Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI PENDEKATAN LIVE EDUCATION DEVELOPMENT PROGRAM (LEDP) BAGI GURU SEKOLAH DASAR Siswanto, Bambang Edi; Istiqfaroh, Nurul; Isnaini Damayanti, Maryam; Susetyo Rukmi, Asri; Rodiyana, Roni
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v6i2.12853

Abstract

Pendidikan karakter merupakan elemen penting dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas. Namun, implementasi pendidikan karakter di Sekolah Dasar di Indonesia masih belum optimal, lebih banyak bersifat teoritis dan kurang relevan dengan kehidupan nyata siswa. Hal ini mencerminkan perlunya reformasi sistem pendidikan untuk meningkatkan kualitas dan daya saing sumber daya manusia. Salah satu pendekatan inovatif yang dapat diterapkan adalah Live Education Development Program (LEDP), yang mengintegrasikan pembelajaran berbasis kehidupan nyata ke dalam proses pendidikan. Melalui LEDP, siswa dilibatkan dalam berbagai kegiatan praktis, seperti memasak, melaksanakan ibadah (contohnya sholat berjamaah), menyambut tamu, membuang sampah pada tempatnya, dan keterampilan hidup lainnya. Pendekatan ini memberikan dampak positif dengan meningkatkan keterlibatan siswa, mengajarkan nilai-nilai moral dan etika, serta membekali mereka dengan keterampilan hidup yang relevan. LEDP terbukti efektif dalam membentuk karakter siswa dan mempersiapkan mereka menghadapi tantangan kehidupan bermasyarakat secara mandiri dan tangguh
The Role of Social Media in the Formation of Language Politeness of Elementary School Students Siswanto, Bambang Edi; Wahida, Siska Nur; Habibie, Ramadhan Kurnia; Ika Puspita, Ari Metalin
Scaffolding: Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme Vol. 7 No. 1 (2025): Pendidikan Islam dan Multikulturalisme
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Giri (INSURI) Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/scaffolding.v7i1.7016

Abstract

This study aims to describe the role of social media in forming language politeness in elementary school students. The type of research used is a qualitative approach with data sources from students, teachers, and parents. The location of the research was carried out at SDN Semampirejo, Lamongan Regency. Data collection techniques use observation, interviews, and documentation. This model emphasizes that data analysis in qualitative research takes place in a cycle and consists of three main stages: data reduction, data presentation, and drawing conclusions/verification. The results of the study show that social media has a complex influence on students' language politeness. Students tend to maintain language politeness when communicating with teachers and parents, but in interaction with peers, the use of language is more relaxed and follows digital trends. Schools have tried to teach language norms and ethics, but the main challenge is how to shape those habits in student interactions on social media. Environmental factors, including the roles of teachers, parents, and peers, have a major influence on students' communication patterns. In addition, indications of negative behavior, such as profanity and sarcasm in online communication, were found, indicating the importance of further supervision. This study concludes that social media has a dual role in the formation of language politeness. Therefore, collaboration is needed between schools, families, and the surrounding environment to instill the values of politeness in students' digital communication.
Pelatihan Literasi Digital Canva untuk Guru Sekolah Dasar Hendratno, Hendratno; Amalia, Eva; Istiq'faroh, Nurul; Siswanto, Bambang Edi; Mufidah, Zulfin Rachma
Kontribusi: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2025): Mei 2025
Publisher : Cipta Media Harmoni

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53624/kontribusi.v5i2.524

Abstract

Latar Belakang: Pendidikan dasar di Kabupaten Trenggalek memerlukan pengembangan kompetensi guru dalam memanfaatkan teknologi digital untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih menarik dan efektif. Salah satu alat yang dapat digunakan adalah aplikasi desain grafis Canva, yang memungkinkan guru untuk membuat media pembelajaran yang kreatif dan interaktif. Tujuan: Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan literasi digital guru sekolah dasar di Kabupaten Trenggalek dalam menggunakan Canva untuk mendesain materi ajar yang lebih inovatif dan dapat meningkatkan keterlibatan siswa. Metode: Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah pendekatan campuran (mixed-method), yang menggabungkan survei kualitatif dan kuantitatif. Hasil: Hasil pelatihan menunjukkan bahwa mayoritas peserta berhasil menguasai penggunaan Canva untuk membuat berbagai media pembelajaran yang menarik, seperti poster, materi ajar berbasis gambar, dan slide presentasi. Kesimpulan: Pelatihan literasi digital dengan menggunakan aplikasi Canva terbukti efektif dalam meningkatkan keterampilan guru sekolah dasar di Kabupaten Trenggalek dalam membuat media pembelajaran yang kreatif dan interaktif.
Forming Multicultural Attitudes of Prospective Elementary School Teachers Through a Value Inquiry-Based Multicultural Education Model Rodiyana, Roni; Siswanto, Bambang Edi; Yanto, Ari; Anam, Rif’at Shafwatul
Scaffolding: Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme Vol. 7 No. 2 (2025): Pendidikan Islam dan Multikulturalisme
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Giri (INSURI) Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/scaffolding.v7i2.7666

Abstract

This study aims to describe the form of multicultural attitude of PGSD students of the State University of Surabaya through the application of the Multicultural Education Model based on Value Inquiry. This research uses the Classroom Action Research (PTK) approach which is carried out in two cycles. The research data was obtained from a multicultural attitude with data sources (subjects) of 40 PGSD UNESA students  in the Even Semester (IV) of the 2024/2025 Academic Year in the Elementary Social Studies Dimension Development course. The main instrument used was a multicultural attitude observation sheet. The data analysis used is descriptive, quantitative and qualitative, namely presenting numbers and then describing them. The results showed an increase in the average score from 14,575 (72,875%) in cycle I to 16,075 (80,375%) in cycle II. In addition, classical completeness also increased from 72.5% to 92.5%. All indicators experienced an increase in scores, with the highest indicators on the aspects of empathy and social justice. The conclusion of this study shows that the Multicultural Education Model based on Value Inquiry is  effective in shaping the multicultural attitude of PGSD Unesa  students as a whole, through a dialogical, reflective, and value-based learning process.