Claim Missing Document
Check
Articles

Found 40 Documents
Search

ANALISIS MACAM-MACAM FAKTOR YANG BERPENGARUH PADA KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MEMBELI PRODUK Sari, Fitri Aulia; Nur, Aryanto
Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 9 No. 10 (2024): Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v9i10.6710

Abstract

Keputusan konsumen dalam membeli produk dipengaruhi oleh berbagai faktor yang dapat dikelompokkan menjadi empat kategori utama yaitu faktor pribadi, psikologis, sosial dan budaya. Faktor pribadi meliputi karakteristik seperti usia, pekerjaan, gaya hidup, dan kondisi ekonomi yang mempengaruhi preferensi individu terhadap produk tertentu. Faktor psikologis, meliputi motivasi, persepsi, sikap, dan pembelajaran, berperan penting dalam membentuk cara pandang konsumen terhadap suatu produk atau merek. Faktor sosial melibatkan pengaruh keluarga, teman, kelompok referensi, dan peran sosial, yang dapat mempengaruhi keputusan pembelian melalui interaksi sosial dan tekanan kelompok. Terakhir, faktor budaya yang meliputi nilai, norma, dan kebiasaan yang berlaku di masyarakat juga menentukan preferensi dan perilaku konsumen dalam berbelanja. Keempat faktor tersebut tidak berdiri sendiri, namun saling berinteraksi dan membentuk suatu proses pengambilan keputusan yang kompleks. Pemahaman mendalam terhadap faktor-faktor tersebut sangat penting bagi pemasar dalam merancang strategi yang tepat, termasuk penetapan harga, komunikasi pemasaran, dan inovasi produk, untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh masing-masing faktor tersebut terhadap keputusan pembelian konsumen sehingga memberikan wawasan mengenai pengembangan strategi pemasaran yang efektif dan sesuai dengan segmen pasar. Consumer decisions in purchasing products are influenced by various factors which can be grouped into four main categories: personal, psychological, social and cultural factors. Personal factors include characteristics such as age, occupation, lifestyle, and economic conditions that influence an individual's preference for certain products. Psychological factors, including motivation, perception, attitude, and learning, play an important role in shaping consumers' perspective on a product or brand. Social factors involve the influence of family, friends, reference groups, and social roles, which can influence purchasing decisions through social interactions and group pressure. Finally, cultural factors, which include the values, norms and habits that apply in society, also determine consumer preferences and behavior in shopping. These four factors do not stand alone, but interact with each other and form a complex decision-making process. A deep understanding of these factors is very important for marketers in designing appropriate strategies, including pricing, marketing communications, and product innovation, to meet the growing needs of consumers. This research aims to explore the influence of each of these factors on consumer purchasing decisions, thereby providing insight into the development of effective marketing strategies that suit market segments.
DAMPAK SEKOLAH ONLINE SELAMA PANDEMI Nur, Aryanto; Sujaya, Risel
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 8 No. 3 (2024): Sindoro Cendikia Pendidikan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v8i3.6961

Abstract

Proposal ini membahas dampak sekolah online selama pandemi COVID-19, yang mengubah paradigma pendidikan secara mendasar. Dengan penerapan pembelajaran jarak jauh, banyak siswa, guru, dan orang tua menghadapi tantangan baru. Salah satu dampak utama adalah kesenjangan digital; tidak semua siswa memiliki akses yang sama ke perangkat dan internet, sehingga menciptakan ketidaksetaraan dalam pendidikan. Selain itu, proses belajar mengajar menjadi kurang interaktif, mengurangi keterlibatan siswa dan mempengaruhi pemahaman materi. Dari segi psikologis, banyak siswa mengalami stres dan kecemasan akibat isolasi sosial dan perubahan rutinitas. Interaksi sosial yang terbatas berdampak pada perkembangan sosial-emotional siswa. Di sisi positif, sekolah online juga mendorong inovasi dalam metode pengajaran dan penggunaan teknologi, memberi kesempatan bagi guru untuk mengeksplorasi alat digital yang meningkatkan pembelajaran. Proposal ini mengusulkan penelitian lebih lanjut untuk mengidentifikasi solusi yang efektif, seperti pelatihan guru dalam menggunakan teknologi dan peningkatan aksesibilitas bagi siswa. Dengan memahami dampak ini, diharapkan dapat diambil langkah-langkah strategis untuk memperbaiki sistem pendidikan di masa depan, menjadikannya lebih inklusif dan adaptif terhadap tantangan yang ada. This proposal addresses the impact of online schools during the COVID-19 pandemic, which has fundamentally changed the educational paradigm. With the implementation of distance learning, many students, teachers and parents are facing new challenges. One of the main impacts is digital imbalance; not all students have the same access to devices and the internet, giving rise to inequalities in education. In addition, the teaching and learning process becomes less interactive, reducing student interaction and affecting understanding of the material. From a psychological perspective, many students experience stress and anxiety due to social isolation and changes in routine. Limited social interaction has an impact on students' social-emotional development. On the positive side, online schools also encourage innovation in teaching methods and use of technology, providing opportunities for teachers to explore digital tools that enhance learning. This proposal proposes further research to identify effective solutions, such as training teachers in using technology and improving accessibility for students. By understanding this impact, it is hoped that strategic steps can be taken to improve the education system in the future, making it more inclusive and adaptive to existing challenges.
ANALISIS HUBUNGAN ANTARA KESEHATAN MENTAL DAN PENGGUNAAN GADGET DI KALANGAN REMAJA Nur, Aryanto; Wijanarko, Dimas
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 9 No. 1 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v9i1.6642

Abstract

Penggunaan gadget telah menjadi bagian penting dalam kehidupan remaja saat ini. Menurut laporan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) tahun 2022, sekitar 77% remaja di Indonesia memiliki akses ke internet melalui gadget, terutama smartphone. Remaja menggunakan gadget untuk berbagai keperluan, seperti media sosial, game, dan pendidikan. Namun, seiring dengan peningkatan penggunaan gadget, muncul kekhawatiran mengenai dampaknya terhadap kesehatan mental. Kementerian Kesehatan RI melaporkan adanya peningkatan masalah kesehatan mental di kalangan remaja, seperti kecemasan, depresi, dan stres, yang seringkali dikaitkan dengan durasi penggunaan gadget. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara penggunaan gadget dan kesehatan mental di kalangan remaja dengan menggunakan data sekunder yang diambil dari berbagai sumber, seperti artikel ilmiah, laporan pemerintah, dan survei dari lembaga-lembaga resmi. Penelitian ini berfokus pada analisis dampak durasi penggunaan gadget terhadap kesehatan mental remaja serta faktor-faktor yang berkontribusi terhadap masalah tersebut. Dengan mengumpulkan dan menganalisis data sekunder, penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang bagaimana penggunaan gadget memengaruhi kesehatan mental remaja dan memberikan rekomendasi untuk penggunaan gadget yang lebih sehat di kalangan remaja. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi para pendidik, orang tua, dan pihak pemerintah dalam merumuskan kebijakan yang mendukung kesehatan mental remaja di era digital. Gadget use has become an important part of today's adolescent life. According to the 2022 report by the Indonesian Internet Service Providers Association (APJII), around 77% of adolescents in Indonesia have access to the internet via gadgets, especially smartphones. Adolescents use gadgets for various purposes, such as social media, games, and education. However, along with the increasing use of gadgets, concerns have arisen regarding their impact on mental health. The Indonesian Ministry of Health reported an increase in mental health problems among adolescents, such as anxiety, depression, and stress, which are often associated with the duration of gadget use. This study aims to analyze the relationship between gadget use and mental health among adolescents using secondary data taken from various sources, such as scientific articles, government reports, and surveys from official institutions. This study focuses on analyzing the impact of gadget use duration on adolescent mental health and the factors that contribute to these problems. By collecting and analyzing secondary data, this study is expected to provide a more comprehensive understanding of how gadget use affects adolescent mental health and provide recommendations for healthier gadget use among adolescents. The results of this study are expected to be useful for educators, parents, and the government in formulating policies that support adolescent mental health in the digital era.
PENGARUH GAME MOBILE TERHADAP PRODUKTIVITAS DAN KESEHATAN MENTAL PENGGUNA PADA ANAK DI BAWAH UMUR Nur, Aryanto; Solahuddin, Achmad Dhafikrie
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 9 No. 1 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v9i1.6643

Abstract

Game online pada saat sekarang ini tidak hanya dimainkan oleh orang dewasa, ataupun remaja saja, akan tetapi anak usia dini juga sudah memainkannya. Meskipun game ini dapat menjadi sarana rekreasi, ada risiko bahwa anak-anak menjadi adiktif, yang dapat mengganggu prestasi sekolah dan aktivitas sosial mereka. Waktu yang seharusnya digunakan untuk beristirahat atau berinteraksi sosial sering kali dihabiskan untuk bermain Game online. Produktivitas didefinisikan sebagai ukuran prestasi kerja yang mencerminkan sikap untuk terus memperbaiki kualitas hidup. Menurut Dewan Produktivitas Nasional, individu yang produktif adalah mereka yang berkontribusi secara bermanfaat bagi lingkungan. Seseorang yang sehat secara mental melihat pekerjaan sebagai sarana untuk mengekspresikan diri secara kreatif. Kesehatan mental telah menjadi kajian penting dalam ilmu kejiwaan sejak abad ke-19 dan telah berkembang pesat. Saat ini, kesehatan mental diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk bimbingan dan konseling di rumah tangga, sekolah, dan masyarakat. Perkembangan klinik kejiwaan dan lembaga pendidikan kesehatan mental mencerminkan kemajuan dalam ilmu kesehatan mental. Faktor-faktor lain seperti jenis permainan, durasi bermain, dan dukungan orang tua juga mempengaruhi hasil penelitian. Dengan demikian, penelitian ini menyimpulkan bahwa pengaruh game mobile terhadap produktivitas dan kesehatan mental anak di bawah umur bersifat kompleks dan bervariasi, tergantung pada konteks penggunaan. Advances in information and communication technology, especially through smartphones, have had a significant impact on daily life, including in terms of entertainment such as mobile games. While these games can be a means of recreation, there is a risk that children become addicted, which can interfere with their school performance and social activities. Time that should be spent resting or socializing is often spent playing online games. Productivity is defined as a measure of work performance that reflects an attitude to continuously improve the quality of life. According to the National Productivity Council, productive individuals are those who contribute in a beneficial way to the environment. A mentally healthy person sees work as a means to express themselves creatively. Mental health has been an important study in psychiatry since the 19th century and has grown rapidly. Today, mental health is applied in various aspects of life, including guidance and counseling in households, schools, and communities. The development of psychiatric clinics and mental health education institutions reflects advances in mental health science. Other factors such as the type of game, the duration of play, and parental support also affect the results of the study. Thus, the study concludes that the influence of mobile games on the productivity and mental health of minors is complex and varied, depending on the context of use.
ANALISA PERANAN GANJA DALAM BIDANG KESEHATAN Nur, Aryanto; Maulana, Habillah Hasbi
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 9 No. 1 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v9i1.6644

Abstract

Ganja, atau mariyuana, memiliki manfaat kesehatan yang signifikan, terutama dalam pengelolaan nyeri kronis seperti arthritis dan multiple sclerosis, serta kondisi lainnya. Selain itu, ganja terbukti meredakan kecemasan, gangguan stres pasca-trauma (PTSD), mual, serta meningkatkan nafsu makan pada pasien kanker yang menjalani kemoterapi. Senyawa seperti CBD dalam ganja juga dapat membantu mengobati epilepsi dan glaukoma tanpa efek psikoaktif. Meskipun demikian, penggunaan ganja juga memiliki risiko negatif. Penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan gangguan kognitif, khususnya pada memori jangka pendek dan konsentrasi, serta meningkatkan risiko ketergantungan. Pengguna muda lebih rentan terhadap efek ini, dan penggunaan berlebihan dapat memicu gangguan mental serius seperti psikosis dan depresi. Penelitian ini membandingkan regulasi ganja medis di beberapa negara seperti Kanada dan Belanda dengan Indonesia, di mana ganja masih dikategorikan sebagai narkotika ilegal. Kajian ini juga mengeksplorasi potensi legalisasi ganja untuk keperluan medis di Indonesia, serta dampaknya terhadap kesehatan masyarakat. Walaupun manfaat medisnya signifikan, regulasi yang ketat tetap dibutuhkan untuk mencegah penyalahgunaan dan efek negatif lainnya. Cannabis, or marijuana, has significant health benefits, especially in the management of chronic pain such as arthritis and multiple sclerosis, as well as other conditions. In addition, marijuana has been shown to relieve anxiety, post-traumatic stress disorder (PTSD), nausea, and improve appetite in cancer patients undergoing chemotherapy. Compounds such as CBD in marijuana can also help treat epilepsy and glaucoma without psychoactive effects. However, marijuana use also has negative risks. Long-term use can cause cognitive impairment, especially in short-term memory and concentration, and increase the risk of dependence. Young users are more susceptible to these effects, and excessive use can trigger serious mental disorders such as psychosis and depression. This study compares the regulation of medical marijuana in several countries such as Canada and the Netherlands with Indonesia, where marijuana is still categorized as an illegal narcotic. This study also explores the potential for legalizing marijuana for medical purposes in Indonesia, as well as its impact on public health. Although the medical benefits are significant, strict regulations are still needed to prevent abuse and other negative effects.
EVALUASI PENGGUNA JUPYTER NOTEBOOK PADA PYTHON DALAM PEMBELAJARAN DATA SCIENCE (STUDI KASUS : KAPAL TITANIC) Nur, Aryanto; Cahyani, Pramesti Refita
Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 4 No. 10 (2024): Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3785/kohesi.v4i10.6469

Abstract

Penelitian ini berjudul "Evaluasi Penggunaan Jupyter Notebook pada Python dalam Pembelajaran Data Science (Studi Kasus: Kapal Titanic)" berfokus pada tragedi tenggelamnya RMS Titanic, yang terjadi pada 15 April 1912. Kasus ini dipilih karena Titanic merupakan salah satu bencana pelayaran paling terkenal dalam sejarah, di mana 1.514 dari 2.224 penumpang kehilangan nyawa setelah kapal menabrak gunung es. Salah satu faktor penyebab tingginya angka kematian adalah kurangnya jumlah sekoci penyelamat. Penelitian ini menganalisis data untuk mengeksplorasi peluang bertahan hidup penumpang berdasarkan kelompok atau golongan tertentu, memberikan wawasan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi keselamatan. Dengan menggunakan Python dan Jupyter Notebook, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis data historis Titanic dan menerapkan konsep data science dalam pembelajaran. Python, sebagai bahasa pemrograman yang kaya pustaka, memungkinkan analisis data yang efisien, sementara Jupyter Notebook menyediakan antarmuka interaktif yang memudahkan visualisasi dan interpretasi hasil. Melalui analisis data ini, diharapkan dapat dihasilkan temuan yang relevan terkait pola bertahan hidup penumpang, serta pemahaman yang lebih mendalam tentang aplikasi analisis data historis untuk kejadian penting dalam sejarah. Penelitian ini tidak hanya menambah wawasan tentang tragedi Titanic, tetapi juga menunjukkan potensi penggunaan alat analisis modern dalam konteks pendidikan data science, sehingga dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengajaran dan pemahaman analisis data di era digital. This research is titled "Evaluation of the Use of Jupyter Notebook on Python in Data Science Learning (Case Study: The Titanic Shipwreck)" and focuses on the tragedy of the RMS Titanic sinking, which occurred on April 15, 1912. This case was chosen because the Titanic is one of the most famous maritime disasters in history, where 1,514 out of 2,224 passengers lost their lives after the ship struck an iceberg. One of the factors contributing to the high death toll was the lack of lifeboats. This study analyzes data to explore the survival chances of passengers based on specific groups, providing insights into the factors influencing safety.Using Python and Jupyter Notebook, this research aims to analyze historical Titanic data and apply data science concepts in learning. Python, as a rich library programming language, enables efficient data analysis, while Jupyter Notebook provides an interactive interface that facilitates the visualization and interpretation of results. Through this data analysis, it is expected to produce relevant findings regarding passenger survival patterns and a deeper understanding of the application of historical data analysis for significant historical events. This research not only enhances insights into the Titanic tragedy but also demonstrates the potential of modern analytical tools in the context of data science education, contributing significantly to teaching and understanding data analysis in the digital age.
PERANAN IT SECURITY DALAM MENGAMANKAN INFRASTRUKTUR DAN TRANSAKSI DI PERUSAHAAN E-COMMERCE Nur, Aryanto; Hafid, Danang Abu
Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 4 No. 10 (2024): Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3785/kohesi.v4i10.6528

Abstract

Pertumbuhan yang cepat di bidang teknologi informasi dan komunikasi telah mengubah cara perusahaan beroperasi, terutama di sektor e-commerce. Perusahaan e-commerce kini dapat menawarkan layanan lebih cepat dan efisien kepada konsumen, namun peningkatan ketergantungan pada teknologi juga meningkatkan risiko terkait keamanan data dan transaksi digital. Dalam konteks ini, keamanan IT (IT Security) memainkan peran penting dalam menjaga infrastruktur teknologi informasi dan melindungi data sensitif yang dipertukarkan selama transaksi online. Ancaman seperti serangan Distributed Denial of Service (DDoS), pencurian identitas, malware, dan penipuan transaksi merupakan tantangan utama yang harus dihadapi oleh perusahaan e-commerce. Tanpa strategi keamanan yang kuat, perusahaan e-commerce dapat kehilangan kepercayaan pelanggan, mengalami kerugian finansial, dan merusak reputasi mereka di pasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi berbagai teknologi keamanan yang dapat diterapkan oleh perusahaan e-commerce, seperti enkripsi data, firewall, dan sistem deteksi intrusi (IDS/IPS). Selain itu, penelitian ini juga menganalisis pentingnya kepatuhan terhadap regulasi keamanan data, seperti Payment Card Industry Data Security Standard (PCI DSS), yang dirancang untuk melindungi transaksi kartu kredit. Dengan menggunakan pendekatan studi literatur, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan mendalam mengenai peran strategis IT Security dalam mengamankan infrastruktur e-commerce dan menjaga kepercayaan konsumen di era digital. The rapid evolution of information and communication technology has transformed the way companies operate, particularly in the e-commerce sector. E-commerce companies can now offer services more quickly and efficiently to consumers; however, the increased reliance on technology also heightens the risks associated with data security and digital transactions. In this context, IT security plays a crucial role in safeguarding the information technology infrastructure and protecting sensitive data exchanged during online transactions. Threats such as Distributed Denial of Service (DDoS) attacks, identity theft, malware, and transaction fraud are primary challenges that e-commerce companies must face. Without a robust security strategy, e-commerce companies may lose customer trust, incur financial losses, and damage their reputation in the market. This study aims to explore various security technologies that can be implemented by e-commerce companies, such as data encryption, firewalls, and intrusion detection systems (IDS/IPS). Additionally, this research the relevance of compliance with data security regulations, such as. the Payment Card Industry Data Security Standard (PCI DSS), which is designed to protect credit card transactions. By utilizing a literature study approach, the findings of this research are expected to provide in-depth insights into the strategic role of IT security in securing e-commerce infrastructure and maintaining consumer trust in the digital age.
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT Nur, Aryanto; Yasir, Jiddan Al; Ramadhan, Muhammad Zidan; Yehezkiel, Ravael; Farisy, Muhammad Salman Al
Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 4 No. 10 (2024): Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3785/kohesi.v4i10.6553

Abstract

Berkembangnya teknologi informasi di era sekarang semakin melaju pesat.Penerapan Sistem Informasi di berbagai bidang ialah hal yang wajib bagi setiap perusahaan dengan cara menggunakan manfaat dari sistem informasi untuk layanan memajukan instansi tersebut untuk menjalankan berbagai transaksi data.implementasi SIMRS tersebut sangat baik untuk meningkatkan kualitas dari rumah sakit tersebut.Namun diperlukan monitoring dan evaluasi untuk mencari manfaat dari Sistem Informasi Rumah Sakit pada rumah sakit dengan demikian, Memungkinkan setiap instansi pada rumah sakit untuk mengembangkan Sistem Informasi Rumah Sakit tersebut serta untuk mempertimbangkan faktor-faktor yang berpengaruh dan bermanfaat pada Rumah Sakit .SIRMS juga memiliki 3 peran penting untuk menjalankan proses pelayanan kesehatan pada rumah sakit yaitu SDM,Keputusan dalam berbisnis, serta mendukung pada beberapan strategi yang memiliki keuntungan dalam persaingan.Sistem informasi rumah sakit yang digunakan pada Rumah Sakit mempunyai kewajiban untuk memastikan kemudahan penggunaan dan mengatasi hambatan sulit dalam perawatan pasien di rumah sakit.Menurut Sukadi dan Bayu Kristiawan pada Sistem Informasi adalah jaringan kerja untuk terikat dan berhubungan satu sama saling serta berkumpul secara bersamaan untuk melakukan kegiatan dan menyelesaikan suatu target yang sama. Sistem Informasi juga dapat membantu dan mempermudah pekerjaan yang berbasis teknologi seperti komputer yang dapat mempermudahkan pekerjaan disuatu instansi dan lebih efektif serta efisien. The development of information technology in the current era is accelerating. The application of Information Systems in various fields is mandatory for every company by using the benefits of information systems for services to advance the agency to carry out various data transactions. the implementation of SIMRS is very good to improve the quality of the hospital. However, monitoring and evaluation are needed to find the benefits of the Hospital Information System in the hospital thus, enabling each agency in the hospital to develop the Hospital Information System and to consider factors that are influential and beneficial to the hospital.Hospital information systems used in hospitals have an obligation to ensure ease of use and overcome difficult obstacles in patient care in hospitals. According to Sukadi and Bayu Kristiawan, the Information System is a network of work to be bound and related to each other and gather together to carry out activities and complete a common target. Information systems can also help and facilitate technology-based work such as computers that can facilitate work in an agency and be more effective and efficient.
ANALISIS USER EXPERIENCE PADA WEBSITE GLYDA DELIGHT BAKERY: (Studi Kasus : Desain Responsif dan Interaksi Pengguna) Nur, Aryanto; Cahyani, Pramesti Refita; Azahra, Luvine Daris; Fauziah, Devi Alief; Arifianto, Bagas
Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 4 No. 10 (2024): Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3785/kohesi.v4i10.6559

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengalaman pengguna (user experience) pada website Glyda Delight Bakery dengan fokus pada aspek desain responsif dan interaksi pengguna. Dalam era digital, website yang responsif dan memiliki interaksi yang baik sangat penting untuk pengalaman yang optimal bagi pelanggan, terutama dalam industri makanan seperti kue. Website dinamis dapat berubah secara otomatis dan menyesuaikan diri dengan pengguna mencakup keseluruhan perjalanan yang dilalui pengguna dari awal hingga akhir penggunaan, termasuk interaksi langsung dengan produk serta kemudahan dan kepuasan. Website adalah sekumpulan halaman yang dapat diakses melalui internet, berfungsi sebagai media untuk menyajikan informasi kepada pengguna. Website terdiri dari berbagai elemen seperti teks, gambar, video, dan link yang saling terhubung. Studi ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data diperoleh melalui observasi langsung terhadap website, wawancara dengan pengguna. Fokus penelitian terletak pada kemudahan, waktu respon, serta kesesuaian tampilan pada berbagai perangkat. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan wawasan mengenai kekuatan dan kelemahan desain website Glyda Delight Bakery dari perspektif pengguna. Temuan ini diharapkan dapat membantu pengembangan lebih lanjut untuk meningkatkan kenyamanan pengguna serta memaksimalkan interaksi dengan pelanggan. Secara keseluruhan, penelitian ini berkontribusi pada peningkatan kualitas website dalam mendukung bisnis online yang lebih efektif dan kompetitif. This research aims to analyze the user experience on the Glyda Delight Bakery website with a focus on aspects of responsive design and user interaction. In the digital era, a website that is responsive and has good interaction is very important for an optimal experience for customers, especially in the food industry such as cakes. The website can change dynamically automatically and adapt to the user covering the entire journey the user goes through from start to finish, including direct interaction with the product as well as convenience and satisfaction. A website is a collection of pages that can be accessed via the internet, functioning as a medium for presenting information to users. Websites consist of various elements such as text, images, videos and links that are connected to each other. This research uses a qualitative research method with a case study approach. Data was obtained through direct observation of the website, interviews with users. The focus of the research lies in ease, response time, and display comfort on various devices. It is hoped that the research results will provide insight into the strengths and weaknesses of the Glyda Delight Bakery website design from a user perspective. It is hoped that these findings can help further development to increase user comfort and maximize interactions with customers. Overall, this research contributes to improving website quality in supporting more effective and competitive online businesses.
ANALISA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SDM PADA PERUSAHAAN JASA Nur, Aryanto; Yehezkiel, Ravael
Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 4 No. 10 (2024): Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3785/kohesi.v4i10.6571

Abstract

Sistem Informasi Sumber daya manusia merupakan suatu sistem yang menyediakan beberapa informasi kepada para manajer suatu perusahaan atau instansi dan mengenai Sumber Daya Manusia pada perusahaan serta mengilustrasikan manajemen pada Sumber Daya Manusia dapat menggunakan beberapa format tertentu untuk membantu perusahaan atau instansi dalam pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Human Resources (HR).Sistem Informasi Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) atau yang di sebut HRIS yang merupakan singkatan dari Human Resources Information System pada pengelolaan transaksi menyediakan input data, seperti subsistem untuk menjalankan beberapa studi khusus dan kecerdasan sumber daya manusia untuk mengumpulkan data-data pada suatu organisasi, perusahaan ataupun instansi dengan cara menghubungkan isu-isu seputar Sumber Daya Manusia. Sumber Daya Manusia itupun menurut Gomes ialah salah satu sumber yang ada pada suatu organisasi atau kelompok dengan meliputi semua orang yang akan melakukan suatu aktivitas pada organisasi atau kelompok tersebut dengan memberikan kontribusi bagi suatu organisasi guna mencapai suatu tujuan yang ingin di capai setiap sistem dalam HRIS memberikan aspek tertentu dari manajemen sumber daya manusia yaitu perencanaan, pencarian tenaga kerja, pengaturan pada target, kompensasi pada karyawan, peningkatan kesejahteraan pada karyawan dan mempersiapkan laporan mengenai sumber daya manusia pada lingkungan suatu organisasi atau instansi tersebut Human Resources Information System is a system that provides some information to managers of a company or agency and about Human Resources in the company and illustrates management in Human Resources can use several specific formats to assist companies or agencies in managing Human Resources (HR) and Humar Resouces (HR). Human Resources Management Information System (HRIS) or what is called HRIS which stands for Human Resouces Information System on transaction management provides data input, such as subsystems to carry out several special studies and human resource intelligence to collect data on an organization, company or agency by connecting issues around Human Resources. Human Resources according to Gomes is one of the sources that exist in an organization or group by covering all people who will carry out an activity in the organization or group by contributing to an organization in order to achieve a goal to be achieved. each system in HRIS provides certain aspects of human resource management, namely planning, manpower search, setting targets, compensating employees, improving employee welfare and preparing reports on human resources within an organization or agency.