Garuda - Garba Rujukan Digital

Analisis Penerapan Prinsip-Prinsip Human Relations Studi Kasus PT Mumtaz Ceria Edukasi Nazila, Meli Firdausi
Jurnal Interaksi: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 8, No 2 (2024): Jurnal Interaksi: Jurnal Ilmu Komunikasi
Publisher : UMSU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/interaksi.v8i2.18751

Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi penerapan prinsip-prinsip human relations pada PT Mumtaz Ceria Edukasi, Brebes, Jawa Tengah. Hal ini dapat mencerminkan bagaimana komunikasi organisasi terjalin pada perusahaan tersebut. Pendekatan penelitian secara kualitatif deskriptif dengan metode penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data dengan wawancara mendalam pada key informan yaitu pemimpin sekaligus pemilik perusahaan dan HRD Generalist. Teori yang digunakan adalah teori hubungan antar manusia oleh Elton Mayo dan prinsip-prinsip human relations oleh Keith Devis. Hasilnya dari delapan prinsip human relations terdapat satu prinsip yang belum optimal. Pada prinsip identitas lokal (local identity), pegawai belum sepenuhnya mendapatkan kepuasan kerja karena tidak mencapai target pekerjaan. Hal ini disebabkan individu kurang mendalami peran pekerjaannya. Tujuh prinsip lain yang terlaksana dengan baik adalah kepentingan individu, saling menerima, kepentingan bersama, keterbukaan komunikasi, partisipasi pegawai, keputusan lokal , dan standar moral yang tinggi. Simpulan dari penelitian adalah pelaksanaan komunikasi organisasi yang tercermin dalam penerapan prinsip-prinsip human relations tersebut menjadi langkah utama untuk pimpinan dan HRD untuk membangun hubungan yang baik antar individu perusahaan.Kata kunci: Prinsip-Prinsip Human Relations, Komunikasi, Organisasi

Pesan Moral Dalam Iklan Im3 “Kembali Untuk Mengulang #Serunyasilaturahmi” Di YouTube (Analisis Semiotika Makna Roland Barthes) Nazila, Meli Firdausi
Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi Communique Vol 6 No 2 (2024): Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi Communique
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62144/jikq.v6i2.299

Iklan adalah instrumen penting dalam promosi produk. YouTube menjadi media komunikasi PT. Indosat Ooredoo untuk mengiklankan produknya yaitu IM3 Ooredoo seperti iklan versi “Kembali Untuk Mengulang #Serunya Silaturahmi”. Iklan sebagai instrumen promosi memiliki pesan moral. Penelitian ini bertujuan menganalisis tanda pada komunikasi verbal dan non verbal. Lalu menginterpretasi makna denotasi dan konotasi. Teori yang digunakan adalah teori semiotika Roland Barthes. Pendekatan penelitiannya secara kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dengan dokumentasi dan studi pustaka. Hasil penelitian ini adalah IM3 dapat menjadi solusi permasalahan komunikasi. Setiap scene menampilkan komunikasi yang terulang kembali bersama orang terdekat. Tanpa melupakan orang-orang yang jauh, IM3 menawarkan solusi kreatif melalui pembelian paket internet. Pesan verbal yang ditampilkan dari iklan ini adalah lagu berjudul Kembali Untuk Mengulang. Pesan non verbalnya adalah semua pengambilan gambar, ekspresi wajah, gerak tubuh. Makna denotasinya adalah semua aktivitas yang ditampilkan secara verbal dan non verbal. Sedangkan makna konotasinya adalah interpretasi makna bersifat implisit yaitu IM3 dapat mendekatkan yang jauh dan mendekatkan kembali orang yang sudah dekat. Kesimpulannya yaitu iklan ini adalah iklan yang mengajak masyarakat untuk menciptakan kebersamaan di bulan Ramadhan bersama orang-orang terdekat. IM3 dapat menjadi solusi permasalahan komunikasi yaitu jalinan kekerabatan kepada orang-orang yang berbeda tempat agar tetap terhubung melalui internet.

KECAKAPAN DIGITAL: PEMANFAATAN SHOPEE DALAM PENINGKATAN PENJUALAN UMKM SHIROSHIMA INDONESIA PASCA COVID-19 Nazila, Meli Firdausi
Jurnal Media dan Komunikasi Indonesia Vol 5, No 1 (2024): MARCH
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jmki.88512

Transformasi aktifitas ke media digital di masa pandemi menambah kuantitas pengguna internet di Provinsi DI Yogyakarta. Penambahan kuantitas pengguna internet ini dimanfaatkan oleh UMKM Batik Shiroshima Indonesia untuk memperluas usahanya di era pasca pandemi covid-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus. Teknik pengambilan data dengan wawancara dan dokumentasi melalui jurnal, buku, dan sumber berita. Penelitian bertujuan memahami bagaimana pemanfaatan e-commerce Shopee sebagai media promosi online. Teori yang dipakai adalah teori promosi online Kotler dan Amstrong 2017. Pemilihan subyek berupa Shiroshima Indonesia dikarenakan merupakan UMKM yang mengalami tiga fase penjualan yaitu penjualan offline saat pra pandemi, penjualan online saat pandemi serta penjualan online dan offline pasca pandemi. Adapun hasil dari penelitian ini adalah Shiroshima Indonesia telah memanfaatkan media digital sebagai media penunjang promosi. Shiroshima Indonesia berhasil memasarkan produk batiknya ke 514 kota/kabupaten di Indonesia dan sukses menembus pasar Asia Tenggara dan Eropa. Kontribusi pada riset ini terdapat pada subyek yang diangkat yaitu UMKM Shiroshima Indonesia yang mengalami tiga fase penjualan yaitu penjualan offline (pra pandemi), penjualan online (pandemi), dan penjualan online dan offline (pasca pandemi). Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan wacana bagi pelaku UMKM dalam memaksimalkan penggunaan media digital.Kata kunci: Cakap Digital, UMKM, Promosi Online

Revolusi Digital Aplikasi Solo Destination Dalam Mendukung Konsep Solo Smart city Nazila, Meli Firdausi
Jurnal DinamikA Vol 5, No 2 (2024): Jurnal DinamikA
Publisher : Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18326/dinamika.v5i2.168-188

Pemerintah Kota (Pemkot) Solo telah meluncurkan revolusi pelayanan publik berbasis aplikasi bernama Solo Destination. Aplikasi ini adalah aplikasi terpadu yang mengintegrasikan informasi dan dapat diakses dengan mudah oleh warga Solo maupun luar kota Solo. Pada mulanya aplikasi Solo Destination berisikan informasi wisata di Kota Solo, namun seberjalannya waktu aplikasi ini memuat berbagai layanan publik antara lain aduan masyarakat, e-pajak, perizinan/MPP, radio anak, electronic policing, wisata dan budaya, harga pangan, berita kota, fasilitas umum, mal pelayanan publik hingga layanan ASN. Aplikasi Solo Destination hadir sebagai upaya pemerintah kota untuk mendukung konsep smart city. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penyediaan informasi layanan publik yang terintegrasi di Kota Solo. Selanjutnya menganalisis optimalisasi penggunaan aplikasi dalam mendukung konsep smart city. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis isi. Teknik pengumpulan data melalui studi pustaka yang menganalisis dari dokumen laporan Pemkot Solo, jurnal, buku-buku referensi, dan media. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat integrasi dalam peluncuran aplikasi pelayanan publik Solo Destination antara Pemkot Solo, Dinas Komunikasi dan Informatika, sejumlah perangkat daerah, dan stakeholder internal dan eksternal. Pemanfaatan aplikasi selalu dikembangkan secara optimal dengan disematkan fitur-fitur pembaruan sehingga masyarakat dapat mengakses informasi secara cepat dan efisien. Simpulan dari penelitian ini adalah inovasi pelayanan publik berbentuk aplikasi Solo Destination memberikan dampak positif bagi pemkot dan masyarakat. Aplikasi ini merupakan langkah strategis pemkot dalam mendukung konsep Solo smart city dengan mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi. Inovasi ini dapat ditiru oleh kota-kota lain dalam memanfaatkan teknologi, informasi, dan komunikasi untuk kemudahan layanan kemasyarakatan.

Personal Branding Atalia Praratya Melalui Media Sosial Instagram @ataliapr Meli Firdausi Nazila; Ahmad Anif Syaifudin; Rosy Febriani Daud
Jurnal Mutakallimin : Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 8, No 1 (2025): Mutakallimin: Jurnal Ilmu Komunikasi
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jm.v8i1.19247

Atalia Praratya resmi terpilih sebagai anggota DPR RI mewakili Daerah Pemilihan Jawa Barat I pada tahun 2024, serta diusulkan sebagai calon Wali Kota Bandung periode 2024–2029. Tingginya elektabilitas Atalia tidak terlepas dari keberhasilannya dalam membangun personal branding, khususnya melalui media sosial. Instagram menjadi platform strategis yang dimanfaatkan untuk membentuk citra diri yang positif dan menarik simpati publik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi personal branding Atalia Praratya melalui akun Instagram resminya, @ataliapr. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan paradigma konstruktivis dan metode framing untuk menganalisis konten. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi daring (online), sementara analisis data menggunakan model Miles, Huberman & Saldana yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Atalia membangun personal branding berdasarkan delapan elemen dari Peter Montoya, antara lain brand sebagai pribadi yang lemah lembut, penyayang, cerdas, dan penuh cinta. Citra ini diperkuat melalui keterlibatan Atalia dalam aktivitas sosial yang ditampilkan secara konsisten di media sosial. Dengan demikian, personal branding yang kuat melalui media sosial terbukti mampu meningkatkan kedekatan emosional dengan masyarakat dan berdampak signifikan terhadap tingkat elektabilitas. Penelitian ini menunjukkan bahwa Instagram merupakan alat komunikasi politik yang efektif bagi figur publik untuk membangun reputasi dan kepercayaan publik secara strategis.

Media Sosial Sebagai Alat Komunikasi Politik Dalam Membentuk Citra Terhadap Calon Presiden Firdausi Nazila, Meli; Febriani Daud, Rosy; Fatchuriza, Muhammad
Jejak digital: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 3 (2025): MEI
Publisher : INDO PUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/rg3d0m84

Dalam menyampaikan informasi politik melalui media sosial dan memperlihatkan citra positif merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam mengumpulkan suara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui media sosial sebagai alat komunikasi politik dalam membentuk citra terhadap calon presiden sehingga mempengaruhi persepsi rakyat untuk dapat memperoleh suara. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif. Data diperoleh melalui wawancara dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media sosial telah menjadi alat yang sangat berpengaruh dalam memengaruhi suara rakyat menjelang pemilihan presiden (capres) dalam membentuk persepsi dan pandangan masyarakat terhadap calon presiden dengan citra melalui media sosial, yang pada gilirannya dapat memengaruhi hasil pemilu. Dalam era digital ini, media sosial telah menjadi platform utama untuk berbagi informasi, opini, dan kampanye politik. Melalui platform ini, dapat dengan cepat menyebarkan pesan mereka kepada audiens yang sangat luas. Dengan memanfaatkan algoritma yang memfilter konten berdasarkan preferensi pengguna, media sosial juga dapat menciptakan “gelembung informasi” di mana individu terpapar hanya pada pandangan yang sejalan dengan keyakinan mereka sendiri. Media sosial juga memungkinkan kandidat presiden untuk berinteraksi langsung dengan pemilih, menggunggah materi kampanye, dan mengorganisir acara-acara politik secara online. Ini memungkinkan pemilih untuk merasa lebih terhubung dengan calon presiden dan memahami platform dan visi mereka dengan lebih baik.

Peningkatan Keterampilan Komunikasi Audio Melalui Pelatihan Penyiaran Dan Podcast Bagi Mahasiswa Ilmu Komunikasi Nazila, Meli Firdausi; Ratri, Candrikasari Kusuma; Kumalasari, Dewi; Agustina, Fana Manora; Nasikha, Faridatun; Nuha, Farisah Ulayya Lila; Masrokhan; Adnan, Muhammad Fikri; Valentina9, Salma Alya; Masitoh, Vitroh Muqti; Rizky, Marsya Aurelia
JURNAL INOVASI HASIL PENGABDIAN (JIHAN) Vol. 3 No. 2 (2025): JURNAL INOVASI HASIL PENGABDIAN (JIHAN)
Publisher : 3026-1791

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51792/e72nep08

Perkembangan media digital telah mendorong perlunya peningkatan keterampilan komunikasi suara di kalangan mahasiswa, khususnya dalam konteks penyiaran dan produksi konten audio. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelatihan komunikasi suara melalui praktik penyiaran radio dan podcast bagi mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Selamat Sri Kendal. Metode pelaksanaan meliputi ceramah interaktif, diskusi kelompok, dan praktik langsung yang dilaksanakan di Laboratorium Radio. Kegiatan diikuti oleh 15 peserta dari semester 2, 4, dan 6, yang dibagi ke dalam beberapa kelompok kecil untuk simulasi siaran dan produksi podcast berdurasi 5–10 menit. Setiap kelompok menunjukkan peningkatan dalam aspek kepercayaan diri, penguasaan teknik vokal, serta kemampuan menggunakan alat produksi audio. Peserta juga memperoleh pengalaman pertama dalam praktik siaran, yang mendorong ketertarikan mereka untuk mengembangkan konten audio secara mandiri. Kegiatan ini memberikan manfaat langsung berupa peningkatan keterampilan praktis serta menumbuhkan minat dan kesadaran akan pentingnya komunikasi suara dalam dunia media. Kegiatan ini menunjukkan bahwa pelatihan berbasis praktik mampu meningkatkan keterlibatan mahasiswa dan memperkuat hubungan antara pembelajaran akademik dan kebutuhan dunia industri kreatif.

Peran Penyiar dalam Membangun Engagement Program Selamat Pagi Bumiayu pada Radio Tsania FM Brebes Ananda, Muhammad Febiandri Satya; Nazila, Meli Firdausi
JUSTICE : Journal of Social and Political Science Vol 4 No 2 (2025): Vol 4 No 2 (2025): JUSTICE - Journal of Social and Political Science
Publisher : JUSTICE Journal Of Social and Political Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51792/3073fh69

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran penyiar dalam membangun engagement pendengar pada program Selamat Pagi Bumiayu di Radio Tsania FM Brebes. Persoalan utama penelitian ini adalah bagaimana penyiar menjalankan fungsi komunikatifnya untuk menciptakan keterikatan emosional dan partisipatif dengan audiens di tengah persaingan media digital. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan menggunakan model interaktif Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyiar memiliki tiga peran utama, yaitu sebagai komunikator yang menyampaikan pesan dengan gaya akrab dan kontekstual, sebagai fasilitator yang membuka ruang interaksi dua arah, serta sebagai motivator yang menumbuhkan semangat dan kedekatan emosional dengan pendengar. Ketiga peran tersebut berkontribusi dalam menciptakan engagement yang kuat antara penyiar dan pendengar melalui pemenuhan kebutuhan informasi, afeksi, dan integrasi sosial sebagaimana dijelaskan dalam teori Uses and Gratifications. Penelitian ini menyimpulkan bahwa keberhasilan program siaran tidak hanya ditentukan oleh isi pesan, tetapi juga oleh kemampuan penyiar dalam membangun komunikasi yang hangat, interaktif, dan relevan bagi khalayak.

Peningkatan Keterampilan Komunikasi Audio Melalui Pelatihan Penyiaran Dan Podcast Bagi Mahasiswa Ilmu Komunikasi Nazila, Meli Firdausi; Ratri, Candrikasari Kusuma; Kumalasari, Dewi; Agustina, Fana Manora; Nasikha, Faridatun; Nuha, Farisah Ulayya Lila; Masrokhan; Adnan, Muhammad Fikri; Valentina9, Salma Alya; Masitoh, Vitroh Muqti; Rizky, Marsya Aurelia
JURNAL INOVASI HASIL PENGABDIAN (JIHAN) Vol. 3 No. 2 (2025): JURNAL INOVASI HASIL PENGABDIAN (JIHAN)
Publisher : 3026-1791

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51792/e72nep08

Perkembangan media digital telah mendorong perlunya peningkatan keterampilan komunikasi suara di kalangan mahasiswa, khususnya dalam konteks penyiaran dan produksi konten audio. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelatihan komunikasi suara melalui praktik penyiaran radio dan podcast bagi mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Selamat Sri Kendal. Metode pelaksanaan meliputi ceramah interaktif, diskusi kelompok, dan praktik langsung yang dilaksanakan di Laboratorium Radio. Kegiatan diikuti oleh 15 peserta dari semester 2, 4, dan 6, yang dibagi ke dalam beberapa kelompok kecil untuk simulasi siaran dan produksi podcast berdurasi 5–10 menit. Setiap kelompok menunjukkan peningkatan dalam aspek kepercayaan diri, penguasaan teknik vokal, serta kemampuan menggunakan alat produksi audio. Peserta juga memperoleh pengalaman pertama dalam praktik siaran, yang mendorong ketertarikan mereka untuk mengembangkan konten audio secara mandiri. Kegiatan ini memberikan manfaat langsung berupa peningkatan keterampilan praktis serta menumbuhkan minat dan kesadaran akan pentingnya komunikasi suara dalam dunia media. Kegiatan ini menunjukkan bahwa pelatihan berbasis praktik mampu meningkatkan keterlibatan mahasiswa dan memperkuat hubungan antara pembelajaran akademik dan kebutuhan dunia industri kreatif.

INOVASI TRANSPORTASI RAMAH DIFABEL (STUDI KASUS KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU DIFABIKE INDONESIA DALAM EKSISTENSI BISNIS) Nazila, Meli Firdausi
An-Nida : Jurnal Komunikasi Islam Vol 17, No 2 (2025)
Publisher : Fakultas Komunikasi dan Desain Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/an-nida.v17i2.7968

People with disabilities face discrimination in public facilities and employment. This has led to startups aimed at supporting them. Difabike Indonesia is a transportation service run by and for people with disabilities. As a new startup, it needs effective marketing strategies. This research investigates Difabike's integrated marketing communication. It uses the communication theory by Shimp & Andrews (2013) and employs a qualitative descriptive approach through case studies, including interviews, observations, and literature reviews. Data were analyzed following Miles, Huberman, and Saldana (2016) using collection, reduction, presentation, conclusion drawing, and verification. The study found that Difabike Indonesia uses various advertising methods, including brochures, vouchers, and online news. Their public relations involve event collaborations, social services, and entrepreneurship workshops. Sales promotions include free vouchers and fare subsidies. Online marketing is conducted via their website and social media, while personal selling is done through WhatsApp. Direct marketing involves partnerships with the Yogyakarta Cooperative and SME Service and Sibakul Markethub. The findings indicate that Difabike Indonesia's marketing communications are used, but they lack integration, particularly in social media promotion management.

Title

Found 11 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 11 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 11 Documents
Search