Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pelatihan Tes Kebugaran Siswa Indonesia (TKSI) bagi Guru PJOK di Kabupaten Manggarai dan Sekitarnya Ladjar, Maria Andriani Barek; Babang, Veramyta Maria Martha; Tajuddin, Al Ihzan; Siahaan, Jurdan Martin; Wijaya, I Nyoman Wahyu Esa; Neolaka, Erwin S.
SABAJAYA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 6 (2023): SABAJAYA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : SABA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Alumni prodi Penjaskesrek FKIP Universitas Nusa Cendana mayoritas memiliki pekerjaan sebagai Guru PJOK yang tersebar di seluruh wilayah Nusa Tenggara Timur, khususnya di Kabupaten Manggarai dan sekitarnya. Guru PJOK memiliki tuntutan untuk terus mengupgrade pengetahuannya di bidang olahraga, baik dari perkembangan dalam bidang ilmu keolahragaan, terobosan dalam metode dan strategi mengajar Penjas, maupun dalam hal tes dan pengukuran yang terus diperbaharui. Semakin banyaknya kemajuan yang terjadi, tidak semua informasi terbaru diterima oleh guru pjok secara khusus bagi guru yang berdomisili di wilayah yang jauh dari kota besar. Tes kebugaran siswa Indonesia (TKSI) merupakan salah satu kemajuan di bidang olahraga yang belum tersebarluaskan ke semua insan olahraga. Guru PJOK yang berada di wilayah Kabupaten Manggarai dan sekitarnya belum pernah mendapatkan pelatihan mengenai Tes terbaru ini. Salah satu solusi yang ditawarkan melalui kegiatan Pengabdian kepada masyarakat ini yaitu melakukan pelatihan mengenai TKSI. Hasil dari pelatihan; 1. Guru PJOK di Kabupaten Manggarai dan sekitarnya dapat menguasai prosedur pelaksanaan TKSI serta 2. Guru PJOK yang mengikuti pelatihan mampu menggunakan Tes TKSI kepada siswa yang mereka ajar untuk mengukur tingkat kesegaran jasmaninya. Maka dapat disimpulkan bahwa melalui pelatihan yang diberikan memberikan dampak positif pada guru PJOK di Kabupaten Manggarai untuk menggunakan Tes Kebugaran Siswa Indonesia.    
The Effectiveness of Traditional Mask Dance Rhythmic Movement Training on the Emotional Regulation Ability of Children with Mild Intellectual Disabilities Artanty, Ary; Purwanto, Sugeng; Mulyaningsih, Farida; Kurniawan, Rubbi; Winata, Devi Catur; Ramdhana, Rickadesti; Babang, Veramyta Maria Martha
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (Jp.jok) Vol. 8 No. 1 (2024): Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (Jp.jok) November 2024
Publisher : Physical Education, Health and Recreation Study Program, Universitas Insan Budi Utomo, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33503/jp.jok.v8i1.2095

Abstract

Children with intellectual disabilities often face challenges in emotional regulation, which can adversely affect their social interactions and participation in learning activities. The traditional Tari Topeng rhythmic movement, which integrates elements of music, rhythm, and body movement, has the potential to serve as an engaging and effective intervention to support emotional development. This study aims to investigate the effectiveness of the Mask Dance (Tari Topeng), a traditional rhythmic movement form, in enhancing emotional regulation among children with mild intellectual disabilities. The research was conducted at Yayasan Putra Pancasila using a quasi-experimental method with a one-group pretest-posttest design. The participants consisted of 12 students with mild intellectual disabilities who participated in 12 Mask Dance sessions over six weeks. The research instrument utilised a validated scale for emotional regulation. A paired t-test analysis revealed a significant improvement in emotional regulation skills after the intervention (p < 0.05), particularly in adaptive regulation and a reduction of emotional lability. These findings not only suggest the effectiveness of the Mask Dance in improving emotional regulation but also highlight its cultural and aesthetic value, making it a unique and valuable therapeutic medium for strengthening socio-emotional skills in children with special needs.