Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Concept Analysis and Implementation of “Kampus Merdeka” in Civics Learning for PGMI Study Program Students Muhammad Shaleh Assingkily; Kharis Sulaiman Hasri; Eyzi Pratiwi; Putri Amanda Fadilla; Tasya Sabrina
Journal of Contemporary Gender and Child Studies Vol 2 No 3 (2023): Desember
Publisher : Yayasan Zia Salsabila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61253/jcgcs.v2i3.213

Abstract

This research aims to investigate the implementation of Kampus Merdeka as an innovation in higher education in Indonesia, with a focus on Civic Education (Pendidikan Kewarganegaraan or PKN) learning. The research method used is qualitative with a literature review approach, exploring the concepts and implementation of Kampus Merdeka and its impact on the development of students' skills. The results show that Kampus Merdeka provides autonomy and flexibility to students, stimulates innovation, and creates an adaptive learning environment. The implementation of this program in PKN has successfully made a positive contribution to the demographic bonus through mandatory learning and integrating service learning to enhance student engagement in the community. Despite facing challenges such as efficient academic management and limited resources, Kampus Merdeka Belajar is considered a strategic step in the transformation of higher education. In conclusion, Kampus Merdeka serves as an innovative platform supporting student development, aligning learning with the demands of the times, and reaffirming commitment to the quality of higher education in Indonesia.
ANALISIS PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG DONOR DARAH SEBAGAI BENTUK SOLIDARITAS SOSIAL Putri Amanda Fadilla; Sapriani Maibang; Nadia Salsabila; Usiono
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 11 No. 5 (2025): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v11i5.10713

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persepsi masyarakat tentang donor darah sebagai bentuk solidaritas sosial dengan menggunakan metode studi literatur. Kajian dilakukan dengan meninjau berbagai sumber ilmiah, seperti jurnal, artikel, dan buku, yang membahas konsep donor darah, solidaritas sosial, serta faktor-faktor yang memengaruhi partisipasi masyarakat. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif untuk mengidentifikasi hubungan antara donor darah dan nilai solidaritas sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa donor darah tidak hanya berkontribusi dalam aspek kesehatan masyarakat tetapi juga menjadi simbol solidaritas sosial yang kuat. Motivasi utama masyarakat untuk melakukan donor darah meliputi keinginan membantu sesama, kepedulian sosial, dan manfaat kesehatan. Namun, tantangan seperti kurangnya informasi, keterbatasan fasilitas, dan persepsi negatif terhadap proses donor darah masih menjadi hambatan utama. Studi ini menyimpulkan bahwa donor darah memiliki potensi besar untuk memperkuat solidaritas sosial, terutama jika didukung dengan kampanye edukatif yang lebih intensif dan akses yang lebih mudah. Temuan ini memberikan rekomendasi bagi pemerintah dan organisasi sosial untuk meningkatkan kesadaran masyarakat melalui program-program yang terstruktur dan berkelanjutan.
MEWUJUDKAN MASYARAKAT DEMOKRATIS MELALUI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Satriyadi; Azmi Oktari Harahap; Putri Amanda Fadilla; Khairina Habib Rangkuti; Bunga Kesuma; Nur Adilla; Khairunnisa; Yesa Dwi Khairani; Ardina Khorunnisa; M. Dzaky Labib
Educandumedia: Jurnal Ilmu pendidikan dan kependidikan Vol. 2 No. 1 (2023): April 2023
Publisher : Yayasan Insan Cipta Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61721/educandumedia.v2i1.206

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran pendidikan kewarganegaraan dalam membentuk masyarakat yang demokratis. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur dengan mengumpulkan dan menganalisis artikel dan buku yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan kewarganegaraan membantu mengembangkan nilai-nilai luhur, memahami konsep demokrasi, Hak Asasi Manusia, dan pentingnya partisipasi aktif. Pendidikan demokrasi dalam konteks pendidikan kewarganegaraan di Indonesia diperlukan untuk memperkuat nilai-nilai demokrasi dan membentuk generasi muda yang sadar akan hak-hak dan kewajiban sebagai warga negara. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pemahaman pentingnya pendidikan kewarganegaraan dan pendidikan demokrasi dalam membentuk masyarakat yang demokratis.