Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Penerapan Program Literasi Dasar Di Sekolah Dasar 138 Dan 193 Negeri Pekanbaru Fitri Nabila; Anggi Rozma Yusmita; Aisyah Aulia Fajhriany; Febrina Dafit
Ta'rim: Jurnal Pendidikan dan Anak Usia Dini Vol. 4 No. 3 (2023): Agustus : Jurnal Pendidikan dan Anak Usia Dini
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Yayasan Pendidikan Ilmu Qur'an Baubau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59059/tarim.v4i3.221

Abstract

The purpose of this observation activity is to see the development and application of basic literacy in elementary schools. In compiling this article, a pedescriptive type of research was carried out using a qualitative approach, to obtain an overview of the implementation of basic literacy in elementary schools. Based on the results of interviews conducted by group 6 with school principals, teachers and students at SDN 138 and SDN 190 Pekanbaru, regarding how the implementation of basic literacy is implemented in elementary schools and how programs are implemented to improve basic literacy in two schools, namely Public Elementary School 138 and Public Elementary School 193 Pekanbaru, found similarities and differences in the implementation of basic literacy in these two schools. As for the explanation of the stages of the school literacy movement, the first is the habituation stage. At this stage it can be done by getting used to reading for approximately 15 minutes before learning. To support this activity, of course, schools are expected to be able to provide books other than textbooks and other reading materials so that students are interested in reading. Second, is the development stage, which is the next stage after reading habits begin to form, the development of students' literacy skills can be carried out through various literacy activities.
SEJARAH PERANAN HAKIM DALAM SISTEM HUKUM CIVIL LAW Fitri Nabila; Abdul Syahdan; sindi awwaliyyah lingga; Yusuf zibron Nst; Rendi Gustan Fahreza
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 3 No. 1 (2025): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Januari
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/khkqwm84

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis peran hakim dalam sistem hukum Civil Law, khususnya dalam proses menafsirkan, menerapkan, dan mengadaptasi undang-undang tertulis. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana hakim menjaga keseimbangan antara kepastian hukum yang diatur oleh norma tertulis dan nilai keadilan dalam masyarakat yang dinamis. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif-analitis. Data diperoleh melalui kajian dokumen hukum, undang-undang, serta literatur akademik yang relevan, yang kemudian dianalisis secara sistematis untuk mengidentifikasi pola dan dinamika dalam peran hakim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun sistem hukum Civil Law lebih berorientasi pada penerapan undang-undang secara tekstual, hakim memainkan peran penting dalam menafsirkan aturan untuk mengatasi kekosongan hukum dan kasus-kasus yang tidak tercakup dalam peraturan tertulis. Dalam beberapa kasus, hakim menggunakan metode interpretasi ekstensif atau teleologis untuk memastikan keputusan yang diambil sesuai dengan perkembangan kebutuhan masyarakat. Selain itu, hasil penelitian mengungkapkan bahwa peran interpretatif hakim dapat membantu mengurangi rigiditas sistem Civil Law tanpa melampaui batas kewenangan yang telah ditentukan. Pembahasan penelitian ini menekankan bahwa meskipun sistem Civil Law mengutamakan kepastian hukum melalui kodifikasi, fleksibilitas interpretasi oleh hakim diperlukan untuk menjaga relevansi hukum terhadap perubahan sosial. Keseimbangan ini sering menjadi tantangan, karena hakim harus mempertimbangkan batas kewenangan mereka sambil memastikan tercapainya keadilan substantif. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa peran hakim dalam sistem Civil Law bersifat strategis, karena mereka tidak hanya sebagai pelaksana hukum tertulis, tetapi juga sebagai penjaga nilai keadilan dalam masyarakat. Dengan interpretasi yang tepat, hakim dapat menjembatani kekakuan sistem hukum dan kebutuhan sosial, sehingga hukum tetap relevan dan adaptif.
Penerapan media kuis interaktif dalam meningkatkan motivasi pembelajaran mahasiswa melalui aplikasi kahoot! Nurul Hayati, Ridha; Rosidah Alawiyah; Wiwik Wida Farwati; Memy Wardani Elthia; Fitri Nabila; Arie Cahyani
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat IPTEKS Vol. 2 No. 1 (2024)
Publisher : Rajawali Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The learning process in higher education often faces challenges such as low student motivation, as observed at Universitas Bumigora. This issue is exacerbated by the use of conventional teaching methods, which are less interactive, making students passive and disengaged. This community engagement project focuses on enhancing student learning motivation by implementing interactive quizzes using the Kahoot! application as part of learning evaluation. A qualitative approach was employed, involving observation, needs analysis, training on Kahoot! usage, and evaluation of its implementation. The mentoring process included workshops and direct application in lectures. The results revealed increased student participation and learning motivation, with students showing greater enthusiasm for their studies. Additionally, this initiative fostered awareness of the importance of integrating technology into academic processes. The transformation supports digital learning innovation and offers an alternative evaluation model to improve the quality of education in higher education settings.
STANDARISASI PELANGGARAN HAK CIPTA PADA PLATFORM MEDIA SOSIAL Nisa Ul Zakiyah; Fitri Nabila; Anggina Elsa Ritonga; Nur Aisah; Sindi Awwaliyah Lingga; Rifqi Althaf Massaid; Sigit
Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan Vol. 10 No. 8 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3783/causa.v10i8.10811

Abstract

Jurnal ini menelaah standar pelanggaran hak cipta di berbagai platform media sosial, dengan fokus pada tiga aspek utama: jenis pelanggaran yang terjadi, sanksi hukum yang diterapkan, dan tantangan serta solusi yang relevan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, menganalisis kebijakan hak cipta dari platform-platform media sosial terkemuka seperti Facebook, Instagram, Tiktok, dan YouTube, serta merujuk pada literatur hukum yang relevan. Hasil penelitian mengidentifikasi berbagai jenis pelanggaran hak cipta, mulai dari penggunaan tanpa izin hingga pelanggaran hak moral. Analisis terhadap sanksi hukum menunjukkan variasi yang signifikan di antara platform dan yurisdiksi, dengan beberapa platform menerapkan kebijakan penghapusan konten sementara yang lain melibatkan proses hukum formal. Penelitian ini juga mengungkap sejumlah tantangan dalam penegakan hak cipta di media sosial, termasuk skala pelanggaran yang besar, kesulitan dalam identifikasi pelanggar, dan perbedaan interpretasi terhadap “fair use”. Sebagai solusi, jurnal ini merekomendasikan peningkatan kolaborasi antara platform media sosial, pemegang hak cipta, dan lembaga penegak hukum, serta pengembangan teknologi deteksi pelanggaran yang lebih efektif dan program edukasi publik yang komprehensif untuk meningkatkan kesadaran akan hak cipta di kalangan pengguna media sosial.
Upaya Menegakkan Budaya Etika Akademik Dalam Perguruan Tinggi Nasywa Nur Zhafira; Fitri Nabila; Siti Nurul Latifah; Lailatul Husna Br. Regar; Nabilla Azzahra; Rizki Akmalia
Realisasi : Ilmu Pendidikan, Seni Rupa dan Desain Vol. 1 No. 3 (2024): Juli : Realisasi : Ilmu Pendidikan, Seni Rupa dan Desain
Publisher : Asosiasi Seni Desain dan Komunikasi Visual Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/realisasi.v1i3.198

Abstract

Academic ethics are ethics that must be used as a reference for the academic community to behave during the learning process. Many violations that occur in the educational environment are in the form of cheating caused by internal and external factors. The phenomenon of academic cheating is increasing and has taken root in the world of education, especially students. There are so many lies that occur in the world of education which result in a student's ethics not being created properly, therefore this article was created to increase insight into what efforts can be made to uphold a culture of academic ethics in higher education.