Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penyuluhan terpadu dalam mencegah stunting terkait kesehatan reproduksi remaja dan MPASI Utama, Feranita; Rini Anggraini; Aerosta, Danny Kusuma; Sitorus, Rico Januar; Ermi, Nurmalia; Najmah, Najmah
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Humanity and Medicine Vol 5 No 1 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat: Humanity and Medicine
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/Hummed.V5I1.130

Abstract

More than a third of toddlers in Indonesia are stunted and this condition can continue into their teens. The adverse effects of stunting on children can be in the short term, such as growth and development disorders, low immune system and leading to mortality, while long-term impacts, such as short stature in adulthood, low school performance and work productivity, and low reproductive health. Pregnancy in adolescents and inadequate of complementary foods for toddlers has also contributed to the increasing prevalence of stunting. Increasing adolescent knowledge about reproductive health-risk of teenage pregnancies and mothers' knowledge about healthy complementary foods will prevent pregnancy in adolescents and stunting in toddlers. This integrated socialization for adolescents who junior high school students in SMPN 4 Indralaya Utara and mothers in Soak Batok Village is expected to support the program to reduction of stunting in Soak Batok Village, Regency of Ogan Ilir. The results of the evaluation showed that socialization for adolescents increased their knowledge about reproductive health and socialization for mothers of Soak Batok Village was enthusiastically received by them.
Edukasi Gizi dan Kesehatan Gigi Pada Ibu Balita di Posyandu Balita Kelurahan Kenten Palembang Yuliana, Indah; Ramadhani, Ira Dewi; Harwanto, Fatria; Saci, Muhammad Amin Arigo; Aerosta, Danny Kusuma
ABDI MOESTOPO: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 7, No 2 (2024): Juli 2024
Publisher : Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32509/abdimoestopo.v7i2.3798

Abstract

Stunting merupakan masalah kesehatan anak di bawah usia 5 tahun yang berdampak pada peningkatan morbiditas dan mortalitas, keterlambatan perkembangan motorik dan kognitif, serta keterlambatan perkembangan otak. Fakta dilapangan mengatakan bahwasanya sebagian orang tua masih sulit untuk memilah, mencerna dan menyimpulkan serta memahami informasi kesehatan dan banyaknya isu-isu dan mitos yang berkembang.  Maka perlu dilakukan kegiatan pengabdian masyarakat berupa edukasi gizi dan kesehatan. Peserta yang menghadiri kegiatan edukasi sebanyak 34 orang. Kegiatan pengabdian kepada masayarakat dilaksanakan dengan penyuluhan menggunakan metode pemberian kuesioner sebelum dan sesudahnya sebagai pendekatan evaluasi. Pada penyuluhan materi pencegahan masalah gizi sejak dini berhasil meningkatkan rata – rata skor pengetahuan ibu balita dari 4,49 menjadi 5,03 dan pada materi kesehatan gigi dan mulut terjadi penurunan dari 10.97 menjadi 10.00. Sehingga dapat disimpulkan kegiatan edukasi yang diberikan dapat meningkatkan pengetahuan ibu balita terkait gizi dan tidak pada kesehatan gigi dan mulut.
Peningkatan Pengetahuan Kader Posyandu melalui Aplikasi MAGENTA (Monitoring Status Gizi dan Edukasi Anak Balita) Yuliana, Indah; Ramadhani, Ira Dewi; Harwanto, Fatria; Aerosta, Danny Kusuma
Jurnal Ners Vol. 8 No. 1 (2024): APRIL 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v8i1.20850

Abstract

The role of cadres in Posyandu activities is vital to detect growth and development problems in children under five in their environment. Technology that is developing over time makes it possible for several health services including recording the results of posyandu activities which are made in the form of an Android-based application. The aim of this study was to analyze differences in knowledge before and after being given the MAGENTA application training intervention. This research was conducted in October 2023 at the Kenten Palembang Community Health Center involving 34 posyandu cadres. Data analysis was carried out on the results of the trial evaluation which began with a normality test, and continued with a difference test on the results of the pre-test and post-test assessments. The MAGENTA application is an alternative form of guidance for posyandu cadres in monitoring child growth and providing nutrition education to mothers of toddlers during posyandu activities. The results of the analysis show that there is a significant difference in knowledge between before and after training in using the MAGENTA application regarding calculating and inferring nutritional status, and health promotion regarding attitudes towards the nutritional status of toddlers. There was a significant increase in cadre knowledge before and after the training.
Pemanfaatan Aplikasi Deri PTM Dalam Deteksi Risiko dan Edukasi Penyakit Tidak Menular Utama, Feranita; Anggraini, Rini; Aerosta, Danny Kusuma; Yusri, Yusri; Najmah, Najmah
Jurnal LINK Vol 20 No 1 (2024): MEI 2024
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/link.v20i1.10991

Abstract

Aplikasi DERI PTM (Deteksi Risiko Penyakit Tidak Menular) merupakan salah satu pengembangan yang memfasilitasi individu untuk secara mandiri melakukan penilaian risiko Penyakit Tidak Menular (PTM). Aplikasi ini juga telah dilengkapi berbagai materi edukasi PTM. Kegiatan pengabdian bertujuan untuk memperkenalkan aplikasi DERI PTM, agar manfaat dari aplikasi ini dapat dirasakan oleh masyarakat luas. Sasaran kegiatan adalah guru, karyawan dan tenaga pendidik Yayasan Generasi Robbani Sumatera Selatan. Adapun kegiatan yang dilaksanakan: (1) sosialisasi aplikasi DERI PTM; (2) pengukuran faktor risiko PTM; dan (3) pemanfaatan edukasi PTM pada aplikasi android. Uji efektifitas dilakukan untuk menilai efektivitas edukasi menggunakan aplikasi melalui pre test dan post test terkait penyakit tidak menular. Kegiatan ini diikuti lebih dari 40 peserta dan 28 diantaranya mengikuti keseluruhan kegiatan. Hasil pengukuran faktor risiko menunjukkan terdapat lebih dari 20% peserta mengalami obesitas dan obesitas sentral. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa terdapat perbedaan bermakna pengetahuan peserta kegiatan sebelum dan setelah edukasi PTM menggunakan aplikasi DERI PTM. Diharapkan aplikasi ini dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan dan disebarluaskan terutama kepada siswa di Sekolah Islam Terpadu Robbani.