Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGARUH INFLASI, BI RATE, KURS USD, DAN HARGA EMAS TERHADAP IHSG: SEBELUM DAN PASCA WABAH COVID-19 DI INDONESIA Abdi, Muhammad; Apriyansyah Siregar, Fahmi; Sihombing, Runggu; Nasra Sinulingga, Sam Deva; Fitrawaty, Fitrawaty
Jurnal Ekonomi dan Bisnis (EK dan BI) Vol 7 No 2 (2024)
Publisher : Politeknik Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37600/ekbi.v7i2.1652

Abstract

IHSG covers all stock prices listed on the stock exchange. IHSG is calculated from the stock prices of all issuers listed on the IDX and serves as a reference for investors to observe the condition of the Indonesian capital market and make the right investment decisions. Several factors that are considered to have an influence on the movement of IHSG include inflation, interest rates (BI Rate), exchange rates (exchange rates), and commodity prices such as gold.The aim of this research to determine the influence of inflation, BI Rate, USD exchange rate, and gold price on the Jakarta Composite Index (JCI) before and after the COVID-19 pandemic in Indonesia. This study employs a quantitative approach and gathers data through literature review methods. The data, sourced from institutions like Bank Indonesia (BI) and the Central Statistics Agency (BPS), spans from 2018 to 2022 and consists of time series data. To analyze the data, the researchers use multiple linear regression methods, incorporating tests such as the coefficient of determination, the F-test, and the t-test to validate the research hypothesis. The findings suggest that inflation had no significant effect on the JCI prior to the pandemic but had a positive and significant effect after the outbreak. Interest rates (BI Rate) were found to have a positive and significant impact before the pandemic but a negative and significant impact post-pandemic. The USD exchange rate had a negative and significant effect both before and after the outbreak, while the gold price had a negative and significant effect before the pandemic but showed no significant impact after the pandemic. Collectively, these four variables were found to simultaneously affect the JCI both before and after the COVID-19 outbreak
ANALISIS PENGARUH ANGKATAN KERJA, INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM), PENGANGGURAN TERHADAP KEMISKINAN DI SUMATERA UTARA PERIODE 2001 – 2021 Siregar, Fahmi Apriyansyah; Abdi, Muhammad; Sihombing, Runggu; Natalia, Natalia; Sinulingga, Sam Deva Nasra
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 2 (2025): Volume 8 No. 2 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i2.44173

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh angkatan kerja, indeks pembangunan manusia (IPM), dan pengangguran terhadap tingkat kemiskinan di Sumatera Utara selama periode 2001–2021. Data yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan dianalisis menggunakan metode kuantitatif dengan bantuan aplikasi EViews 10. Hasil penelitian menunjukkan bahwa angkatan kerja memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap kemiskinan, di mana peningkatan angkatan kerja dapat mengurangi tingkat kemiskinan. Sebaliknya, indeks pembangunan manusia (IPM) dan pengangguran memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kemiskinan, di mana peningkatan IPM dan pengangguran justru meningkatkan tingkat kemiskinan. Temuan ini bertentangan dengan beberapa penelitian sebelumnya yang menyatakan bahwa IPM seharusnya berkorelasi negatif dengan kemiskinan. Secara simultan, ketiga variabel tersebut (angkatan kerja, IPM, dan pengangguran) secara signifikan memengaruhi tingkat kemiskinan di Sumatera Utara.
Pengaruh Angka Harapan Hidup, Tingkat Pengangguran Terbuka, dan Pengeluaran Pemerintah di Sektor Pendidikan Terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Sumatera Utara Tahun 2010-2024 Matondang, Muhammad Alhasymi; Abdi, Muhammad; Siregar, Fahmi Apriyansyah; Sihombing, Runggu; Saragi, Jonathan Brando; Silalahi, Nadia Enjel Lina
Journal Economy and Currency Study (JECS) Vol. 7 No. 2 (2025): IN PRESS
Publisher : Pusdikra Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/jecs.v7i2.3014

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari variabel Angka Harapan Hidup (AHH), Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT), dan Pengeluaran Pemerintah (PP) di sektor Pendidikan terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Provinsi Sumatera Utara pada periode 2010–2024. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode studi kepustakaan. Data yang digunakan merupakan data sekunder time series yang diperoleh dari publikasi Badan Pusat Statistik (BPS) provinsi Sumatera Utara. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda dengan bantuan software E-Views 10. Pengujian dilakukan melalui uji asumsi klasik, uji koefisien determinasi, uji F simultan, dan uji t parsial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan ketiga variabel independen (AHH, TPT dan PP) berpengaruh signifikan terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Secara parsial, Angka Harapan Hidup (AHH) dan Pengeluaran Pemerintah (PP) di sektor pendidikan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM), sedangkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) berpengaruh negatif dan signifikan. Nilai Adjusted R-squared sebesar 0,985 menunjukkan bahwa model mampu menjelaskan 98,5% variasi IPM. Temuan ini menegaskan bahwa peningkatan kualitas kesehatan, pengurangan pengangguran, dan investasi pada sektor pendidikan merupakan faktor penting dalam mendukung pembangunan manusia yang berkelanjutan di Provinsi Sumatera Utara.
Forecasting Produksi, Volume Ekspor dan Nilai Devisa Ekspor Minyak Kelapa Sawit di Indonesia Menggunakan Metode Peramalan Arima Rahayu, Tri; Tobing, Ranti Delima; Sinaga, Ogin Syaputra; Saragih, Jonathan Brando; Sihombing, Runggu; Sutandi, Albi; Hidayat, Nasrullah
IKRAITH-EKONOMIKA Vol. 8 No. 3 (2025): IKRAITH-EKONOMIKA Vol 8 No 3 November 2025
Publisher : Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Minyak kelapa sawit merupakan komoditas unggulan yang memiliki peranan penting dalam perekonomian nasional Indonesia, terutama dalam aspek produksi, ekspor, dan devisa. Penelitian ini bertujuan untuk memproyeksikan tren produksi, volume ekspor, dan nilai devisa ekspor minyak kelapa sawit Indonesia untuk periode 2025 hingga 2034 dengan menggunakan metode peramalan ARIMA (Autoregressive Integrated Moving Average). Data yang digunakan merupakan data sekunder tahunan dari Badan Pusat Statistik (BPS) periode 1990 hingga 2024, yang dianalisis secara time series untuk mengidentifikasi pola tren, musiman, serta perubahan struktural dalam data historis. Model ARIMA yang optimal dipilih berdasarkan evaluasi berbagai kriteria statistik seperti AIC dan BIC, serta dilakukan validasi model untuk memastikan akurasi prediksi. Setelah model tervalidasi, dilakukan peramalan untuk periode mendatang, menghasilkan proyeksi nilai point forecast dan interval kepercayaan 95%. Hasil peramalan menunjukkan tren peningkatan signifikan dalam produksi dan ekspor pada minyak kelapa sawit Indonesia, meskipun terdapat fluktuasi yang dipengaruhi oleh dinamika pasar global dan kebijakan domestik. Temuan ini memberikan dasar ilmiah bagi pengambil kebijakan, pelaku industri, dan petani dalam merancang strategi jangka menengah serta mempertimbangkan aspek keberlanjutan dan kestabilan ekonomi nasional.
Peran Realisasi Anggaran Program Bantuan Sosial Pangan, Kualitas Demokrasi dan IPM Dalam Mendorong Pertumbuhan PDRB Per Kapita: Studi Kasus 10 Provinsi Di Pulau Sumatera Tahun 2018-2024 Abdi, Muhammad; Siregar, Fahmi Aprianyah; Anggriani, Dwi; Anzani, Wandira; Aisyah, Shabilla; Sihombing, Runggu
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 4 (2026): November - January
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i4.4222

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh realisasi anggaran bantuan sosial pangan, Indeks Demokrasi Indonesia (IDI), dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) terhadap pertumbuhan PDRB per kapita di sepuluh provinsi di Pulau Sumatera selama tahun 2018 hingga 2024. Metode yang digunakan adalah analisis kuantitatif dengan regresi data panel, melalui tiga tahap uji spesifikasi Chow, Hausman, dan Lagrange Multiplier yang menghasilkan model terbaik berupa Random Effect Model (REM). Data penelitian diambil dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan diolah menggunakan perangkat lunak E-Views 10. Hasil analisis mengungkapkan bahwa realisasi anggaran bantuan sosial pangan memberikan dampak positif dan signifikan terhadap pertumbuhan PDRB per kapita, menegaskan peran belanja sosial sebagai stimulus fiskal yang dapat meningkatkan daya beli dan aktivitas ekonomi masyarakat. Sebaliknya, IDI berpengaruh negatif dan signifikan, menandakan bahwa meskipun kualitas demokrasi meningkat, belum sepenuhnya diiringi dengan tata kelola yang efektif sehingga berpotensi menimbulkan gesekan institusional yang memperlambat perkembangan ekonomi daerah. Sementara itu, IPM menjadi variabel paling dominan dan berpengaruh positif signifikan, yang menunjukkan bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan faktor utama dalam mendorong produktivitas dan pertumbuhan ekonomi di tingkat regional. Ketiga variabel tersebut secara bersamaan mampu menjelaskan 91,9% variasi pertumbuhan PDRB per kapita di wilayah tersebut. Temuan ini menegaskan pentingnya integrasi kebijakan sosial, penguatan tata kelola demokrasi, dan pembangunan sumber daya manusia untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan.