Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KONVENSIONAL DALAM MATA PELAJARAN PKN UNTUK MENGATASI PERMASALAHAN BELAJAR PADA SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 27 MEDAN Hutapea, Dorlince; lumbangaol, Riski sakti; Sidebang, Daniel David; Taufik, Taslima Amelia; Rachman, Fazli; Siagian, Liber
Pancasila and Civics Education Journal Vol 2, No 3 (2023): PANCASILA AND CIVICS EDUCATION JOURNAL
Publisher : Pancasila and Civics Education Journal (PCEJ)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/pcej.v2i3.16802

Abstract

AbstractThe use of modern learning media such as laptops and Power Point can be used if supported by adequate facilities. However, in some schools the use of learning media like this cannot be implemented so the learning media used is still conventional, such as using cardboard and cards. The aim of this research is to increase the learning interest of class VIII students at SMP Negeri 27 Medan in learning Citizenship Education. The research method uses a qualitative descriptive approach by collecting data through observation, interviews, documentation and literacy. The research results show an increase in interest in learning using conventional learning media. The use of conventional media is applied because modern learning media cannot be used. Even so, students' interest in participating in Citizenship Education lessons is increasing.AbstrakPenggunaan media pembelajaran modern seperti Laptop dan Power Point bisa digunakan jika ditunjang dengan fasilitas yang memadai. Namun dibeberapa Sekolah penggunaan media pembelajaran seperti itu belum bisa diterapkan sehingga media pembelajaran yang digunakan masih bersifat konvensional seperti penggunaan Karton dan Kartu. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan minat belajar siswa kelas VIII di Smp Negeri 27 Medan pada pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Metode Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan literasi. Hasil Penelitian menunjukan terjadi peningkatan minat belajar dengan menggunakan media pembelajaran konvensional. Penggunaan media konvensional diterapkan karena media pembelajaran modern tidak bisa dilakukan. Meskipun begitu, minat belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan semakin membaik.
Analisis Politik Identitas Terhadap Pemilu (Studi Kasus Di Jalan Sering, Kelurahan Sidorejo, Medan Tembung) Panjaitan, Pebriana Asina; Ramadhania, Jihan Aisyiah; LumbanGaol, Risky Sakti; Sidebang, Daniel David; Ivanna, Julia
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 6 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perilaku politik identitas adalah sebuah alat politik suatu kelompok seperti etnis, suku, budaya, agama atau yang lainnya untuk tujuan tertentu sebagai bentuk perlawanan atau sebagai alat untuk menunjukan jati diri suatu kelompok tersebut. Perilaku politik identitas juga dapat memperkuat solidaritas dan identitas kelompok, membuat pemilih merasa terhubung dan mewakili nilai-nilai, kepentingan, atau aspirasi mereka yang dapat menciptakan rasa keterikatan dalam kelompok identitas tertentu dan mendorong prinsip demokrasi terhadap perilaku politik identitas. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Kualitatif, teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan mencari referensi lain yang relevan dari internet. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini  berjumlah 3 orang. Adapun Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa Masyarakat Di Jalan Sering, Kelurahan Sidorejo, Medan Tembung sudah memahami dengan jelas akan politik identitas dalam pemilu, masyarakat setempat menganggap bahwa politik identitas sudah dinggap sebagai salah satu upaya yang efektif oleh masyarakat untuk dapat memberikan kepercayaan sepenuhnya kepada para calon kandidat yang akan dipilih.
Telaah Mendalam Mengenai Implementasi Nilai Ketuhanan Yang Maha Esa Dalam Membentuk Karakter Religius Di Smp Negeri 35 Medan Jl. Williem Iskandar Pasar V Medan, Bandar Selamat, Kec. Medan Tembung, Kota Medan Gajahmanik, Shelly Elprida; Sembiring, Erbina Br.; Tarigan, Lora Ernanta; Sidebang, Daniel David; Nababan, Ramsul
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research (Special Issue)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.11933

Abstract

Bangsa Indonesia adalah bangsa yang pluralis. Salah satu dari pluralisme negara Indonesia adalah keberagaman agama dan kepercayaan bangsa yang dianut. Adapun tujuan penulisaan artikel ini yaitu untuk mengetahuiimplementasi nilai ketuhanan Yang Maha Esa dalam membentuk karakter religious di SMP Negeri 35 Medan. Metode yang digunakan yaitu Metode penelitian kualitatif deskriptif. Adapun hasil penelitin yaitu Siswa siswi SMP Negeri 35 Medan sudaah meengimplementasikan nilai ketuhanan, selain itu guru di SMP tersebut juga membentuk karakter religious para siswa siswi.
Dari Identitas Nasional Ke Tanggung Jawab Global Konsep Kewarganegaraan Global Dalam Konteks SDGS Husin, Muhammad Habib; Bangun, Iren Br; Zawani, Nadira; Salsabila, Tengku; Sidebang, Daniel David
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Globalisasi telah membawa perubahan signifikan dalam cara manusia berinteraksi, berbudaya, dan memahami identitas kewarganegaraan. Keterhubungan dunia melalui teknologi, perdagangan, dan media digital menuntut setiap individu tidak hanya berperan sebagai warga negara suatu bangsa, tetapi juga sebagai warga negara global yang memiliki tanggung jawab terhadap perdamaian, keadilan sosial, dan keberlanjutan. Namun, muncul persoalan bagaimana mempertahankan identitas nasional di tengah tuntutan keterlibatan global tersebut. Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan antara identitas nasional dan kewarganegaraan global dalam konteks pembangunan berkelanjutan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan studi pustaka, dengan batasan data literatur dari tahun 2014 hingga 2024. Analisis dilakukan melalui kajian teoritis dan analisis isi terhadap berbagai sumber pustaka, baik nasional maupun internasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa identitas nasional, khususnya yang bersumber dari nilai-nilai Pancasila, tidak bertentangan dengan kewarganegaraan global, melainkan dapat berfungsi sebagai fondasi moral dan kultural yang memperkuat peran Indonesia di tingkat internasional. Pendidikan kewarganegaraan memiliki posisi strategis sebagai sarana penguatan identitas nasional sekaligus internalisasi kesadaran global yang relevan dengan agenda Sustainable Development Goals (SDGs). Dengan demikian, integrasi identitas nasional dan kewarganegaraan global menjadi langkah penting untuk membangun generasi muda yang berkarakter, berakar pada jati diri bangsa, namun juga kritis, adaptif, dan peduli terhadap isu-isu global.