Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa Kelas XI MIA 1 SMA Negeri 1 Polongbangkeng Utara Kab. Takalar melalui Pembelajaran Penemuan Terbimbing dengan Metode Ilmiah (Studi Materi Pokok Termokimia) Muhammad Fajar Marsuki; Army Auliah; Sulfikar Sulfikar
Chemica: Jurnal Ilmiah Kimia dan Pendidikan Kimia Vol 15, No 1 (2014)
Publisher : Jurusan Kimia FMIPA UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.843 KB) | DOI: 10.35580/chemica.v15i1.4605

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Tujuannya adalah penerapan langkah-langkah pada setiap fase model pembelajaran penemuan terbimbing dengan metode ilmiah yang dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas XI MIA I SMA Negeri 1 Polongbangkeng Utara Kab. Takalar. Penelitian ini dilaksanakan sebanyak dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa langkah-langkah pada setiap fase model pembelajaran tersebut yang dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa adalah: (1) fase pendahuluan dengan menjelaskan pengetahuan awal mengenai materi dan tujuan pembelajaran, (2) fase penyajian masalah dengan menampilan media dan print out media yang dilihat oleh siswa (mengamati dan menanya), (3) fase diskusi dengan mengarahkan siswa untuk menemukan solusi dari masalah dengan merujuk pada buku paket dan materi dari internet (menalar dan mencoba), (4) fase pembimbingan dengan membimbing seluruh siswa untuk setiap masalah yang muncul (menalar), (5) fase evaluasi dengan memberikan kesempatan siswa untuk menyampaikan hasil penemuannya, tanggapan dan pertanyaan (mengkomunikasikan), (6) fase penghargaan dengan memberikan pujian dan hadiah bagi siswa yang giat melakukan penemuan, dan (7) fase kesimpulan dengan memaparkan kesimpulan dari solusi yang menjadi hasil kegiatan penemuan. Aktivitas belajar siswa meningkat sebanyak 22.74%.Kata kunci: Penemuan Terbimbing, Metode ilmiah, Aktivitas BelajarABSTRACTThis research is a classroom action research (CAR). The aim is to find out necessary stages in implementing the guide discovery learning that is coupled with scientific methods which can increase learning activities of students’ in Year XI MIA 1 SMA Negeri 1 Polongbangkeng Utara Kab. Takalar. This research was conducted in two cycles. The results showed that the steps in each stage of the learning model that can improve student learning activities were: (1) at the initial stage: to explain the background knowledge about the topic being studied and the learning’s aim, (2) at the problem presentation stage: to show power point presentation slides and distribute the print out of the slides to students (observing and asking), (3) at the discussion stage: to ask students to solve the problem given by finding information necessary from their textbooks and/or articles from internet (thinking and trying), (4) at the guide stage: to guide students when they find difficulties in solving the problem (thinking), (5) at the evaluation stage: to give opportunities to students to explain their discoveries, responses and questions (communicating), (6) at the appreciation stage: to give praise and present to students who actively involved during the discovery process invention, and (7) at the conclusion stage: to draw conclusion from the solution that the students invented. By implementing these stages, the students learning activities increased by 22.74%.Keywords: Guide Discovery, Scientific Method, Learning Activity
Pengembangan instrumen asesmen pemahaman konseptual pada materi zat aditif dan zat adiktif serta akibatnya terhadap kesehatan Anisyah Fadhillah; Sugiyanto Sugiyanto; Muhammad Fajar Marsuki
Jurnal MIPA dan Pembelajarannya (JMIPAP) Vol. 1 No. 3 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (690.593 KB) | DOI: 10.17977/um067v1i3p195-199

Abstract

Penelitian Pengembangan ini memiliki tujuan untuk instrumen asesmen pemahaman konseptual dapat memonitori jawaban tebakkan siswa. instrumen asesmen pemahaman konseptual pada materi zat aditif dan zat adiktif serta akibatnya terhadap kesehatan yang terdapat di sekolah berdasarkan analisis produk masih pada bentuk soal pilihan ganda karena termasuk tes objektif oleh sebab itu tes objektif  mempunyai beberapa kelemahan seperti siswa yang memiliki kemampuan bernalar tidak dapat dilihat, akan mendapat keuntungan siswa yang menduga jawaban sehingga siswa oleh jawaban tebakkan tersebut tidak dapat memantau pemahaman secara utuh. Oleh sebab itu, dibutuhkan butir soal pada aspek yang diukur adalah sama tetapi jenis susunannya beda, di mana jenis bentuk soal ini dapat memantau jawaban tebakkan dari siswa. Penelitian ini menggunakan angket yang disebarkan kepada sepuluh orang siswa dan kepada tiga orang guru. Menggunakan metode kajian literatur dan penyebaran angket yang bertuju pada siswa dan guru dalam instrumen penilaian pemahaman konseptual pada materi zat aditif dan adiktif serta akibatnya terhadap kesehatan. Berdasarkan kajian literatur dilakukan penelitian pengembangan,  maka diperoleh solusi yang  ideal dalam  pemecahan  masalah dengan pengendalian jenis butir soal berdasarkan aspek yang diukur sama tetapi jenis susunannya berbeda, yaitu dengan jenis  soal  selected  respons item dan  constructed  respon  item.
Analisis kebutuhan untuk meningkatkan kemampuan siswa SMP kelas VII dalam menganalisis perubahan iklim Agnes Dwi Wulan Mahardika; sugiyanto sugiyanto; Muhammad Fajar Marsuki
Jurnal MIPA dan Pembelajarannya (JMIPAP) Vol. 1 No. 3 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (705.776 KB) | DOI: 10.17977/um067v1i3p200-205

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mencari solusi atas permasalahan kurangnya kegiatan siswa dalam menganalisis perubahan iklim. Metode yang dipakai adalah wawancara dengan guru serta siswa tentang kegiatan belajar siswa pada materi perubahan iklim dan kajian literatur. Berdasarkan hasil observasi wawancara yang dilakukan pembelajaran pada materi perubahan iklim belum mengarahkan siswa dalam kegiatan menganalisis. Peristiwa tersebut menunjukkan siswa belum menjadi pusat dalam pembelajaran. Dengan demikian maka didapatkan solusi untuk memperbaharui pembelajaran serta penambahan wawasan siswa dalam menganalisis perubahan iklim dengan menggunakan model PBL terintegrasi SETS.v
THE IMPLEMENTATION OF LEARNING CYCLE 5E MODEL BY USING MIND MAPPING TO INCREAS THE LEARNING ACTIVITY CLASS X1 SMA 1 CEDANA ENREKANG REGENCY Muthmainnah Muthmainnah; Ramlawati Ramlawati; Muhammad Anwar; Muhammad Fajar Marsuki
Jurnal Pembelajaran Sains Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Prodi Pendidikan IPA FMIPA Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um033v6i2p70-76

Abstract

This research is class action research (CAR). The aim is to apply the steps of the learning cycle 5e learning model by using mind mapping to increase the learning activities of class X1 students at SMA Negeri 1 Cendana, Enrekang Regency. This research was conducted in two cycles. The results of the study show that the steps in each phase of the learning model that can improve students' learning activities are: (1) the engagement phase is carried out by associating concepts with other concepts, (2) the exploration phase is carried out by observing, asking questions and investigating by discussing , as well as recording the concepts obtained in the form of mind mapping, (3) the explanation phase is carried out by expressing the concepts that have been obtained using their own words, (4) the elaboration phase is carried out by working on problems by applying the concepts that have been obtained or expanding the concepts that have been obtained. is known, (5) the evaluation phase is carried out to determine the extent of students' knowledge of the concepts that have been studied. The learning activities of students increased from cycle I of 45.91% with an adequate predicate to 61.88% in cycle II with a good predicate.
Enhancing students’ science outcomes through problem-based interactive flipbook e-module Sindi Kharomah; Yayuk Mulyati; Muhammad Fajar Marsuki; Indra Fardhani; Erti Hamimi; Mochammad Hannats Hanafi Ichsan; Said Hasan; S. Sugiyanto
Research and Development in Education (RaDEn) Vol. 4 No. 2 (2024): December
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/raden.v4i2.34572

Abstract

The challenges of finding interesting and interactive teaching materials is one of the causes of low science learning outcomes. Accordingly, this study formulates valid, practical, and effective flipbook-based e-modules for improving junior high school students' science learning outcomes. The Research and Development (R&D) method with the ADDIE development model was adopted. Then, the effectiveness of proposed e-modules in improving cognitive learning outcomes through pretest and posttest questions was measured. The garnered data was analyzed using the t-test and N-Gain. The material aspect was declared valid with 87% accuracy, while the media aspect yielded 84% accuracy, falling under the valid category. The practicality test for the e-module conducted by involving the teacher resulted in a 97% score in the practical category. Similarly, the readability test conducted by involving the students resulted in a 93% score in the practical category. The analysis of the test results indicated a significant difference in cognitive learning outcomes before and after using flipbook-based e-modules, with a sig value of 0.000 < a = 0.05. The N-Gain test yielded a value of 0.70 in the medium criteria, placing the level of effectiveness in the moderately effective category. These results suggest that the implementation of the Problem-Based Learning (PBL) model, facilitated by flipbook-based interactive e-modules in learning activities, can enhance the science learning outcomes of junior high school students.
Improving students' critical thinking skills using e-modules-contextual teaching and learning (CTL) on the interaction of living organisms with their environment Amrilizia, Nassa; Habiddin, Habiddin; Marsuki, Muhammad Fajar
Journal of Disruptive Learning Innovation (JODLI) Vol 3, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um072v3i22022p65-82

Abstract

The ability to think critically is one of the 21st-century skills that students should master. Previous studies and international surveys such as PISA showed that the profile of Indonesian students' critical thinking skills is insufficient. This study developed e-modules based on Contextual Teaching and Learning (CTL) on the interaction of living organisms with their environment. The e-module was declared very feasible regarding its content, technological and assessment tools with 86.92%, 86.33%, and 93.5%, respectively. The readability test results by teachers and students were categorised as very feasible with 89,66 % and 88.08% percentages. The e-module was also tested empirically and demonstrated an improvement in students' understanding of the topic. The statistical procedures confirmed it, including the paired-sample t-test and the N-gain analysis.
Optimalisasi Peningkatan Hasil Belajar Kognitif Materi Sistem Tata Surya Melalui Implementasi Project Based Learning Kelas 7E di Smp Negeri 49 Surabaya Hetri S, Deya; Alfiyah, Zumrotul; Marsuki, Muhammad Fajar
Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol. 2 No. 7 (2023): Jurnal Multidisiplin Indonesia
Publisher : Riviera Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58344/jmi.v2i7.328

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar psikomotor siswa kelas VII E SMP Negeri 49 Surabaya setelah menggunakan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL). Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan 28 siswa sebagai subjek penelitian. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan indikator keberhasilan 75% siswa yang tuntas secara klasikal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar melalui penerapan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) pada siswa kelas VII E. Hal ini terlihat dari hasil peningkatan hasil belajar yang dituntaskan oleh 4 orang siswa, dengan skor rata-rata hasil belajar pada kondisi awal (pra siklus) sebesar 61,43 dalam kategori sedang dan persentase sebesar 14,2% dalam kategori sangat rendah. Setelah diberikan perlakuan terjadi peningkatan pada siklus I sebanyak 18 siswa yang memiliki skor rata-rata 78,43 dengan kategori cukup dan persentase 64,2% pada kategori sedang dan pada siklus II sebanyak 26 siswa yang memiliki skor rata-rata 89,14 pada kategori baik dan persentase 92,8% pada kategori sangat tinggi. Secara keseluruhan penelitian ini membuktikan bahwa penerapan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) dapat meningkatkan hasil belajar kognitif siswa. Peningkatan ini terlihat dari peningkatan skor peningkatan nilai hasil belajar siswa selama dua siklus penelitian.