Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENGARUH PENDAPATAN PESERTA BPJS KESEHATAN MANDIRI TERHADAP PEMANFAATAN JAMINAN KESEHATAN NASI Syamsuddin, Nella Tri Surya; Kur’aini, Sri Nurul
JURNAL LITBANG PROVINSI JAWA TENGAH Vol 20 No 2 (2022): Jurnal Litbang Provinsi Jawa Tengah
Publisher : Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Jawa Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36762/jurnaljateng.v20i2.877

Abstract

The utilization of national health insurance in the public house service of Nene Mallomo, Sidenreng Rappang Regency has greatly increased with the number of daily visits increasing, but the coverage of BPJS membership is still very low compared to all districts in South Sulawesi Province. The type of this research is quantitative with a Cross-Sectional Study approach. The population in this study were all participants of BPJS Kesehatan Mandiri, Sidenreng Rappang Regency who used health services at the Nene Mallomo Hospital, as many as 48,033 people. The sampling technique in this study is a purposive sampling technique with a sample size of 100 respondents. The data analysis performed was univariate and bivariate using the chi-square test. The results of the chi-square test indicate that there is an influence between knowledge (p = 0.000) and income (p = 0.000) on the national health insurance (JKN) for independent BPJS Health participants in services at the Nene Mallomo general hospital, Sidenreng Rappang Regency. It is concluded that knowledge and income affect the use of national health insurance, and it is hoped that the community will register to become BPJS Health participants and take advantage of the national health insurance in health services, both at puskesmas and hospitals, especially at the Nene Mallomo general hospital, Sidenreng Rappang Regency.
Sosialisasi Kebijakan Kelas Standar BPJS Kesehatan bagi Masyarakat di RW 29, Kelurahan Mojosongo, Jebres, Surakarta Kur’aini, Sri Nurul; Anggi Napida Anggraini; Anggi Putri Ariagita
Science and Technology: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2024): September
Publisher : CV. Science Tech Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69930/scitech.v1i3.111

Abstract

Tujuan kegiatan ini adalah mensosialisasikan kebijakan kelas standar BPJS Kesehatan bagi masyarakat di RW 29, Kelurahan Mojosongo, Jebres, Surakarta. Kegiatan pengabdian mencakup pengisian materi, post test dan pre tes, evaluasi serta monitoring. Hasil dari pengabdian ini diharapkan dapat mengedukasi masyarakat tentang kebijakan terbaru BPJS Kesehatan agar masyarakat tidak kebingungan menghadapi perubahan kebijakan dalam penyelenggaraan pelayanan rawat inap karena biasanya ada kelas 1, 2, dan 3 namun berubah menjadi standar. Selama kegiatan sosialisasi, warga mendengarkan cermah dan mampu  menjawab  pertanyaan  serta  menyampaikan  harapan mereka  yaitu dengan adanya kebijakan ini mereka dapat memperoleh manfaat yaitu biaya kesehatan menjadi lebih terjangkau. Selain itu adanya peningkatan pengetahuan Peserta BPJS melalui kuesioner pre test dan post test yang dikategorikan Kurang <60, dan Baik >60. Hal ini dapat dilihat pada hasil pre test yang menunjukkan tingkat pengetahuan kurang, proporsinya lebih banyak dibandingkan dengan tingkat pengetahuan baik dimana tingkat pengetahuan kurang sebesar 100% sedangkan tingkat pengetahuan baik sebesar 0%. Kemudian setelah dilakukan penyuluhan, ternyata tingkat pengetahuan peserta tentang pemanfaatan program JKN ini mengalami peningkatan menjadi baik sebesar 88%.
Sosialisasi Pemanfaatan Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (Simpus) Pada Tenaga Kesehatan Menggunakan E-Booklet di Indonesia dan Timor Leste Gita, Anggi Putri Aria; Surya, Nella Tri; Kur’aini, Sri Nurul; Noor, Frieda Ani; Prasastin, Oliva Virvizat; Sari, Agnes Prawistya; Pinto, Sufina
Jurnal Pengabdian Kesehatan Vol 8, No 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kesehatan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jpk.v8i1.440

Abstract

Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS) adalah suatu tatanan yang memberikan informasi sehingga dapat membantu proses pengambilan keputusan untuk menjalankan manajemen Puskesmas di dalam mencapai sasaran dan tujuan kegiatannya. Permasalahan dalam penggunaan Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS) saat ini masih belum berjalan dengan optimal. Hal ini dikarenakan ada faktor penyebab tidak digunakannya SIMPUS yakni kurang mendukungnya sarana dan prasarana dalam pengoperasian SIMPUS, kurangnya dukungan kepala puskesmas untuk tetap mengoperasikan SIMPUS, serta kurang pahamnya tenaga kesehatan mengenai pentingnya penggunaan    SIMPUS. Tujuan pengabdian ini adalah tenaga kesehatan memiliki kemudahan dalam mengoperasikan SIMPUS, memahami fitur-fitur dalam SIMPUS serta melakukan vealuasi dalam pemanfaatan SIMPUS. Sosialisasi ini dilakukan dengan tenaga kesehatan berjumlah 15 orang, 10 orang dari Puskesmas Ngoresan dan 5 orang dari Pusat Pelayanan Kesehatan Masyarakat, Dili, Timor Leste. Metode pemanfaatan SIMPUS menggunakan teori TAM (Technology Acceptance Model). Hasil menunjukkan Tenaga kesehatan di Puskesmas Ngoresan Surakarta menyatakan pengalaman saat menggunakan E-booklet Penggunaan SIMPUS sudah cukup baik, dimana E-booklet sudah sesuai dengan petunjuk penggunaan, dan sangat membantu dalam menggunakan SIMPUS. Tenaga Pusat Pelayanan Kesehatan Masyarakat, Dili, Timor Leste menyatakan E-booklet Penggunaan SIMPUS sangat bermanfaat dan Timor Leste dapat mengadopsi Sistem Informasi Puskesmas untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di Timor Leste. Namun, pernyataan terkait tampilan fitur-fitur dalam  E-booklet Penggunaan SIMPUS yang kurang menarik dan membosankan saat digunakan dimana warna tampilan E-booklet Penggunaan SIMPUS kurang menarik. Secara keseluruhan E-booklet memudahkan tenaga kesehatan dalam mengoperasikan SIMPUS, namun perlu adanya perbaikan E-booklet dalam segi warna agar lebih menarik.
Rancangan aplikasi MHS (Mental Health Solutions) berbasis web dalam mengatasi masalah kesehatan mental remaja Surya, Nella Tri; Gita , Anggi Putri Aria; Kur’aini, Sri Nurul
Jurnal Inovasi Kesehatan Masyarakat Vol 5 No 2 (2025): Journal of Public Health Innovation (JPHI)
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan Garawangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jphi.v5i2.1579

Abstract

Latar Belakang: Masalah kesehatan jiwa telah menjadi masalah kesehatan yang belum terselesaikan di tengah-tengah masyarakat, baik di tingkat global maupun nasional. Terlebih di masa pandemi COVID-19, permasalahan kesehatan jiwa akan semakin berat untuk diselesaikan. Mental Health adalah terhindarnya seseorang dari gejala-gejala gangguan dan penyakit jiwa, dapat menyesuaikan diri, dapat memanfaatkan segala potensi dan bakat yang ada semaksimal mungkin dan membawa kepada kebahagiaan bersama serta tercapainya keharmonisan jiwa dalam hidup. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemudahan remaja dalam mengatasi masalah Mental Health.Metode: Penelitian ini menggunakan metode pengembangan level 1. Instrument yang digunakan berupa lembar kuesioner untuk mnegetahui kelayakan produk. Dengan mengharapkan hasil sistem aplikasi berbasis web dan berfungsi sesuai dengan yang diharapkan.Hasil: Hasil Penelitian ini berupa rancangan aplikasi yang memiliki desain yang sederhana untuk mengatasai masalah kesehatan mental remaja. Dalam Aplikasi tersebut terdapat beberapa menu yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan individu dalam mengatasai masalah kesehatan mental.Kesimpulan: Menunjukkan bahwa desain aplikasi “MHS” untuk remaja layak uji coba digunakan sebagai media promosi kesehatan dengan persentasi kelayakan sebesar 86%. 
Sosialisasi Standar Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK) sebagai Upaya Persiapan Monitoring Pasca Akreditasi Anggraini, Anggi Napida; Krisdianto, Muhammad Agung; Kur’aini, Sri Nurul; Prasastin, Oliva Virvizat
Tanggap Masyarakat untuk Aksi dan Sinergi Vol. 1 No. 02 (2025): Volume 01 Nomor 02 - Juni 2025
Publisher : TAM Global Insights - PT. Treeta Amanah Mandiri Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Standar Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK) berfokus pada kelengkapan penunjang pelaksanaan kegiatan di klinik dengan aman. 50% dari KTD merupakan kejadian yang dapat dicegah dengan pemenuhan standar MFK. Akreditasi klinik telah dilakukan pada 2023, perlu adanya monitoring pasca akreditasi yang dipersiapkan agar mutu berkelanjutan tetap terjaga. Pengabdian kepada masyarakat (PkM) ini berfokus pada peningkatan pengetahuan tentang standar MFK sebagai upaya persiapan monitoring pasca akreditasi yang dilakukan di FKTP Pontianak, Kalimantan Barat pada 14 April 2025 dengan sasaran tenaga medis, non medis, dan struktural sejumlah 30 peserta. Berdasarkan hasil kegiatan PkM, pengetahuan peserta mengalami peningkatan, hasil Uji Paired Sample T-Test didapatkan nilai p-value sebesar 0,005 (p<0,05) yang artinya menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara pengetahuan peserta sebelum dan sesudah diberikan sosialisasi. Adanya kegiatan PkM ini menambah tingkat pengetahuan peserta tentang standar MFK. PkM ini memberikan manfaat sebagai refresh dan update knowledge, sehingga peserta lebih siap dan memiliki kemampuan yang memadai
Sosialisasi Sistem Rujukan Berjenjang bagi Peserta JKN BPJS Kesehatan di Kecamatan Gondangrejo Kabupaten Karanganyar Kur’aini, Sri Nurul; Anggraini, Anggi Napida; Aria Gita, Anggi Putri
Tanggap Masyarakat untuk Aksi dan Sinergi Vol. 1 No. 02 (2025): Volume 01 Nomor 02 - Juni 2025
Publisher : TAM Global Insights - PT. Treeta Amanah Mandiri Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sistem rujukan bertujuan mengatur alur pelayanan kesehatan agar pasien mendapat perawatan sesuai tingkat kebutuhan medisnya. Dengan sistem ini, proses pelayanan diharapkan lebih efektif dan efisien, mengurangi waktu tunggu serta mencegah rujukan yang sebenarnya masih bisa ditangani di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP). Namun, banyak peserta BPJS Kesehatan yang belum memahami mekanisme rujukan berjenjang, baik di FKTP maupun Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL). Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan menyosialisasikan sistem tersebut kepada peserta BPJS di Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, melalui penyuluhan, pre test, post test, evaluasi, dan monitoring. Hasil uji statistik menunjukkan peningkatan pengetahuan yang signifikan setelah kegiatan, dengan p-value 0,000 (p<0,05). Diharapkan kegiatan ini meningkatkan pemahaman peserta terhadap sistem rujukan, sehingga pelayanan kesehatan menjadi lebih terstruktur, hemat biaya, dan terkoordinasi dari tahap diagnosis hingga pengobatan.