Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Abdimas Indonesia : Jurnal Abdimas Indonesia

Promosi Kesehatan Diet and Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) Danang Prasetyaning Amukti; Akrom Akrom; Ria Indah Pratami
Jurnal Abdimas Indonesia Vol. 4 No. 2 (2024): April-Juni 2024
Publisher : Perkumpulan Dosen Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53769/jai.v4i2.626

Abstract

Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) merupakan suatu kondisi (Reflux) asam lambung yang naik ke esofagus secara berulang. Kebiasaan remaja kurang memperhatikan pola makan dan jenis makanan yang dikonsumsi juga memicu terjadinya peningkatan asam lambung. Kegiatan program Promosi Kesehatan (PROMKES) menggunakan metode Participatory Action Research (PAR). Metode Participatory Action Research (PAR) digunakan untuk menekankan partisipasi dan kolaborasi dari berbagai pihak dalam mengelola penelitian action research. Hasil yang didapatkan setelah dilakukan pre-test sebesar 68%. Dimana dari hasil yang didapatkan bahwa pengetahuan siswa terhadap GERD belum begitu paham. Setelah pemberian materi diet dan GERD kepada siswa SMKS Indonesia Yogyakarta. Kemudian dilanjutkan dengan sesi post-test pada akhir materi. Hasil yang yang diperoleh sebesar 90%. Hasil ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman dari edukasi pengobatan dan pencengahan GERD melalui Promosi Kesehatan.
Promosi Kesehatan Pencegahan dan Pengendalian Diabetes Melitus Pada Remaja Mita Ardila; Dwi Tiva Widyanti S. Humolungo; Danang Prasetyaning Amukti; Akrom Akrom
Jurnal Abdimas Indonesia Vol. 4 No. 2 (2024): April-Juni 2024
Publisher : Perkumpulan Dosen Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53769/jai.v4i2.729

Abstract

Diabetes merupakan salah satu dari penyakit terbanyak, salah satunya terjadi di Indonesia. Bagi remaja, salah satu cara untuk mencegahnya adalah dengan menghindari perilaku yang dapat meningkatkan risiko diabetes, karena perilaku di masa muda dapat mempengaruhi kesehatan di kemudian hari. Tujuan: Promosi Kesehatan dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman siswa-siswi dalam mencegah dan mengendalikan penyakit diabetes melitus. Metode: Promosi Kesehatan dilaksanakan dengan sosialisasi secara langsung dengan menggunakan power point dan media alat bantu seperti leaflet. Hasil:Pada kegiatan ini setelah dilakukan pre-test sebeser 59% pada hasil pre-test menujukkan bahwa siswa-siswi masih belum paham pada diabetes. Kemudian setelah dilakukan post-test sebesar 86% pada hasil post-test menunjukkan bahwa para siswa-siswi sudah ada peningkatan dalam memahami materi yang telah dipaparkan dalam melakukan pencegahan dan pengendalian diabetes melitus pada remaja. Hasil menunjukkan adanya peningkatan dan pemahaman dari pencengahan dan pengendalian Diabetes Melitus melalui Promosi Kesehatan.