Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

EVALUASI KINERJA KEPALA DESA DI TINJAU DARI LAPORAN KETERANGAN PERTANGGUNGJAWABAN (LKPJ) TAHUN 2022 DI DESA SIMANDRAOLO Telaumbanua, Ardin; Ndraha, Ayler Beniah; Waruwu, Suka’aro; Harefa, Peringatan
JMBI UNSRAT (Jurnal Ilmiah Manajemen Bisnis dan Inovasi Universitas Sam Ratulangi). Vol 11 No 1 (2024): JMBI UNSRAT Volume 11 Nomor 1
Publisher : FEB Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35794/jmbi.v11i1.55929

Abstract

Abstract. Evaluation is an activity to assess the level of performance of a policy by systematically investigating the effectiveness of the program. Meanwhile, learning evaluation is a continuous process of collecting and interpreting information, in assessing decisions made to design a learning system. This research aims to determine the performance of the Simandraolo Village Head during 2022. To find out how the Simandraolo Village Head's performance has been evaluated in achieving success in his duties and responsibilities during 2022 as reviewed by LKPJ. And to analyze how efforts will be made to improve the Performance Evaluation of the Simandraolo Village Head in the future. This research uses qualitative and descriptive research methods. Data collection in this research was interviews, observation and documentation. The data analysis technique includes three stages, namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions. From the research results it can be seen that: (1) The Village Head of Simandraolo is considered good by the Village officials, but the community feels there are shortcomings. Several areas need to be improved, including cooperation, program effectiveness, work knowledge, and responsibilities which are considered unsatisfactory. (2) The Simandraolo Village Head has the authority to lead the Village government. In carrying out development, the Village Head plans by involving deliberation between the government and the Village community, in accordance with aspirations, needs and applicable regulations. (3) To improve the performance of village officials, it is necessary to increase intensive communication between village heads, officials and the community.
Strategi Pengelolaan Keberagaman Dalam Menangani Tantangan Konflik Pegawai Di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Nias Barat Daeli, Nuramala; Waruwu, Suka’aro; Lase, Delipiter; Mendrofa, Syah Abadi
YUME : Journal of Management Vol 7, No 3 (2024)
Publisher : Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/yum.v7i3.7119

Abstract

Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik penentuan informan penelitian berdasarkan model purpposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa keberagaman budaya, nilai, dan norma sosial di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Nias Barat menyebabkan konflik antarpegawai jika tidak dikelola dengan baik. Tantangan utama meliputi kurangnya kesadaran dan pemahaman, resistensi terhadap perubahan, serta kurangnya pelatihan memadai, yang menghambat kebijakan inklusivitas dan efektivitas program keberagaman. Strategi efektif mencakup pelatihan berkelanjutan, kebijakan inklusivitas yang jelas, dan dialog terbuka antarpegawai, yang penting untuk mengurangi konflik dan meningkatkan harmoni serta produktivitas di lingkungan kerja. Peneliti menyarankan pihak dinas mengadakan program seminar, workshop, pelatihan, dan pendidikan berkelanjutan tentang keberagaman budaya, nilai, dan norma sosial, yang mencakup komunikasi lintas budaya dan keterampilan interpersonal. Manajemen harus menunjukkan komitmen terhadap keberagaman dan inklusivitas dengan mengintegrasikan nilai-nilai ini dalam visi dan misi organisasi, serta terlibat aktif dalam pelatihan. Selain itu, perlu dikembangkan kebijakan dan program inklusivitas spesifik, serta evaluasi berkala untuk memastikan efektivitasnya. Kata Kunci: Keberagaman; Konflik
Evaluasi Kinerja Administrasi Pemerintahan Desa di Desa Orahili Tumori Zebua, Nike Marlina; Lase, Delipiter; Hulu, Fatolosa; Waruwu, Suka’aro
YUME : Journal of Management Vol 7, No 3 (2024)
Publisher : Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/yum.v7i3.7345

Abstract

Administrasi pemerintahan desa yang efektif sangat penting untuk memastikanpelaksanaan pembangunan, pemberdayaan masyarakat untuk mewujudkan kesejahteraan masyrakat ditingkat lokal dapat berjalan dengan baik dan tepat waktu. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) adalah bagian dari sistem pemerintahan yang menjadi tiang utama dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan di desa. Oleh karena itu Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor utama, baik internal maupun eksternal, yang berkontribusi terhadap keterlambatan dalam penetapan APBDes di Desa Orahili Tumori. Untuk menganalisis dampak keterlambatan penetapan APBDes terhadap aspek-aspek pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Desa Orahili Tumori, termasuk pengaruhnya terhadap proyek pembangunan, pelayanan publik, dan kepuasan masyarakat. Untuk mengidentifikasi keterlambatan penetapan APBDes mempengaruhi kepercayaan dan partisipasi masyarakat dalam proses pemerintahan di Desa Orahili Tumori. Untuk mengetahui perbedaan persepsi antara pemangku kepentingan terkait penyebab dan dampak keterlambatan penetapan APBDes. Untuk mengidentifikasi Strategi yang efektif untuk mengatasi keterlambatan penetapan APBDes dan meningkatakan efesiensi administrasi pemerintahan Desa Orahili Tumori. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode Kualitatif Kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi Penelitian ini menemukan bahwa Faktor penyebab keterlambatan penetapan APBDES yaitu Sumber daya manusia, regulasi, koordinasi internal. dampak keterlambatan penetapan APBDes yaitu terlambat turunnya DD, terlambatnya pembangunan, dan penyaluran bantuan sosial. terlambatnya penetapan APBDES membuat masyrakat kurang percaya dan berpartisipasi dalam proses pemerintahan desa mereka menganggap adanya penyalahgunaan wewenang. Strategi yang digunakan yaitu regulasi terlebih dahulu di turunkan ke desa, mengikuti pelatihan, koordinasi dengan instansi terkait Saran dari penelitian ini meningkatkan kualitas sumber daya manusia, melakukan komunikasi yang intensif dengan instansi terkait untuk memastikan regulasi turun tepat waktu, penguatan koordinasi internal, meningkatkan tingkatkan komunikasi dengan masyarakat tentang status proyek dan alasan di balik keterlambatan, serta langkah-langkah yang diambil untuk mengatasinya, dan adakan forum diskusi dan musyawarah rutin dengan masyarakat untuk mendengarkan masukan mereka dan meningkatkan partisipasi mereka dalam proses pemerintahan desa. Kata Kunci: Evaluasi Kinerja, Administrasi
PENGARUH KUALITAS LAYANAN DAN LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA TOKO TRANSCOM GUNUNGSITOLI Laia, Almed Jaya; Laia, Otanius; Bu’ulolo, Nanny Artatina; Waruwu, Suka’aro
Jurnal Suluh Pendidikan Vol 13 No 1 (2025): Maret 2025
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas HKBP Nommensen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36655/jsp.v13i1.1831

Abstract

This study aims to analyze the influence of service quality and location on purchasing decisions at the Transcom Gunungsitoli Store. The main focus of this study is to determine the extent to which the quality of service provided by the Transcom Store and location factors influence consumer decisions in making purchases. This study uses a quantitative method with data collection through questionnaires distributed to consumers of the Transcom Store. Based on the results of the analysis, it was found that service quality and location significantly influence purchasing decisions. The test results show that the significance value <0.05, which means that these two variables have a real influence on consumer purchasing decisions. In addition, service quality and location contribute 54.9% in influencing purchasing decisions at the Transcom Gunungsitoli Store. These findings indicate that improving service quality and strategic location placement can encourage consumers to make purchases at the Transcom Store.