Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Analysis of Primary School Teacher Needs Towards Counseling and RPS Model Development Guidelines at PGMI Department of IAIN Batusangkar Nurjani, Nurjani; Hadiarni, Hadiarni
JURNAL PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran) Vol 8, No 4 (2024)
Publisher : Laboratorium Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/pjr.v8i4.9932

Abstract

This paper departs from an initial research survey conducted at several primary schools in Tanah Datar Regency where class teachers were less able to function as guidance and counseling teachers in addition to being class teachers. This is due to a lack of teacher knowledge related to guidance and counseling services in primary schools. Furthermore, lecturers at the university also do not teach the tools of guidance and counseling services. This research aims to identify the problems of class teachers in dealing with guidance and counseling services and developing RPS guideline and counseling in the PGMI IAIN Batusangkar department. The research was conducted using research and development methods and used the four-D model, namely definition, design, development, and dissemination. The instruments used are open numbers and validation sheets. The research findings are that the RPS BK design for the PGMI IAIN Batusangkar department was declared to have met the valid criteria with a percentage of 77.5%, and based on limited trials with 5th semester PGMI students, the percentage was 76% in the valid category.
Analysis of counselor task commitment as a professional characteristic in junior and senior high schools in West Sumatra Tas'adi, Rafsel; Ardimen, Ardimen; Hadiarni, Hadiarni; Tanjung, Romi Fajar
Jurnal Konseling dan Pendidikan Vol 12, No 2 (2024): JKP
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/1110900

Abstract

Task commitment is an important thing for counselors to have so that the counseling profession provides professional services to various stakeholders. This research aims to look at the job commitment profile of middle school and high school level counselors so that it can be used as an evaluation regarding the counselor's current performance or services. The population in this study were counselors in eight cities in West Sumatra. This study uses a quantitative approach. The research sample was determined using an accidental sampling technique (convenience sampling), namely the sampling process simply involves taking the counselors the observer meets in the field. The research sample obtained was 86 counselors. The data collection technique was carried out by distributing questionnaires. The collected data was analyzed quantitatively using the SPSS 25 for Windows program and the Excel application for processing quantitative descriptive analysis, categorization and percentages and producing graphical data. The research results show that the majority of counselors' task commitment is in the very high category for all indicators, namely tough attitude, tenacity, not getting bored easily, independence, courage to take risks, desire to improve themselves, and desire to succeed.
Pendampingan Guru TK/PAUD dan SD dalam Pembinaan Karakter melalui Layanan Bimbingan dan Konseling Jumiarti, Desri; Hardi, Emeliya; Yulitri, Rina; Tas’adi, Rafsel; Irman, Irman; Silvianetri, Silvianetri; Hadiarni, Hadiarni; Masril, Masril; Syafwar, Fadhillah; Dasril, Dasril; Ardimen, Ardimen; Hidayat, Rahmad; Darimis, Darimis; Yeni, Putri; Fikri , Aulia
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 4 No. 4 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v4i4.2337

Abstract

Pendidikan karakter merupakan proses penanaman kebiasaan baik untuk mampu memilah hal yang positif dan negatif, yang akan berdampak pada masa depan anak. Ada beberapa karakter dasar yang perlu dibangun untuk anak-anak antara lain: kerja sama, kejujuran, disiplin, tanggung jawab, percaya diri, dan toleransi terhadap sesama/peduli sesama. Seiring dengan perkembangan zaman, semakin krisisnya nilai karakter anak, sehingga perlunya usaha guru untuk mampu menanamkan nilai karakter anak sejak dini agar menjadi suatu pembiasaan. Sehingga tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk melakukan pendampingan terhadap guru TK/PAUD dan SD dalam pembinaan karakter melalui layanan bimbingan dan konseling. Pada kegiatan pengabdian ini guru diberikan materi tentang urgensi permasalahan karakter dan hal yang harus dilakukan guru untuk mampu membentuk karakter siswa TK/PAUD dan SD, selanjutnya guru-guru diberi pelatihan dalam melaksanakan konseling individual, bimbingan dan konseling kelompok, dan layanan klasikal. Kegiatan ini sangat penting diberikan kepada guru TK/PAUD dan SD sebagai guru awal yang akan membantu membentuk karakter siswa sedini mungkin, sehingga melalui kegiatan ini guru mampu memberikan pelayanan dan pembinaan kepada siswa mulai dari dini.
Investigasi Prokrastinasi Siswa dalam Perspektif Penggunaan Media Sosial Hadiarni, Hadiarni; Mariah, Kiki; Pratama, Santika Arizky
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.11045

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tingginya penggunaan media sosial di kalangan siswa sehingga berdampak terhadap penundaan terhadap tugas dan pekerjaannya. Penelitian ini bertujuan untuk menggali lebih dalam kondisi prokrastinasi siswa pengguna media sosial. Penelitian ini menggunakan adalah Mixed Methods, Populasi penelitian ini adalah siswa SMPN 1 Sungai Tarab dengan teknik purposive sampling jumlah sampel 45 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadministrasikan angket dan ditindaklanjuti dengan dengan wawancara mendalam. Analisi data dilakukan dengan menggunakan rumus prosentase untuk mengetahui tingkatan prokrasitinasi dan wawancara untuk menggali dampak penggunaan media sisial tersebut terhadap penundaan tugas. Temuan penelitian menunjukan siswa yang mengalami prokrastinasi pada kategori sangat tinggi sebanyak 3 orang siswa (7%), kategori tinggi, 22 orang (49%), kategori sedang, 17 orang (44%) dan tidak ditemukan pada kategori rendah dan sangat rendah. Dari analisis data wawancara ditemukan siswa siswa yang sangat tinggi dalam penggunaan media sosial dan prokrastinasi karena: 1) tidak membatasi penggunaan media sosial dalam sehari akan tetapi sering lupa waktu untuk mengerjakan tugas dan menunda melakukan pekerjaan rumah, 2) menggunaan media sosial dari pulang sekolah sampai sore dan dilanjutkan lagi pada malam hari dan 3) menggunakan media sosial lebih dari 4 jam dalam sehari.
Analysis of counselor task commitment as a professional characteristic in junior and senior high schools in West Sumatra Tas'adi, Rafsel; Ardimen, Ardimen; Hadiarni, Hadiarni; Tanjung, Romi Fajar
Jurnal Konseling dan Pendidikan Vol. 12 No. 2 (2024): JKP
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/1110900

Abstract

Task commitment is an important thing for counselors to have so that the counseling profession provides professional services to various stakeholders. This research aims to look at the job commitment profile of middle school and high school level counselors so that it can be used as an evaluation regarding the counselor's current performance or services. The population in this study were counselors in eight cities in West Sumatra. This study uses a quantitative approach. The research sample was determined using an accidental sampling technique (convenience sampling), namely the sampling process simply involves taking the counselors the observer meets in the field. The research sample obtained was 86 counselors. The data collection technique was carried out by distributing questionnaires. The collected data was analyzed quantitatively using the SPSS 25 for Windows program and the Excel application for processing quantitative descriptive analysis, categorization and percentages and producing graphical data. The research results show that the majority of counselors' task commitment is in the very high category for all indicators, namely tough attitude, tenacity, not getting bored easily, independence, courage to take risks, desire to improve themselves, and desire to succeed.
PENGEMBANGAN MEDIA POSTER LAYANAN BK MENGGUNAKAN AI MIRICANVAS SEBAGAI EDUKASI PENCEGAHAN TINDAK KEKERASAN SEKSUAL DI SDN 10 BARINGIN Darma, Delpita; Hadiarni, Hadiarni; Tas'adi, Rafsel; Darimis, Darimis
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 10, No 3 (2025): RISTEKDIK: JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING - MARET 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2025.v10i3.282-290

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya tindak kekerasan seksual di lingkungan masyarakat dan sudah mulai merambat ke dunia pendidikan tingkat sekolah dasar. Berdasarkan hasil penyebaran skala kekerasan seksual di SDN 10 Baringin diperoleh informasi bahwasanya kekerasan seksual pada sekolah tersebut berada pada kategori rendah, ini menandakan bahwa kekerasan seksual memang sudah merambat sampai pada ranah SD. Tujuan dari penelitian ini untuk pemberian wawasan seks sedini mungkin kepada anak agar anak terhindar dari tindak kekerasan seksual, namun karena di sekolah dasar belum terdapat guru BK maka guru kelas perlu dipersiapkan untuk memberikan layanan BK melalui media poster agar mencegah terjadinya tindak kekerasan seksual di SD. Metode penelitian ini adalah Research and Development (RD), dengan model pengembangan four-D. Model pengembangan ini memiliki empat tahapan yakni; pendefenisian (define), perancangan (design), pengembangan (develop) dan terakhir penyebaran (disseminate) namun penelitian ini hanya sampai pada tahap validasi (pengembangan).