Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Pengaruh Money Politik dalam Pemilihan Kepala Desa di Dusun VIII Komplek Veteran Desa Medan Estate Pratama, Raja Songkup; Harahap, Putri Permata Assiddiq; Siburian, Pebryna Riosa; Ivanna, Julia
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v7i3.10897

Abstract

Politik uang dalam pemilihan kepala desa (Pilkades) di Indonesia, khususnya di Dusun Komplek Veteran di desa Medan Estate. Bahwa politik uang adalah praktik yang merugikan demokrasi, karena mengurangi kualitas dan integritas pemimpin desa, serta menimbulkan korupsi dan konflik sosial. Faktor yang menyebabkan masyarakat desa mudah terpengaruh oleh politik uang, seperti rendahnya pendidikan politik, lemahnya perekonomian, dan kurangnya pengawasan dan sanksi. Langkah yang dapat dilakukan untuk menghapus politik uang dalam Pilkades, seperti meningkatkan pendidikan politik, mendorong partisipasi masyarakat, menguatkan pengawasan dan sanksi, dan membangun budaya politik yang bersih dan transparan. dan dalam penelitian peneliti menggunakan metode kualitatif dengan metode angket atau kuesioner dengan menyebarkan angket kepada masyarakat.
Peran Tokoh Masyarakat dalam Mempengaruhi Perilaku Memilih Warga Dusun VIII Desa Medan Estate Aditya, Fariz; Pratama, Raja Songkup
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.28930

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran tokoh masyarakat dalam memengaruhi perilaku memilih warga Dusun VIII Desa Medan Estate. Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dan teknik purposive sampling, data dikumpulkan melalui wawancara semi-terstruktur terhadap tokoh formal, tokoh agama, dan warga desa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh tokoh masyarakat bersifat variatif dan tidak mutlak. Tokoh formal seperti ketua RT aktif dalam menyampaikan informasi politik, sedangkan tokoh agama cenderung menjaga netralitas. Warga menunjukkan kecenderungan memilih secara rasional berdasarkan latar belakang calon, bukan semata-mata ajakan tokoh. Temuan ini menegaskan bahwa meskipun tokoh masyarakat berperan sebagai fasilitator informasi, keputusan akhir tetap berada pada individu pemilih.
Pengaruh Penggunaan Tiktok terhadap Kesadaran Multikultural Mahasiswa sebagai Warga Global Studi Kasus Mahasiswa PPKN UNIMED Stambuk 2025 Pratama, Raja Songkup; Aditya, Fariz; Tamba, Ida Nurjana; Manik, Vinolya Lidevia Br; Simanjuntak, Rian; Yunita, Sri; Neva, Chandra Fhutu
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 3 (2025): Desember
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan TikTok terhadap kesadaran multikultural mahasiswa PPKn Universitas Negeri Medan (UNIMED) Stambuk 2025. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan penyebaran angket kepada 38 responden melalui Google Form. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat penggunaan TikTok berada pada kategori tinggi (mean = 3,89), terutama dalam aspek paparan konten budaya global dan fungsi edukatifnya. TikTok berperan dalam memperluas wawasan budaya, menumbuhkan sikap toleran, serta membentuk karakter mahasiswa sebagai warga dunia yang terbuka. Namun, partisipasi dalam diskusi digital masih tergolong sedang. Diperlukan peningkatan literasi digital agar kesadaran multikultural semakin berkembang.
Pengaruh Kolonialisme terhadap Struktur Sosial dan Ekonomi Indonesia Aditya, Fariz; Pratama, Raja Songkup; Siagian, Siti Zahra; Daely, Victoria Grace; Yunita, Sri
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sejarah Indonesia telah diwarnai oleh masa kolonialisme yang panjang, terutama di bawah pemerintahan Belanda yang berlangsung selama beberapa abad. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kolonialisme Belanda terhadap struktur sosial dan ekonomi masyarakat Indonesia selama masa penjajahan, serta warisan kolonial yang masih mempengaruhi struktur tersebut hingga saat ini. Metode penelitian yang digunakan adalah Studi Kepustakaan (Library Research), dengan menelaah literatur yang relevan terkait topik ini.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kolonialisme Belanda mengakibatkan perubahan signifikan dalam hierarki sosial dan organisasi ekonomi di Indonesia. Kebijakan ekonomi kolonial, seperti sistem tanam paksa dan dominasi sektor perkebunan, mengubah pola produksi dan tenaga kerja, menyebabkan eksploitasi masyarakat lokal dan ketidakadilan sosial ekonomi. Dampak dari kebijakan ini masih dirasakan hingga sekarang, memengaruhi berbagai aspek kehidupan seperti pendidikan, hukum, dan budaya. Krisis ekonomi global pada tahun 1930-an juga memperburuk kondisi ekonomi Indonesia yang sangat bergantung pada ekspor bahan mentah. Meskipun upaya telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia untuk memperbaiki dampak negatif dari kebijakan kolonial, warisan kolonial masih mempengaruhi kehidupan masyarakat Indonesia modern.
Literasi Hukum Siswa Mengenai Permendikbud No.30 Tahun 2021 di MA Laboratorium UINSU Aditya, Fariz; Pratama, Raja Songkup; Daely, Victoria Grace
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia mengalami peningkatan kasus kejahatan seksual, terutama di lingkungan pendidikan, yang sering kali ditutupi dan berakibat pada minimnya pemahaman siswa tentang hak dan perlindungan hukum. Penelitian ini mengeksplorasi literasi hukum siswa kelas 12 MIA 1 di MA Laboratorium UINSU terkait Permendikbud No. 30 Tahun 2021, yang bertujuan memberikan perlindungan dari kekerasan, termasuk kejahatan seksual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman dan sosialisasi mengenai regulasi ini masih terbatas, meskipun telah ada upaya sosialisasi di sekolah. Kesenjangan antara rencana sosialisasi dan penerimaan informasi oleh siswa menjadi tantangan utama. Rekomendasi untuk meningkatkan literasi hukum mencakup sosialisasi terstruktur, peningkatan integrasi pendidikan seksual dalam kurikulum, dan pengembangan program pencegahan kekerasan seksual yang komprehensif. Dengan pemahaman yang lebih baik, diharapkan siswa dapat berperan aktif dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang aman.
Analisis Hukum Kewajiban Pemilik Ternak dalam Mengganti Kerusakan Tanaman Milik Orang Lain Berdasarkan Kitab Undang-Udang Hukum Perdata Pratama, Raja Songkup; Siagian, Siti Zahra; Lubis, Yuli Indriani; Silaban, Florensia; Daely, Victoria Grace; Siahaan, Parlaungan Gabriel; Hadiningrum, Sri
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research (Special Issue)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.11563

Abstract

Dalam kegiatan berternak, terdapat kemungkinan ternak memasuki lahan milik orang lain dan merusak tanaman yang ada di sana. Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUHPerdata) mengatur tanggung jawab pemilik ternak dalam hal ini. Pasal 1366 KUHPerdata menyatakan bahwa setiap orang bertanggung jawab tidak hanya atas kerugian yang disebabkan oleh perbuatannya sendiri, tetapi juga atas kerugian yang disebabkan oleh benda-benda yang berada di bawah pengawasannya. Dalam kasus kerusakan tanaman akibat ternak, pemilik ternak dapat dimintai pertanggungjawaban untuk mengganti kerugian yang diderita pemilik tanaman. Penelitian ini menganalisis ketentuan-ketentuan terkait dalam KUHPerdata, seperti konsep strict liability, dan ganti rugi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian normatif empiris yang mengkaji pelaksanaan ketentuan hukum positif dan dokumen tertulis pada setiap peristiwa hukum tertentu yang terjadi. Penelitian ini bertujuan memberikan kepastian hukum dan melindungi kepentingan para pihak yang terlibat dalam kegiatan berternak dan pertanian. Dengan memahami kewajiban dan tanggung jawab masing-masing pihak, diharapkan konflik dapat diminimalkan dan terwujud keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat.
Efektivitas Implementasi Kebijakan Keterbukaan Informasi Publik Dalam Pengawasan Pengelolaan Dana Desa Saentis Kecamatan Percut Sei Tuan Aditya, Fariz; Simbolon, Yeni Yolanda; Pratama, Raja Songkup; Daely, Victoria Grace; Sinaga, Enjelina; Ivanna, Julia
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi keterbukaan informasi publik di desa, bentuk-bentuk transparansi yang digunakan, hambatan yang dihadapi, serta upaya pemerintah desa dalam mengatasinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemerintah desa telah menerapkan keterbukaan informasi melalui penyediaan mading di depan kantor desa dan pemanfaatan media digital sebagai sarana publikasi APBDes, realisasi anggaran, dan kegiatan pembangunan. Transparansi tersebut dinilai efektif dalam memperluas akses informasi dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan desa. Namun, penelitian ini juga menemukan adanya hambatan berupa perbedaan persepsi masyarakat terhadap program pembangunan, khususnya pembangunan jalan yang memunculkan pro dan kontra. Hambatan tersebut dipengaruhi oleh perbedaan tingkat literasi informasi, kepentingan sosial, serta kesenjangan akses teknologi. Untuk mengatasi dinamika tersebut, pemerintah desa melakukan berbagai upaya, termasuk dialog dalam forum musyawarah desa, penyediaan informasi yang lebih mudah dipahami, serta pendekatan langsung kepada masyarakat untuk meluruskan kesalahpahaman dan membangun pemahaman bersama. Penelitian ini menyimpulkan bahwa keterbukaan informasi publik di desa telah berjalan cukup baik, namun masih memerlukan penguatan melalui peningkatan literasi informasi, komunikasi partisipatif, dan kapasitas perangkat desa.