Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Digital Marketing Sebagai Strategi Pemasaran Kopi Pada Era Revolusi Industri 4.0 Dan Society 5.0 Widiasyih, Anugrah Sri; Syafiruddin, Syafiruddin; Nasution, Komala Sari; Siregar, Deasy Arryannur; Aswan, Novita
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 1 No. 11 (2024): Januari
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v1i11.613

Abstract

Artikel ini memuat tentang pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat yang dilaksanakan oleh Prodgram Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Graha Nusantara. Pengabdian masyarakat ini berupa kegiatan sosialisasi yang berfokus pada mengatasi tantangan pemasaran kopi pada era Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0 dengan mengintegrasikan konsep digital marketing. Tujuan utama pengabdian adalah meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat terkait pemasaran kopi melalui pendekatan inovatif. Pada kegiatan ini juga diberikan pelatihan kepada petani kopi dalam memanfaatkan platform digital sebagai sarana pemasaran kopi. Selain itu, kegiatan ini bertujuan memperluas jangkauan pasar bagi pelaku industri kopi lokal, sekaligus meningkatkan daya saing produk. Metodenya mencakup transfer pengetahuan, dan praktik langsung. Kegiatan PkM ini memberikan hasil  bahwa ada kenaikan pemahaman petani kopi tentang digital marketing yang ditandai dengan telah mampunya petani menggunakan aplikasi media sosial dalam proses pemasaran dari 25,5% menjadi 70% serta petani memperoleh penambahan jaringan oemasaran sebesar 80% dari 56% jaringan pada awalnya.  Pemahaman petani kopi tentang digital marketing juga meningkat dari 32,2% menjadi 75.5%. selin itu, kegiatan PkM ini juga disambut dengan positif oleh peserta dimana hasil follow-up dari kuesioner sosialisasi dan pelatihan yang diberikan oleh tim Pkm kepada peserta mendapat respon positif sebesar 76,43%.
TINGKAT MOTIVASI PETANI CABAI DI DESA PARAUSORAT KECAMATAN SIPIROK Lase, Yasmin; Siregar, Deasy Arryannur; Syafiruddin, Syafiruddin
Jurnal Bisnis Tani Vol 10, No 2 (2024): Jurnal Bisnis Tani Volume 10 Nomor 2 Desember 2024
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/jbt.v10i2.11001

Abstract

Parausorat merupakan salah satu kelurahan dengan penghasil cabai tertinggi yang ada di kecamatan sipirok kabupaten tapanuli selatan. Studi ini mengkaji tingkat motivasi petani serta faktor-faktor yang mempengaruhi petani dalam budidaya tanaman cabai di desa parausorat. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan teknik random sampling dengan responden berjumlah 30 orang petani serta analisis data menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan tingkat motivasi petani cabai faktor pengetahuan dan keterampilan skor rata rata 3,53, faktor kondisi iklim dan cuaca skor rata-rata 3,60 dan faktor harga pasar berada pada skor rata-rata 3,63. Ada tiga faktor yang mempengaruhi motivasi petani dalam budidaya tanaman cabai. Faktor yang paling mempengaruhi tingkat motivasi petani dalam budidaya tanaman cabai adalah harga pasar.Kata Kunci: tingkat motivasi, petani, cabai
Aplikasi Teknologi Silase Limbah Ubi Kayu Dan Komposisi Ransum Komplit Suplementasi UMB Pod Kakao Di Kabupaten Batubara Utari, Angelia; Yunilas, Yunilas; Elimasni, Elimasni; Nasution, Zakiyah; Aswan, Novita; Mahaji, Toga; Syafiruddin, Syafiruddin; Fadhillah, Yusra; Huda, Mhd Aidil
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 7, No 2 (2024): September 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v7i2.10183

Abstract

Kabupaten Batu Bara merupakan daerah yang termasuk pada wilayah 3T, memiliki potensi besar dalam bidang pertanian dan peternakan yang selama ini belum tergali secara optimal. Kelompok Mitra sasaran Kelompok Tani Benlos dan Kelompok Ternak Bandot Super merupakan kelompok ternak dan kelompok tani mitra yang produktif secara ekonomi. Kedua kelompok mitra sasaran ini selama ini sudah memelihara ternak ruminansia, salah satunya domba secara tradisional tanpa manajemen pemeliharaan ternak, dan perlu pendampingan secara berkelanjutan. Salah satu usaha yang sangat strategis untuk meningkatkan produktivitas ternak domba pada mitra dengan usaha penerapan teknologi silase dan ransum komplit UMB pod kakao. Kegiatan pengabdian kosabamgsa ini dimulai dengan melakukan pendekatan sosialisasi teknologi, dilanjutkan dengan penyuluhan, percontohan dan penerapan langsung oleh peternak (Workshop) yang didampingi oleh mitra pemerintah Dinas Perikanan dan Peternakan Batubara. Partisipasi dan motivasi kelompok petani peternak dalam mengikuti serangkaian kegiatan pengabdian sangat tinggi. Karena selama ini belum pernah dilakukan pembinaan yang berkaitan dengan aspek teknis implementasi teknologi serta pembuatan formulasi ransum dalam manajemen nutrisi dari pembuatan silase ubi kayu dan komposisi ransum komplit UMB pod kakao di kabupaten Batubara.
Evaluasi Kesesuaian Lahan Komoditas Pangan Kecamatan Batang Angkola Kabupaten Tapanuli Selatan Nasution, Yusriani; Erwinsyah, Erwinsyah; Syafiruddin, Syafiruddin; Romadhona, Beny; Lubis, Yeni; Nover, Johanes Lan
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 8, No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v8i1.10797

Abstract

Pertanian Terpadu dan Terintegrasi merupakan program Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan. Data karakteristik lahan dan ketersediaan bahan organik diperlukan untuk mendapatkan sumber daya pupuk organik dalam pembuatan pupuk organik. Metode Penelitian dengan Metode Survey pengambilan sampel tanah purposive sampling, setiap desa 4 sampel dikompositkan menjadi 1 sampel. Jumlah seluruh sampel 21 sampel. Metode evaluasi Lahan yang digunakan metode matching. Data lahan pada lahan pertanian termasuk kedalam potensi bahan organik sebagai bahan pembuatan kompos dan identifikasi tanaman masyarakat. Tujuan penelitian adalah untuk mengidentifikasi sumber daya pupuk organik dan kesesuaian lahan komoditi pangan pada 21 Desa/Kelurahan. Hasil penelitian adalah 16 (tujuh belas) desa mempunyai factor pembatas berat kelas (S3) sesuai marjinal pada kelas kesesuaian lahan actual yaitu media perakaran (tekstur tanah agak kasar sampai kasar, dan ketersediaan hara. Sedangkan 5 desa tergolong kelas kesesuaian lahan Aktual N (tidak sesuai) pada penggunaan lahan komoditi pertanian
PEMANFAATAN TANAMAN SEBAGAI PESTISIDA HAYATI UNTUK PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN CABAI DALAM RANGKA MENDUKUNG PERTANIAN BERKELANJUTAN: Pertanian Syafiruddin, Syafiruddin; Hilda, Lelya
Jurnal Nauli Vol. 2 No. 3 (2023): Juni
Publisher : Jurnal Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jurnal nauli.v2i3.1172

Abstract

Kebutuhan cabai dalam rumah tangga sangat penting, karena dapat memberikan cita rasa pada makanan, sehinga jika tidak tersedia akan terasa kekurangan masakan tersebut. Ketersediaan cabai dari petani harus terus dipertahankan, baik dari jumlah dan harga, tetapi gagal panen ataupun menurunnya jumlah panen sebagai akibat serangan hama dan penyakit menimbulkan gejolak dipasar cabai, harga bisa tiba-tiba melambung tinggi. Penanganan OPT (organisme pengganggu tanaman) harus diatasi mulai dari persemaian sampai panen, karena serangan OPT tidak mengenal usia tanaman. Pestisida buatan/kimia sangat efektif digunakan dalam mengendalikan OPT ini, tetapi dapat memberikan efek negative, berupa tertinggalnya pestisida dalam cabai, dan juga menyebabkan resistensi pada seraangga dan mikroorganisme serta merusak lingkungan. Penggunaan pestisida hayati seperti daun papaya, daun nimba, srikaya, bawang putih, daun sirsak dan tembakau juga cukup efektif untuk mengendalikan OPT. Tetapi kelemahannya adalah reaksi lambat, membutuhkan waktu untuk membuatkan karena tidak tahan lama dalam mpenyimpanan dan juga perlu aplikasi yang rutin. Pestisida hayati tidak merusak lingkungan, sehingga pertanian dengan pola ini dapat melindungi lingkungan dari kerusakan.
Pengembangan Ekonomi Lokal Melalui Pengolahan Buah Nenas Di Kecamatan Sipahutar Kabupaten Tapanuli Utara Siregar, Deasy Arryannur; Pulungan, Sutan; Widiasyih, Anugerah Sri; Syafiruddin, Syafiruddin; Sari, Komala
Kontribusi: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2025): Mei 2025
Publisher : Cipta Media Harmoni

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53624/kontribusi.v5i2.645

Abstract

Latar Belakang: Nanas merupakan hasil pertanian yang memiliki potensial untuk dikembangkan menjadi produk olahan yang meningkatkan pendapatan masyarakat. Rendahnya pengetahuan masyarakat terkait produk olahan nanas maka diperlukan kegiatan pengolahan buah nanas sehingga meningkatkan nilai ekonomis nanas. Tujuan: Memperkenalkan atau memberikan tambahan pengetahuan kepada masyarakat serta memberdayakan masyarakat yang ada di Kecamatan Sipahutar menjadi masyarakat yang berdaya saing, mampu meningkatkan nilai ekonomis dan masa simpan dari buah nanas. Metode: yang digunakan (1) memberikan sosialisasi kepada masyarakat kandungan gizi buah nanas dan produk olahannya (2) memberikan pelatihan kepada masyarakat pembuatan keripik nanas sehingga daya jual dari buah nanas meningkat. Hasil: dari kegiatan ini berupa peningkatan pengetahuan (keterampilan) masyarakat dalam melakukan pengolahan buah nanas menjadi keripik sehingga berdampak pada meningkatnya perekonomian masyarakat. Kesimpulan: (1) pemahaman masyarakat di Kecamatan Sipahutar meningkatkan keterampilan dan pengetahuan dalam pengolahan buah nanas menjadi keripik nanas (2) Kegiatan dikatakan berhasil, dikarenakan tingginya respon masyarakat serta terlaksananya kegiatan dengan baik dilihat dari keaktifan peserta selama pelatihan dan diskusi berlangsung.