Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Pengaruh keputusan adopsi cloud computing dari segi kerangka teknologi, organisasi, dan lingkungan terhadap Kinerja UMKM Rianita Puspa Sari; Aditia Ayu Rahma Nabila; Aulia Fashanah Hadining; Deri Teguh Santoso
Operations Excellence: Journal of Applied Industrial Engineering VOL 12, NO 3, (2020): OE NOVEMBER 2020
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/oe.2020.v12.i3.001

Abstract

The existence of Industry 4.0 has a disruptive impact on the economic sector, which results in a complex level of competition. Anticipating this, the Indonesian government launched making Indonesia 4.0 in an effort to improve the performance and competitiveness of the national industry. One of the priorities is Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs), because MSMEs are the backbone of the economic sector in Indonesia. On the other, MSMEs have a number of constraints in the form of limited capital and costs, lack of infrastructure and facilities, lack of work networks, inadequate human resources in the field of business and low use of information technology, which makes it difficult to compete. Therefore, MSMEs need information technology solutions that meet their needs. Adoption of cloud computing is one of the information technologies that is a solution for MSMEs to be able to improve their performance towards a better direction so that they can be competitive. The adoption of cloud computing in MSMEs has several consideration factors that are seen from the aspect of TOE. The purpose of this study, in the form of analysis of decision factors from the aspect of TOE in the adoption of cloud computing to the performance of MSMEs in Karawang Regency, using the SEM-PLS method with 100 samples of MSMEs. The results of this study indicate that the aspects of TOE affect cloud computing adoption and MSME performance, while cloud computing adoption does not affect the performance of MSMEs.
Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Perpindahan Merek Pelanggan Restoran Cepat Saji di Karawang Menggunakan Metode Markov Chains dan Game Theory Rianita Puspa Sari; Ahmad Surahman; Aditia Ayu Rahma Nabila
JIEMS (Journal of Industrial Engineering and Management Systems) Vol 12, No 1 (2019): Journal of Industrial Engineering and Management Systems
Publisher : Universitas Bunda Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30813/jiems.v12i1.1532

Abstract

As an area that has evolved into one of the industrial cities in Indonesia, Karawang has experienced rapid growth, especially in the fields of industry and business. This causes a change in lifestyle so that modern society is bornthat is synonymous with consumptive behavior patterns which result in new needs that are presented practically in people's lives, one of which is restaurant food needs so that growth presence of fast food restaurants in Karawang. Competition between fast food restaurants can result in the brands switch to customers, so marketing mix strategy (9P) is needed (Product, Price, Promotion, Place, People, Process, Physical Evidence, Packaging, Payment). This study aims to analyze the effect of the marketing mix on brand movement, the rate of movement of fast food restaurant brands (X, Y, and Z) at Karawang, and the right strategy for companies to win the competition. The Markov Chains method is used to predict the market share of a product from the level of transfer of fast-food restaurant brands in Karawang, while Game Theory is to determine the right strategy in the marketing mix in the face of shifting customer brands. Research results obtained from 113 respondents who are valid and reliable,with the relationship of the two low variables are negative at -0.083 interpreting that the marketing mix correlation with brand displacement has an inverse relationship so that the marketing mix of fast food restaurants increases, the customer's brand shift will be lower. The brand transfer rate is predicted to have a market share in the coming year of 33.2% X, 36.2% Y and 30.6% Z with competitive strategies that can be done by increasing the Promotion and Location of Fast Food Restaurants.
Pendampingan Implementasi Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH) UMKM CV Super Origin di Lobam, Tanjung Uban Abdul Alimul Karim; Ahmad Rusdi; Aditia Ayu Rahma Nabila
I-Com: Indonesian Community Journal Vol 4 No 4 (2024): I-Com: Indonesian Community Journal (Desember 2024)
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70609/icom.v4i4.5953

Abstract

Berdasarkan PP No 39 Tahun 2021 pasal 2 berbunyi Produk yang masuk, beredar, dan diperdagangkan di wilayah Indonesia wajib bersertifikat halal. Namun, CV Super Origin belum memiliki sertifikat halal. Pendampingan Proses Produk Halal (PPPH) membantu CV Super Origin, dalam memperoleh sertifikat halal. Metode yang digunakan adalah Participatory Action Research (PAR). PAR adalah suatu metode yang melibatkan partisipasi aktif pelaku usaha CV Super Origin. Kegiatan dimulai dengan sosialisasi pentingnya sertifikat halal, pendampingan pembuatan dokumen SJPH, pemberian training proses pendaftaran sertifikat halal secara regular ke BPJPH dan ke LPH LPPOM MUI. Melalui pendampingan ini, CV Super Origin telah mengetahui pentingnya menghasilkan produk halal, memenuhi kriteria SJPH dan mendapatkan sertifikat halal secara regular dari BPJPH ID 21110001889420123 dan Ketetapan Halal No KH 04430042040323 dan LPPOM MUI yang berlaku sampai Maret 2027. Hal ini memberikan nilai tambah pada produk yang diproduksi, meningkatkan prospek pasar dan daya saing usaha serta terjamin kehalalan produk.
Pembuatan dan Sosialisasi Website Pengaduan Masyarakat di Desa Malang Rapat Handicap, Handicap; Karim, Abdul Alimul; Nabila, Aditia Ayu Rahma; AS, Zuleriwati -; Chidmahdjati, Aria Bagiasa; Afham, Muhamad; Rusdi, Ahmad
Abdimas Galuh Vol 7, No 1 (2025): Maret 2025
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v7i1.18095

Abstract

Desa Malang Rapat menghadapi tantangan dalam komunikasi antara masyarakat dan pemerintah desa, terutama dalam penyampaian keluhan dan aspirasi. Proses manual yang selama ini digunakan kurang efektif dalam mendokumentasikan serta menindaklanjuti pengaduan warga. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan efisiensi komunikasi melalui pengembangan website pengaduan berbasis digital. Metode yang digunakan dalam program ini mencakup observasi lapangan, wawancara dengan aparat desa dan masyarakat, serta pengembangan website menggunakan teknologi berbasis HTML, CSS, dan JavaScript. Uji coba dilakukan dengan melibatkan perwakilan warga untuk menilai kemudahan penggunaan dan efektivitas sistem. Selain itu, dilakukan sosialisasi dan pelatihan untuk meningkatkan literasi digital masyarakat, sehingga mereka dapat memanfaatkan sistem ini secara optimal. Hasil sosialisasi yang dilakukan meningkatkan literasi digital warga, peserta pelatihan mampu menggunakan website secara mandiri. Hasil PkM ini telah dibuatkan website pengaduan masyarakat, telah disosialisasikan kepada masyarakat dan perangkat desa yang bertugas sebagai admin dari website tersebut. Implikasi dari kegiatan ini ini menegaskan bahwa penerapan teknologi informasi dalam pemerintahan desa harus diiringi dengan peningkatan literasi digital.
Usability Analysis of Augmented Reality-Based Flipbooks as Learning Media for Elementary School Students Nabila, Aditia Ayu Rahma; Rusdi, Ahmad; As, Zuleriwati; Gultom, Velano Esbi Parsaoran
Jurnal Teknik Industri Terintegrasi (JUTIN) Vol. 8 No. 2 (2025): April
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jutin.v8i2.46584

Abstract

Digital transformation in education has driven the adoption of technologies to enhance student engagement and understanding. Augmented Reality (AR) is one such rapidly growing technology, offering immersive and visual learning experiences through 3D objects. When combined with digital flipbooks, AR creates flexiblity, particularly suitable for elementary students. AR flipbooks are seen as promising tools, blending interactive visuals with the familiar digital book. However, their effectiveness must be evaluated from the user’s perspective, especially students as end-users. This study aims to assess the usability of AR flipbooks using the USE instrument (Usefulness, Ease of Use, Ease of Learning, Satisfaction). A descriptive quantitative method was applied to 13 students from SDN 10 Tanjungpinang Kota. The results revealed that usefulness and ease of learning significantly influenced student satisfaction. These findings suggest that the more beneficial and easy-to-understand the media is perceived by students, the higher their satisfaction in using AR flipbook learning tools.
Penguatan Literasi Teknologi melalui Sosialisasi Media Pembelajaran Flipbook Berbasis Augmented Reality pada Tingkat Sekolah Dasar di Kota Tanjungpinang Nabila, Aditia Ayu Rahma; Nusyirwan, Deny; Afham, Muhammad; Oktavia, Ferly; Harahap, Basyaruddin Ismail; Fahmitra, Novrizal Fattah; Slam, Berta Erwin; Arrahman, Muhammad Faiz; Saragih, Jefta; Pratama, Bayu Dwi
Sewagati Vol 9 No 4 (2025)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26139960.v9i4.7957

Abstract

Literasi teknologi merupakan salah satu kompetensi kunci abad ke-21 yang perlu ditanamkan sejak pendidikan dasar. Namun, masih banyak siswa sekolah dasar yang belum terbiasa menggunakan teknologi dalam konteks pembelajaran. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengenalkan media pembelajaran flipbook terintegrasi Augmented Reality (AR) kepada siswa SD Negeri 010 Kota Tanjungpinang sebagai upaya penguatan literasi teknologi. Kegiatan dilakukan melalui pendekatan sosialisasi, demonstrasi langsung, dan evaluasi sederhana. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa siswa mampu memahami konsep dasar penggunaan teknologi dalam belajar, serta menunjukkan antusiasme tinggi terhadap media pembelajaran flipbook AR. Visualisasi objek digital yang ditampilkan dalam media flipbook AR terbukti meningkatkan motivasi dan antusian siswa untuk terlibat dalam proses pembelajaran. Selain itu, guru menunjukkan ketertarikan terhadap penggunaan media serupa dalam proses belajar-mengajar dan menyampaikan perlunya pelatihan lanjutan. Temuan ini mengindikasikan bahwa flipbook AR memiliki potensi besar sebagai media pembelajaran interaktif yang dapat mendukung transformasi digital di lingkungan pendidikan dasar. Diharapkan kegiatan ini dapat dikembangkan lebih lanjut sebagai bagian dari strategi inovasi pembelajaran yang berkelanjutan.
PENINGKATAN KUALITAS PRODUK KAPLET DENGAN METODE TAGUCHI Rusdi, Ahmad; Ayu Rahma Nabila, Aditia; A.S, Zuleriwati
INDUSTRIKRISNA Vol 14 No 2 (2025): INDUSTRIKRISNA
Publisher : Universitas Krisnadwipayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61488/industrikrisna.v13i2.643

Abstract

Perkembangan industri kesehatan di Indonesia, termasuk industri farmasi, telah tumbuh pesat. Sekitar 90% kebutuhan obat di Indonesia saat ini sudah dapat dipenuhi oleh industri farmasi dalam negeri. Bahkan, Indonesia telah mengekspor produk farmasi ke beberapa negara di kawasan ASEAN. Industri farmasi memiliki pangsa terbesar kedua dalam industri pengolahan nonmigas nasional.Terdapat beberapa fenomena yang terjadi, salah satunya adalah penarikan produk oleh produsen suplemen makanan karena mengandung zat yang dianggap berbahaya bagi kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbaikan yang dapat dilakukan guna mengurangi cacat pada produk kaplet di perusahaan farmasi.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Taguchi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang memengaruhi kualitas hasil produksi kaplet, berdasarkan pendekatan desain eksperimen Taguchi dengan karakteristik kualitas nominal sebagai yang terbaik, adalah proses dengan tekanan sebesar 30 kilo pound.Hasil eksperimen menunjukkan bahwa faktor-faktor yang optimal adalah Massaa bahan pada level 3 (23,07 mg), Ketebalan pada level 2 (22,04 mm), dan Waktu hancur pada level 3 (15 menit). Hasil dari verifikasi eksperimen ini diinterpretasikan dalam kesimpulan penelitian.
Analisis Distribusi Spasial dan Keterlayanan Fasilitas Bank Sampah di Kota Tanjungpinang A.S, Zuleriwati; Hilmi, Nefriwati; Ayu Rahma Nabila, Aditia; Vivi Putri, Meylia; Fahri, Halimah
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i3.4756

Abstract

This study aims to analyze the spatial distribution of waste banks in Tanjungpinang City and to identify gap areas or residential zones that remain underserved by these facilities. A quantitative descriptive approach was employed, utilizing spatial analysis based on Geographic Information Systems (GIS). The dataset consisted of waste bank coordinate points, administrative boundaries, residential zoning maps, and population density data. Analytical procedures included buffer analysis to assess service coverage within a 300–500 meter radius, overlay analysis to identify serviced and unserviced residential areas, and a gap area assessment to quantify disparities across sub-districts. The findings indicate that the spatial distribution of waste banks in Tanjungpinang is uneven, with the highest concentration located in Bukit Bestari (25 units) and Tanjungpinang Timur (24 units), while Tanjungpinang Barat and Tanjungpinang Kota have significantly fewer facilities. Buffer analysis revealed that Bukit Bestari achieved the highest service coverage at 70.17%, followed by Tanjungpinang Kota (52.54%), Tanjungpinang Barat (49.07%), and Tanjungpinang Timur (46.47%). Overall, only 52.99% of the total 7.68 km² of residential areas are currently served by waste bank facilities. These results highlight spatial inequalities in access to waste management services, particularly in peripheral and densely populated neighborhoods. The study concludes that strategic expansion and equitable redistribution of waste bank facilities are necessary to promote more effective, inclusive, and sustainable waste management practices in Tanjungpinang City