Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Indonesian Journal of Multidisciplinary Scientific Studies

Kedudukan Anak Angkat Dalam Pembagian Harta Warisan Menurut Hukum Islam Harahap, Nurul Febriyani; Tampubolon, Stevanie Febiola; Simanjuntak, Eunike Br.; Sirait, Rose Venerius; Sri Hadiningrum
Indonesian Journal of Multidisciplinary Scientific Studies Vol 1 No 3 (2023): Terbitan Edisi November 2023
Publisher : Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STAI Raudhatul Akmal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33151/ijomss.v1i3.101

Abstract

Masing-masing sistem hukum di Indonesia mempunyai pendekatan tersendiri terhadap pengangkatan anak (mengabaikan persamaan) serta keberadaan, bentuk dan substansi lembaga pengangkatan anak, sehingga sistem hukum Indonesia mempunyai ketentuan mengenai pengangkatan anak yang tidak ada sama untuk semua kelompok populasi. Dalam penelitian ini metodologi penelitian artikel menggunakan penelitian kepustakaan antara lain pengumpulan informasi dengan memahami literatur ilmiah dan penelitian teoritis. Penelitian perpustakaan meliputi empat tahap yaitu persiapan bahan yang diperlukan, penyusunan daftar pustaka, manajemen waktu dan pembacaan atau penyimpanan bahan penelitian. Agama Islam tidak melarang adanya anak angkat demi menjamin kesejahteraan dan pendidikan anak tersebut. Islam tidak memperbolehkan putusnya hubungan darah antara anak kandung dengan orang tua kandungnya. Allah tidak menjadikan anak angkat sebagai anak kandung, sehingga pengangkatan anak tidak menghilangkan segala akibat yang ditimbulkan oleh anak kandung. Status anak angkat menurut hukum adat dipengaruhi oleh sistem keluarga atau pewarisan, dan status anak angkat berbeda-beda di setiap daerah. Kedudukan yang muncul dalam mengangkat anak tergantung pada adat istiadat daerah tersebut. Pengangkatan anak dapat mengganggu atau tidak mengganggu hubungan anak angkat dengan orang tua kandungnya.
Hukum Kewarisan Islam Dalam Sistem Kedudukan Dan Pembagian Wasiat Pangaribuan, Margaret; , Richa Yohana; Hutasoit, Ardawani; Sinaga , Eko; Sri Hadiningrum
Indonesian Journal of Multidisciplinary Scientific Studies Vol 1 No 3 (2023): Terbitan Edisi November 2023
Publisher : Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STAI Raudhatul Akmal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33151/ijomss.v1i3.110

Abstract

Hukum Kewarisan menurut Hukum Islam merupakan salah satu bagian dari hukum keluarga (al- Ahwalus syahsiyah) yang penting dipelajari agar dalam pelaksanaan pembagian harta warisan tidak terjadi kesalahan dan dapat di laksanakan dengan seadil-adilnya. Tujuan dari penulisan adalah untuk mengetahui bagaimana Hukum Kewarisan Islam seperti Landasan, Rukun Waris, Sistem Pembagian Waris dan Kedudukannya Wasiat. Metode Penelitian yang digunakan adalah studi kepustakaan yang merupakan suatu metode penelitian dengan pengumpulan data melalui sumber-sumber seperti buku, jurnal dan karya tulis lainnya. Kesimpulan dari pembahasan pada penelitian ini adalah dimana Hukum Kewarisan Islam ini bagi umat Islam, akan dapat menunaikan hal-hal yang berkenaan dengan harta warisan setelah ditinggalkan oleh pewaris dan juga disampaikan kepada ahli waris dimana berhak untuk menerimanya. Adanya kematian seseorang itu membawa pengaruh kepada berpindahnya hak dan kewajiban kepada beberapa orang lain yang di tinggalkannya yaitu disebut warasah, yakni ahli waris dan wali.