari tau kendala di UMKM keripik mamak; 2) perbaikan label kemasan keripik di UMKM keripik mamak; 3) Perbaikan kemasan menggunakan kemasan standing pouch di UMKM Keripik Mamak; 4) Evaluasi keberhasilan label keripik yang telah diperbaharui dan kemasaan standing pouch. Peningkatan daya saing keripik mamak dengan label kemasan yang lebih menarik, menjual, dan menyajikan informasi yang lebih lengkap, selain itu kemasan standing pouch juga meninggkatkan daya jual karena meningkatkan kualitas produk dan lebih marketable.