Claim Missing Document
Check
Articles

DAMPAK KEBIJAKAN PROVISI SUMBERDAYA HUTAN DAN DANA REBOISASI TERHADAP KESEJAHTERAAN Erwinsyah, Erwinsyah; Harianto, Harianto; Sinaga, Bonar M.; Simangunsong, Bintang C.H.
ISSN 0216-0897
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Perubahan Iklim dan Kebijakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam tiga dasawarsa terakhir sektor kehutanan memberikan penerimaan negara, antara lain dari Provisi Sumberdaya Hutan (PSDH) dan Dana Reboisasi (DR). Untuk mengetahui dampak penerapan kebijakan PSDH dan DR terhadap kesejahteraan maka digunakan pendugaan elastisitas penawaran dan permintaan pasar kayu bulat dan pasar kayu olahan, yang digunakan atas dasar penelitian yang dilakukan sebelumnya. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data time series dari tahun 1995 sampai dengan 2009. Hasil penelitian menunjukan bahwa kenaikan PSDH dan DR secara terpisah akan meningkatkan harga kayu bulat, kecuali harga kayu bulat HTI pulp , dan meningkatkan harga produk kayu olahan. Kenaikan PSDH dan DR secara bersamaan akan meningkatkan harga kayu bulat dan kayu olahan. Kenaikan PSDH akan meningkatkan produksi kayu bulat dan kayu olahan, kecuali kayu lapis yang tidak didukung oleh kenaikan harga pasar. Kenaikan DR akan meningkatkan produksi kayu bulat, kecuali dari HTI pulp yang hampir tidak terpengaruh. Kenaikan DR akan meningkatkan produksi kayu gergajian, sedangkan kenaikan PSDH dan DR bersamaan akan meningkatkan produksi kayu bulat hutan alam, HTI perkakas dan HTI pulp , serta kayu gergajian dan pulp . Kenaikan PSDH dan DR akan meningkatkan kesejahteraan produsen serta menurunkan kesejahteraan konsumen kayu bulat.
PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PERNIKAHAN USIA DINI DI KELURAHAN JEBRES KECAMATAN JEBRES KOTA SURAKARTA erwinsyah, erwinsyah
Jurnal Analisa Sosiologi Vol 7, No 1 (2018)
Publisher : UNIVERSITAS SEBELAS MARET (UNS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (201.32 KB)

Abstract

Problem concerning on how the public perception towards young marriage in Jebres Village, District of Jebres, Surakarta City. This study used qualitative approach type of descriptive research on villagers of Jebres, District of Jebres, Surakarta City. The informants consisted of Lurah, PKK Chairman, Religion Leader, Youth Leader, Marriage Recording Officer, Educators and Head of Office of Religious Affairs in District of Jebres. The measurement of the quality of the data was carried out by using observation, in-depth interview, and documentation. Then, the data analyzing process was conducted in several stages including data reduction, data display, and taking conclusion. The result of the research showed that public perception of young marriage was caused by lower education level, resulting in the marriage of young age, low level of knowledge and understanding towards the health of reproduction, and economic limitation causing young marriage. Keywords: Public Perception, Young Marriage AbstrakPermasalahan bagaimana persepsi masyarakat terhadap pernikahan usia dini di Kelurahan Jebres Kecamatan Jebres Kota Surakarta. Penelitian ini menggunakan kualitatif jenis deskriftif pada masyarakat di Kelurahan Jebres Kota Surakarta. Adapun informan terdiri dari Lurah, Ketua PKK, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, Petugas Pencatat Nikah, tokoh pendidik dan Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Jebres. Untuk mengukur kualitas data dengan cara observasi wawancara mendalam dan dokumentasi. Kemudian menganalisis data dengan cara reduksi data, penyajian dan menarik kesimpulan. Hasil penilitian ini menujukkan bahwa persepsi masyarakat terhadap pernikahan usia dini disebabkan oleh pendidikan rendah sehingga terjadi pernikahan usia dini, rendahnya pengetahuan dan pemahaman tentang kesehatan reproduksi dan keterbatasan ekonomi keluarga penyebab pernikahan usia dini. Kata kunci: Persepsi Masyarakat, Pernikahan Usia Dini.
Overview Management Triage at The Emergency Room of The Hospital at Jambi Imran, Suryadi; Pairi, Agus; Ginting, Marinawati; Erwinsyah, Erwinsyah
West Science Interdisciplinary Studies Vol. 2 No. 01 (2024): West Science Interdisciplinary Studies
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/wsis.v2i01.632

Abstract

Triage, which comes from the French word trier, means sorting or sorting patients based on the patient's ABCD, the severity of the injury, the priority scale of the disease emergency, and the patient's life expectancy, so that the time needed to assess and stabilize the patient is not too long. The purpose of triage is not only to provide fast action but also to prevent disability and death of the patient. The research purposes to find out the description of nurses' knowledge regarding triage at the Emergency Room of Hospital Jambi. The design used in this study is descriptive quantitative w. here the variables are examined at the same time which aims to obtain an overview of the level of knowledge of nurses regarding triage in the IGD RS Jambi. samples from all existing populations, namely 50 nurses who were all on duty at the Emergency Room of Hospital. Province Jambi. Conclusion, results this research the level of knowledge of respondents about triage, the researcher can explain that the level of knowledge of respondents about triage is mostly good with a total frequency of 33 people or 66%, while respondents with sufficient knowledge are 17 people or 33%, meaning that most of the 33 respondents have good ability about triage. It can be concluded that the better the level of knowledge of the nurses, the better the understanding of nurses in the implementation of triage in the management emergency room
PENGARUH KOMBINASI TERAPI RELAKSASI AUTOGENIK DAN TERAPI MUSIK KLASIK UNTUK MENURUNKAN INTENSITAS NYERI PADA PASIEN UNSTABLE ANGINA PECTORIS (UAP) Maghfirawati, Okti; Martawinarti, Rts Netisa; Erwinsyah, Erwinsyah
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 10, No 1 (2024): JURNAL ILMU ILMU KESEHATAN
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/jiikes.v10i1.103

Abstract

Latar Belakang: Angina Pectoris adalah suatu sindroma klinik yang disebabkan oleh ketidakseimbangan antara kebutuhan (Demand) dan suplai aliran Arteri Coroner yang biasanya ditandai dengan nyeri dada yang menjalar ke leher, rahang, bahu kiri, sampai dengan jari-jari, punggung atau pundak kiri. Nyeri adalah keluhan utama pada pasien unstable angina pectoris. Upaya non farmakologis yang dapat mengatasi nyeri pada pasien UAP adalah kombinasi relaksasi autogenik dan terapi musik klasik. Tujuan: Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh kombinasi relaksasi autogenik dan terapi musik klasik terhadap intensitas nyeri pada pasien unstable angina pectoris. Metode: Menggunakan desain laporan kasus (case report). Subjek yang digunakan pasien UAP yang mengalami nyeri akut dengan total subjek 2 pasien, 1 intervensi dan 1 kontrol. Intrumen yang digunakan adalah NRS (Numeric Rating Scale). Penelitian dilakukan selama 3 hari perawatan, 2 kali sehari selama 15-30 menit. Hasil: Pada hari ke-3 pemberian intervensi pada pasien intervensi terjadi penurunan skala nyeri dari skala nyeri 6 menjadi tidak nyeri. Sedangkan pada pasien kontrol, terjadi penurunan skala nyeri dari skala 6 menjadi 2. Hasil menunjukan bahwa nyeri yang dialami pasien intervensi dapat berkurang setelah dilakukan relaksasi autogenik dan terapi musik klasik sampai hari terakhir. Kesimpulan: Pengaplikasian relaksasi autogenik dan terapi musik klasik menunjukan adanya perubahan dan memperoleh hasil yang optimal dan terdokumentasi dengan baik. Terapi ini baik dilakukan pada pasien UAP Kata Kunci : Terapi musik klasik, Relaksasi autogenik, Unstable Angina Pectoris, Nyeri akut
GAMBARAN KESIAPAN PERAWAT IGD DALAM PENANGANAN PASIEN GAWAT DARURAT DIMASA PANDEMI COVID 19 Erwinsyah, Erwinsyah
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 8, No 2 (2022): Jurnal Ilmu Ilmu Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/jiikes.v8i2.56

Abstract

Perawat adalah seseorang yang bekerja secara prosesional, dengan memiliki keterampilan khusus untukmemberikan pertolongan pada pasien, seperti pasien dalam kondisi kritis atau gawat darurat, maka seorang perawat yang bekerja di ruang instalasi gawatdarurat harus memiliki keterampilan khusus, sehingga dapat melaksanankan tugas dengan baik dan bias menyelamatkan jiwa pasien, namun pada masa kondisi covid 19 ini, perawat di ruang IGD menjadi dilema, karena selain di tuntut secara professional dalam memberikan pertolongan pasien gawat darurat, makajuga harus menghadapi resikoterjadi penularan covid 19, Untuk itu perlu dilakukan survey kepada perawat di IGD bagaimana persipan mental dan fisiknya dalam menjalankan tuhas dengan baik di masa pandemik covid ini. Jenis penelitian adalah kualitatif, yang dilakukan di Ruang IGD RS Dr.Bratanata Jambi, dengan metode studi kasus, meneliti suatu kasus atau fenomena tertentu yang ada dalam ruangan perawatan yang dilakukan secara mendalam untuk mempelajari latar belakang, keadaan, yang terjadi pada perawat di ruangan IGD RS.Dr Bratanata Kota Jambi. Partisipan dalam penelitian ini sebanyak 5 orang dengan menggunakan teknik Quota sampling. analisis yang digunakan adalah, analisis Coalizzi. Didapatkaan informasi perawat ruangan menyadari resiko akan terjadinya penularan covpd 19 namun, mereka merasa siap menghadapi resiko tersebut dikarenan sudah menjadi tugas untukmemberikan pelayanan yang maksimal setiappasien yang berkunjung ke ruang IGD RS, Dr, Bratanata Kota Jambi. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan perlu adanya pelatihan khusus bagi perawat dalam mempersiapkan diri dalam menangani pasien gawat darurat
Penerapan Terapi Bermain Mewarnai untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan Hospitalisasi pada Anak Usia 3-6 Tahun: Studi Kasus Sari, Putri Irwanti; Pordaningsih, Reny; Erwinsyah, Erwinsyah; Prasetya, Rifki Dwi
Jurnal Ilmiah Ners Indonesia Vol 4 No 1 (2023): May 2023
Publisher : Program Studi Keperawatan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jini.v4i1.25069

Abstract

Anxiety is the first reaction that appears or is felt by the patient and his family when the patient must be treated suddenly or unplanned as soon as he starts hospitalization, anxiety will continue to accompany the patient and his family in every treatment action against the patient's illness. The purpose of this study was to find out the description of the Application of Coloring Play Therapy to Reduce Hospitalization Anxiety Levels in Children Aged 3-6 Years in Kenari Room Rs Tk III Dr Bratata Jambi. This research was a case study with a descriptive approach. Anxiety in children aged 3-6 years, a total of two children, was observed for 3 days. Anxiety was observed before and after the coloring play therapy was given After the application of coloring play therapy in this study, it was found that coloring play therapy could reduce the anxiety level of children who were hospitalized. Conclusion: Coloring therapy is a therapy that can help reduce anxiety levels in hospitalized children. Abstrak Kecemasan merupakan reaksi pertama yang muncul atau dirasakan oleh pasien dan keluarganya disaat pasien harus dirawat mendadak atau tanpa terencana begitu mulai masuk rumah sakit, kecemasan akan terus menyertai pasien dan keluarganya dalam setiap tindakan perawatan terhadap penyakit yang diderita pasien. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran Penerapan Terapi Bermain Mewarnai untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan Hospitalisasi Pada Anak Usia 3-6 Tahun di Ruang Kenari Rs Tk III Dr Bratanata Jambi. Desain Penelitian yang digunakan adalah deskriptif untuk mengetahui gambaran Penerapan Terapi Bermain Mewarnai pada 2 orang anak usia 3-6 tahun selama 3 hari dengan mengobservasi kecemasan anak sebelum dan sesudah terapi bermain mewarnai diberikan. Setelah dilakukan penerapan terapi bermain mewarnai pada penelitian ini didapatkan hasil bahwa terapi bermain mewarnai dapat menurunkan tingkat kecemasan anak yang di hospitalisasi. Kesimpulan : Terapi bermain mewarnai merupakan terapi bermain yang dapat membantu menurunkan tingkat kecemasan pada anak yang dihospitalisasi. Kata Kunci: Terapi bermain mewarnai, Kecemasan, Hospitalisasi
Pengaruh Edukasi Kesehatan terhadap Tingkat Pengetahuan Keluarga tentang Pengawas Minum Obat (PMO) pada Pasien Tuberkulosis Paru di Kota Jambi Tahun 2022: Studi Kasus Erwinsyah, Erwinsyah; Yusmahendra, Devi; Jannah, Miftahul; Martawinarti, Rts Netisa
Jurnal Ilmiah Ners Indonesia Vol 4 No 1 (2023): May 2023
Publisher : Program Studi Keperawatan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jini.v4i1.25366

Abstract

Pulmonary tuberculosis (pulmonary TB) is a contagious infectious disease that was still a public health problem in the world, including Indonesia. The World Health Organization (WHO) classifies TB as an endemic disease that is difficult to eradicate. The study aims mmmo Provide information and add scientific discourse for nurses in the Effect of Health Education on Knowledge Levels of Family Members about PMO in Pulmonary Tuberculosis Patients. This type of research was descriptive with a case study method in pulmonary tuberculosis patients by providing health education about the role of drug-taking supervisors for pulmonary tuberculosis patients. The results of the implementamtion of this health education were by giving a questionnaire directly to 1 respondent, namely by carrying out the stages of health education in Pulmonary Tuberculosis patients to increase the role. After implementing health education for the families of patients with pulmonary TB for 3 days, the families of pulmonary tuberculosis patients can apply participation in PMO in their daily lives. It is hoped that the results of this study can be used as information material in motivating health workers of ​​the public health centers to know of Jambi about the importance of the role of PMO at pulmonary TB patients. Abstrak Penyakit tuberkulosis paru adalah penyakit infeksi menular yang masih tetap merupakan masalah kesehatan masyarakat di dunia termasuk Indonesia. Ormganisasi kesehatan dunia WHO menggolongkan TB sebagai penyakit endemik yang sulit dihilangkan. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi dan menambah wacana keilmuan bagi perawat terhadap pengaruh edukasi kesehatan terhadap tingkat pengetahuan anggota keluarga tentang PMO pada pasien Tuberkulosis Paru. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan metode studi kasus pada pasien Tuberkulosis paru dengan memberikan edukasi kesehetan tentang peran serta pengawas mknum obat bagi penderita Tuberkulosis paru, alat pengukuran penelitian ini adalah kuesioner pengetahuan. Penerapan edukasi kesehatan ini dengan cara memberikan kuesioner secara langsung pada 1 reponden, yaitu dengan melakukan tahap-tahap emdukasi kesehatan pada pasien Tuberkulosis Paru untuk meningkatkan peran pada PMO. Setelah dilakukan penerapan edukasi kesehatan pada keluarga pasien dengan TB Paru selama 3 hari, keluarga pasien Tuberkulosis Paru dapat menerapkan peran serta dalam PMO dalam kehidupan sehari-hari. mDiharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan informasi dalam memotivasi petugas kesehatan di wilayah kerja puskesmas kenali besar kota jambi tentang pentingnya peran PMO pada pasien TB paru.m Kata Kunci: Edukasi Kesehatan, Tuberkulosis paru, Pengawas Minum Obat  
EDUKASI KESEHATAN DAN PELATIHAN BANTUAN HIDUP DASAR (BHD) PADA MASYARAKAT DI DESA LEMPUR KABUPATEN KERINCI Erwinsyah, Erwinsyah; Wahyuni, Tri; Samsinar, Samsinar; Asmeriyani, Asmeriyani; Dormina, Dormina
ABDIMAS Vol 2 No 1 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat (ABDIMAS)
Publisher : STIKES Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/pms.v2i1.38

Abstract

An emergency is a life-threatening situation that must be taken immediately to avoiddisability or even death of the victim. The success of assistance to emergency sufferers is verydependent on the speed and accuracy in carrying out the initial assessment which will determine theform of assistance that will be given to the patient.Objective: health education activities and basic life support (BHD) training for the community inLempur village, Kerinci districtMethod: community service activities ran smoothly in Lempur Village with a total of 10 participants.The methods used are lectures, discussions and demonstrations.Results: Shows an increase in knowledge about basic life support in the Lempur Village community inKerinci Regency. It can be stated that during the activity the participants were very enthusiastic. Thiscan be seen from the number of participants who asked questions and paid attention to the informationprovided. At the end of this outreach, the community monitored the behavior of participants in basiclife support outreach in the Lempur Village community, Kerinci Regency.Conclusion: After being given health education and practical work on basic life support, the people ofLempur Village already know the procedures for providing basic life support to help victims who experience cardiac arrest and airway obstruction. where the people of Lempur Village are willing tofollow good basic life support methods provided by material and practicum providers
PENGARUH KOMBINASI TERAPI RELAKSASI AUTOGENIK DAN TERAPI MUSIK KLASIK UNTUK MENURUNKAN INTENSITAS NYERI PADA PASIEN UNSTABLE ANGINA PECTORIS (UAP) Maghfirawati, Okti; Martawinarti, Rts Netisa; Erwinsyah, Erwinsyah
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 10, No 1 (2024): JURNAL ILMU ILMU KESEHATAN
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/jiikes.v10i1.103

Abstract

Latar Belakang: Angina Pectoris adalah suatu sindroma klinik yang disebabkan oleh ketidakseimbangan antara kebutuhan (Demand) dan suplai aliran Arteri Coroner yang biasanya ditandai dengan nyeri dada yang menjalar ke leher, rahang, bahu kiri, sampai dengan jari-jari, punggung atau pundak kiri. Nyeri adalah keluhan utama pada pasien unstable angina pectoris. Upaya non farmakologis yang dapat mengatasi nyeri pada pasien UAP adalah kombinasi relaksasi autogenik dan terapi musik klasik. Tujuan: Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh kombinasi relaksasi autogenik dan terapi musik klasik terhadap intensitas nyeri pada pasien unstable angina pectoris. Metode: Menggunakan desain laporan kasus (case report). Subjek yang digunakan pasien UAP yang mengalami nyeri akut dengan total subjek 2 pasien, 1 intervensi dan 1 kontrol. Intrumen yang digunakan adalah NRS (Numeric Rating Scale). Penelitian dilakukan selama 3 hari perawatan, 2 kali sehari selama 15-30 menit. Hasil: Pada hari ke-3 pemberian intervensi pada pasien intervensi terjadi penurunan skala nyeri dari skala nyeri 6 menjadi tidak nyeri. Sedangkan pada pasien kontrol, terjadi penurunan skala nyeri dari skala 6 menjadi 2. Hasil menunjukan bahwa nyeri yang dialami pasien intervensi dapat berkurang setelah dilakukan relaksasi autogenik dan terapi musik klasik sampai hari terakhir. Kesimpulan: Pengaplikasian relaksasi autogenik dan terapi musik klasik menunjukan adanya perubahan dan memperoleh hasil yang optimal dan terdokumentasi dengan baik. Terapi ini baik dilakukan pada pasien UAP Kata Kunci : Terapi musik klasik, Relaksasi autogenik, Unstable Angina Pectoris, Nyeri akut
Analisis Perbandingan Persepsi Konsumen Pengguna E-Wallet (Studi Kasus Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Kutai Kartanegara) Palinggi, Yonathan; Tantiana, Eva; Erwinsyah, Erwinsyah
JEMI is managed and published by the Management Study Program, Faculty of Economics and Business, Kutai Kartanegara University. Institutional legality is reflected in the ISSN number: 1411-9560 published by LIPI in 2003 as a manifestation of the comm Vol 23 No 2 (2023)
Publisher : FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53640/jemi.v23i2.1409

Abstract

Kemajuan teknologi di bidang keuangan industri dapat dilihat dari adanya pembayaran elektronik yaitu dompet elektronik (e-wallet). Produk e-wallet yang saat ini terkenal dan banyak digunakan di mahasiswa adalah DANA atau Go-Pay, oleh karena itu penelitian ini menggunakan 4 variabel mengukur persepsi konsumen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis perbandingan persepsi konsumen pengguna E-wallet pada pengguna aplikasi DANA atau Go-Pay pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kutai Kartanegara. Metode penelitian ini menggunakan sampling insidential sebanyak 60 responden. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Uji Mann Whitney U- test non parametris yang digunakan untuk mengetahui perbedaan median -median kelompok pada E-wallet DANA atau Go-Pay. Hasil penelitian menyatakan bahwa (1) terdapat perbedaan persepsi konsumen yang signifikan mengenai elemen persepsi manfaat pada pengguna e-wallet DANA atau Go-Pay (2) tidak ada perbedaan persepsi konsumen yang signifikan mengenai elemen persepsi kemudahan penggunaan pada pengguna e-wallet DANA atau Go-Pay (3) tidak ada perbedaan persepsi konsumen yang signifikan mengenai elemen persepsi kepercayaan pada pengguna e-wallet DANA atau Go-Pay (4) tidak ada perbedaan persepsi konsumen yang signifikan mengenai elemen persepsi keamanan pada pengguna e-wallet DANA atau Go-Pay.
Co-Authors Abd. Gafur Abni, Dinda Rahmah Aksan, Muhammad Ali Akbar Amir, Kartika Sari Amiruddin Amiruddin Anas, Mutiara Andini, Febri Tri Anggraeni, Marisa Anggraini, Olivia Anipah, Anipah Anjelita, Kamila Aprilia, Alya Ari Ramadhan, Ari Asmeriyani, Asmeriyani Astrina Nur Inayah Ayunir, Anggi Firdha Aziza, Aziza Basri, Fitrah betty betty Bintang C. H. Simangunsong BONAR M. SINAGA Chatarina Umbul Wahyuni Darwin, Ramdan Dormina, Dormina Efrizal, M. Dicky Fadila, Rifka Fatimah, Martha Trya Femilia Zahra Fikry Karim Gunarsa, Arif H. Mukran Roni, H. Mukran Harianto Harianto Haryono, Iranita Hermanto, M. Heru Suprapto Husna, Nur Ilham Ilham Iskandar Iskandar Jemakmun, Jemakmun Juanda, Rendy Julike, Katarina Laksono, Rudy Dwi Latifah Sukmawati Yuniar Linggom, Tampak Lubis, Yeni Maghfirawati, Okti Mappanyukki, Andi Marinawati Ginting Martawinarti, RTS Netisa Masruddin Meldawati, Lucyani Miftahul Jannah Muhammad Afif Muhammad Iqbal Mustamin Mustamin Nabila, Nur Nadhira Afdalia, Nadhira Nayla Rosa, Az-Zahra Nicky Nur, Muhammad Ningsih, Kartina Eka Ningsih, Nurhayati Nover, Johanes Lan Padapi, Astrini Pairi, Agus Palinggi, Yonathan Pordaningsih, Reny Prasetya, Rifki Dwi Putra, Yosua Angkasa Putri Irwanti Sari Raden Mohamad Herdian Bhakti Regina Regina Riama, Apni Romadhasari, Catur Romadhona, Beny Rosdawati, Rosdawati Rosyad, Farlin Rukmelia, Rukmelia S, Syahruddin Saleh, Fadli Moh Samsinar Samsinar Sari, Anggun Sari, Katmi Siti Ulfah Sugeng Raharjo Suryadi Imran, Suryadi Syafiruddin, Syafiruddin Syahrudin Syahrudin, Syahrudin Tamsir Ariyadi Tantiana, Eva Tri Andini, Febri Tri Wahyuni Vira, Natalin Wildan, Ahmad Chairun Wirnita, Wirnita YS, Al Adzim Yusmahendra, Devi Yusriani Nasution Zulaikha, Izni